SI1214472796
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN
ZISWAF ROHIS PADA
PT. GMF AERO ASIA
LAPORAN SKRIPSI
OLEH :
NAMA : Agil Wijiyanto
NIM : 1214472796
JURUSAN SISTEM INFORMASI
KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
TANGERANG
(2016/2017)
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN
ZISWAF ROHIS PADA
PT. GMF AERO ASIA
Disusun Oleh :
NIM |
: 1214472796
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
|
Konsentrasi |
Disahkan Oleh :
Tangerang, Januari 2017
Ketua |
Kepala Jurusan
| ||||
Jurusan Sistem Informasi
| |||||
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I) |
(Nur Azizah, M.Kom)
| ||||
NIP : 99001 |
NIP : 078010
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN
ZISWAF ROHIS PADA
PT. GMF AERO ASIA
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1214472796
|
Nama |
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi komputer Akuntansi
Tahun Akademik 2016/2017
Disetujui Oleh :
Tangerang, Januari 2017
Pembimbing I |
Pembimbing II
| ||
(Nur Azizah, M.Akt.,M.Kom) |
(Euis Sitinur Aisyah, M.Kom)
| ||
NID : 10002 |
NID : 05066
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN
ZISWAF ROHIS PADA
PT. GMF AERO ASIA
Disusun Oleh :
NIM |
: 1214472796
|
Nama |
Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian
Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi Komputer Akuntansi
Tahun Akademik 2016/2017
Disetujui Penguji :
Tangerang, Januari 2017
Ketua Penguji |
Penguji I |
Penguji II
| ||
(_____________) |
(_____________) |
(_____________)
| ||
NID : _______ |
NID : _______ |
NID : ________
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI
Saya yang bertanda tangan dibawah ini, :
NIM |
: 1214472796
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
|
Konsentrasi |
Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
Tangerang, Januari 2017
NIM : 1214472796
|
)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;
ABSTRAKSI
PT. Dua Libra merupakan salah satu Perusahaan Perorangan yang memberikan pelayanan kepada pelanggan dan masyarakat dalam penyedia jasa yang bergerak dibidang media cetak. Dikarenakan laporan arus kas penjualan merupakan salah satu faktor yang menentukan kelancaran produksi dan penjualan, maka laporan harus dikelola secara tepat. Salah satu bentuk upaya dalam penanganan masalah tersebut adalah dengan terlebih dahulu menghitung jumlah pemesanan dan memonitoring jumlah proses produksi yang masuk, kemudian hasil monitoring tersebut sebagai bahan evaluasi. Perkembangan teknologi sistem laporan yang semakin maju dan berkembang dapat dimanfaatkan untuk membantu manajemen dalam melakukan pemantauan guna memastikan setiap kegiatan yang dilakukan berjalan sesuai rencana. Teknologi yang dapat digunakan sebagai media diantaranya adalah teknologi berbasis perancangan web. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan melakukan observasi langsung, menganalisa prosedur dan proses pada sistem yang sedang berjalan, serta menggambarkan prosedur tersebut dengan menggunakan UML. Untuk menunjang keakuratan data, penelitian dilakukan dengan metode kepustakaan, yaitu dengan mencari informasi-informasi terkait dari berbagai buku dan jelajah internet. Penulis juga melakukan percobaan atau praktek langsung dalam pembuatan desain dan prototype perancangan sistem informasi laporan arus kas penjualan. Hasil dari penelitian ini adalah suatu sistem yang dapat menghasilkan sistem baru berupa laporan arus kas penjualan yang mampu mendukung mobilitas tinggi dari para pegawai untuk melaporkan setiap kegiatan yang telah, sedang, atau akan dilakukan secara realtime. Laporan tersebut selanjutnya dijadikan dasar untuk menganalisa kekurangan dari kegiatan yang telah dilakukan sehingga manajemen dapat melakukan forecasting atas kegiatan yang akan diimplementasikan di masa endatang.Dari penelitian ini, diharapkan kinerja dapat menjadi lebih efektif, efisien, serta optimal.
Kata Kunci: Manajemen, Perancangan, Laporan, web, Arus Kas
ABSTRACT
PT. Dua Libra is one of the Individual company that provides services to customers and communities in service in the field of print media. Due to the sale of the cash flow statement is one of the factors that determine the smooth production and sales, the report must be managed appropriately. One of the efforts to address such problems is by first calculating the number of bookings and monitor the production process the incoming number, then the results of such monitoring evaluation materials. Technological development report system and growing can be used to assist management in monitoring to ensure all activities conducted goes according to plan. The technology can be used as a medium of which is a technology based web design. The method used is by direct observation, analyzing procedures and processes on the system is running, as well as describe the procedure using UML. To support the accuracy of the data, the research conducted by the method of literature, by searching for relevant information from various books and browsing the Internet. I also conduct experiments or in practice in the design and prototype design of information systems sales cash flow statement. The results of this research is a system that can generate new system sales in the form of a cash flow statement which is capable of supporting high mobility of employees to report any activity that has been, is being, or will be done in realtime. The report was subsequently used as a basis for analyzing the shortcomings of the activities that have been done so that management can do forecasting activities that will be implemented in the future. From this research, the expected performance may be more effective, efficient, and optimal
Keywords : Management , Analysis, Reports , web , Cash Flow
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan seribu jalan, sejuta langkah serta melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga laporan Skripsi Penulis yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Laporan Arus Kas Penjualan Pada PT. Dua Libra” dapat berjalan dengan baik dan selesai dengan semestinya.
Adapun tujuan formal dari pembuatan skripsi ini adalah sebagai syarat kelulusan untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) di Perguruan Tinggi Raharja, Cikokol Tangerang. Penulis berharap laporan skripsi ini tidak hanya bermanfaat untuk diri Penulis pribadi yaitu dengan tercapainya tujuan formal pembuatan laporan skripsi ini, tetapi juga bisa bermanfaat untuk masyarakat pada umumnya, dan bermanfaat untuk Rohis PT GMF AeroAsia—tempat Penulis mengumpulkan data dan mengaplikasikan program hasil dari laporan skripsi ini—pada khususnya.
Untuk melengkapi data dan informasi-informasi yang dibutuhkan terkait pembuatan laporan skripsi ini, Penulis mengumpulkan data yang didapat dari hasil observasi, wawancara, survey, serta studi pustaka. Dalam penyusunan laporan skripsi ini, sangat Penulis sadari bahwa begitu banyak pihak yang terlibat, yang secara langsung maupun tidak langsung memiliki kontribusi positif. Tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak terkait, penyusunan laporan skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, pada kesempatan yang baik ini, Penulis ingin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada:
- Allah Subhanahu wa Ta’ala Yang Maha Membimbing dan Maha Memberi Petunjuk, yang atas karunia-Nya, Penulis tidak mengalami kesulitan dalam mengalirkan ide dan menyusunnya menjadi tulisan ini. Yang juga dengan rahmat dan kasih sayang-Nya, Penulis dikelilingi oleh orang-orang hebat yang siap membantu dan mendukung hingga laporan skripsi ini selesai tepat waktu.
- Bapak Dimo dan Ibu Bardiyah, orang tua Penulis, yang menjadi motivasi terbesar Penulis untuk maksimal dalam mencari ilmu dan berkarya untuk masyarakat.
- Ramadhiny Susilo, istri tercinta yang selalu memberikan semangat dan dukungan kepada Penulis untuk menyelesaikan skripsi ini
- Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja
- Ibu Nur Azizah,M.Kom, selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi dan juga sebagai Dosen Pembimbing I yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis
- Bapak Janu Ilham Saputro, S.Kom, MM dan Ibu Erna Astriani, S.Kom selaku dosen pembimbing yang tanpa lelah telah banyak membantu dalam penyusunan laporan skripsi ini.
- Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada Penulis.
- Semua teman seperjuangan Penulis dan semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini, yang tidak bisa disebutkan namanya satu persatu dalam tulisan ini.
Penulis menyadari bahwa terbatasnya waktu dan ilmu yang dimiliki Penulis dalam membuat laporan skripsi ini menimbulkan masih banyaknya kekurangan, entah itu dari segi pengembangan ide, sistematika penulisan, ataupun penerapan program di lapangan. Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, Penulis terbuka untuk menerima kritik dan saran yang membangun, sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih maksimal lagi kedepannya. Semoga laporan skripsi ini dapat dipergunakan dan diberdayakan sebagaimana mestinya, untuk kebermanfaatan bersama.
Tangerang, 13 Januari 2017 | |
Agil Wijiyanto | |
NIM. 1214472796 |
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Faktor Strategi Internal
Tabel 3.2 Faktor Strategi Eksternal
Tabel 3.3 Elisitasi Tahap I
Tabel 3.4 Elisitasi Tahap II
Tabel 3.5 Elisitasi Tahap III
Tabel 3.6 Elisitasi Tahap Final
Tabel 4.1 rosedur yang Berjalan dan Sistem Usulan
Tabel 4.2 Tabel Staff
Tabel 4.3 Tabel Penjualan
Tabel 4.4 Tabel Jurnal
Tabel 4.5 Tabel Kas Keluar
Tabel 4.6 Tabel Jurnal Detail
Tabel 4.7 Pengujian Black Box pada Login
Tabel 4.8 Tabel Pengujian Black box Pada menu Transaksi
Tabel 4.9 Schedulle Implementasi
Tabel 4.10 Estimasi Biaya
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Metode Prototype
Gambar 2.2 Ruang Kerja Adobe Dreamweaver
Gambar 3.1 StrukturOrganisasi Perusahaan
Gambar 3.2 Use Case Diagram Yang Berjalan
Gambar 3.3 Activity Diagram LaporanArusKasPenjualan
Gambar 3.4 ElisitasiTahap III
Gambar 3.5 ElisitasiTahap Final
Gambar 4.1 Use Case Diagram Yang Di Usulkan
Gambar 4.2 Sequence Diagram Yang Di Usulkanuntuk Staff Keuangan
Gambar 4.3 Sequence Diagram Yang Di UsulkanuntukManajer Keuangan
Gambar 4.4 ActivityDiagramuntukstaffkeuangan
Gambar 4.5 ActivityDiagramuntukManajerKeuangan
Gambar 4.6 ClassDiagramYang Diusulkan
Gambar 4.7 Prototype Halaman Log ini admin staff, dan admin Manajer HRD dan Keuangan
Gambar 4.8 Prototype menu Home pada admin
Gambar 4.9 Prototype Menu Pada Master Staff
Gambar 4.10 Prototype Menu Pada Transaksi Penjualan
Gambar 4.11 Prototype Menu Pada Transaksi Jurnal
Gambar 4.12 Prototype Menu Pada Transaksi Kas Keluar
Gambar 4.13 Prototype Data Laporan Penjualan
Gambar 4.14 Prototype Data Laporan Jurnal
Gambar 4.15 Prototype Data Laporan Kas Keluar
DAFTAR SIMBOL
DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM
DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM
DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM
Daftar isi
- 1 BAB I
- 2 BAB II
- 2.1 Teori Umum
- 2.2 Konsep Dasar Informasi
- 2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
- 2.4 Konsep Dasar Analisis Sistem
- 2.5 Konsep Dasar Teknologi Informasi
- 2.6 Teori Khusus
- 2.7 Konsep Dasar Ziswaf
- 2.8 Konsep Dasar Analisis SWOT
- 2.9 Konsep Dasar Database
- 2.10 Konsep Dasar Web Server
- 2.11 Konsep Dasar Internet
- 2.12 Unified Modeling Language (UML)
- 2.13 Konsep Dasar Framework
- 2.14 Konspe Dasar Black Box
- 2.15 Definisi Elisitasi
- 2.16 Literature Riview)
- 3 <p align="center">BAB III
- 4 BAB IV
- 4.1 Rancangan Sistem Usulan
- 4.2 Spesifikasi Basis Data
- 4.3 Rancangan Prototype
- 4.3.1 Prototype Halaman Utama
- 4.3.2 Prototype Menu Home pada Admin
- 4.3.3 Prototype Menu Pada Master Staff
- 4.3.4 Prototype Menu Pada Transaksi Penjualan
- 4.3.5 Prototype Menu Pada Transaksi Jurnal
- 4.3.6 Prototype Menu Pada Transaksi Kas Keluar
- 4.3.7 Prototype Data Laporan Penjualan
- 4.3.8 Prototype Data Laporan Jurnal
- 4.3.9 Prototype Data Laporan Kas Keluar
- 4.4 Konfigurasi Sistem
- 4.5 TESTING
- 4.6 Evaluasi
- 4.7 Implementasi
- 5 BAB V
- 6 DAFTAR PUSTAKA
- 7 DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Zakat, infaq, shodaqoh, dan wakaf (ZISWAF) adalah sebuah bentuk ibadah bagi setiap muslim, yang dalam hal ini melibatkan pemotongan harta dalam jumlah tertentu. Bila muslim tersebut adalah seorang karyawan, maka ada bagian dari gajinya yang harus disisihkan untuk membayar ZISWAF ini. Kebutuhan akan kesediaan jasa penyaluran harta ZISWAF para karyawan muslim ini biasanya difasilitasi oleh perusahaan tempat mereka bekerja. Termasuk perusahaan perawatan pesawat terbang terbesar di Indonesia yaitu PT GMF Aero Asia. Rohis PT GMF Aero Asia adalah lembaga yang diamanahkan untuk mengelola dana ZISWAF beribu karyawan muslim yang bekerja di perusahaan tersebut.
Dalam mengelola dana ZISWAF para karyawan muslim perusahaan, Rohis PT GMF AeroAsia masih menggunakan cara manual. Dalam arti, data para karyawan muslim yang mendaftar sebagai wajib ZISWAF dan sudah membayar ZISWAF akan dilaporkan oleh bagian manajemen kepada staf ZISWAF Rohis dalam bentuk catatan Microsoft Excel. Kemudian data tersebut diolah dengan menggunakan Microsoft Office. Hasil akhirnya adalah laporan dalam bentuk data mentah. Proses pengolahan data menjadi kurang efektif dan efisien, ditambah lagi pendistribusian data rentan terjadi kesalahan (human error) karena dilakukan dan disusun secara manual. Selain itu, pencarian suatu data pada akhirnya harus melalui akses langsung kepada database, walaupun sebenarnya staf hanya mencari data tertentu saja, tidak membutuhkan tampilan keseluruhan data. Kesimpulannya, dalam pengelolaan data ini dibutuhkan aplikasi program yang bisa mempermudah akses dalam melaporkan dan mencatat data keuangan ZISWAF PT GMF Aero Asia.
Peneliti, melalui kesempatan ini, merencanakan program pengelolaan data keuangan ZISWAF Rohis PT GMF Aero Asia dengan menggunakan program berbasis web agar data lebih mudah disunting dan diakses. Sebagai contoh, untuk laporan perbulannya, staf ZISWAF bisa langsung melihat laporan zakat, infak masjid, tabungan qurban, tabungan haji karyawan, dan lain-lain tanpa harus membuka database dan membuat sendiri secara manual. Program yang akan dikembangkan ini harapannya dapat juga mempermudah pengecekan data karyawan yang bermasalah dalam pembayaran zakatnya, misalnya saja pemotongannya berlebih, kurang, atau jika ada karyawan yang belum terdaftar sebagai pembayar zakat. Operasionalnya, program ini akan terintegrasi dengan jaringan data karyawan PT GMF Aero Asia (intra.gmf-aeroasia.co.id). Dengan sistem seperti ini, staf ZISWAF tidak perlu datang langsung ke bagian keuangan untuk membuka data karyawan secara manual atau menanyakan kepada bagian managemen terkait karyawan yang datanya belum terdaftar.
