KP1011464373: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
(Sistematika Penulisan)
(Blanked the page)
Baris 1: Baris 1:
<p style="text-align: center;">'''ANALISA PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI iLEARNING MEDIA ([[iMe]])</P>
 
  
<p style="text-align: center;">'''DALAM MENDUKUNG iLEARNING EDUCATION ([[iDu|iDu]])</P>
 
 
<p style="text-align: center;">'''PADA [[Perguruan Tinggi Raharja|PERGURUAN TINGGI RAHARJA]]'''</P>
 
 
 
 
 
 
<p style="text-align: center;">'''LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK'''</P>
 
 
 
 
 
 
 
[[File:Logo stmik raharja.jpg|150px|center]]
 
 
 
 
 
 
<p style="text-align: center;">'''OLEH :'''</P>
 
 
<p style="text-align: center;">'''1011464373                    [[Irwan Nurdin|IRWAN NURDIN]]'''</P>
 
 
 
 
 
 
<p style="text-align: center;">'''SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER'''</P>
 
<p style="text-align: center;">'''RAHARJA'''</P>
 
<p style="text-align: center;">'''[[Tangerang|TANGERANG]]'''</P>
 
<p style="text-align: center;">'''(2013/2014)'''</P>
 
 
 
----
 
 
 
 
{{pagebreak}}
 
__TOC__
 
{{Pagebreak}}
 
__TOC__
 
{{Pagebreak}}
 
=<p style="text-align: center;">'''BAB I'''</p>=
 
<p style="text-align: center;">'''PENDAHULUAN'''</p>
 
 
==Latar Belakang Penelitian==
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Di era globalisasi ini, teknologi informasi mengalami perkembangan pesat seiring berkembangnya kebutuhan dan kegiatan dalam menghadapi persaingan yang ketat. Saat ini informasi tidak hanya diperoleh dari perangkat-perangkat kuno yang serba manual, melainkan sudah dapat diperoleh dari perangkat-perangkat digital. Oleh karena itu, komputer sangatlah penting sebagai solusi yang baik dalam mendukung peningkatan mutu pelayanan suatu oragnisasi sehingga dapat meningkatkan perkembangan organisasi tersebut.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Tidak dapat dipungkiri, bahwa perkembangan teknologi sangat membantu aktivitas manusia. Ini membuktikan bahwa kini teknologi menjadi salah satu penunjang aktifitas manusia. Demikian pula dengan informasi. Informasi merupakan sesuatu yang sangat berperan penting dalam kehidupan manusia. Selain sebagai salah satu media komunikasi dan informasi, adanya teknologi dan informasi juga membantu manusia dalam menyelesaikan segala pekerjaannya.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Demikian halnya dengan Perguruan Tinggi Raharja sebagai salah satu instansi atau lembaga pendidikan yang bergerak di bidang IT (Information Technolgy). Perguruan Tinggi Raharja sudah menciptakan sistem informasi mahasiswa, sistem ini sangat membantu mahasiswa. Namun dengan meningkatnya kebutuhan mahasiswa, maka informasi yang dibutuhkanpun semakin meningkat. Khususnya perihal kualitas dan kuantitas sistem yang  berjalan saat ini belum seluruhnya terkomputerisasi.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Saat ini di Perguruan Tinggi Raharja telah menggunakan sistem pembelajaran iLearning (Integrated Learning) yang disebut dengan nama iDu (iLearning Education). iLearning merupakan suatu terobosan terbaru yang ada di Perguruan Tinggi Raharja.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">iLearning (Integrated Learning) berasal dari pemikiran perkembangan Teknologi iPad di Perguruan Tinggi Raharja, yaitu Belajar, Bermain, Berdoa dan Bekerja. Perkembangan secara efisien, praktis dan menyenangkan sehingga membuat mahasiswa/i menjadi lebih attractive dan semangat dalam belajar dengan didukung teknologi yang mempermudah jangkauan mahasiswa/i dalam melakukan interaksi. Dengan demikian, pengertian terhadap keempat unsur-unsur pokok ini akan sangat membantu dalam memahami iLearning.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Istilah iLearning muncul dari pemikiran Ir. Untung Rahardja, M.T.I pada tahun 2009. Untuk hal itu, beliau melakukan research di REC (Raharja Enrichment Centre) selama lebih dari 2 tahun. Menurut beliau iLearning adalah sebuah [[Inovasi|inovasi]] baru bagi metode perkuliahan berdasarkan 4B, yaitu belajar, bekerja, berdoa dan bermain dengan media iPad. Dengan pelaksanaan dari 4B tersebut dapat menjalankan 2 fungsi otak, yaitu otak kanan dan otak kiri. Dan menurut beliau metode yang baik untuk sistem pembelajaran di perguruan Tinggi Raharja adalah  iLearning dengan menggunakan iPad. Ir. Untung Rahardja, M.T.I meyakini bahwa dengan adanya iLearning maka akan membuat semua mahasiswa lebih aktif. Mahasiswa tidak perlu lagi membawa alat tulis atau kertas, tetapi hanya menggunakan iPad untuk mempermudah dalam proses pembelajaran. Adanya iLearning dapat mengubah image belajar yang membosankan menjadi menyenangkan, sehingga mahasiswa dapat  lebih aktif dalam belajar. Selain itu, juga dapat membuat adanya interaksi yang baik antara dosen dengan mahasiswa.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berdasarkan latar belakang di atas, penulis memperoleh ide untuk melakukan analisa guna mengembangkan sistem tersebut. Hasil analisa tersebut akan dibuat dalam bentuk laporan [[Kuliah Kerja Praktek (KKP)]]. Judul yang diambil penulis adalah <b>“Analisa Pengembangan Sistem Informasi iMe (iLearning Media) Dalam Mendukung iDu (iLearning Education) Pada [[Perguruan Tinggi Raharja]]</b><b>”.</b></p></div>
 
