SI1214471685

Dari widuri
Revisi per 30 Agustus 2016 03.45 oleh Destra yusdi syahfitri (bicara | kontrib) (Sistematika Penulisan)


Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN

KARYAWAN PADA PT. ADIPERKASA

ANUGRAH PRATAMA


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1214471685
NAMA


JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI KOMPUTER AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2015/2016

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN

KARYAWAN PADA PT. ADIPERKASA

ANUGRAH PRATAMA

Disusun Oleh :

NIM
: 1214471685
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Juni 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Nur Azizah,M.Akt.,M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN

KARYAWAN PADA PT. ADIPERKASA

ANUGRAH PRATAMA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1214471685
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Komputer Akuntansi

Disetujui Oleh :

Tangerang, Juni 2016

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Sri Rahayu, S.T,.MMSI)
   
(Ilamsyah M.Kom)
NID : 08182
   
NID : 14091

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN

KARYAWAN PADA PT. ADIPERKASA

ANUGRAH PRATAMA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1214471685
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Komputer Akuntansi

Tahun Akademik 2015/2016

Disetujui Penguji :

Tangerang, Juni 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(-----------------)
 
(-----------------)
 
(-----------------)
NID : -----
 
NID : -----
 
NID : -----

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN

KARYAWAN PADA PT. ADIPERKASA

ANUGRAH PRATAMA

Disusun Oleh :

NIM
: 1214471685
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Komputer Akuntansi

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, Juni 2016

 
 
 
 
 
NIM : 1214471685

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

ABSTRAKSI

PT. Adiperkasa Anugrah Pratama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri komponen otomotif berbahan baku metal dan kuningan, yang sudah banyak bekerja sama dengan perusahaan ternama di indonesia.Saat ini penggunaan sistem informasi penggajian karyawan masih menggunakan Ms.Excel dipegang oleh perorangan. Sehingga dalam pengolahan datanya banyak memakan waktu dalam penyajian laporan dan kurang akurat, untuk memperoleh data yang diperlukan selama penelitian menggunakan beberapa metode antara lain: observasi, wawancara, studi pustaka. Kemudian sistem dirancang dengan menggunakan bahasa pemprograman PHP, database yang digunakan adalah MySQL, Software pendukung yang digunakan dalam mendesain dan membuat program ini adalah php dengan framework codeigner. Model desainnya dengan menggunakan UML dan menggunakan Visual paradigm 8.0, metode pengujian pada program ini menggunakan Black box testing. Dengan sistem terkomputerisasi yang menyediakan kolaborasi akses absen dan waktu lembur akan mempermudah dan mempercepat proses penggajian karyawan. Sistem yang baru dirancang dengan berbasis web sebagai aplikasi penggajian karyawan dirancang agar dapat menghasilkan laporan penggajian yang cepat dan akurat sehingga tidak ada keterlambatan dalam penyelesaian laporan penggajian.

Kata Kunci: Sistem informasi, Penggajian

ABSTRACT

PT. Adiperkasa Anugrah Pratama is a company engaged in manufacturing automotive components made from metal and brass, which already work with many well-known companies in Indonesia.Today the use of employee payroll information system still uses Ms.Excel held by individuals. So that the data processing is time consuming in the presentation of the report and are less accurate, to obtain the necessary data for the study using several methods such as: observation, interviews, library research. Then the system was designed by using the programming language PHP, the database used is MySQL, Software support used in designing and building this program is php with framework codeigner. Model design using UML and use Visual paradigm 8.0, the test method in this program use Black box testing.With a computerized system that provides access to collaboration absences and overtime will simplify and accelerate the process of employee payroll. The new system is designed as a web-based payroll application designed to generate payroll reports quickly and accurately so that there is no delay in the completion of the payroll report.

Keywords: System information, payroll


KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga laporan Skripsi Penulis dapat berjalan dengan baik dan selesai dengan semestinya.

Penulisan laporan Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat guna melengkapi kurikulum perkuliahan dan mengikuti Skripsi. Sebagai bahan penulisan, Penulis memperoleh informasi berdasarkan hasil observasi dan studi pustaka dari berbagai sumber yang mendukung penulisan laporan ini.

Hati kecil ini pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, izinkanlah penulis menyampaikan selaksa pujian dan terimakasih kepada :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Ketua STMIK Raharja.

  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik STMIK Raharja.

  3. Bapak Junaidi, M.Kom selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika Perguruan Tinggi Raharja.

  4. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku pembimbing pertama yang telah meluangkan waktu, pikiran maupun tenaga untuk membantu serta memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.

  5. Mamoi (Qurotul Aini, S.Kom) selaku pembimbing kedua, terima kasih atas pengarahan serta saran yang telah diberikan kepada penulis, sehingga dapat menjalani Skripsi ini dengan penuh ilmu dan semangat.

  6. Ka Erick selaku stakeholder yang telah banyak berkontribusi dalam penyelesaian Skripsi penulis serta memberikan masukan terhadap sistem yang telah dibuat.

  7. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan sehingga memperluas wawasan penulis.

  8. Kedua orang tua serta keluarga yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan penulis.

  9. Baiq Aneji Pahad yang senantiasa mendampingi, memotivasi, serta memberikan semangat, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini dengan sangat baik.

  10. Keluarga C4, REC, TimUR, serta TimUR2 yang sangat berjasa dalam memberikan dukungan kepada penulis.

  11. Teman-teman seperjuangan, Juita Kristinna, Ely Susanti, Deddy Pratama, Angga Bahtiar Rizky, Baiq Aneji Pahad, dan Kantin Pojok Atas Family yang selalu bersama dalam suka maupun duka.

  12. Dan semua rekan-rekan mahasiswa/i yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan laporan skripsi ini.

Akhir kata, besar harapan penulis bahwa laporan skripsi ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi pembaca sekalian.

