SI0833462297: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
(Kriteria Sistem Yang Baik)
(Kendali/Kontrol)
Baris 504: Baris 504:
 
</ol>
 
</ol>
  
==Kendali/Kontrol==
+
==<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman'; text-align: justify">'''Kendali/Kontrol'''</div>==
===Konsep Dasar Pengontrolan===
+
===<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman'; text-align: justify">'''Konsep Dasar Pengontrolan'''</div>===
 +
 
 +
 
 +
 
 +
 
 +
 
 +
 
 +
 
 +
 
 +
 
 
===Sistem Pengendali Loop Terbuka===
 
===Sistem Pengendali Loop Terbuka===
 
===Sistem Pengendali Loop Tertutup===
 
===Sistem Pengendali Loop Tertutup===

Revisi per 11 Juni 2014 11.56

SISTEM KEAMANAN RUMAH DENGAN IP CAMERA

MIKROKONTROLER BERBASIS TERMINAL LOGIN

DENGAN TEAM VIEWER

SKRIPSI

Logo stmik raharja.jpg

Disusun Oleh :

NIM : 0833462297

NAMA : TEGUH AVIANTO NUGROHO

JURUSAN SISTEM KOMPUTER

KONSENTRASI CCIT

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

(2013/2014)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 



LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

SISTEM KEAMANAN RUMAH DENGAN IP CAMERA

MIKROKONTROLER BERBASIS TERMINAL LOGIN

DENGAN TEAM VIEWER


Disusun Oleh :

NIM
: 0833462297
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Komputer
Konsentrasi
: CCIT

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 8 Januari 2014

Direktur STMIK Raharja
       
Kepala Jurusan Sistem Komputer
           
           
           
           
Drs. PO. Abas Sunarya, M.Si
       
Ferry Sudarto, S.Kom., M.Pd
NIP : 000603
       
NIP : 079010






SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

SISTEM KEAMANAN RUMAH DENGAN IP CAMERA

MIKROKONTROLER BERBASIS TERMINAL LOGIN

DENGAN TEAM VIEWER


Dibuat Oleh :

NIM
: 0833462297
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Komputer

Konsentrasi CCIT

Disetujui Oleh :

Tangerang, 20 Januari 2014

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Fredy Susanto, S.Kom., CCNA., MTCNA )
   
(Aris, S.Kom)
NID : 04051
   
NID : 10012







ABSTRAKSI



Keamanan merupakan hal yang sangat penting. Berbagai cara dilakukan untuk meningkatkan keamanan.IP CAMERA dapat memantau dan merekam segala aktivitas dan kejadian pada suatu tempat setiap saat. Juga untuk menjaga sebuah ruang penyimpanan atau rumah tinggal dengan pendeteksi gerak sehingga tidak diperlukan tenaga manusia untuk menjaga sistem keamanan tersebut.Dengan menerapkan sistem keamanan menggunakan IP Camera dengan deteksi gerak dapat memantau kondisi lokasi yang terpasang sistem ini menggunakan PC atau handphone melalui jaringan internet.Deteksi gerakyang terpasang dapat memberikan peringatan melalui email apabila terdektesi adanya sebuah gerakan oleh kamera. Untuk menghasilkan sistem yang baik, diperlukan analisa terhadap jaringan, penggunaan peralatan,dan analisis terhadap daya tangkap lensa pada kamera. Sistem ini dikendalikan dengan mobile device ,maka dengan itu menggunakan aplikasi team viewer untuk dapat mengakses perangkat ini dengan mobile device.



Kata kunci : IP Camera , Mikrokontroler, Terminal login.



KATA PENGANTAR


Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang telah memberikanlimpahan rahmat, taufik dan hidayah serta inayah-Nya hingga penulis dapatmenyelesaikan laporan penulisan skripsi dengan judul ”“Sistem Keamanan Rumah menggunakan IPCamera Mikrokontroler Berbasis Terminal Login Dengan Team Vierwer”.


Penulis menyadari dengan sepenuh hatibahwa tersusunnya skripsi ini bukan hanya atas kemampuan dan usaha penulissemata, namun juga berkat bantuan berbagai pihak, oleh karena itu penulismengucapkan terima kasih yang sedalam – dalamnya kepada :


  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selakuPresiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.SI selakuDirektur Perguruan Tinggi Raharja.
  3. Bapak Ferry Sudarto, S.Kom., M.PD. selakuKepala Jurusan Sistem Komputer STMIK Raharja.
  4. Bapak Fredy Susanto, S Kom.,CCNA.,MTCNAselaku Dosen Pembimbing 1 yang telah meluangkan waktu membimbing penyusunanskripsi ini.
  5. Bapak Aris, S.Kom, selaku pembimbing 2 yangtelah memberikan banyak masukan dalam penyusunan skripsi.
  6. Kedua Orangtua tercinta yang tanpa lelahselalu memanjatkan doa dan memberikan segala dukungan moril, materiil danspritual. “Semoga Allah SWT senantiasa memberikan limpahan rahmat kepadaBeliau, Amin“.
  7. Semua teman-teman khususnya Team SK(HIMASIKOM) dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telahbanyak membantu sehingga penyusunan skripsi ini dapat terselesaikan denganbaik.