 
 
==Perumusan Masalah==
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">  Masalah adalah kesenjangan (discrepancy) antara apa yang seharusnya (harapan) dengan apa yang ada dalam kenyataan sekarang. Kesenjangan tersebut dapat mengacu ke ilmu pengetahuan dan teknologi, ekonomi, politik, sosial budaya, pendidikan dan lain sebagainya. Penelitian diharapkan mampu mengantisipasi kesenjangan-kesenjangan tersebut. Masalah yang perlu dijawab melalui penelitian cukup banyak dan bervariasi misalnya masalah dalam bidang pendidikan saja dapat dikategorikan menjadi beberapa sudut tinjauan yaitu masalah kualitas, pemerataan, relevansi dan efisiensi pendidikan [Riyanto, 2001].</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Rumusan masalah berbeda dengan masalah. Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicarikan jawabannya melalui pengumpulan data. Namun demikian terdapat kaitan erat antara masalah dengan rumusan masalah, karena setiap rumusan masalah penelitian harus didasarkan pada masalah.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">iMe adalah iLearning Media yang merupakan media publikasi perihal data diri maupun segala jobdesk yang dikerjakannya dalam jangka waktu tertentu. Dan iMe sendiri mempunyai suatu kelebihan yaitu mempunyai domain sendiri yang menciri khas kan perihal Perguruan Tinggi Raharja yaitu iLearning. iMe (iLearning Media) merupakan sebuah website iLearning yang dikemas secara khusus untuk kegiatan proses pembelajaran secara online.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Terdapat 2 (dua) permasalahan yang ada pada sistem iLearning Media (iMe). Permasalahan pertama yaitu masih adanya mahasiswa dan dosen yang belum menggunakan aplikasi iLearning Media (iMe). Permasalahan kedua yaitu belum adanya standarisasi kesamaan dalam media publikasi, baik secara personal maupun teamwork. Sehingga masing-masing divisi harus mempunyai media publikasi melalui website personal.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berdasarkan uraian diatas maka di dapatkan rumusan masalah yang terjadi didalam penggunaan iLearning Media (iMe),  didapat beberapa pokok permasalahan, diantaranya :</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"> 1. Apakah sistem iLearning Media (iMe) ini sudah optimal dalam mendukung kegiatan belajar mengajar di Perguruan Tinggi Raharja ?</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">Apakah aplikasi ini efektif untuk memudahkan sistem pembelajaran di Perguruan Tinggi Raharja ?</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">2. Apakah sistem iLearning Media ini sudah di gunakan secara efektif dan optimal oleh seluruh mahasiswa iLearning dan dosen iLearning?</p></div>
 
 
 
==Tujuan dan Manfaat Penelitian==
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"> <b>1.3.1 Tujuan Penelitian </b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Tujuan penelitian menguraikan secara tegas dan jelas tujuan yang dilaksanakan peneliti di objek penelitian yang dipilih untuk objek penelitian/organisasi. Tujuan penelitian berkaitan erat dengan rumusan masalah yang ditetapkan dan jawabannya terletak pada kesimpulan penelitian. Adanya tujuan penelitan adalah untuk menentukan arah dari suatu penelitian. Tujuan merinci apa saja yang ingin diketahui, sehingga jika permasalahan sudah terjawab maka tujuan penelitian sudah tercapai. Dan dalam menentukan tujuan penelitian juga harus disesuaikan dengan rumusan masalah yang ada.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Dalam penulisan laporan ini, penulis memiliki tujuan penelitian yaitu :</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">1. Sebagai syarat Kuliah Kerja Praktek (KKP) di Perguruan Tinggi Raharja.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">2. Mengetahui gambaran dan permasalahan yang ada dari sistem iLearning Media (iMe) yang berjalan saat ini.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">3. mengurangi penggunaan kertas (paperless) dalam proses pembelajaran.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">4. Untuk meningkatkan kreativitas dan motivasi mahasiswa dalam menjalani perkuliahan di Perguruan Tinggi Raharja.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
 
<p style="line-height: 2"><b>1.3.2 Manfaat Penelitian </b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Manfaat penelitian merupakan dampak dari tercapainya tujuan dan terjawabnya rumusan masalah secara akurat.  Manfaat penelitian harus dapat dibedakan antara manfaat teoritis dan manfaat praktisnya. Dalam manfaat teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan yang bermanfaat bagi studi komunikasi dan informasi yang akhir-akhir ini semakin banyak memperoleh kajian dari berbagai disiplin ilmu baik melalui kajian teoritis maupun melalui kajian riset di bidang terapan. Dan didalam manfaat praktis penelitian ini diharapkan dapat mengidentifikasikan kebutuhan-kebutuhan untuk meningkatkan sistem iLearning pada Perguruan Tinggi Raharja, mengatasi kendala-kendala yang muncul pada sistem, dapat dijadikan untuk fasilitas iLearning yang tersentralisasi, yang memuat seluruh informasi, yang kemudian diharapkan dapat memberikan informasi seputar Perguruan Tinggi Raharja yang up to date dan akurat.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Adapun manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah :</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">1. Bagi Peneliti</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">Mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Raharja dengan membuat laporan penelitian secara ilmiah dan sistematis.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
 
