Si1214473076: Perbedaan revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
(→Analisis Masukan, Analisis Proses, Analisis Keluaran) |
(→Analisis Sistem Yang Berjalan Pada Activity Diagram) |
||
Baris 1.279: | Baris 1.279: | ||
src="https://lh3.googleusercontent.com/_H__hfegD3qBbp2Dn5tOm-FgcWhaZU3d8xkq4eZ0N3WAs6bIbzuEgxyvIKkcqRAJCncVWsZvkRNVxHbykSJKSkeWDFH7jqx6W94VDgSBfWn_lLLI3uKt9H6WP4zxpKXc0txLiEuWPMSUzWK53phntw7qU5-1kIgewGVoZ5vJXgrTeo6IUESx9rC4LHU9cyFan_YEs66Hrcn_9Yb6JEC8mKd-VsdJcN0dvmz9axl9RvM1VRNTT-DZUPG-kfEp0es70TwfhBGM_5g4o-juiqFvye6zjw2qktB-xB1dNoOvDJP4Td48G1siRKD9T6I7hKlz0Sem5uUdVYJZsS-bRrRdc3lhigp6-3TJ5HsnHcRaLxDRLtvvlQ2nXEWUcjSUnXuxK9oJqIBqtqYFCsigMGO-mroz4HqdAeYrRCLufDWbkRA6p-qKO6wYIEiYq2brOEDpSQy_aMhnWvHiNv12Nlj4fn-ZXRHL6aUB8zqs4CimUkgTg3sHh_sqLmS6iUJUPhqzR8GchETQ36MSXnp9gG8i6DFn-a6KOtdnw-3ilYOCZ_5Fp6aSNMydtgBuHlGspXaVUNlUHl8fLI03OXILwunvXTBbVK8M44LVsl2sgjmxSVzHofwg=w551-h280-no"/></div> | src="https://lh3.googleusercontent.com/_H__hfegD3qBbp2Dn5tOm-FgcWhaZU3d8xkq4eZ0N3WAs6bIbzuEgxyvIKkcqRAJCncVWsZvkRNVxHbykSJKSkeWDFH7jqx6W94VDgSBfWn_lLLI3uKt9H6WP4zxpKXc0txLiEuWPMSUzWK53phntw7qU5-1kIgewGVoZ5vJXgrTeo6IUESx9rC4LHU9cyFan_YEs66Hrcn_9Yb6JEC8mKd-VsdJcN0dvmz9axl9RvM1VRNTT-DZUPG-kfEp0es70TwfhBGM_5g4o-juiqFvye6zjw2qktB-xB1dNoOvDJP4Td48G1siRKD9T6I7hKlz0Sem5uUdVYJZsS-bRrRdc3lhigp6-3TJ5HsnHcRaLxDRLtvvlQ2nXEWUcjSUnXuxK9oJqIBqtqYFCsigMGO-mroz4HqdAeYrRCLufDWbkRA6p-qKO6wYIEiYq2brOEDpSQy_aMhnWvHiNv12Nlj4fn-ZXRHL6aUB8zqs4CimUkgTg3sHh_sqLmS6iUJUPhqzR8GchETQ36MSXnp9gG8i6DFn-a6KOtdnw-3ilYOCZ_5Fp6aSNMydtgBuHlGspXaVUNlUHl8fLI03OXILwunvXTBbVK8M44LVsl2sgjmxSVzHofwg=w551-h280-no"/></div> | ||
<p style="text-align: center"><i>Activity Diagram</i> Sistem yang Berjalan</p><br> | <p style="text-align: center"><i>Activity Diagram</i> Sistem yang Berjalan</p><br> | ||
− | <p style=" | + | <p style="line-height: 2;"><i>Activity Diagram</i> Berdasarkan gambar 3.3 Activity Diagram sistem yang berjalan, terdapat :</p> |
# <p style="line-height: 2;"> 1 (Satu) Initial node, diawali dipartisi Pelaksana Semua Divisi</p> | # <p style="line-height: 2;"> 1 (Satu) Initial node, diawali dipartisi Pelaksana Semua Divisi</p> | ||
# <p style="line-height: 2;"> 3 (Tiga) activity partition, yaitu : Semua Divisi ,Direktur, Divisi Keuangan</p> | # <p style="line-height: 2;"> 3 (Tiga) activity partition, yaitu : Semua Divisi ,Direktur, Divisi Keuangan</p> |
Revisi per 2 Oktober 2016 20.22
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PENGANGGARAN DALAM
MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIEN
PADA PT. SINTECH BERKAH ABADI
Disusun Oleh :
NIM |
: 1214473076
|
NAMA |
JURUSAN SISTEM INFORMASI
KONSENTRASI Komputer Akuntansi
(STMIK) RAHARJA
(2016/2017)
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PENGANGGARAN DALAM
MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIEN
PADA PT. SINTECH BERKAH ABADI
Disusun Oleh :
NIM |
: 1214473076
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
|
Konsentrasi |
Disahkan Oleh :
Tangerang, Juli 2016
Ketua |
Kepala Jurusan
| ||||
Jurusan Sistem Informasi
| |||||
(Ir.Untung Rahardja, M.T.I) |
(Nur Azizah, M.Akt, M.Kom)
| ||||
NIP : 000594 |
NIP : 078010
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PENGANGGARAN DALAM
MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIEN
PADA PT. SINTECH BERKAH ABADI
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1214473076
|
Nama |
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi Komputer Akuntansi
Tahun Akademik 2015/2016
Disetujui Oleh :
Tangerang, Juni 2016
Pembimbing I |
Pembimbing II
| ||
( Dadan Ramdhani, Dr,. SE,.M,Si.,Akt.,CA) |
(Fauzan Manafi Albar, S.Kom.,MM)
| ||
NID : 08201 |
NID : 15014
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PENGANGGARAN DALAM
MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIEN
PADA PT. SINTECH BERKAH ABADI
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1214473076
|
Nama |
Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian
Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi Komputer Akuntansi
Tahun Akademik 2016/2017
Disetujui Penguji :
Tangerang, Juli 2016
Ketua Penguji |