Penulis menyadari bahwa masihterdapat banyak kekurangan dalam penulisan laporan Skripsi ini. Untuk itu,kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan dari semuapihak. Semoga laporan ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan padaumumnya serta bagi seluruh pihak yang berkepentingan.


Akhir kata penulis berharap laporan Skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan acuan yang bermanfaat dikemudian hari.


 


 


Tangerang, 8 Maret 2014


 


 


 


NIM : 0833462297



Daftar isi



DAFTAR TABEL


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Perkembangan teknologi berkembang dengan sangatpesat baik dari segi perangkat keras maupun perangkat lunak. System keamanan semakin canggih dapat dipantau dari manapun berada.

Keamanan merupakan hal yang sangat penting. Berbagai cara dilakukan untuk meningkatkan keamanan. IP CAMERA dapat memantau dan merekam segala aktivitas dan kejadian pada suatu tempat setiap saat. Juga untuk menjaga sebuah ruang penyimpanan atau rumah tinggal dengan pendeteksi gerak sehingga tidak diperlukan tenaga manusia untuk menjaga sistem keamanan tersebut. Dengan menerapkan sistem keamanan menggunakan IP Camera dengan deteksi gerak dapat memantau kondisi lokasi yang terpasang sistem ini menggunakan PC atau handphone melalui jaringan internet. Deteksi gerak yang terpasang dapat memberikan peringatan melalui email apabila terdektesi adanya sebuah gerakan oleh kamera. Untuk menghasilkan sistem yang baik, diperlukan analisa terhadap jaringan, penggunaan peralatan, dan analisis terhadap daya tangkap lensa pada kamera.

Maka dengan ini penulis membuat prototype “Sistem Keamanan Rumah Menggunakan IPCamera Mikrokontroler Berbasis Terminal Login Dengan Team Viewer.”.

Perumusan Masalah

Beberapa hal yang menjadi perumusan dalam penyusunan laporan ini adalah :

  1. Apakah pengendalian IP camera didalam area rumah dapat efektif?
  2. Apakah pengendalian IP camera dapat dilakukan melalui remote login?

Ruang Lingkup

Sebagai pembatasan bahasan atas penyusunan laporan ini sehingga tetap fokus dan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan, maka ruang lingkup laporan ini adalah sebagai berikut :

  1. Aplikasi berbasis IP Camera untuk pemantauan pada area rumah.
  2. Aplikasi remote login yang digunakan untuk pemantauan IP Camera yang berada pada lingkungan rumah.

Tujuan dan Manfaat

Tujuan

Tujuan dari penulisan laporan ini adalah sebagai berikut:

  1. Membuat aplikasi berbasis mikrontroler yang tersambung dengan IP Camera.
  2. Membuat prototype system pemantauan rumah dengan IP Camera yang dapat dikendalikandengan Remote login.

Manfaat

Adapun beberapa manfaat dalam penulisan laporan ini adalah sebagai berikut:

  1. Bentuk apresiasi dan kontribusi dalam perkembangan teknologi informasi dan elektronika.
  2. Bentuk aplikasi dari home appliance yang berbasiskan mikrontroler dalam penggunaannyamenggunakan pengendalian remote login.

Metodologi Penulisan

Dalam rangka menghasilkan karya yang sesuai denganteori ilmiah maka dalam penyusunan laporan ini ada beberapa metode yang diterapkan, yaitu:

  1. Metode Pengumpulan Data.
  2. Dalam hal pengumpulan data, peneliti mengamati dan melakukan studi pustaka untuk mendukung Maka dengan ini penulis membuat prototype “Sistem Keamanan Rumah Menggunakan IP Camera Mikrokontroler Berbasis Terminal Login Dengan Team Viewer”.

  3. Metode Analisa
  4. Dalam metode ini peneliti menganalisa teori dari data – data yang diperoleh sehingga dapat menghasilkan informasi yang bermanfaat dalam penelitian.

  5. Metode Perancangan
  6. Dalam perancangan prototype, peneliti dapat mengetahui bagaimana sistem tersebut dirancang sehingga dapat menentukan alat dan komponen apa saja yang dibutuhkan agar lebih ekonomis dan efisien.