<p style="line-height: 2">2. Bagi Perguruan Tinggi</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">Adanya penelitian ini dapat mengurangi penggunaan kertas (paperless) dalam proses pembelajaran. Hal ini terlihat dari iLearning Media yang merupakan sistem online yang dapat dilakukan dengan menggunakan iPad atau laptop. Dan juga dapat berperan sebagai masukan untuk pengambilan keputusan.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
 
<p style="line-height: 2">3. Bagi Mahasiswa</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">Adanya penelitian ini dapat meningkatkan hasil belajar untuk memperoleh pengetahuan dan mengembangkan wawasan, meningkatkan kemampuan menganalisis suatu masalah melalui pembelajaran dengan model pembelajaran inovatif serta dapat menjadikan laporan ini sebagai referensi.</p></div>
 
 
 
==Ruang Lingkup Penelitian==
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Setiap manusia pasti memiliki gagasan, pemikiran dan pemahaman yang berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya terhadap suatu hal. Oleh karena itu, perlu diberikan batasan untuk menghindari kekeliruan atau kesalahan dalam pemahaman atas penelitian yang dilakukan ini. Untuk menghindari kekelituan atau kesalahpahaman dan sekaligus untuk memudahkan pembaca dalam memahami penelitian ini, maka penulis perlu membuat batasan masalah dalam penelitian ini, sehingga tidak menimbulkan kesimpangsiuran dan ketidakjelasan dalam pembahasan selanjutnya.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">1. Peneliti menfokuskan penelitian ini pada analisa sebuah sistem pembelajaran kegiatan kampus di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja. Hal ini dimaksudkan agar peneliti dapat fokus dalam satu bagian. sehingga data yang diperoleh akurat, spesifik, dan memudahkan peneliti untuk menganalisis data yang diperoleh.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">2. Peneliti mengobservasi pada user iMe. Hal ini melihat apa saja kekurangan dan kesulitan yang di alami user dalam menggunakan sistem ini.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">3. Penelitian ini mendeskripsikan bagaimana proses penggunan iLearning Media (iMe) , dalam hal ini mencakup bagaimana register di iMe, log in di iMe, membuat postingan, sampai memastikan bahwa user merasa mudah dan tidak kesulitan dalam menggunakan iMe (iLearning Media).</p></div>
 
 
 
==Metode Penelitian==
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"><b>1.5.1 Metode Pengumpulan Data</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Dalam penyusunan laporan Kuliah Kerja Praktek (KKP) ini, metode penelitian yang digunakan penulis yaitu menggambarkan dan mengumpulkan data-data mengenai keadaan secara langsung dari sumber atau objek penelitian untuk mendapatkan data yang akurat dan relevan. Penelitian yamg penulis lakukan merupakan jenis penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang berusaha mendeskripsikan dan menginterpretasikan sesuatu, misalnya kondisi atau hubungan yang ada, pendapat yang berkembang, proses yang sedang berlangsung, akibat atau efek yang terjadi, atau tentang kecenderungan yang tengah berlangsung.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Adapun Teknik pengumpulan data yang penulis lakukan dalam mencari dan mengumpulkan data serta mengolah informasi yang diperlukan menggunakan beberapa metode sebagai berikut :</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">1. Metode Observasi (Pengamatan Langsung). Adalah metode pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan secara langsung pada objek yang diteliti dan meminta data yang diperlukan sebagai bahan untuk menulis laporan penelitian. Dan penulis telah melakukan pengamatan langsung (observasi) di REC Perguruan Tinggi Raharja selama kurang lebih 6 bulan.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">2. Metode Wawancara. Yaitu melalui proses tanya jawab dengan seorang atau beberapa narasumber di tempat atau lokasi dimana objek penelitian dilakukan. Proses tanya jawab ini dilakukan langsung kepada stakeholder di Perguruan Tinggi Raharja yaitu Bagian Akademik, mahasiswa iLearning Perguruan Tinggi Raharja.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">3. Metode Studi Kepustakaan, yaitu metode yang digunakan untuk mendapatkan informasi dari beberapa sumber-sumber literature seperti buku, jurnal, makalah, internet, dan lain sebagainya yang berkaitan dengan penelitian sebagai bahan referensi dalam penyusunan laporan Kuliah Kerja Praktek (KKP) ini.</p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"><b>1.5.2 Sumber Data</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Dalam melakukan pengumpulan data, penulis menggunakan sumber data sebagai berikut :</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">1. Data Primer</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">Adalah data yang diperoleh secara langsung dari Perguruan Tinggi Raharja, baik melalui observasi maupun melalui metode wawancara.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">2. Data Sekunder</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">Adalah data yang dikumpulkan melalui studi pustaka dengan mempelajari buku dan sumber-sumber data lainnya yang berkaitan dengan objek penelitian.</p></div>
 
 
 
==Sistematika Penulisan==
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Guna memahami lebih jelas laporan KKP (Kuliah Kerja Praktek) ini, maka penulis mengelompokkan materi menjadi beberapa sub bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut :</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"><b>[[KP1011464373#BAB_I|BAB I]] PENDAHULUAN</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">                  Bab ini menjelaskan tentang informasi umum, yaitu latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, waktu dan tempat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penelitian.</p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"><b>BAB II</b><b>    </b><b>LANDASAN TEORI</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">            Pada Bab ini dijelaskan beberapa definisi yang sesuai dengan penelitian dan beberapa literature review yang berhubungan dengan penelitian.</p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"><b>BAB III    PEMBAHASAN</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">                  Bab ini berisikan analisa organisasi, gambaran umum perusahaan, sejarah singkat, struktur organisasi, penjelasan tentang wewenang dan tanggung jawab, analisa sistem saat ini, permasalahan yang dihadapi, serta alternatif pemecahan masalah.</p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"><b>BAB IV</b><b>    </b><b>PENUTUP</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">                  Bab ini merupakan bab penutup yang berisikan kesimpulan dari hasil analisa penelitian dan saran yang dapat penulis berikan agar permasalahan yang dihadapi dapat terselesaikan dengan baik dari hasil laporan Kuliah Kerja Praktek (KKP) ini.</p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"><b> DAFTAR PUSTAKA</b></p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2"><b> LAMPIRAN</b></p></div>
 