Tangerang, 25 Januari 2016
Destra Yusdi Syahfitri
NIM. 1214471685


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Perkembangan teknologi komputer saat ini kian berkembang pesat terutama dalam dunia kerja. Teknologi komputer sudah menjadi suatu kebutuhan yang sangat mendasar dalam membantu segala kegiatan operasional disegala bidang. Pemenuhan kebutuhan terhadap suatu informasi pada saat ini tidak lepas dari pemakaian dan pemanfaatan komputer. Dibandingkan dengan proses sebelumnya, dengan adanya perkembangan teknologi komputer, masyarakat dituntut agar dapat membuka wawasan dan mengimbangi situasi yang terjadi.

PT. Adiperkasa Anugrah Pratama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri komponen otomotif berbahan baku metal dan kuningan, yang sudah banyak bekerja sama dengan perusahaan ternama di indonesia.

Penggajian adalah hal yang paling penting dalam sebuah perusahaan, dimana penggajian tersebut dilakukan oleh seorang accounting perusahaan. Penggajian sebagai cermin keadilan. dalam arti, selalu ada perhitungan dan imbalan setimpal atas hasil kerja yang telah diberikan.

Saat ini penggunaan sistem informasi penggajian karyawan masih menggunakan Ms.Excel dipegang oleh perorangan. Sehingga dalam pengolahan datanya banyak memakan waktu dalam penyajian laporan dan kurang akurat. Oleh karena itu, untuk memudahkan laporan penggajian karyawan dibutuhkan Sistem informasi yang dapat menyediakan kolaborasi akses antara absen dan waktu lembur, sehingga bagian accounting bisa mendapatkan informasi yang dibutuhkan secara cepat dan akurat.

Berdasarkan penjelasan diatas, maka perlu dilakukan suatu pengembangan sistem informasi penggajian karyawan pada lembaga PT. Adiperkasa Anugrah Pratama dalam penyampaian informasi yang cepat dan akurat. Sehubungan dengan hal tersebut maka topik penelitian ini diberi judul : “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. ADIPERKASA ANUGRAH PRATAMA”.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang telah dijelaskan pada uraian sebelumnya, penelitian ini ada kaitannya dengan perancangan sistem informasi penggajian karyawan pada PT. Adiperkasa Anugrah Pratama.

Oleh karena itu maka secara garis besar rumusan masalah yang terdapat pada PT. Adiperkasa Anugrah Pratama adalah sebagai berikut;

  1. Bagaimana sistem informasi penggajian karyawan yang sedang berjalan pada PT. Adiperkasa Anugrah Pratama saat ini?

  2. Bagaimana kebutuhan user terhadap sistem informasi penggajian yang akan dibangun atau dirancang?

  3. Bagaimana merancang sistem informasi penggajian pada PT. Adiperkasa Anugrah Pratama agar menghasilkan laporan penggajian yang cepat dan akurat.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam penulisan skripsi ini adalah :

  1. Untuk menganalisa sistem informasi penggajian karyawan yang berjalan saat ini pada PT. Adiperkasa Anugrah Pratama.

  2. Untuk mengetahui kebutuhan user terhadap sistem informasi penggajian.

  3. Untuk merancang sistem informasi penggajian karyawan pada PT. Adiperkasa Anugrah Pratama.

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian yang dilakukan penulis dalam penulisan Skripsi ini adalah :

  1. Memberikan informasi mengenai sistem informasi penggajian karyawan pada PT.Adiperkasa Anugrah Pratama.

  2. Agar lebih mudah untuk melaksanakan penggajian karyawan secara efektif dan efisien, sehingga proses penggajian lebih terkontrol dengan baik.

  3. Hasil laporan keuangan lebih cepat dan akurat dan tidak ada keterlambatan dalam penyelesaian laporan penggajian bulanan.

Ruang Lingkup

Pembuatan perancangan sistem informasi penggajian karyawan ini mempunyai ruang lingkup yang dibatasi dibawah ini antara lain :

Pembuatan perancangan sistem informasi penggajian membatasi ruang lingkup permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan ini hanya sebatas penggajian karyawan dari proses absensi karyawan, perhitungan jam kerja, penghitungan lembur, slip gaji, serta proses laporan penggajian.

Metode Penelitian

Metode Pengumpulan Data

Metode penelitian adalah suatu kegiatan ilmiah dalam memecahkan masalah dengan cara sistematis yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan yang telah dirumuskan. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam pembuatan laporan Skripsi adalah sebagai berikut :

  1. Metode Observasi (observation)

  2. Suatu metode pengumpulan data dengan cara mengamati secara langsung permasalahan yang ada di Adiperkasa Anugrah Pratama. di sini penulis mengobservasi untuk mendapatkan data dengan cara pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap data-data yang diperlukan dan akan digunakan sebagai dasar dalam penelitian laporan Skripsi.

  3. Metode Wawancara (interview)

  4. Metode wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara si penanya atau pewawancara dengan si penjawab atau responden dengan menggunakan alat yang dinamakan interview guide (panduan wawancara).

  5. Metode Studi Pustaka (Library Research)

  6. Digunakan untuk mendapatkan informasi dari beberapa literatur yang ada dan melalui sumber-sumber dari kepustakaan yang berhubungan dengan tata kelola dokumen yang baik, merangkum dan mengutip data sebagai acuan penulis.

  7. Metode Perancangan

  8. Dalam Skripsi ini metode perancangan yang digunakan adalah metode perancangan terstruktur melalui tahapan pembuatan UML pembuatan database dan pembuatan program yang disesuaikan berdasarkan kebutuhan administrasi pada elisitasi. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP serta database yang digunakan adalah MySQL, sedangkan software pendukung yang digunakan dalam mendesain dan membuat program ini adalah Macromedia dreamweaver CS3. Dan Model designnya dengan menggunakan UML dan menggunakan tools Visual Paradigm 6.4.