Sistematika Penulisan

Untuk memahami lebih jelas mengenai penulisan laporan ini, maka penulis mengelompokan laporan ini menjadi beberapa bab dengan sistematika penulisan, antara lain :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang uraian latar belakang, perumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab kedua ini berisi tentang landasan teori sebagai konsep dasar dalam penyusunan alat dan beberapa definisi yang sesuai dengan penelitian sehingga menghasilkan karya yang bernilai ilmiah dan memiliki daya guna.

BAB III PEMBAHASAN

ANALISA PERMASALAHAN, Analisa perblok rangkaian alat, dianalisa dilakukan ujicoba serta testing

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Bab ini berisi tentang implementasi dari sistem yang telah dirancang kemudian dilakukan pengujian atas kinerja dari sistem yang telah dibuat.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil pengamatan dan penelitian yang dilakukan pada skripsi ini.

BAB I

LANDASAN TEORI

Pengertian Sistem

Suatu sistem dapat terdiri dari beberapa subsistem atau sistem-sistem bagian. Komponen-komponen atau subsistem-subsistem dalam suatu sistem tidak dapat berdiri sendiri-sendiri. Komponen-komponen atau subsistem-subsistem saling berinteraksi dan saling berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran dapat tercapai.

Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai berikut :“Suatu sistem adalah jaringan daripada elemen-elemen yang saling berhubungan, membentuk satu kesatuan yang untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut.”

Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada komponennya mendefinisikan sebagai berikut : “Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.”

Karakteristik Sistem

“Suatu sistem pempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu mempunyai komponen (components), mempunyai batas sistem (boundary), mempunyai lingkungan (environments), mempunyai penghubung/antar muka (interface) antar komponen, mempunyai masukan (input), mempunyai pengolahan (processing), mempunyai keluaran (output), mempunyai sasaran (objective) dan tujuan (goal), mempunyai kendali (control), dan mempunyai umpan balik (feed back).”

  1. Komponen sistem (components system)
  2. Komponen sistem adalah segala sesuatu yang menjadi bagian penyusun sistem. Komponen sistem dapat berupa benda nyata ataupun abstrak. Komponen sistem disebut sebagai subsistem, dapat berupa orang, benda, hal atau kejadian yang terlibat di dalam sistem.

  3. Mempunyai Batas sistem (boundary)
  4. Batas sistem diperlukan untuk membedakan satu sistem dengan sistem lain. Tanpa adanya batas sistem maka sangat sulit untuk menjelaskan suatu sistem. Batas sistem akan memberikan batasan scope tinjauan terhadap sistem.

  5. Mempunyai Lingkungan (environment)
  6. Lingkungan sistem adalah segala sesuatu yang berada di luar sistem. Lingkungan sistem dapat menguntungkan ataupun merugikan. Umumnya, lingkungan yang menguntungkan akan selalu dipertahankan untuk menjaga keberlangsungan sistem. Sedangkan lingkungan sistem yang merugikan akan diupayakan agar mempunyai pengaruh seminimal mungkin, bahkan jika mungkin ditiadakan.

  7. Mempunyai Penghubung/antar muka (interface) antar komponen
  8. Penghubung/antar muka merupakan komponen sistem, yaitu segala sesuatu yang bertugas menjembatani hubungan antar komponen dalam sistem. Penghubung/antar muka merupakan sarana yang memungkinkan setiap komponen saling berinteraksi dan berkomunikasi dalam rangka menjalankan fungsi masing-masing komponen. Dalam dunia komputer, penghubung/antar muka dapat berupa berbagai macam tampilan dialog layar monitor yang memungkinkan seseorang dapat dengan mudah mengoperasikan sistem aplikasi komputer yang digunakannya.

  9. Mempunyai Masukan (input)
  10. Masukan merupakan komponen sistem, yaitu segala sesuatu yang perlu dimasukkan ke dalam sistem sebagai bahan yang akan diolah lebih lanjut untuk menghasilkan keluaran yang berguna. Dalam sistem Informasi Manajemen, masukan di sebut sebagai data.

  11. Mempunyai Pengolahan (processing)
  12. Dalam sistem informasi manajemen, pengolahan adalah berupa program aplikasi komputer yang dikembangkan untuk keperluan khusus. Program aplikasi tersebut mampu menerima masukan, mengolah masukan, dan menampilkan hasil olahan sesuai dengan kebutuhan para pemakai.