 
__TOC__
 
{{Pagebreak}}
 
 
=BAB II=
 
<p style="text-align: center;">'''BAB II'''</p>
 
<p style="text-align: center;">'''LANDASAN TEORI'''</p>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Untuk mendukung pembuatan laporan ini, selain memaparkan informasi umum yang ditulis pada [[KP1011464373#BAB_I|BAB I]], juga  perlu dikemukakan hal-hal atau teori-teori yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup pembahasan sebagai landasan dalam pembuatan laporan ini.</P></div>
 
 
==Teori Umum==
 
===Konsep Dasar Sistem===
 
==== Definisi Sistem ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Mustakini (2009:34)<ref name="Mustakini, Jogiyanto Hartono. Sistem Informasi Teknologi, Yogyakarta:Andi Offset.2009">Mustakini, Jogiyanto Hartono. Sistem Informasi Teknologi, Yogyakarta:Andi Offset.2009.</ref>, “Sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan pendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu”.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">  Mendefinisikan sistem secara umum sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu sebagai satu kesatuan. (Agus Mulyanto, 2009 : 1)<ref name="Mulyanto, Agus. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.">Mulyanto, Agus. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.</ref></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">  Mendefinisikan sistem dalam bidang sistem informasi sebagai “sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama, untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima proses input serta menghasilkan input dalam proses transformasi yang teratur”.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">  Dengan demikian pengertian sistem dapat disimpulkan sebagai suatu prosedur atau elemen yang saling berhubungan satu sama lain dimana dalam sebuah sistem terdapat suatu masukan, proses dan keluaran, untuk mencapai tujuan yang diharapkan. (Agus Mulyanto, 2009 : 2)<ref name="Mulyanto, Agus. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar."/></p></div>
 
&nbsp;
 
 
==== Karakteristik Sistem ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">  Suatu sistem mempunyai beberapa karakteristik, diantarannya yaitu : (Agus Mulyanto, 2009 : 2).<ref name="Mulyanto, Agus. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar."/></p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">1.Komponen Sistem (''Components'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">  Komponen-komponen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">2.Batas Sistem (''Boundary'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Merupakan daerah yang membatasi suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">3.Lingkungan Luar Sistem (''Environments'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat merugikan atau menguntungkan sistem tersebut.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">4.Penghubung (''Interface'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsistem ke subsistem yang lainnya. Dengan penghubung, satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">5.Masukan (''Input'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (''maintenance input'') dan masukan sinyal (''signal input'').</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">6.Keluaran (''Output'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Merupakan hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">7.Pengolahan (''Process'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">8.Sasaran (''Objectives'') dan Tujuan (''Goal'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya. Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.</p></div>
 
&nbsp;
 
 
==== Klasifikasi Sistem ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Ada beberapa bentuk klasifikasi sistem dilihat dari sudut pandang, diantaranya adalah (Kristanto, 2008 : 5)<ref name="K. Andri, “Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya”, Gava Media, Yogyakarta. 2008.">K. Andri, “Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya”, Gava Media, Yogyakarta. 2008.</ref>:</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">1. Sistem Abstrak (''Abstrack System'') dan Sistem Fisik (''Physical System'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Sistem abstrak adalah sistem yang tidak bisa dilihat secara mata dan biasanya sistem ini berupa pemikiran atau ide-ide. Sistem fisik merupakan sistem yang biasa dilihat secara mata bisa dan biasanya digunakan oleh manusia.</p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">2. Sistem Alamiah (''Natural System'') dan Sistem Buatan Manusia (''Human Made System'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Sistem alamiah adalah sistem sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">3.   Sistem Tertentu (''Deterministic System'') dan Sistem Tak Tentu (''Probabilistic System'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Sistem tertentu beroperasi  dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">4.   Sistem Tertutup (''Closed System'') dan Sistem Terbuka (''Open System'')</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.6in">
 
<p style="line-height: 2">Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya, oleh karena itu perlu adanya sistem pengendalian yang dapat menjaga agar pengaruh tersebut hanya berupa pengaruh yang baik saja.</p></div>
 
===Konsep Dasar Informasi===
 
====Definisi Data ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sumber informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau item.
 
Menurut McLeod dalam bukunya Yakub (Yakub,2012: 5)<ref>Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu</ref> “ Data adalah deskripsi kenyataan yang menggambarkan adanya suatu kejadian (''event''), data terdiri dari fakta (''fact'') dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai”.
 