Berdasarkan paparan yang telah dijelaskan di atas maka Peneliti membuat skripsinya dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Keuangan Ziswaf Rohis Pada PT GMF Aero Asia”
Perumusan Masalah
Berdasarkan paparan yang telah dijelaskan di atas maka Peneliti membuat skripsinya dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Keuangan Ziswaf Rohis Pada PT GMF Aero Asia”
- Bagaimana proses sistem informasi keuangan yang berjalan terkait dana ZISWAF karyawan PT GMF Aero Asia?
- Bagaimana proses pengecekan data ZISWAF yang ditunaikan oleh para karyawan PT GMF Aero Asia?
- Bagaimana proses pembuatan laporan dan pengecekan data bulanan ZISWAF pada PT GMF Aero Asia yang ditugaskan kepada staf ZISWAF Rohis PT GMF Aero Asia?
- Apakah sistem yang sudah berjalan saat ini terkait ZISWAF pada PT GMF Aero Asia sudah optimal sehingga staf ZISWAF dapat memberikan laporan yang cepat dan akurat?
Ruang Lingkup
Untuk mempermudah penulisan skripsi ini agar lebih terarah dan berjalan dengan baik, maka perlu kiranya dibuat suatu batasan masalah.Untuk menghindari kekeliruan atau kesalahpahaman, dan sekaligus untuk memudahkan pembaca dalam memahami penelitian ini, maka Peneliti perlu membuat batasan masalah dalam penelitian ini, sehingga tidak menimbulkan ketidakjelasan dalam pembahasan selanjutnya. Adapun ruang lingkup penelitian dalam skripsi ini mendeskripsikan hal sebagai berikut:
- Dimulai dari proses input data ZISWAF karyawan, sampai dengan proses pembuatan laporan bulanan pertanggungjawaban oleh staf ZISWAF Rohis PT GMF Aero Asia kepada seluruh karyawan yang terdaftar.
- Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan oleh program pengolahan data ZISWAF bagi karyawan terdaftar untuk melakukan pengecekan data/ saldo ZISWAF karyawan pada PT GMF Aero Asia.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Berikut ini adalah tujuan penelitian:
- Untuk mempermudah proses input data ZISWAF karyawan PT GMF Aero Asia kedalam database sebelum nantinya dikelola dalam sistem pemotongan gaji perbulannya.
- Untuk mempermudah proses pengecekan data/ saldo ZISWAF yang dibayarkan oleh karyawan PT GMF Aero Asia, dan membuat sistem pendataannya lebih cepat dan akurat (less human error).
- Untuk mempermudah proses pembuatan laporan bulanan pertanggungjawaban ZISWAF Rohis kepada para karyawan PT GMF Aero Asia.
- Untuk menyampaikan ide-ide penunjang sistem yang dapat membantu proses pengelolaan data dan dana ZISWAF karyawan oleh Rohis PT GMF Aero Asia, dan terutama mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan dalam proses pecatatan dan penghitungan yang masih manual.
Manfaat Penelitian
Berikut ini adalah manfaat penelitian:
- Mendapatkan informasi yang akurat dari laporan bulanan pertanggungjawaban ZISWAF Rohis PT GMF Aero Asia.
- Dapat mengidentifikasi adanya kendala-kendala pada sistem informasi laporan keuangan ZISWAF Rohis PT GMF Aero Asia sehingga bisa segera ditanggulangi atau dicegah.
- Memudahkan pembuatan dan pengecekan data bulanan ZISWAF Rohis pada PT GMF Aero Asia dan secara terintegrasi tingkat kesalahan pencatatan dan penghitungan dapat diminimalisasi.
Metodologi Penelitian
Metode Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan data yang diperlukan, Peneliti menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut:
- Observasi (Pengamatan)
- Wawancara
- Studi Pustaka
Merupakan metode pengumpulan data yangmana Peneliti diharuskan terlibat langsung dalam proses pencarian data atau peninjauan secara cermat dan langsung berada di lokasi penelitian. Dalam hal ini, Peneliti yang berpedoman pada desain penelitiannya perlu mengunjungi kantor Rohis PT GMF Aero Asia yang adalah lokasi penelitian yang dimaksud, untuk mengamati berbagai hal atau kondisi yang ada di lapangan. Selain itu juga untuk mengajukan permintaan data berupa formulir pendaftaran, data pegawai, data jumlah potongan gaji pegawai, dan data penyaluran dana ZISWAF sebagai bahan untuk menulis laporan penelitian. Kemudian, dari pengamatan lapangan tersebut, data yang diterima dijadikan pedoman untuk melakukan pengamatan lanjutan terhadap sistem berjalan yang akan dikembangkan. Dengan metode ini, Peneliti berharap dapat mengetahui dan memahami sistem yang akan Peneliti kembangkan padaRohis PT GMF Aero Asia.
Metode penelitian ini dilakukan melalui proses tanya-jawab dengan staf ZISWAF Rohis PT GMF Aero Asia yang berperan sebagai stakeholder dalam penelitian ini. Peneliti mewawancarai staf ZISWAF dengan tujuan untuk memperoleh data yang lebih detail, serta memperkuat data yang sudah ada sebelumnya pada saat melakukan pengamatan secara langsung (observasi). Dari hasil wawancara yang dilakukan oleh Peneliti, stakeholder menyatakan bahwa perbaikan dan pengembangan pada sistem laporan keuangan ZISWAF Rohis PT GMF Aero Asia memang sangat dibutuhkan.
Studi Pustaka adalah upaya yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh dan menghimpun segala informasi tertulis yang relevan dengan masalah yang diteliti.Informasi ini dapat diperoleh dari buku-buku, laporan penelitian, karangan ilmiah, tesis/disertasi, ensiklopedia, buku tahunan, peraturan-peraturan, ketetapan-ketetapan dan sumber-sumber lain, serta melakukan searching pada internet.Dalam hal ini seorang peneliti berkewajiban mempelajari teori-teori yang mendasar masalah dan bidang penelitiannya.Selain itu, Peneliti juga perlu memanfaatkan hasil penelitian dan pemikiran yang relevan dengan masalah penelitiannya untuk menghindari terjadinya pengulangan penelitian serupa atau duplikasi yang tidak diinginkan.Dengan melakukan kajian bahan-bahan pustaka yang ada, Peneliti dapat memperoleh informasi secara sistematis kemudian menuangkannya dalam bentuk rangkuman yang utuh.
Metode Analisa
- Metode Analisa Sistem
- Metode Analisa Perancangan Program
Penelitian ini menggunakan metode analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threats). Analisis SWOT adalah suatu metode yang digunakan untuk melihat segala kondisi perusahaan baik internal maupun eksternal yang kemudian akan dijadikan indikator untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang ada pada PT GMF Aero Asia, khususnya pada bagian ZISWAF Rohis perusahaan. Penelitian dengan metode analisis SWOT ini dapat membantu terbentuknya penyampaian dan pemahaman informasi secara akurat, efektif, dan efisien.
Untuk merancang sistem program seperti yang dibutuhkan, Peneliti mendesain tampilan gambar sistem prograrm dengan menggunakan Visual Paradigm for UML Enterprise Edition Ver. 6.4, Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram yang merupakan perangkat pengembangan piranti lunak berbasis “object-oriented”. Sedangkan dalam proses pembuatan sistem ini, Peneliti menggunakan bahasa pemrograman PHP Ver. 5.6.12, MySQL ver. 5.5.26 sebagai database, dan Apache Ver. 2.4.16 sebagai server.