  9. Metode Pengujian

  10. Dalam skripsi ini metode pengujian yang digunakan yaitu Black Box Testing. Black Box Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu uji coba Black Box memungkinkan pengembangan software untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program. Metode pengujian Black Box berusaha untuk menemukan kesalahan dalam beberapa katagori, diantaranya: fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan terminasi.

Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam membaca dan mengikuti penulisan, maka dalam laporan ini penulis membagi menjadi beberapa bab yang secara ringkas dapat dijelaskan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan tentang latar belakang, Perumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat penelitian, Ruang Lingkup, Metodologi Penelitian dan Sistematika Penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bagian ini berisi mengenai beberapa teori yang relevan dengan permasalahan yang dibahas dalam penulisan Skripsi ini.

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Bab ini berisikan gambaran umum PT.Adiperkasa Anugrah Pratama, sejarah singkat, struktur organisasi, wewenang dan tanggung jawab yang ada di PT. Adiperkasa Anugrah Pratama. Serta analisa sistem yang berjalan menggunakan Microsoft Excel.

BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Pada bab ini berisikan rancangan sistem yang diusulkan menggunakan metode UML yang terdiri dari use case diagram, activity diagram dan sequence diagram, serta hasil rancangan sistem yang diusulkan oleh penulis berupa solusi dari masalah yang dihadapi dengan menggunakan PHP dan MySQL.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan bab penutup berisikan kesimpulan dari hasil analisa penelitian dan saran yang dapat penulis berikan agar permasalahan yang dihadapi terselesaikan dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN


BAB II

LANDASAN TEORI

Untuk mendukung pembuatan laporan ini, maka perlu dikemukakan hal-hal atau teori-teori yang berkaitan dengan permasalahan ruang lingkup pembahasan sebagai landasan dalam pembuatan laporan ini.

Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

Definisi Sistem

Menurut Moekijat dalam Prasojo (2011:152), “Sistem adalah setiap sesuatu terdiri dari obyek-obyek, atau unsur-unsur, atau komponen-komponen yang bertata kaitan dan bertata hubungan satu sama lain, sedemikian rupa sehingga unsur-unsur tersebut merupakan satu kesatuan pemrosesan atau pengolahan yang tertentu”.

Menurut I Putu Agus Eka Pratama dalam buku Sistem informasi dan implementasi (2014:7), “Sistem adalah Sekumpulan prosedur yang saling berkaitan dan saling terhubung untuk melakukan suatu tugas bersama-sama.”

Berdasarkan kedua definisi diatas, maka dapat disimpulkan Sistem adalah Suatu kumpulan yang saling berhubungan satu sama lain untuk pengolahan tertentu.

Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik, menurut Jogiyanto, (2012:1), terdapat 5 karakteristik sistem :

  1. Suatu sistem mempunyai komponen-komponen sistem (components) atau subsistem-subsistem

  2. Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama dalam membentuk suatu kesatuan. Komponen sistem tersebut dapat berupa suatu bentuk subsistem.

  3. Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary)

  4. Batasan sistem membatasi antara sistem yang satu dengan yang lainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya.

  5. Suatu sistem mempunyai lingkungan luar (environment)

  6. Lingkungan luar sistem adalah suatu bentuk apapun yang ada diluar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut.

  7. Suatu sistem mempunyai hubungan (interface)

  8. Penghubung sistem merupakan media yang menghubungkan sistem dengan subsistem yang lain, dengan demikian dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk suatu kesatuan.

  9. Suatu sistem mempunyai tujuan (goal)

  10. Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goals) atau sasaran sistem (objective). Sebuah sistem dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuannya, jika suatu sistem tidak mempunyai tujuan maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.

Klasifikasi Sistem

Menurut Tata Sutabri (2012:22), Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang diantaranya  :

  1. Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System)

  2. Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teknologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem akuntansi, dan sistem persediaan barang.

  3. Sistem Alamiah (Natural system) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System)

  4. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin yang disebut human machine system. Misalnya sistem informasi berbasis komputer.

  5. Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Probabilistic System)

  6. Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi. Sebagai contoh adalah hasil pertadingan sepak bola. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. Misalnya kematian seseorang.

  7. Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System)

  8. Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campur tangan dari pihak di luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup. Contohnya adalah sistem adat masyarakat Baduy. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya. Misalnya sistem musyawarah.

Basis data (Database)

Menurut wahyuni (2011:40) Basis data (database) terdiri dari 2 kata, yaitu basis dan data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang tempat barang berkumpul. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa) barang, hewan, dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, symbol teks, gambar bunyi, atau kombinasinya. Basis data didefinisikan dalam jumlah sudut pandang seperti :

  1. Himpunan kelompok atau data (arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasikan sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.

  2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundasi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

  3. Kumpulan atau file atau table atau arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis.

Menurut Oktavian (2010:62), database terbentuk dari beberapa komponen. Berikut adalah komponen-komponen pembentuk database.

  1. Tabel atau tabel adalah sekumpulan data dengan struktur yang sedemikian rupa, terbentuk dari record dan field. Istilah tabel disini berbeda dengan istilah tabel pada HTML, walaupun secara visual hampir sama.

  2. Record Adalah sekumpulan field yang membentuk suatu objek tertentu.

  3. Field Adalah atribut dari objek yang memiliki tipe data tertentu. Sebuah tabel dapat terdiri dari beberapa field dan record.

PHP
  1. Definisi PHP

  2. Menurut Madcoms (2013:309) , PHP merupakan singkatan “hypertext processor”. Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (situs personal) dan PHP itu sendiri pertama kali dibuat oleh ramus lerford pada tahun 1995, dan pada saat PHP masih bernama FI (form Interpreter), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Selanjutnya ramus merilis kode sumber tersebut untuk umum. PHP adalah sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaksnya mirip adngan bahasa pemrograman C, Java, ASP, dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik dan mudah dimengerti.

  3. Kelebihan Bahasa Pemrograman PHP

  4. Menurut Utuh dikutip dari binushacker.net diakses (12 Oktober 2015), beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:

    1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.