Data dapat berbentuk nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">1. Teks, adalah sederetan huruf, angka, dan simbol-simbol yang kombinasinya tidak tergantung pada masing masing item secara individual misalnya, artikel koran, majalah dan lain-lain.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">2. Data yang terformat, adalah data dengan suatu format tertentu, misalnya data yang menyatakan tanggal atau jam, dan nilai mata uang.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">3. Citra (''image''), adalah data dalam bentuk gambar, citra dapat berupa, grafik, foto, hasil ronsten, dan tanda tangan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">4. Audio, adalah data dalam bentuk suara misalnya, instrumen  musik, suara orang, suara binatang, detak jantung, dan lain-lain.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">5. Video, adalah data dalam bentuk gambar yang bergerak dan dilengkapi dengan suara misalnya, suatu kejadian dan aktivitas-aktivitas dalam bentuk film.</p></div>
 
 
==== Kualitas Informasi ====
 
&nbsp;
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Kualitas informasi sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh tiga hal pokok, diantaranya yaitu (Agus Mulyanto, 2009 : 247):</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"><b>a.Akurasi (''Accuracy'')</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sebuah informasi harus akurat karena dari sumber informasi hingga penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut. Informasi dikatakan akurat apabila informasi tersebut menyesatkan, bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Ketidakakuratan sebuah informasi dapat terjadi karena sumber informasi (data) mengalami gangguan atau kesengajaan sehingga merusak atau mengubah data-data asli tersebut.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Beberapa hal yang dapat berpengaruh terhadap keakuratan sebuah informasi antara lain adalah:</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">1.Informasi yang akurat harus memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan sebagian tentunya akan memengaruhi dalam pengambilan keputusan atau menentukan tindakan secara keseluruhan, sehingga akan berpengaruh terhadap kemampuannya untuk mengontrol atau memecahkan suatu masalah dengan baik.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">2.Informasi yang dihasilkan oleh proses pengolahan data, haruslah benar sesuai dengan perhitungan-perhitungan yang ada dalam proses tersebut.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">3.Informasi harus aman dari segala gangguan (''noise'') dapat mengubah atau merusak akurasi informasi tersebut dengan tujuan utama.</p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"><b>b.Tepat Waktu (''Timeliness'')</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Informasi yang dihasilkan dari suatu proses pengolahan data, datangnya tidak boleh terlambat (usang). Informasi yang terlambat tidak akan mempunyai nilai yang baik, karena informasi merupakan landasan dalam pengambilan keputusan. Kesalahan dalam mengambil keputusan akan berakibat fatal bagi perusahaan. Mahalnya informasi disebabkan harus cepat dan tepat informasi tersebut didapat. Hal itu disebabkan oleh kecepatan untuk mendapatkan, mengolah dan mengirimkan informasi tersebut memerlukan bantuan teknologi-teknologi terbaru. Dengan demikian diperlukan teknologi-teknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah, dan mengirimkan informasi tersebut.</p></div>
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"><b>c.Relevansi (''Relevancy'')</b></p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Informasi dikatakan berkualitas jika relevan bagi pemakainya. Hal ini berarti bahwa informasi tersebut harus bermanfaat bagi pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan lainnya berbeda. Misalnya, informasi mengenai kerusakan infrastruktur laboratorium komputer ditujukan kepada rektor universitas. Tetapi akan lebih relevan apabila ditujukan kepada penanggung jawab laboratorium.</p></div>
 
&nbsp;
 
&nbsp;
 
 
==== Nilai Informasi ====
 
&nbsp;
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Parameter untuk mengukur nilai sebuah informasi (value of information) ditentukan dari dua hal pokok yaitu manfaat (''benefit'') dan biaya (cost).
 
Namun, dalam kenyataannya informasi yang biaya untuk mendapatkannya tinggi belum tentu memiliki manfaat yang tinggi pula.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya untuk mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya. (Agus Mulyanto, 2009 : 247).</p></div>
 
&nbsp;
 
&nbsp;
 
 
===Konsep Dasar Sistem Informasi===
 
 
==== Definisi Sistem Informasi ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Terdapat berbagai macam pengertian sistem informasi menurut beberapa ahli, diantaranya sebagai berikut :</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Agus Mulyanto (Mulyanto, 2009:29)<ref name="M. Agus, “Sistem Informasi Konsep & Aplikasi, Pustaka Belajar.Yogyakarta. 2009.">M. Agus, “Sistem Informasi Konsep & Aplikasi, Pustaka Belajar.Yogyakarta. 2009.</ref>., “Sistem informasi merupakan suatu komponen yang terdiri dari manusia, teknologi informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan.”</p></div>
 
 
 