Metode Prototipe
Sistem Informasi Keuangan ZISWAF Rohis pada PT GMF Aero Asia menggunakan beberapa perangkat lunak untuk menunjang dan mengembangkan perancangan programnya. Salah satu dari perangkat tersebut adalah Prototype. Prototype merupakan aplikasi perangkat lunak yang biasa digunakan untuk membuat desain pada perencanaan program. Alasan mengapa Peneliti menggunakan metode prototype pada penelitian ini adalah karena Peneliti ingin memberikan gambaran yang jelas terkait sistem program yang dibuat.
Metode Testing
Metode pengujian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Blackbox Testing. Blackbox Testing adalah metode uji coba yang menitikberatkan fokus pada kegunaan dan fungsi software. Uji coba blackbox juga memungkinkan pengembang perangkat lunak untuk membuat himpunan kondisi input yang akan menguji seluruh syarat-syarat fungsional suatu program. Metode pengujian blackbox ditujukan untuk menemukan indikasi kesalahan atau kekurangan program dalam beberapa kategori, sebut saja sebagai contoh: kesalahan atau hilangnya fungsi-fungsi, kesalahan interface, kesalahan struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, atau kesalahan terminasi.
Sistematika Penulisan
Untuk memahami laporan ini secara lebih menyeluruh, maka materi-materi yang tertera pada Laporan Skripsi ini dikelompokkan menjadi beberapa subbab dengan sistematika penyampaian sebagai berikut:
Bab ini berisi latar belakang masalah, perumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian yang dipergunakan, serta sistematika penulisan.
Bab ini berisi teori yang menjelaskan beberapa pengertian dan definisi istilah yang berasal dari beberapa karya tulis para ahli yang dijadikan referensi. Bab ini juga menjelaskan teori umum dan teori khusus, yang berkaitan dengan analisis sistem yang dibahas dan literature review yang berhubungan dengan penelitian.
Bab ini berisi uraian umum: gambaran umum perusahaan, struktur organisasi perusahaan, serta wewenang dan tanggung jawab, tata laksana sistem yang berjalan, permasalahan yang dihadapi, serta analisa kebutuhan stakeholder yang dihimpun dalam bentuk lembar elisitasi I, II, III, dan elisitasi final, disertai dengan diagram pemodelan UML.
Bab ini menjelaskan sistem yang diusulkan, seperti: usulan prosedur baru, diagram rancangan sistem, rancangan basis data yang terdiri dari normalisasi dan spesifikasi basis data, Flowchart sistem, rancangan prototype, konfigurasi sistem, testing, evaluasi, jadwal implementasi, dan estimasi biaya.
Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan dari hasil analisa dan rancangan sistem yang dibuat, serta saran-saran pengembangan sistem yang dirancang dalam penelitian ini.
BAB II
LANDASAN TEORI
Teori Umum
Konsep Dasar Sistem
Berikut ini dijabarkan beberapa pengertian tentang sistem menurut beberapa ahli:
Menurut Tata Sutabri (2012:22), sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi dalam sistem tersebut.
Menurut Jogiyanto dalam bukunya Yakub (2012:1), Menurut Jogiyanto dalam bukunya Yakub, “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk tujuan tertentu”.
Berdasarkan beberapa pendapat yang diatas dapat penulis tarik kesimpulan bahwa sistem adalah kumpulan bagian-bagian atau subsistem-subsistem yang disatukan dan dirancang untuk mencapai suatu tujuan.
Karasteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, berikut adalah penjelasan dari sifat-sifat karakteristik sistem:
- Komponen Sistem (Components)
- Batas Sistem (Boundary)
- Lingkugan Luar Sistem (Environtment)
- Penghubung Sistem (Interface)
- Masukan Sistem (Input)
- Keluaran Sistem (Output)
- Pengolahan Sistem (Proses)
- Sasaran Sistem (Objective)
- Kontrol Sistem (control)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berubah subsistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih besar yang disebut dengan supra sistem. Misalnya, suatu perusahaan dapat disebut dengan suatu sistem dan industri merupakan sistem yang lebih besar dapat disebut dengan supra sistem. Kalau industri dipandang sebagai suatu sistem maka perusahaan disebut sebagai subsistem. Apabila perusahaan dipandang sebagai suatu sistem maka sistem akuntansi adalah sebagai supranya (supra sistem).
Merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan suatu sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas suatu sistem menunjukan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun di luar batas sistem yang memepengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan juga dapat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar sistem yang menguntuingkan merupakan energi dari sistem, dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sebaliknya lingkungan luar sistem yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem, atau sistem akan rusak.
Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya. Keluaran (output) dari suatu subsistem akan terjadi masukan (input) untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung suatu sistem dapat berinteraksi dengan subsistem yang lainnya membentuk suatu kesatuan.
Masukan adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance output) dan masukan sinyal (signal output). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan agar sistem tersebut dapat beroperasi. Signal output adalah energi yang di proses untuk di dapatkan keluaran sebagai contoh didalam sistem komputer. Program adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputer, dan data adalah sinyal output untuk diolah menjadi informasi.
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna, dan sisa pembuangan keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain.
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau subsistem itu sendiri. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran suatu sistem. Produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi.
Suatu sistem mempunyai tujuan atau sasaran. Jika suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang dapat di hasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.
Kontrol sistem merupakan pengawasan bagi pelaksanaan sistem dalam pencapaian sasaran dan tujuan. Kontrol sistem dapat berupa kontrol masukan, kontrol proses serta kontrol keluaran.
Klasifikasi Sistem
Sistem dapat dikalasifikasikan dari beberpa sudut pandang, diantaranya sebagai berikut:
- SISTEM ABSTRAK
- SISTEM FISIK
- NATURAL SISTEM
- MANNED SISTEM
- Sistem manusia-manusia
- Sistem manusia-mesin
- Sistem mesin-mesin
- DETERMINISTIK SISTEM
- PROBABILISTIK SISTEM
- Sistem penilaian ujian
- Sistem pemasaran
- CLOSED SISTEM
- Direktur, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Manager HRD Dan Keuangan, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Manager Produksi dan Pemasaran, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Manager Pembelian dan Gudang, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Staff Keuangan, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Bagian Penjualan, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Bagian Produksi, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Bagian Pembelian, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Bagian Gudang, mempunyai wewenang dan tanggung jawab yaitu:
- Staff keuangan menginput data pelanggan beserta laporan penjualan
- Staff keuangan membuat jurnal umum harian penjualan
- Staff keuangan menginput laporan arus kas keluar
- Manajer HRD dan Keuangan melihat hasil laporan arus kas penjualan
- Sistem masih menggunakan program standart dengan demikian sistem dianggap lambat sehingga tingkat efisiensi yang diharapkan sulit untuk dicapai
- Pembuatan laporan yang diperlukan membutuhkan waktu yang lama dalam pengolahan data sehingga mengakibatkan keterlambatan informasi
- Data di isi secara manual dengan menggunakan Microsoft Excel
- Processor : Dual Core
- Monitor : 14”HD
- Mouse : Optic
- RAM : 2 GB
- HD : 320 GB
- Keyboard : Classic
- Printer : Laserjet
- Sistem Operasi Windows 7 Profesional
- Browser
- Xampp
- Adobe Dreamweaver CS6
- Visual Paradigma for UML 6.4 Enterprise Edition
- MySQL
- Sistem informasi keuangan ZISWAF Rohis pada PT GMF Aero Asia yang sedang berjalan saat ini dengan masih menggunakan sistem manual terbukti kurang efektif karena karyawan harus mendatangi kantor staf ZISWAF untuk mendaftarkan diri atau menanyakan hal seputar ZISWAF, dan staf ZISWAF masih menggunakan Microsoft Excel untuk meng-input data karyawan dan jumlah potongan ZISWAF. Selain kurang efektif, sistem manual yang berjalan juga kurang efisien karena untuk membuat laporan data pemotongan gaji karyawan yang akan dikirimkan setiap bulan kepada staf keuangan harus menunggu selesainya proses input data oleh staf ZISWAF menggunakan Microsoft Excel. Hal ini mengakibatkan proses pembuatan laporan membutuhkan waktu yang cukup lama.