    2. Web Server yang mendukung PHP cukup banyak yaitu Apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah untuk penginstalasian-nya.

    3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis–milis dan juga developer yang dapat membantu dalam pengembangan.

    4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.

    5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.

PHP dengan FRAMEWORK CODEIGNITER

CodeIgniter merupakan aplikasi sumber terbuka yang berupa framework PHP dengan model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis dengan menggunakan PHP. CodeIgniter memudahkan developer untuk membuat aplikasi web dengan cepat mudah dibandingkan dengan membuatnya dari awal.

Framework secara sederhana dapat diartikan kumpulan dari fungsi-fungsi/prosedur-prosedur dan class-class untuk tujuan tertentu yang sudah siap digunakan sehingga bisa lebih mempermudah dan mempercepat pekerjaan seorang programer, tanpa harus membuat fungsi atau class dari awal.

Ada beberapa alasan mengapa menggunakan Framework:

  • Mempercepat dan mempermudah pembangunan sebuah aplikasi web.

  • Relatif memudahkan dalam proses maintenance karena sudah ada pola tertentu dalam sebuah framework (dengan syarat programmer mengikuti pola standar yang ada)

  • Umumnya framework menyediakan fasilitas-fasilitas yang umum dipakai sehingga kita tidak perlu membangun dari awal (misalnya validasi, ORM, pagination, multiple database, scaffolding, pengaturan session, error handling, dll

  • Lebih bebas dalam pengembangan jika dibandingkan CMS

MySQL
  1. Definisi MySQL

  2. Anhar (2010:21)], “MySQL (My Structure Query Language) adalah sebuah perangkatlunak sistem manajemen basis data SQL (Database Management System) atau DBMS dari sekian banyak DBMS, seperti Oracle,MySQL, Postgre SQL dan lain-lain. MySQL merupakan DBMS yang multithread, multi-user yang berbasis open source atau gratis dibawah lisensi GNU. General Public Licence (GPL).”

    Dari beberapa definisi di atas, maka dapat disimpulkan MySQL merupakan perangkatlunak sistem database yang termasuk DBMS bersifat open source.

  3. Mengenal MySQL

  4. Wahana Komputer (2010:26), MySQL mempunyai beberapa sifat yang menjadikannya sebagai salah satu software database yang banyak digunakan oleh pemakai di seluruh dunia. Sifat-sifat yang dimiliki olehMySQL antara lain:

    1. Database adalah kumpulan data yang terstruktur Data dapat berupa daftar belanja,kumpulan gambar, atau yang lebih luas yaitu informasi jaringan perusahaan. Agar dapat menambah, mengakses, dan memproses data tersimpan pada sebuah komputer database, membutuhkan sistem manajemen database (DBMS) seperti MySQL server. Sejak komputer sangat baik dalam menangani sejumlah besar data, system manajemen database (DBMS) memainkan peran utama dalam perhitungan baik sebagai peralatan yang berdiri sendiri maupun bagian sebuah aplikasi.

    2. MySQL merupakan RDBMS (Relational Database Management System)

    3. Database relatsional menyimpan data pada tabel yang terpisah, bukan menyimpan data dalam ruang penyimpanan yang besar, dapat menambah kecepatan dan fleksibilitas.

    4. MySQL merupakan software open source.

    5. Open source berarti setiap orang dapat menggunakan dan mengubah software yang bersangkutan. Setiap orang dapat men-download software MySQL dari internet dan menggunakannya tanpa membayar. Bahkan jika menghendakinya, dapat mempelajari kode sumber dan mengubahnya sesuai yang dibutuhkan. Software MySQL' 'menggunakan GNU/GPL (GeneralPublic License)

    6. MySQL mempunyai performa yang sangat cepat, dapat dipercaya, dan mudah digunakan.

    7. MySQL server sebenarnya dikembangakan untuk menangani database besar lebih cepat daripada solusi yang ada dan telah berhasil digunakan pada lingkungan produksi dengan permintaan tinggi untuk beberapa tahun terakhir. Walaupun di bawah pengembang yang sama, MySQL server sekarang menawarkan kumpulan fungsi yang banyak dan bermanfaat. Konektifitas,kecepatan, dan keamanan yang dimiliki MySQL Server membuatnya sangat cocok untuk mengakses database internet.

    8. MySQL Server bekerja pada client-server atau pada sistem embedded.

    9. Software MySQL server adalah sistem client-server yang terdiri atas multi-threadedSQLserve yang mendukung backend berbeda, beberapa program client dan pustaka (libraries) berbeda, peralatan administrasi, dan jangkauan luas API (application Programming Interfaces)

    10. Ada pula MySQL server sebagai pustaka embedded multi-threaded yang dapat anda hubungkan ke dalam aplikasi untuk mendapatkan MySQL server lebih kecil, lebihcepat, dan lebih mudah untuk mengatur produk standalone.

    11. MySQL mempunyai sejumlah besar software pendukung.

Konsep Dasar Informasi

Definisi Data

Data merupakan konsep awal dalam mengolah informasi berikut merupakan definisi data, yaitu;

Menurut Davis Lucas dalam bukunya Bambang Hartono (2013:15), information is the intrerpretation of data to provide meaning by an individual. Data adalah bahan mentah bagi informasi.

Menurut McLeod dalam bukunya Yakub (Yakub, 2012: 5), Data adalah deskripsi kenyataan yang menggambarkan adanya suatu kejadian (event), data terdiri dari fakta (fact) dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai. Data dapat berbentuk nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.

Pengolahan Data

Data merupakan bahan mentah untuk diolah yang hasilnya kemudian menjadi informasi. Dengan kata lain, data yang telah diperoleh harus diukur dan dinilai baik dan buruk, berguna atau tidak dalam hubungannya dengan tujuan yang akan dicapai. Pengolahan data terdiri dari kegiatan-kegiatan penyimpanan data dan penanganan data.