  13. Mempunyai Keluaran (output)
  14. Keluaran merupakan komponen sistem berupa berbagai macam bentuk keluaran yang dihasilkan oleh komponen pengolahan. Dalam sistem informasi manajemen, keluaran adalah informasi yang dihasilkan oleh program aplikasi yang akan digunakan oleh pemakai sebagai bahan pengambilan keputusan.

  15. Mempunyai Sasaran (objective) dan Tujuan (goal)
  16. Setiap komponen dalam sistem perlu dijaga agar saling bekerja sama dengan harapan agar mampu mencapai sasaran dan tujuan sistem. Sasaran berbeda dengan tujuan. Sasaran sistem adalah apa yang ingin dicapai oleh sistem untuk jangka waktu yang relative pendek. Sedangkan tujuan merupakan kondisi/hasil akhir yang ingin dicapai oleh sistem untuk jangka waktu yang panjang. Dalam hal ini, sasaran merupakan hasil pada setiap tahapan tertentu yang mendukung upaya pencapaian tujuan.

  17. Mempunyai Kendali (control)
  18. Bagian kendali mempunyai peran utama menjaga agar proses dalam sistem dapat berlangsung secara normal sesuai batasan yang telah ditetapkan sebelumnya. Dalam sistem informasi manajemen, kendali dapat berupa validasi masukan, validasi proses, maupun validasi keluaran yang dapat dirancang dan dikembangkan secara terprogram.

  19. Mempunyai Umpan Balik (feed back)
  20. Umpan balik diperlukan oleh bagian kendali (control) sistem untuk mengecek terjadinya penyimpangan proses dalam sistem dan mengembalikannya ke dalam kondisi normal.

Kriteria Sistem Yang Baik

Kriteria sistem yang baik antara lain:

  1. Kegunaan
  2. Sistem harus menghasilkan informasi yang tepat pada waktunya, relevan yang berarti sistem tersebut mempunyai manfaat bagi pemakainya.

  3. Ekonomis
  4. Dalam merancang atau membangun sebuah sistem sebisa mungkin hemat pada biaya perancangan, perawatan maupun operasional sistem tersebut.

  5. Kehandalan
  6. Keluaran (output) sistem harus memiliki tingkat ketelitian yang sangat tinggi dan sistem itu sendiri harus mampu beroperasi secara efektif dan efisien.

  7. Kapasitas
  8. Sistem harus mempunyai kapasitas yang memadai untuk menangani periode-periode operasi puncak seperti pada saat sistem beroperasi pada puncak.

  9. Fleksibilitas
  10. Sistem harus cukup fleksibilitas untuk menampung perubahan yang akan muncul sewaktu-waktu.

Kendali/Kontrol

Konsep Dasar Pengontrolan

Sistem Pengendali Loop Terbuka

Sistem Pengendali Loop Tertutup

Jaringan Komputer Nirkabel (Wirreles)

Teknologi WiFi

Keamanan Jaringan WiFi

Keunggulan dan Kelemahan Jaringan WiFi

Internet Protocol

Kelas Dalam IP Address

Network, Host dan Subnet

Mikrokontroler

Definisi Mikrokontroler

Sistem Input Komputer Atau Sistem Output Komputer

Jenis-Jenis Mikrokontroler

CPU (Central Processing Unit)

Clock dan Memori komputer

Program Komputer

IP Camera

Defenisi IP Camera

Bagian-Bagian IP Camera

Jenis-jenis IP Camera

BAB III

PERANCANGAN DAN PEMBAHASAN

Pembahasan

Alat dan Bahan

Sistem Konfigurasi

Rangkaian DOWNLOADER AVR Mikrokontroller

Motor Servo

Rangkaian Catu Daya

Rangkaian RS-232 Comverter

Spesifikasi Kamera Webcam

Menggunakan Laptop/PC Untuk Kamera

program inisialisasi visual Basic 6.0

Sejarah Visual Basic

Integrated Development Environment (IDE) VB 6

Struktur program Visual Basic 6

Istilah-istilah dalam Visual Basic 6

Spesifikasi kamera webcam

Langkah-langkah sebelum di jalankan kamera webcam

Elisitasi Tahap I

Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap III

Flowchart sistem

Flowchart Sistem Kamera Pengintai

BAB IV

UJICOBA DAN ANALISA

Ujicoba

Diagram Blok Skema Rangkaian

Pengujian Keluaran catu daya

Analisa Rangkaian RX-232

Uji Coba kamera webcam

analisa program perangkat lunak pada mikrokontroler

Uji Motor servo

Analisa

Proses analisa dilakukan untuk mendapatkan kesesuaian

DAFTAR PUSTAKA



DAFTAR LAMPIRAN

Contributors

Admin, Teguh