- Sistem informasi keuangan ZISWAF rohis pada PT GMF Aero Asia yang berjalan selama ini kurang akurat karena proses input data secara manual memungkinkan terjadinya human error lebih besar. Dampak dari kesalahan pencatatan secara manual ini bisa berupa pemotongan gaji berlebih, pemotongan gaji kurang dari yang diajukan, atau gaji tidak terpotong sama sekali. Tentu saja kesalahan seperti ini bisa berakibat fatal dan jadi lebih rumit dan lama untuk memperbaikinya..
- Rancangan program usulan, selain menjawab kebutuhan akan kemudahan sistem yang dikelola oleh pihak staf ZISWAF Rohis pada PT GMF Aero Asia, juga meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengiriman informasi laporan dan data bulanan. Kemudahan ini menjadi mungkin dikarenakan sistem yang baru menggunakan web program yang bisa diakses oleh semua pihak di mana saja dan kapan saja.
- Sistem informasi keuangan ZISWAF Rohis pada PT GMF Aero Asia adalah program berbasis web yang tidak hanya memudahkan pengguna untuk meng-input data, memperoleh informasi, dan membuat laporan terkait dana ZISWAF karyawan, tetapi juga meningkatkan akurasi data sehingga bisa meminimalisasi kesalahan-kesalahan pencatatan manual yang bisa berdampak fatal.
- Peneliti berharap Program Sistem Informasi Keuangan Rohis pada PT GMF Aero Asia ini bisa langsung terhubung ke server perusahaan yang bisa langsung terintegrated dengan seluruh data karyawan (Summary Of Employee) sehingga akses untuk staf ZISWAF mencari data karyawan lebih mudah jika terjadi perubahan data seperti karyawan meninggal dunia, resign dari perusahaan dan pensiun.
- Peneliti saat ini masih belum bisa menjalankan sistem informasi via email kepada karyawan yang bersangkutan jika terjadi kesalahan input data. Maka dari itu peneliti berharap dengan data karyawan, staf ZISWAF bisa akses email langsung tanpa harus membuka manual email dan menulis alamat email karyawan.
- Peneliti berharap Program Sistem Informasi ZISWAF Rohis pada PT GMF AeroAsia bisa dikembangkan untuk proses transaksi pembayaran zakat fitrah atau pemotongang zakat secara manual bagi karyawan yang tidak mendaftar sebagai anggota ZISWAF.
Sistem yang berupa pemikiran atau ide2 dan tidak nampak secara fisik. Contoh : sistem teologia, sistem politik
sistem yang sebagian atau seluruhnya tampak secara fisik. Contoh : sistem komputer, sistem produksi, sistem informasi akademi
Sistem yang dibentuk dari kejadian dalam alam. Contoh :Laut, pantai, atmosfer, tata surya dll.
Sistem penjelasan tingkah laku yang meliputi keikut sertaan manusia. Sistem inidapat digambarkan dalam cara-cara sebagai berikut:
Sistem yang menitik beratkan hubungan antar manusia.
Sistem yang mengikutsertakan mesin untuk suatu tujuan.
Sistem yang otomatis di mana manusia mempunyai tugas untuk memulai dan mengakhiri sistem, sementara itu manusia dilibatkan juga untuk memonitor sistem.
sistem yang sebagian atau seluruhnya tampak secara fisik. Contoh : sistem komputer, sistem produksi, sistem informasi akademi
Sistem yang input dan prosesnya dapat didefinisikan, tetapi output yangdihasilkan tidak dapat ditentukan dengan pasti; (selalu ada sedikitkesalahan/penyimpangan terhadap ramalan jalannya sistem). Contoh :
Sistem yang input dan prosesnya dapat didefinisikan, tetapi output yangdihasilkan tidak dapat ditentukan dengan pasti; (selalu ada sedikitkesalahan/penyimpangan terhadap ramalan jalannya sistem). Contoh : Reaksi kimia dalam tabung berisolasi dan tertutup.
Konsep Dasar Informasi
Definisi Data
Sumber informasi adalah data. Menurut Hartono Jogiyanto (2013:15), “Data adalah hasil pengukuran dan pencatatan data terhadap fakta tentang sesuatu, keadaan, tindakan atau kejadian”.
Definisi Infromasi
Menurut Tata Sutabri (2012:22), “Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau di interprestasi untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan”.
Menurut Sutarman (2012:14), “ Informasi adalah sebagai sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima”.
Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa informasi adalah kumpulan data yang diproses atau sudah diolah sehingga mempunyai arti untuk dapat digunakan dalam membuat keputusan.
Kualitas Informasi
Kualitas suatu informasi tergantung dari tiga hal, yaitu informasi harus akurat, tepat waktu, dan relevan. Penjelasan tentang kualitas informasi dipaparkan di bawah ini menurut Tata Sutabri (2012:43):
Fungsi Informasi
Nilai Informasi
Mutu Informasi
Konsep Dasar Sistem Informasi
Konsep Dasar Analisis Sistem
Konsep Dasar Teknologi Informasi
Teori Khusus
Konsep Dasar Ziswaf
Konsep Dasar Analisis SWOT
Konsep Dasar Database
Konsep Dasar Web Server
Konsep Dasar Internet
Unified Modeling Language (UML)
Konsep Dasar Framework
Konspe Dasar Black Box
Definisi Elisitasi
Literature Riview)
<p align="center">BAB III
PEMBAHASAN DAN ANALISA SISTEM BERJALAN
Gambaran Umum PT. Dua Libra
Sejarah Singkat PT. Dua Libra
PT. Dua Libra adalah sebuah perusahaan yang bergerak di media cetak digital printing, terletak di Jalan. Rusa II No. 8 Karawaci Tangerang. PT. Dua Libra didirikan pada bulan Maret 2008. Pada tanggal 30 Maret 2008 Bapak Achmad Suwarman seorang pengusaha swasta asal Indonesia mendirikan suatu perseroan terbatas berdasarkan Undang – undang dan Peraturan Perundang – undangan dari Negara Republik Indonesia yang kemudian diberi nama PT. Dua Libra dan memulai produksi pada bulan Agustus 2008. Sejak bulan September 2008, PT. Dua Libra telah menyediakan berbagai media cetak dan media promosi untuk pasar – pasar lokal dan mendapatkan banyak keuntungan.
Visi dan Misi PT. Dua Libra
PT. Dua Libra berkomitmen untuk berpegang teguh pada tekad dan semangat kerja keras untuk meraih yang terbaik, dan fokus pada tujuan awal untuk memastikan hasil terbaik dalam memproduksi sebuah media cetak dan media promosi digital printing sesuai dengan tuntutan kualitas dan kecepatan yang dibutuhkan. Selain itu PT. Dua Libra berusaha memberikan pelayanan yang terbaik kepada semua pelanggan. Memberikan solusi kepada pelayanan tingkat pembiayaan yang lebih efisien dan terjangkau.