Menurut Sutabri (2012:6), pengolahan data dapat diuraikan seperti dibawah ini, yaitu:

  1. Penyimpanan data (Data storage)

  2. Penyimpanan data (Data storage) meliputi pekerjaan pengumpulan (filing), pencarian (searching), dan pemeliharaan (maintenance). Data disimpan dalam suatu tempat yang lazim dinamakan “file”. File dapat berbentuk map, recorder, disket, tape, hard disk, dan lain sebagainya. Sebelum disimpan, suatu data diberi kode menurut jenis kepentingannya. Peraturan dilakukan sedemikian rupa sehingga mudah mencarinya. Pengkodean memegang peranan penting. Kode yang salah akan mengakibatkan data yang masuk kedalam file juga salah yang selanjutnya akan mengakibatkan kesulitan dalam mencari data tersebut apabila diperlukan. Jadi, file diartikan sebagai suatu susunan data yang terbentuk dari sejumlah catatan (record) yang berhubungan satu sama lain (sejenis) mengenai suatu bidang dalam suatu unit usaha. Sistem yang umumnya dalam penyimpanan data (filing) ialah berdasarkan lembaga, perorangan, produksi, atau lain-lainnya, tergantung dari sifat organisasi yang bersangkutan. Untuk memperoleh kemudahan dalam pencarian data (searching) di dalam file maka file dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu:

    1. File induk (Master file)

    2. File induk ini berasal dari data data permanen yang biasanya hanya dibentuk satu kali saja dan kemudian digunakan untuk pengolahan data selanjutnya.

    3. File transaksi (Detail file)

    4. File transaksi berisi data-data temporer untuk suatu periode atau untuk suatu bidang kegiatan atau suatu periode yang dihubungkan dengan suatu bidang kegiatan.

      Pemeliharaan file (file maintenance) juga meliputi peremajaan data (data updating), yaitu kegiatan menambah catatan baru pada suatu data, mengadakan perbaikan, dan lain sebagainya. Misalnya, dalam hubungan dengan file kepegawaian, sudah tentu sebuah organisasi, entah itu perusahaan atau jabatan, akan menambah pegawainya. Ini berarti ada tambahan data baru mengenai pegawai yang bersangkutan akan dikeluarkan dari file tersebut. Tidak jarang pula harus dilakukan perubahan terhadap data seorang pegawai, misalnya kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, menikah, pindah alamat, dan lain sebagainya.

  3. Penanganan data (Data handling)

  4. Penanganan data (Data handling) meliputi berbagai kegiatan seperti: pemeriksaan, perbandingan, pemilihan, peringkasan, dan penggunaan.

    Pemeriksaan data mencakup pengecekan data yang muncul pada berbagai daftar yang berkaitan atau yang datang dari berbagai sumber,untuk mengetahui berbagai sumber dan untuk mengetahui perbedaan atau ketidaksesuaian, pemeriksaan ini dilakukan dengan kegiatan pemeliharaan file (file maintenance). Pengguna data (data manipulation) merupakan kegiatan untuk menghasilkan informasi.

Definisi Informasi

Berikut definisi dari Informasi dari beberapa pandangan, yaitu;

Menurut Sutarman (2012;14), “Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima.

Menurut I Putu Agus Eka Pratama dalam buku sistem informasi dan implementasi (2014:8), “Informasi adalah hasil pengolahan data dari satu atau berbagai sumber, yang kemudian diolah, sehingga memberikan nilai, arti, dan manfaat.”

Kesimpulannya Informasi merupakan data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang memiliki arti dan manfaat bagi penerimanya.”

Kualitas Informasi

Kualitas suatu informasi tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus akurat, tepat waktu, dan relevan. Penjelasan tentang kualitas informasi tersebut dipaparkan di bawah ini menurut Tata sutabri (2012:43):

  1. Akurat (Accurate)

  2. Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena biasanya dari sumber informasi sampai penerima informasi ada kemungkinan terjadi gangguan yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut.

  3. Tepat Waktu (Timelines)

  4. Informasi yang datang pada si penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usung tidak akan mempunyai nilai lagi karena informasi merupakan suatu landasan dalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan keputusan terlambat maka dapat berakibat fatal bagi organisasi.

  5. Relevan (Relevance)

  6. Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya, dimana relevansi informasi untuk tiap-tiap individu berbeda tergantung pada yang menerima dan yang membutuhkan. Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya. Suatu informasi dikatakan bernilai apabila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.

Ciri-ciri Informasi

Informasi dalam lingkup sistem informasi memiliki beberapa ciri yaitu sebagai berikut:

  1. Benar atau salah, informasi berhubungan dengan kebenaran terhadap kenyataan. Bila penerima informasi yang salah mempercayainya, akibatnya sama seperti yang benar.

  2. Baru, informasi yang diberikan benar-benar baru bagi si penerima informasi.

  3. Tambahan, informasi dapat memperbarui atau memberikan perubahan bahanterhadap informasi yang telah ada.

  4. Korektif, informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar.

  5. Menurut Yakub (2012:10), Penegas, informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada sehingga keyakinan terhadap informasi semakin meningkat.

Fungsi Informasi

Menurut Sutabri (2012:31) , fungsi utama informasi adalah menambah pengetahuan. Informasi yang disampaikan kepada pemakai mungkin merupakan hasil data yang sudah diolah menjadi sebuah keputusan. Akan tetapi, dalam kebanyakan pengambilan keputusan yang kompleks, informasi hanya dapat menambah kemungkinan kepastian atau mengurangi bermacam-macam pilihan. Informasi yang disediakan bagi pengambil keputusan memberi suatu kemungkinan faktor resiko pada tingkat-tingkat pendapatan yang berbeda.

Para Spesialis Informasi

Spesialis informasi untuk menggambarkan pegawai perusahaan yang sepenuh waktu bertanggung jawab mengembangkan dan memelihara sistem berbasis komputer. Ada 5 golongan utama spesialis informasi,

  1. Analis sistem

  2. Analis sistem bekerja dengan pemakai mengembangkan sistem baru dan memperbaiki sistem yang sekarang ada. Analis sistem adalah pakar dalam mendefinisikan masalah dan menyiapkan dokumentasi tertulis mengenai cara komputer membantu pemecahan masalah.