====Komponen Sistem Informasi ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sistem informasi terdiri dari lima sumber daya yang dikenal sebagai komponen sistem informasi. Kelima sumber daya tersebut adalah manusia, hardware, software, data, dan jaringan. Kelima komponen tersebut memainkan peranan yang sangat penting dalam suatu sistem informasi. Namun, dalam kenyataannya, tidak semua sistem informasi mencakup kelima komponen tersebut. Misalnya, sistem informasi pribadi yang tidak mencakup jaringan telekomunikasi. (Mulyanto, 2009 : 247)<ref name="M. Agus, “Sistem Informasi Konsep & Aplikasi, Pustaka Belajar.Yogyakarta. 2009.">M. Agus, “Sistem Informasi Konsep & Aplikasi, Pustaka Belajar.Yogyakarta. 2009.</ref>.,</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">1.Sumber Daya Manusia</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Manusia mengambil peranan yang penting bagi sistem informasi. Manusia dibutuhkan untuk mengoperasikan sistem informasi. Sumber daya manusia dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu pengguna akhir (''end user'') dan pakar sistem informasi. Pengguna akhir (''end user'') adalah orang-orang yang menggunakan informasi yang dihasilkan dari sistem informasi, misalnya pelanggan, pemasok, teknisi, mahasiswa, dosen, dan orang-orang yang berkepentingan dengan informasi dari sistem informasi tersebut.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sedangkan pakar sistem informasi adalah orang-orang yang mengembangkan dan mengoperasikan sistem informasi, misalnya sistem analis, ''developer'', operator sistem, dan staf administrasi lainnya. </p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">2.Sumber Daya ''Hardware''</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sumber daya hardware adalah semua peralatan yang digunakan dalam pemrosesan informasi.Sumber daya ''hardware'' tidak hanya sebatas komputer saja, melainkan semua media data seperti lembaran kertas dan disk magnetik atau optikal.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">3.Sumber Daya ''Software''</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sumber daya ''software'' adalah semua rangkaian perintah (instruksi) yang digunakan untuk memproses informasi. Sumber daya ''software'' tidak hanya berupa program saja, tetapi juga berupa prosedur. Program merupakan sekumpulan instruksi untuk memproses informasi. Sedangkan prosedur adalah sekumpulan aturan yang digunakan untuk mewujudkan pemrosesan informasi dan mengoperasikan perintah bagi orang-orang yang akan menggunakan informasi.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">4.Sumber Daya Data</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sumber daya data bukan hanya sekedar bahan baku untuk masukan sebuah sistem informasi, melainkan sebagai dasar membentuk sumber daya organisasi. Seperti yang dijelaskan sebelumnya data dapat berbentuk teks, gambar, ''audio'' atau suara, maupun video.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">5.Sumber Daya Jaringan</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Sumber daya jaringan merupakan media komunikasi yang menghubungkan komputer, pemroses komunikasi, dan peralatan lainnya, serta dikendalikan melalui ''software''.</p></div>
 
=== Konsep Dasar Analisis Sistem===
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">'''1. Definisi Analisis Sistem'''</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Yakub (2012:142), Analisa sistem dapat diartikan sebagai suatu proses untuk memahami sistem yang ada, dengan menganalisa jabatan dan uraian tugas (business users), proses bisnis (business prosess), ketentuan atau aturan (business rule), masalah dan mencari solusinya (business problem and business soulution), dan rencana-rencana perusahaan (business plan).</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Mulyato (2009:125), Analisa sistem adalah teori sistem umum yang sebagai sebuah landasan konseptual yang mempunyai tujuan untuk memperbaiki berbagai fungsi didalam sistem yang sedang berjalan agar menjadi lebih efisien, mengubah sasaran sistem yang sedang berjalan, merancang/mennganti output yang sdang digunakan, untuk mencapai tujuan yang sama dengan seperangkat input yang lain (biasa jadi lebih sederhana dan lebih interatif) atau melakukan beberapa perbaikan serupa.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Berdasarkan beberapa pendapat para ahli yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa analisis sitem adalah  suatu proses sistem yang secara umum digunakan sebagai landasan konseptual yang mempunyai tujuan untuk memperbaiki berbagai fungsi didalam suatu sistem tertentu.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">2. Tahap-tahap Analisis Sistem </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Mulyanto (2009:126), Tahap analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting, karena kesalahan di dalam tahap ini akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya. Tahapan ini bisa merupakan tahap yang mudah jika client sangat paham dengan masalah yang dihadapi dalam organisasinya dan tahu betul fungsionalitas dari sistem informasi yang akan dibuat. Tetapi tahap ini bisa menjadi tahap yang paling sulit jika client tidak bisa mengidentifikasi kebutuhannya atau tertutup terhadap pihak luar yang ingin mengetahui detail-detail proses bisnisnya.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Mulyanto (2009:129), Di dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus dilakukan oleh seorang analis sistem, diantaranya adalah:</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.3in">
 
<p style="line-height: 2">1. Identify, yaitu proses yang dilakukan untuk mengidentifikasi masalah.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.3in">
 
<p style="line-height: 2"> 2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.3in">
 
<p style="line-height: 2"> 3. Analysis, yaitu melakukan analisa terhadap sistem.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.3in">
 
<p style="line-height: 2"> 4. Report, yaitu membuat laporan dari hasil analisis yang telah dilakukan dalam kurun waktu tertentu.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">3. Fungsi Analisis Sistem </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Adapun fungsi analisa sistem adalah sebagai berikut :</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.3in">
 
<p style="line-height: 2"> 1. Mengidentifikasi masalah–masalah kebutuhan pemakai (user).</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.3in">
 
<p style="line-height: 2">2. Menyatakan secara spesifik sasaran yang harus dicapai untuk memenuhi kebutuhan pemakai.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.3in">
 
<p style="line-height: 2">3. Memilih alternatif–alternatif metode pemecahan masalah yang paling tepat.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.3in">
 
<p style="line-height: 2">4. Merencanakan dan menerapkan rancangan sistemnya. Pada tugas atau fungsi terakhir dari analisa sistem menerapkan rencana rancangan sistemnya yang telah disetujui oleh pemakai.</p></div>
 
 
===Konsep Dasar Internet===
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">'''1. Definisi Internet'''</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Jarot (2009:1), “Secara harfiah, Internet (kependekan dari interconnection-networking) ialah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia”. </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Ananda (2009:1), “Internet adalah rangkaian komputer yang terhubung satu sama lain”.
 