Struktur Organisasi
Struktur organisasi didalam sebuah perusahaan sangatlah penting, untuk mengetahui susunan bagian setiap karyawan didalam perusahaan. Struktur organisasi yang dimiliki PT. Dua Libra yaitu :.
Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan
Wewenang dan tanggung jawab
Adapun wewenang dan tanggung jawab dari setiap jabatan yaitu :
a. Memutuskan dan menentukan peraturan dan kebijakan tertinggi perusahaan
b. Bertanggung jawab dalam memimpin dan menjalankan perusahaan
c. Bertanggung jawab atas kerugian yang dihadapi perusahaan termasuk juga keuntungan perusahaan
d. Merencanakan serta mengembangkan sumber-sumber pendapatan dan pembelanjaan kekayaan perusahaan
e. Menetapkan strategi-strategi strategis untuk mencapai visi dan misi perusahaan
f. Mengkoordinasikan dan mengawasi semua kegiatan di perusahaan, mulai bidang administrasi, kepegawaian hingga pengadaan barang
g. Mengangkat dan memberhentikan karyawan perusahaan
a. Menyusun, merencanakan, mengawasi, dan mengevaluasi anggaran biaya kegiatan secara efektif dan efisien serta bertanggung jawab terhadap setiap pengeluaran hasil kegiatan.
b. Mengkoordinasikan kegiatan akuntansi manajemen dan keuangan
c. Melakukan analisis terhadap laporan keuangan dan laporan akuntansi manajemen perusahaan
d. Bertanggung jawab terhadap perencanaan, pengawasan, dan melaksanakan evaluasi terhadap jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan oleh perusahaan
e. Melaksanakan kegiatan-kegiatan pembinaan, pelatihan, dan kegiatan lain yang berhubungan dengan pengembangan mental, keterampilan dan pengetahuan karyawan sesuai dengan standar perusahaan
f. Bertanggung jawab terhadap kegiatan yang berhubungan dengan rekapitulasi absensi karyawan, perhitungan gaji, tunjangan, dan bonus
a. Bertanggung jawab atas semua hasil dari kinerja produksi dan karyawan bagian produksi.
b. Melakukan pengecekan rutin terhadap semua mesin produksi .
c. Merencanakan marketing research yaitu dengan mengikuti perkembangan pasar, terutama terhadap produk yang sejenis dari perusahaan pesaing.
d. Melakukan perencanaan strategi pemasaran dengan memperhatikan trend pasar dan sumber daya perusahaan.
a. Menentukan pemasok yang dipilih dalam pengadaan barang.
b. Mengeluarkan order pembelian kepada pemasok yang dipillih .
c. Bertanggung jawab atas seluruh pengadaan barang.
d. Mengontrol retur pembelian.
a. Mencatat setiap transaksi penjualan yang masuk ke perusahaan.
b. Membuat laporan keuangan hasil dari penjualan.
c. Bertanggung jawab atas setiap jumlah uang yang masuk kedalam perusahaan.
a. Menerima pelanggan dan melayani pelanggan.
b. Membuat surat perintah kerja untuk disampaikan ke bagian produksi agar file data pelanggan segera dicetak.
c. Membuat nota pembayaran untuk pelanggan agar pekerjaan yang diberikan oleh pelanggan dapat dikerjakan.
a. Menerima surat perintah kerja dari bagian penjualan.
b. Menyelesaikan pekerjaan di bidang produksi.
c. Bertanggung jawab atas semua hasil cetak yang telah dikerjakan dan harus sesuai dengan surat perintah kerja.
a. Membuat pemesanan pembelian dan memesan barang kepada pemasok.
b. Membuat pembelian yang berfungsi untuk menambah stok barang.
a. Mempersiapkan barang yang akan dikirim.
b. Bertanggungjawab atas penyimpanan kembali barang yang diterima dari retur penjualan.
c. Mengajukan permintaan pembeliaan sesuai dengan posisi persediaan yang ada digudang.
d. Memeriksa penjualan yang dibawa pelanggan saat ingin melakukan retur penjualan.
Analisa Sistem Yang Berjalan
Analisa SWOT
Analisa SWOT dilakukan dengan mengidentifikasi kekuatan dan faktor-faktor positif yang berasal dari internal organisasi, kelemahan dan faktor-faktor negatif dari internal, peluang atau kesempatan dan keuntungan dari faktor eksternal dan ancaman atau resiko yang dipengaruhi oleh fakrtor eksternal organisasi.
Analisis untuk mencari strategi dengan menggunakan kekuatan yang ada untuk memanfaatkan peluang yang tersedia (strategi S-O) serta menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi ancaman yang ada (strategi S-T). Selain itu dianalisis pula strategi untuk mengurangi kelemahan yang dimiliki dalam meraih peluang yang ada (strategi W-O) maupun mengatasi ancaman yang ada (strategi W-T). Pemetaan strategi S-O, W-O, S-T dan W-T dapat dilihat pada tabel 3.4 di bawah ini :
1. Pendekatan Kualitatif
Tabel 3.1Faktor Strategi Internal
Tabel 3.2 Faktor Strategi Eksternal
Permasalahan yang Dihadapi
Analisa Batasan Sistem
Batasan sistem yang akan dibahas adalah tentang sistem informasi laporan arus kas yang sistemnya masih menggunakan program komputer standart (Microsoft Excel) dan pembuatan laporan belum secara maksimal sehingga sering terlambat dalam pengambilan keputusan. Prosesnya meliputi menginput data pelanggan beserta laporan penjualan, pembuatan jurnal umum harian dan input data kas keluar sampai menjadi laporan arus kas secara manual
Analisa Kebutuhan Sistem
Pada sistem informasi laporan arus kas ini membutuhkan ketelitian dalam proses pencatatan data-datanya. Oleh karena itu, sistem yang ada seharusnya dapat menunjang terutama dari segi peralatan komputer baik itu perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software) komputer. Oleh karena itu, program sistem komputer terasa penting dalam menunjang kelancaran pengolahan data, sehingga faktor kesalahan manusia (human error) dapat diperkecil dan hasil yang dicapai dapat lebih efektif dan efisien serta optimal dalam memberikan informasi keuangan kepada direktur perusahaan
Analisa Sistem yang Berjalan
Prosedur sistem yang berjalan merupakan kegiatan yang terstruktur dalam pelaksanaan suatu proses, dalam sistem kelancaran setiap pengolahan data, ataupun bentuk aktifitas apabila didukung oleh prosedur yang baik dan tepat, maka sistem yang berjalan tampak teratur dan output yang dihasilkan akan lebih baik. Adapun sistem yang berjalan pada PT. Dua Libra secara khusus dalam hal penginputan laporan arus kas penjualan adalah sebagai berikut :
Masalah yang Dihadapi
Masalah yang dihadapi pada sistem yang berjalan saat ini adalah sebagai berikut :
Alternatif Pemecahan Masalah
Untuk menanggulangi permasalahan yang ada pada sistem yang berjalan, maka alternatif pemecahan masalah yang dilakukan adalah dengan merancang, membangun dan menyediakan suatu sistem informasi laporan arus kas penjualan untuk memudahkan staff keuangan dalam proses penginputan data
Tata Laksana Sistem yang Berjalan
Use Case Diagram Laporan Arus Kas Penjualan
Gambar 3.2 Usecase Diagram Sistem yg Berjalan Pada PT. Dua Libra
Berdasarkan Gambar 3.2 Usecase Diagram Sistem yg Berjalan pada saat ini terdapat:
a. 1(satu) Sistem yang menjelaskan tentang laporan arus kas penjualan pada PT. Dua Libra.
b. 2 (Dua) Aktor yang melakukan kegiatan diantaranya: Staff Keuangan dan Manajer HRD dan Keuangan.
c. 5 (lima) use case yang biasa dilakukan oleh aktor-aktor yaitu: menginput data pelanggan beserta laporan penjualan, membuat jurnal harian penjualan, menginput laporan arus kas keluar, menerima laporan arus kas keluar, mengontrol laporan arus kas keluar.