  3. Pengelola database

  4. Pengelola database bekerja sama dengan pemakai dan analis sistem menciptakan database yang berisi data yang diperlukan untuk menghasilkan informasi bagi pemakai.

  5. Spesialis jaringan

  6. Spesialis jaringan bekerja sama dengan analis sistem dan pemakai membentuk jaringan komunikasi data yang menyatukan berbagai sumber daya komputer yang tersebar. Spesialis jaringan menggabungkan keahlian bidang komputer dan telekomunikasi.

  7. Programmer

  8. Programmer menggunakan dokumentasi yang disiapkan oleh analis sistem untuk membuat kode instruksi yang menyebabkan komputer mengubah data menjadi informasi yang diperlukan pemakai.

  9. Operator

  10. Operator mengoperasikan peralatan komputer berskala besar seperti komputer mainframe dan komputer mini. Operator memantau layar komputer, mengganti ukuran kertas diprinter mengelola perpustakaan tape dan disk storage serta melakukan tugas-tugas serupa lainnya.

Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi Sistem Informasi

Menurut Ralph Stair dan George Reylonds (2014;15), “Sistem informasi adalah sebuah kumpulan lengkap dari perangkas keras (hardware), perangkat lunak (software), basis data (database), jaringan komputer, orang/pengguna, dan sejumlah prosedur, yang telah terkonfigurasi dengan baik, untuk mengumpulkan, mengolah, menyimpan, dan memproses data menjadi informasi.”

Menurut I Putu Agus Eka Pratama (2014;10), “Sistem informasi merupakan gabungan dari 4 bagian utama yaitu perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware),infrastuktur dan sumber daya manusia (SDM) yang saling berkaitan untuk menciptakan sebuah sistem yang dapat mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat.”

Dari kedua definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Sistem informasi adalah suatu sistem yang memiliki kemampuan untuk mengumpulkan dan mengolah informasi menjadi bermanfaat.

Komponen-komponen Sistem Informasi

Menurut I Putu Agus Eka Pratama dalam buku Sistem Informasi dan Implementasi (2014:11), komponen –komponen yang terdapat di dalam semua jenis sistem informasi mencakup 7 poin yaitu ;

  1. Masukan (input)

  2. Komponen input ini berfungsi untuk menerima semua input (masukan) dari pengguna.

  3. Keluaran (output)

  4. Pada komponen output, informasi yang disajikan disesuaikan dengan data yang di inputkan dan fungsionalitas dari sistem informasi bersangkutan.

  5. Perangkat Lunak (software)

  6. Komponen software (perangkat lunak) mencakup semua perangkatlunak yang digunakan di dalam sistem informasi. Adanya komponen perangkat lunak ini akan membantu sistem informasi didalam menjalankan tugasnya dan untuk dapat dijalankan sebagaimana mestinya.

  7. Perangkat Keras (hardware)

  8. Komponen hardware (perangkat keras) mencakup semua perangkat keras komputer yang digunakan secara fisik didalam sistem informasi baik dikomputer server maupun komputer client.

  9. Basis Data (database)

  10. Komponen basis data berfungsi untuk menyimpan semua data dan informasi kedalam satu atau beberapa tabel.Setiap tabel memiliki field masing-masing.

  11. Kontrol dan Prosedur

  12. Kontrol dan Prosedur adalah 2 buah komponen yang menjadi satu. Komponen control berfungsi untuk mencegah terjadinya beragam gangguan dan ancaman terhadap data dan informasi yang ada di dalam sistem informasi, termasuk juga sistem informasi itu sendiri berarti fisiknya (dalam hal ini komputer server).

  13. Teknologi dan Jaringan Komputer

  14. Komponen terakhir di dalam sistem informasi ini, yaitu teknologi dan jaringan komputer, memegang peranan terpenting untuk sebuah sistem informasi. Komponen teknologi mengatur software, hardware, database, kontrol dan prosedur, input, dan output sehingga sistem dapat berjalan dan terkendali dengan baik.

Tujuan Sistem Informasi

Menurut Mustakini (2010:13), Tujuan dari sistem informasi adalah menghasilkan informasi (Information) dari bentuk data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya.

Tujuan sistem informasi terdiri dari Kegunaan (Usefulness), Ekonomi (Economic), Keandalan (Realibility), Pelayanan Langganan (Customer Service), Kesederhanaan (Simplicity), dan Fleksibilitas (Fleksibility).

  1. Kegunaan (Usefulness)

  2. Sistem harus menghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan untuk pengambilan keputusan manajemen dan personil operasi di dalam organisasi.

  3. Ekonomi (Economic)

  4. Semua bagian komponen sistem termasuk laporan-laporan, pengendalian-pengendalian, mesin-mesin harus menyumbang suatu nilai manfaat setidak-tidaknya sebesar biaya yang dibutuhkan.

  5. Keandalan (Realibility)

  6. Keluaran sistem harus mempunyai tingkatan ketelitian yang tinggi dan sistem itu sendiri harus mampu beroperasi secara efektif bahkan pada waktu komponen manusia tidak hadir atau saat komponen mesin tidak beroperasi secara temporer.

  7. Pelayanan Langganan (Customer Service)

  8. Sistem harus memberikan pelayanan dengan baik atau ramah kepada para pelanggan. Sehingga sistem tersebut dapat diminati oleh para pelanggannya.

  9. Kesederhanaan (Simplicity)

  10. Sistem harus cukup sederhana sehingga terstruktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti dan prosedurnya mudah diikuti.

  11. Fleksibilitas (Fleksibility)

  12. Sistem harus cukup fleksibel untuk menangani perubahan-perubahan yang terjadi, kepentingannya cukup beralasan dalam kondisi dimana sistem beroperasi atau dalam kebutuhan yang diwajibkan oleh organisasi.