Berdasarkan beberapa pendapat para ahli yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa internet adalah komputer yang terhubung melalui jaringan dan saling berkomunikasi dengan waktu dan wilayah yang tak terbatas.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">'''2. Sejarah Internet'''</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Internet ialah sistem komputer umum, yang berhubungan secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internet working. Sebelum internet ada, ARPAnet (US Advanced Researt Project Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969 membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, setelah itu internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi. Selanjutnya pemerintahan Amerika Serikat memberikan izin kearah komersial pada awal tahun 1990.</p></div>
 
 
===Konsep Dasar Teknologi Informasi===
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Untuk mengetahui pengertian teknologi informasi terlebih dahulu kita harus mengerti pengertian dari teknologi dan informasi itu sendiri. Berikut ini pengertian teknologi dan informasi :</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Teknologi adalah pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material dan proses yang menolong manusia menyelesaikan masalahnya, sedangkan Informasi adalah hasil pemrosesan, manipulasi dan pengorganisasian/penataan dari sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan (knowledge) bagi penggunanya </P></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Pengertian teknologi informasi menurut beberapa ahli teknologi informasi :</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> [http://www.m-edukasi.web.id/2013/01/pengertian-teknologi-informasi-dan.html Teknologi Informasi] adalah studi atau peralatan elektronika, terutama komputer, untuk menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan informasi apa saja, termasuk kata-kata, bilangan, dan gambar (kamus Oxford, 1995) </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi yang memanfaatkan komputer sebagai perangkat utama untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat.</p></div>
 
 
==Teori Khusus==
 
 
===Konsep dasar UML (Unified Modeling Language)===
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">'''1. Definisi Unified Modeling Language (UML)'''</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Widodo, (2011:6), “UML adalah bahasa pemodelan standar yang memiliki sintak dan semantik”. Menurut Nugroho (2010:6), ”UML (Unified Modeling Language) adalah bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma (berorientasi objek).” Pemodelan (modeling) sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa UML adalah sebuah bahasa yang berdasarkan grafik atau gambar untuk menvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan perangkat lunak berbasis Objek (Object Oriented programming).</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">'''2. Langkah-langkah penggunaan Unified Modeling Language (UML)'''</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Henderi (2008:6), langkah-langkah penggunaan Unified Modeling Language (UML) sebagai berikut:</p></div>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Buatlah daftar business process dari level tertinggi untuk mendefinisikan aktivitas dan proses yang mungkin muncul.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Petakan use case untuk setiap business process untuk mendefinisikan dengan tepat fungsional yang harus disediakan oleh sistem, kemudian perhalus use case diagram dan lengkapi dengan requirement, constraints dan catatan-catatan lain.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Buatlah deployment diagram secara kasar untuk mendefinisikan arsitektur fisik sistem.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Definisikan requirement lain non fungsional, security dan sebagainya yang juga harus disediakan oleh sistem.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Berdasarkan use case diagram, mulailah membuat activity diagram.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Definisikan obyek-obyek level atas package atau domain dan buatlah sequence dan/atau collaboration untuk tiap alur pekerjaan, jika sebuah use case memiliki kemungkinan alur normal dan error, buat lagi satu diagram untuk masing-masing alur.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Buatlah rancangan user interface model yang menyediakan antar muka bagi pengguna untuk menjalankan skenario use case.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Berdasarkan model-model yang sudah ada, buatlah class diagram. Setiap package atau domian dipecah menjadi hirarki class lengkap dengan atribut dan metodenya. Akan lebih baik jika untuk setiap class dibuat unit test untuk menguji fungsionalitas class dan interaksi dengan class lain.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Setelah class diagram dibuat, kita dapat melihat kemungkinan pengelompokkan class menjadi komponen-komponen karena itu buatlah component diagram pada tahap ini. Juga, definisikan test integrasi untuk setiap komponen meyakinkan ia bereaksi dengan baik.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Perhalus deployment diagram yang sudah dibuat. Detilkan kemampuan dan requirement piranti lunak, sistem operasi, jaringan dan sebagainya. Petakan komponen ke dalam node.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Mulailah membangun sistem. Ada dua pendekatan yang tepat digunakan:</li></ol>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">1) Pendekatan use case dengan mengassign setiap use case kepada tim pengembang tertentu untuk mengembangkan unit kode yang lengkap dengan test.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">2) Pendekatan komponen yaitu mengassign setiap komponen kepada tim  pengembang tertentu.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">'''3. Konsep Pemodelan Menggunakan UML''' </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Nugroho (2010:10), Sesungguhnya tidak ada batasan yag tegas diantara berbagai konsep dan konstruksi dalam UML, tetapi untuk menyederhanakannya, kita membagi sejumlah besar konsep dan dalam UML menjadi beberapa view. Suatu view sendiri pada dasarnya merupakan sejumlah konstruksi pemodelan UML yang merepresentasikan suatu aspek tertentu dari sistem atau perangkat lunak yang sedang kita kembangkan. Pada peringkat paling atas, view-view sesungguhnya dapat dibagi menjadi tiga area utama, yaitu: klasifikasi struktural (structural classification), perilaku dinamis (dinamic behaviour), serta pengolahan atau manajemen model (model management).</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">'''4. Bangunan dasar Metodologi Unified Modeling Language (UML)'''</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Nugroho (2010:117). Bangunan dasar metodologi UML menggunakan tiga bangunan dasar untuk mendeskripsikan sistem/perangkat lunak yang akan dikembangkan, yaitu: </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in">
 