Activity Diagram Laporan arus kas penjualan
Gambar 3.3 Activity Diagram Laporan arus kas penjualan
Berdasarkan gambar 3.3 Activity Diagram yang berjalan saat ini terdapat:
a. 1 Initial Node, sebagai awal objek.
b. 5 action dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi yaitu: menginput data pelanggan beserta laporan penjualan, membuat jurnal harian penjualan, menginput laporan arus kas keluar, menerima laporan arus kas keluar, mengontrol laporan arus kas keluar.
c. 1 final Node, sebagai objek yang diakhiri.
Konfigurasi Sistem
Spesifikasi Hardware
a. Processor : Intel (R) Core (TM)2 Duo CPU E7500
b. Monitor : Acer H193HO FLAT 14”
c. Mouse : Standard
d. Ram : 2 GB
e. HD : 1GB
f. Keyboard : Standard
g. Printer : EPSON L300
Spesifikasi Software
a. Microsoft Windows 7
b. Microsoft Office 2007
Hak Akses (Brainware)
Untuk mengoperasikan atau mengolah data hanya dapat dilakukan oleh
a. Staff Keuangan
b. Manajer Keuangan
User Requirement
Langkah diatas adalah untuk membuat database baru pada MySql, penulis membuat database dengan nama PEMESANAN_MAKANAN. Setelah melakukan langkah diatas maka database pun selesai dibuat. Langkah selanjutnya adalah membuat tabel yang nantinya digunakan sebagai tempat untuk mencocokan data yang masuk pada sebuah tempat penyimpanan database. Adapun langkah pembuatan tabel dalam database dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Elisitasi Tahap I
Tabel 3.3 Elisitasi Tahap I
Elisitasi Tahap II
Tabel 3.4 Elisitasi tahap II
Keterangan:
M = Mandatory (Yang Diperlukan)
D = Desirable (Yang Diinginkan)
I = Inessential (Yang Tidak Mutlak Diinginkan)
Elisitasi Tahap III
Elisitasi tahap III adalah pengelompokan kebutuhab-kebutuhan sistem berdasarkan tingkat kesulitan dalam pembuatannya. Terdapat 3 pengukuran dalam proses pembuatan sistem yaitu:.
T untuk Technical, merupakan tingkat kesulitan dalam teknik pembuatannya, O untuk Operational adalah tingkat kesulitan dalam operasi pengerjaannya, E untuk Economic, adalah biaya yang dibutuhkan dalam pengerjaannya.
Selain itu pengukuran tersebut juga diukur berdasarkan 3 kriteria yaitu: H untuk high yang artinya tinggi yaitu teknik, operasi dan biaya yang dibutuhkan dan digunakan termasuk dalam kriteria tinggi, M untuk middle, yaitu teknik operasi dan biaya yang dibutuhkan dan digunakan dalam pembuatan sistem termasuk menengah, dan L untuk low, yaitu teknik, operasi dan biaya yang digunakan dan dibutuhkan untuk pembuatan sistem tergolong rendah.
Tabel 3.5 Elisitasi tahap III
Keterangan:
T : Technical
O : Operasional
E : Economic
L : Low
M : Middle
H : High
Elisitasi Tahap Final
Elisitasi tahap final (Final Draft Elicitation) merupakan elisitasi tahap akhir yang berupa hasil dari penyelesain oleh elisitasi tahap II dan tahap III dan merupakan user requirement yang sudah jadi dan akan menjadi petokan dalam tahapan pembuatan sistem selanjutnya.
Tabel 3.6 Elisitasi Tahap Final
BAB IV
RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN
Rancangan Sistem Usulan
Usulan Prosedur Yang Baru
Setelah mengadakan analisa dan penelitian sistem yang sedang berjalan pada PT. Dua Libra, maka selanjutnya akan dibahas mengenai rancangan usulan sistem yang akan dibangun. Ada beberapa usulan prosedur yang bertujuan untuk memperbaiki dan menyempurnakan sistem laporan arus kas penjualan yang sedang berjalan saat ini, yaitu merubah proses pencatatan laporan arus kas penjualan yang masih menggunakan program standart menjadi program terkomputerisasi sehingga memudahkan dalam pembuatan laporan. Berdasarkan perubahan sistem laporan arus kas penjualan yang terjadi dan setelah kebutuhan-kebutuhan sistem yang baru telah ditentukan, maka langkah-langkah berikutnya yaitu perancangan atau design sistem usulan yang bertujuan untuk memperbaiki sistem yang lama dengan memberi gambaran atau pandangan yang jelas menurut proses design sistem dari awal hingga akhir penelitian. Dalam menganalisa usulan prosedur yang baru pada penelitian ini digunakan program Visual Paradigm for UML Enterprise Edition Ver. 6.4 untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram.
Use Case Diagram Yang Diusulkan
Gambar 4.1 Use Case Diagram Yang Diusulkan
Dapat dijelaskan gambar 4.1Use Case Diagram yang diusulkan terdapat :
a. 1 system yang mencangkup seluruh kegiatan dalam proses laporan keuangan
b. 2 actor yang melakukan kegiatan, yaitu Staff Keuangan dan Manajer HRD dan Keuangan
c. Terdapat 5 (lima) use case yang dilakukan aktor-aktor tersebut, yaitu :Login,transaksi, laporan, melihat laporan, logout
d. 1 (satu) include, yaitu Verifikasi login
e. 6 (enam) extend, yaitu Penjualan, Jurnal, Kas Keluar, Laporan Penjualan, Laporan Jurnal, Laporan Kas Keluar
Sequence Diagram Yang Diusulkan
a. Sequence Diagram Yang Diusulkan Untuk Staff Keuangan
Gambar 4.2 Sequence Diagram yang Diusulkan Untuk Staff Keuangan
Berdasarkan gambar 4.2 Sequence Diagram yang Diusulkan terdapat:
a. 8 LifeLine antarmuka yang saling berinteraksi
b. 1 actor yang melakukan kegiatan yaitu staff keuangan
c. 16 (enam belas) Messages yang memuat informasi tentang aktifitas yang terjadi maupun kegiatan yang dilakukan oleh actor tersebut
d. 4 (empat) Self messages yang merepresentasikan pemanggilan operasi yang recursif atau pemanggilan metode yang dimiliki oleh object itu sendiri
b. Sequence Diagram Yang Diusulkan Untuk Manajer HRD dan Keuangan
Gambar 4.3 Sequence Diagram yang diusulkan untuk Manajer Keuangan
Berdasarkan gambar 4.3 Sequence Diagram yang Diusulkan terdapat:
a. 4 LifeLine antarmuka yang saling berinteraksi
b. 1 actor yang melakukan kegiatan yaitu Kasubag Keuangan
c. 6 (enam) Messages yang memuat informasi tentang aktifitas yang terjadi maupun kegiatan yang dilakukan oleh actor tersebut
d. 1 (satu) Self messages yang merepresentasikan pemanggilan operasi yang recursif atau pemanggilan metode yang dimiliki oleh object itu sendiri
Activity DiagramYang Diusulkan
Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang berjalan, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralelel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi
a. ActivityDiagram Yang Diusulkan Untuk Staff Keuangan
Gambar 4.4 Activity Diagram untuk staff keuangan
Berdasarkan gambar 4.4 Activity Diagram yang Diusulkan terdapat:
a. 1 initial node sebagai yang mengawali objek
b. 1 (satu) aktor yang dapat melakukan kegiatan yaitu staff keuangan
c. 17 (tujuh belas) activity yang dilakukan oleh actor
d. 1 (satu) decision node
e. 1 (satu) join node
f. 1 activity final node menjelaskan bahwa objek dibentuk
b. Activity Diagram Yang Diusulkan Untuk Manajer HRD&Keuangan
Gambar 4.5 Activity Diagram untuk Manajer HRD dan Keuangan
Berdasarkan gambar 4.5Activity Diagramyang Diusulkan terdapat:
a. 1 initial node sebagai yang mengawali objek
b. 1 (satu) aktor yang dapat melakukan kegiatan yaitu Kasubag Keuangan
c. 6 action activity yang dilakukan oleh actor
d. 1 activity final node menjelaskan bahwa objek dibentuk
Class Diagram Yang Diusulkan
Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan (atribut/property) suatu sistem, sekaligus menewarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut.