Analisa Sistem

Definisi Analisa Sistem

Menurut Andi (2010:27), “Analisa sistem adalah sebuah sebuah proses penelaahan sebuah sistem informasi dan membaginya ke dalam komponen-komponen penyusunnya untuk kemudian dilakukan penelitian sehingga diketahui permasalahan-permasalahan serta kebutuhan-kebutuhan yang akan timbul, sehingga dapat dilaporkan secara lengkap serta diusulkan perbaikan-perbaikan pada sistem tersebut”.

Menurut Yakub (2012:142), “Analisa sistem dapat diartikan sebagai suatu proses untuk memahami sistem yang ada, dengan menganalisa jabatan dan uraian tugas (business users), proses bisnis (business prosess), ketentuan atau aturan (business rule), masalah dan mencari solusinya (business problem and business soulution), dan rencana-rencana perusahaan (business plan)”.

Fungsi Analisa Sistem

Adapun Fungsi Analisa sistem adalah sebagai berikut;

  1. Mengidentifikasi masalah-masalah kebutuhan pengguna (user).

  2. Menyatakan secara spesifik sasaran yang harus dicapai untuk memenuhi kebutuhan pemakai.

  3. Memilih alternatif-alternatif metode pemecahan masalah yang paling tepat.

  4. Merencanakan dan menerapkan rangcangan sistem. Pada tugas atau fungsi terakhir dari analisa sistem menerapkan rencana rancangan sistemnya yang telah disetujui oleh pemakai.

Perancangan Sistem

”Perancangan sistem merupakan tahap selanjutnya setelah analisa sistem, mendapatkan gambaran dengan jelas tentang apa yang dikerjakan pada analisa sistem, maka dilanjutkan dengan memikirkan bagaimana membentuk sistem tersebut. Perancangan sistem adalah suatu fase dimana diperlukan suatu keahlian perancangan untuk elemen-elemen komputer yang akan menggunakan sistem yaitu pemilihan peralatan dan program komputer untuk sistem yang baru.

XAMPP

Menurut Kadir (2010:4), beberapa aplikasi yang terdapat di Xampp, antara lain:

  1. Apache, merupakan salah satu contoh web server. Dimana aplikasi web server ini bertugas untuk mengkoordinasi server dan menangani koneksi HTTP (Hipertext Transfer Protocol) yang masuk, mengirimkan file yang di request, kembali kepada komputer yang memintanya, menangani perlindungan direktori dengan menggunakanpassword dan dapat berisi modul add-in yang digunakan untuk memperluas kemampuan standar. Tugas utama apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web.

  2. PhpMyAdmin, dengan menggunakan PhpMyAdmin, maka aplikasi ini dapat membantu menavigasi beberapa database, table, log dan beberapa hal lainnya

  3. Filezilla, sebagai alat untuk meng-upload suatu file dari komputer lokal ke sebuah hosting atau server.

  4. Mercury, atau Mail Transport System yaitu sebuah program yang dapat mengirim dan menerima email dari jaringan lokal.

Teori Khusus

UNIFIED MODELLING LANGUAGE

Definisi Unified Modelling Language (UML)

Menurut I Putu Agus Eka Pratama (2014;48), UML (Unified Modelling Language) adalah Standarisasi internasional untuk notasi dalam bentuk grafik, yang menjelaskan tentang analisis dan desain perangkat lunak yang dikembangkan dengan pemrograman berorientasi objek.

Menurut Joomla (2014), “Unified Modeling Language (UML) merupakan standard modeling language yang terdiri dari kumpulan-kumpulan diagram, dikembangkan untuk membantu para pengembang sistem dan software agar bisa menyelesaikan tugas-tugas seperti: Spesifikasi, Visualisasi, Desain Arsitektur, Konstruksi, Simulasi dan testing serta Dokumentasi”.

Jenis-jenis diagram Unified Modelling Language (UML)

Menurut I Putu Agus Eka Pratama (2014;48), Diagram yang sering digunakan ada 3 jenis diagram yaitu;

  1. Usecase diagram, menggambarkan aliran kegiatan dan proses bisnis yang dilakukan oleh pengguna (aktor).

  2. Class diagram, menggambarkan struktur kelas yang terdapat pada perangkat lunak yang akan dibangun.

  3. Sequence diagram, menggambarkan sequence (aliran) pengiriman pesan (message) yang terjadi di aplikasi, sebagai bentuk interaksi dengan pengguna (user).

  4. Diagram Aktivitas (activity Diagram), bersifat dinamis. Diagram aktivitas adalah tipe khusus dari diagram status yang memperlihatkan aliran tipe khusus dari diagram status yang memperlihatkan aliran dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam suatu sistem. Diagram ini terutama penting dalam permodelan aliran kendali antar objek.

Definisi Gaji

Istilah penggajian berasal dari kata gaji yaitu : sesuatu pembayaran atau upah yang berupa uang yang diberikan setiap penguasah atas pekerjaan atau jasa yang telah dilakukan dalam jangka waktu tertentu yang di dalamnya mencakup tunjangan-tunjangan, potongan-potongan serta absen.

Gaji umumnya merupakan pembayaran atas penyerahan jasa yang dilakukan oleh karyawan yang mempunyai jenjang jabatan manajer, sedangkan upah umunya merupakan pembayaran atas penyerahan jasa yang dilakukan oleh karyawan pelaksana (buruh), umumnya gaji dibayar secara tetap perbulan ,sedangkan upah dibayar berdasarkan hari kerja, jam kerja atau jumlah satuan produk yang dihasilkan oleh karyawan. Jadi, penggajian merupakan proses perhitungan gaji bersih yang diproses berdasarkan absensi (Time Card).