<p style="line-height: 2"> 1. Sesuatu (things) </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Ada 4 (empat) things dalam UML, yaitu:</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> a. Structural things </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Merupakan bagian yang relatif statis dalam model Unified Modeling Language (UML). Bagian yang relatif statis dapat berupa elemen-elemen yang bersifat fisik maupun konseptual.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> b. Behavioral things </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Merupakan bagian yang dinamis pada model Unified Modeling Language (UML), biasanya merupakan kata kerja dari model Unified Modeling Language (UML), yang mencerminkan perilaku sepanjang ruang dan waktu.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">c. Grouping things </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Merupakan bagian pengorganisasi dalam Unified Modeling Language (UML). Dalam penggambaran model yang rumit kadang diperlukan penggambaran paket yang menyederhanakan model. Paket-paket ini kemudian dapat didekomposisi lebih lanjut. Paket berguna bagi pengelompokkan sesuatu, misalnya model-model dan subsistem-subsistem.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">d. Annotational things</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Merupakan bagian yang memperjelas model Unified Modeling Language (UML) dan dapat berupa  komentar-komentar yang menjelaskan fungsi serta ciri-ciri setiap elemen dalam model Unified Modeling Language (UML).</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in">
 
<p style="line-height: 2">2. Relasi (Relationship)</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Ada 4 (empat) macam relationship dalam Unified Modeling Language (UML), yaitu:</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> a. Ketergantungan </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Merupakan hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri (dependent).</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> b. Asosiasi </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">Merupakan apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya, bagaimana hubungan suatu objek dengan objek lainnya. Suatu bentuk asosiasi adalah agregasi yang menampilkan hubungan suatu objek dengan bagian-bagiannya.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">c. Generalisasi</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Merupakan hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek yang ada diatasnya objek induk (ancestor). Arah dari atas ke bawah dari objek induk ke objek anak dinamakan spesialisasi, sedangkan arah berlawanan sebaliknya dari arah bawah ke atas dinamakan generalisasi.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> d. Realisasi</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2"> Merupakan operasi yang benar-benar dilakukan oleh suatu objek.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">5. Jenis-jenis diagram UML (Unified Modeling Language)</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Henderi (2008:5), Berikut ini adalah definisi mengenai 5 diagram UML:</p></div>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Use Case Diagram : Use case diagram secara grafis menggambarkan interaksi antara sistem, sistem eksternal dan pengguna. Dengan kata lain use case diagram secara grafis mendeskripsikan siapa yang akan menggunakan sistem dan dalam cara apa pengguna (user) mengharapkan interaksi dengan sistem itu. Use case secara naratif digunakan untuk secara tekstual menggambarkan sekuensi langkah-langkah dari setiap interaksi.</li>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Class Diagram : Menggambarkan struktur object sistem. Diagram ini menunjukkan class object yang menyusun sistem dan juga hubungan antara class object tersebut.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Sequence Diagram : Secara grafis menggambarkan bagaimana objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada sekuensi sebuah use case atau operasi.</li>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">State Chart Diagram : Digunakan untuk memodelkan behaviour objek khusus yang dinamis. Diagram ini mengilustrasikan siklus hidup objek berbagai keadaan yang dapat diasumsikan oleh objek dan event-event (kejadian) yang menyebabkan objek beralih dari satu state ke state yang lain.</li>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Activity Diagram : Secara grafis digunakan untuk menggambarkan rangkaian aliran aktivitas baik proses bisnis maupun use case. Activity diagram dapat juga digunakan untuk memodelkan action yang akan dilakukan saat sebuah operasi dieksekusi, dan memodelkan hasil dari action tersebut.</li></ol>
 
 
===Konsep Dasar Aplikasi Web===
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">  '''1. Definisi Web''' </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">                    Menurut Hidayat, (2010:2), Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait, yang masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Simarmata, (2010:51), “Web dapat diartikan sebagai alat untuk menciptakan sistem informasi global yang mudah berdasarkan pada hiperteks”.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> Dapat disimpulkan Website adalah sebuah tempat di Internet, yang menyajikan informasi dengan berbagai macam format data seperti text, image, bahkan video dan dapat diakses menggunakan berbagai aplikasi client shingga memungkinkan penyajian informasi yang lebih menarik dan dinamis dengan pengelolaan yang terorganisasi.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in">
 
<p style="line-height: 2">'''2. Jenis-Jenis Website''' </p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">                  Menurut Hidayat (2010:3), Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang begitu cepat, website juga mengalami perkembangan yang sangat berarti. Dalam pengelompokan jenis web, lebih diarahkan bedasarkan kepada fungsi, sifat atau style dan bahasa pemrograman yang digunakan. Adapun jenis-jenis web:</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">  a. Jenis-jenis web bedasarkan sifat atau style:</p></div>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Website Dinamis, merupakan sebuah website yang menyediakan konten atau isi yang selalu berubah-ubah setiap saat. Bahasa pemrograman yang digunakan antara lain PHP, ASP, .NET dan memanfaatkan database MySQL atau MS SQL.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Website Statis, merupakan website yang kontennya sangat jarang berubah. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah HTML dan belum memanfaatkan database.</li></ol>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">b. Berdasarkan pada fungsinya, website terbagi atas:</p></div>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Personal website, website yang berisi informasi pribadi seseorang.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Commercial website, website yang dimiliki oleh sebuah perusahaan yang bersifat bisnis.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Goverment website, website yang dimiliki oleh instansi pemerimtah, pendidikan, yang bertujuan memberikan pelayanan kepada pengguna.</li>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;"> Non-profit Organization website, dimiliki oleh organisasi yang bersifat non-profit atau tidak bersifat bisnis.</li></ol>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2"> c. Ditinjau dari segi bahasa pemrograman yang digunakan, website terbagi atas: </p></div>
 
<ol>
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">
 
 
==Study Pustaka (Literature Review)==
 
 
 
 
__TOC__
 
{{Pagebreak}}
 
 
=DAFTAR PUSTAKA=
 
<references />
 
{{Reflist}}
 

Revisi per 30 Oktober 2013 07.52