Gambar 4.6 Class Diagram yang Diusulkan
Berdasarkan gambar 4.6 Class Diagram yang diusulkan terdapat:
a. 5 Class, himpunan dari objek-objek yang berbagi atribut serta operasi yang sama
b. 8 multiplicity, hubungan antara objek satu dengan objek lainnya yang mempunyai nilai
Perbedaan Prosedur Antara Sistem Yang Berjalan Dan Sistem Usulan
Tabel 4.1 Prosedur yang Berjalan dan Sistem Usulan
Spesifikasi Basis Data
Spesifikasi basis data berisi rincian dari class diagram yang dibuat. Format Spesifikasi basis data sebagai berikut:
Nama File :staff
Isi : (id_staff, nama, username, password, jabatan)
Fungsi : Untuk menyimpan dan mengetahui data user
Media : Harddisk
Panjang record : 111 karakter
Primary key : id_staff
Tabel 4.2 Tabel staff
Nama File :penjualan
Akronim : penjualan
Fungsi : Untuk menyimpan dan mengetahui data penjualan
Media : Harddisk
Panjang record : 132 karakter
Primary key : id_penjualan
Tabel 4.3 Tabel Penjualan
Nama File :jurnal
Akronim : jurnal
Fungsi : Untuk menyimpan dan mengetahui jurnal
Media : Harddisk
Panjang record : 69 karakter
Primary key : id_jurnal
Tabel 4.4 Tabel Jurnal
Nama File :kas_keluar
Akronim : kas keluar
Fungsi : Untuk menyimpan dan mengetahui kas keluar
Media : Harddisk
Panjang record : 71karakter
Primary key : id_kas_masuk
Tabel 4.5 Tabel Kas Keluar
Nama File :jurnal_detail
Akronim : jurnal detail
Fungsi : Untuk menyimpan data jurnal detail
Media : Harddisk
Panjang record : 33karakter
Primary key : id_jurnal_detail
Tabel 4.6 Tabel Jurnal Detail
Rancangan Prototype
Tahap ini merupakan gambar yang jelas mengenai rancangan bangun yang lengkap kepada para pengguna dan website yang diteliti, juga sebagai pemenuhan kebutuhan daripada parapengguna sistem. Berikut ini merupakan prototype atau tampilan dari perancangan sistem Laporan Arus Kas Penjualan yang akan dibuat, yaitu:
Prototype Halaman Utama
Gambar 4.7 Prototype Halaman Log ini admin staff, dan admin Manajer HRD dan Keuangan
Prototype Menu Home pada Admin
Gambar 4.8 Prototype menu Home pada admin
Prototype Menu Pada Master Staff
Gambar 4.9 Prototype Menu Pada Master Staff
Prototype Menu Pada Transaksi Penjualan
Gambar 4.10 Prototype Menu Pada Transaksi Penjualan
Prototype Menu Pada Transaksi Jurnal
Gambar 4.11 Prototype Menu Pada Transaksi Jurnal
Prototype Menu Pada Transaksi Kas Keluar
Gambar 4.12 Prototype Menu Pada Transaksi Kas Keluar
Prototype Data Laporan Penjualan
Gambar 4.13 Prototype Data Laporan Penjualan
Prototype Data Laporan Jurnal
Gambar 4.14 Prototype Data Laporan Jurnal
Prototype Data Laporan Kas Keluar
Gambar 4.15 Prototype Data Laporan Kas Keluar
Konfigurasi Sistem
Spesifikasi Hardware
Perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem adalah suatu unit personal komputer. Perangkat keras yang diusulkan ini dibuat berdasarkan kebutuhan sistem saat ini dan antisipasi kabutuhan di masa yang akan datang. Konfigurasi yang dibutuhkan pada design sistem yang diusulkan, yaitu;
Spesifikasi Software
Perangkat lunak merupakan penunjang dari peralatan komputer yang akan digunakan sebagai penghubung dalam instruksi yang diinginkan, agar komputer dapat menghasilkan informasi yang diharapkan, maka perangkat lunak yang diusulkan dalam rancangan sistem ini adalah sebagai berikut:.
Hak Akses
Untuk mengoperasikan atau mengolah data hanya dapat dilakukan oleh 2(orang) orang, yaitu staff keuangan yang bertugas sebagai penginput data, dan Manajer HRD dan keuangan yang bertugas melihat laporan.
TESTING
Pengujian Blackbox
Pengujian BlackBox Pada Login
Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan Sistem Laporan Arus Kas Penjualan Pada PT. Dua Libra untuk fungsi login admin, yaitu sebagai berikut;.
Tabel 4.7 Pengujian Black Box pada Login
Pengujian Black Box Pada Menu Transaksi
Berikut ini adalah tabel pengujian Black Box berdasarkan Laporan Arus Kas Penjualan Pada PT. Dua Libra untuk fungsi menu Penjualan, yaitu sebagai berikut:.
Tabel 4.8 Tabel Pengujian Black box Pada menu Transaksi
Evaluasi
Setelah dilakukan pengujian dengan metode Black box yang dilakukan dengan cara memberikan sejumlah input pada program seperti contoh pengujian pada masing-masing menu dan sub menu. Jika input data tidak lengkap maka sistem akan menampilkan pesan dan menyampaikan pesan yang sangat membantu user jika user mendapati kesalahan saat input data transaksi yang tidak lengkap, selanjutnya yang kemudian akan di proses sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya dan dapat menghasilkan output yang sesuai dengan yang diinginkan oleh instansi.
Implementasi
Schedulle Implementasi
Schedulle Implementasi merupakan rencana yang menjelaskan segala sesuatu tentang hal-hal yang dibutuhkan dalam proses implementasi “Perancangan Sistem Informasi Laporan Arus Kas Penjualan Pada PT. Dua Libra”. Pada tahap ini dibutuhkan rencana implementasi yang berguna dalam pelaksanaan langkah-langkah kegiatan penerapannya. Langkah-langkah yang dilakukan dalam usaha mewujudkan sistem yang direncanakan ini dalam bentuk tabel dari Schedulle Implementasi adalah sebagai berikut:.
Tabel 4.9 Schedulle Implementasi
Estimasi Biaya
Tabel 4.10 Estimasi Biaya
BAB V
PENUTUP
PENUTUP
Kesimpulan
Berdasarkan analisa yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan perihal sistem informasi keuangan ZISWAF rohis pada PT GMF Aero Asia, dalam mendukung pelaporan bualanan yang dilakukan oleh staf rohis adalah sebagai berikut:
Saran
Dengan merujuk pada pengalaman Peneliti dalam menyusun program sistem keuangan ZISWAF ini, Peneliti memberikan beberapa saran yang dapat menjadi bahan pertimbangan bagi penelitian selanjutnya. Agar program Sistem Informasi Keuangan ZISWAF ini bisa dikembangkan menjadi lebih baik dikemudian hari, adapun saran-saran Peneliti adalah sebagai berikut:
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A
Lampiran B