Perbedaan gaji dan upah terletak pada kuatnya ikatan kerja dan jangka waktu penerimaanya. Seorang menerima gaji apabila ikatan kerja kuat, sedangkan seseorang menerima upah apabila ikatan kerjanya kurang kuat. Dilihat dari jangka waktu penerimaannya gaji pada umumnya diberikan pada setiap akhir bulan, sedangkan upah diberikan pada setiap hari ataupun setiap minggu.

Dalam hal sistem penggajian Perusahaan terdiri dari jaringan prosedur sebagai berikut :

  1. Prosedur Pencatatan Waktu Hadir Prosedur ini bertujuan untuk mencatat waktu hadir karyawan. Pencatatan waktu hadir ini di selenggarakan oleh fungsi pencatat waktu dengan menggunakan daftar hadir pada pintu masuk kantor administrasi atau pabrik.

  2. Prosedur Pembuatan Daftar Gaji Dalam prosedur ini fungsi pembuatan daftar gaji karyawan. Data yang di pakai sebagai dasar pembuatan daftar gaji adalah surat-surat keputusan mengenai pengangkatan karyawan baru, kenaikan pangkat, pemberhentian karyawan, penurunan pangkat, daftar gaji bulan sebelumnya, dan daftar hadir.

  3. Prosedur Distribusi Biaya gaji Dalam prosedur distribusi biaya gaji dan biaya tenaga kerja di distribusikan kepada departemen-departemen yang menikmati manfaat tenaga kerja.

  4. Prosedur Pembayaran gaji Prosedur pembayaran gaji melibatkan fungsi akuntansi dan fungsi keuangan. Fungsi akuntansi membuat perintah pengeluaran kas kepada fungsi keuangan untuk menulis cek guna pembayaran gaji. Fungsi keuangan kemudian menggunakan cek tersebut ke bank dan memasukkan uang ke amplop gaji informasi yang diperlukan oleh manajemen dari kegiatan penggajian, antara lain :

    1. Jumlah biaya gaji yang menjadi beban Perusahaan selama periode akuntansi tertentu.

    2. Jumlah biaya gaji yang menjadi beban setiap pusat pertanggung jawaban selama periode akuntansi tertentu.

    3. Jumlah gaji yang diterima setiap karyawan selama periode akuntansi tertentu.

    4. Rincian unsur biayagaji yang menjadi beban Perusahaan dan setiap pusat pertanggung jawaban selam periode akuntansi tertentu.

Definisi Literature Review

Metode study pustaka dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yang telah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam mencari referensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Manfaat dari study pustaka (Literature Review) ini antara lain : Metode study pustaka dilakukan untuk menunjang metode wawancara dan observasi yang telah dilakukan. Pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam mencari referensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

Manfaat dari study pustaka (Literature Review) ini antara lain ;

  1. Mengidentifikasikan kesenjangan (identify gaps) dari penelitian ini Mengidentifikasikan kesenjangan (identify gaps) dari penelitian ini.

  2. Menghindari membuat ulang (reinventingthe wheel) sehingga banyak menghemat waktu dan juga menghindari kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang lain.

  3. Mengidentifikasikan metode yang pernah dilakukan dan yang relevan terhadap penelitian ini.

  4. Meneruskan apa yang penelitian sebelumnya telah dicapai sehingga dengan adanya studi pustakaini, penelitian yang akan dilakukan dapat membangun di atas landasan (platform) dari pengetahuan atau ide yang sudah ada.

Study Pustaka (Literature review)
  1. Penelitian yang dilakukan oleh Desy Apriyani (Raharja.2013/2014) “Perancangan Sistem Informasi Penggajian Karyawan pada PT.Adiperkasa Anugrah Pratama”. Sistem penggajian pegawai yang berjalan saat ini masih bersifat manual, pembuatan laporan penggajian karyawan masih belum akurat karena sering terjadi kesalahan dalam perhitungan gaji karyawan, dan sering terjadi kehilangan slip gaji yang akibatnya proses pembuatan laporan penggajian jadi tidak tepat waktu karena proses dilakukan secara manual.

  2. Penelitian yang dilakukan oleh khaerul nufus (raharja.2013/2014) “Perancangan Sistem Informasi Penggajian dosen honorer berbasis web STMIK Bina sarana global”. Sistem penggajian yang berjalan saat ini masih banyak data yang tidak terkelola dengan baik karena sistem penyimpanan data masih berupa file atau pengarsipan, sehingga seringkali terjadi berkas hilang atau rusak secara fisik.

  3. Penelitian yang dijalankan oleh DellyYanthi Natun [2010].Dalam laporan skripsi dalam judul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian pada PT. Teknik Umum Serpong Tangerang”. Penelitian ini dilakukan karena diperusahaan tersebut masihmenggunakan sistem penggajian yang manual sehingga masih ada beberapa kelemahandan kekurangan diantaranya kesalahan data entry dalam menghasilkan data. Rancangan sistem yang diusulkan menggunakan DAD (Diagram Aliran Data) yangbaru. Penulis menggunakan sistem yang sama namun dengan rancangan sistem yang berbeda yaitu menggunakan UML (Unified Modeling Language) dengan software visual paradigm.

  4. Penelitian yang dijalankan oleh Suci afiatun (Raharja.2013/2014). Dalam laporan skripsi dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian pegawai honorer pada PT. Nur hasta utama berbasis web”. sistem yang berjalan saat ini masih bersifat semi komputerisasi sehingga kebutuhan akan data tersebut pun tidak dapat terpenuhi secara optimal. Jika dilihat dari kinerjanya terkait dengan efisiensi waktu, kecepatan proses serta keefektifan kerja, maka akan memberikan hasil yang lebih memuaskan dibandingkan dengan penyelesaian secara semi komputerisasi.

  5. Penelitian yang dijalankan oleh Fitriyani (Raharja.2013/2014). Dalam laporan skripsi dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian pegawai berbasis web pada media cetak tabloid tipiko.” sistem yang berjalan saat ini masih bersifat semi komputerisasi yang membutuhkan proses yang cukup lama dalam penghitungan gaji dan laporan hasil penggajian.