Penguji I |
Penguji II
| ||
(----) |
(----) |
(----)
| ||
NID :---- |
NID :---- |
NID :----
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PENGANGGARAN DALAM
MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIEN
PADA PT. SINTECH BERKAH ABADI
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1214473076
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
|
Konsentrasi |
Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
Tangerang, Juni 2016
NIM : 1214473076
|
)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;
ABSTRAKSI
Pengawasan itu merupakan usaha-usaha yang ditempuh, Aspek pengawasan yaitu dengan membandingkan antara prestasi dengan yang dianggarkan, apakah dapat ditemukan efisiensi atau apakah para manajer pelaksana telah bekerja dengan baik dalam mengelola perusahaan Dalam proses sistem yang berjalan pada PT. Sintech berkah abadi dalam perencanaannya masih menggunakan Microsoft excel dan belum adanya pemeriksaan secara langsung atas perencanaan anggaran yang telah di rencanakan dari permasalahan diatas maka penulis membuat perancanan penganggaran dalam meningkatkan efektifitas dan efisien untuk seluruh divisi pada PT. Sintech Berkah Abadi, dalam perencaaan tersebut penulis menggunakan beberapa metode diantaranan metode analisis sistem, perancangan, prototype dan metode pengujian, diharapkan dengan adanya perecanaan tersebut dapat meningkatkan efektifitas pada setiap difisi yang ada.
Kata Kunci : perencanaan, anggaran, efektifitas.
ABSTRACT
Information tecnologi In Indonesia has grown sofast there are lost of mang compang or intance developping teir own information tecnologi for thier needed. One of thier way to reach their management function is appying the information accounting system. And that Information system isused for coleting data, processing data And getting aresult And information to become amaterial to make adecision for who needit. In the calculation need a good planning for anout come match with the planned In come And not depart incontrolling for the out cone thats way he arranged plan should be In monitory unit Calculation is the to make a monitoring in company. Monitoring aspect is checking a calculating efforts to decide standarization performance in information planning. And the problem that i have found at pt. Sintech berkah abadi, the planning procession still using ms. Excel and there is not actual monitoring for the calculation planning that have planned before. And from the problem above,The writer makes calculation planning for effectiveness and eficiency for whole division at pt.sintech berkah abadi, in that planning the writer use some methods, such as, analysing system method, prototyping, testing method, and hopefully with there is planning about calculation will increase an effectiveness in every division.
Keywords : planning, calculation, effectiveness.
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini dengan baik. Laporan ini disajikan dalam bentuk buku. Adapun judul yang diambil dalam penyusunan Skripsi ini adalah "Perancangan Sistem Informasi Perencanaan Penganggaran Dalam Meningkatkan Efektifitas Dan Efesien Pada PT Sintech Berkah Abadi ".
Tujuan pembuatan laporan Skripsi ini adalah untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) di Perguruan Tinggi Raharja. Sebagai bahan penulisan, data dikumpulkan berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan sumber literature yang mendukung penulisan ini.
Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan banyak pihak, maka penulis tidak akan dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik dan tepat waktu. Oleh karena itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan laporan Skripsi ini, antara lain :
- Kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya. .
- Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja .
- Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik Perguruan Tinggi Raharja.
- Ibu Nur Azizah, M.Akt, M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
- Dadan Ramdhani, Dr., SE.,M.,Akt.,CA selaku Dosen pembimbing I saya yang telah berkenan meluangkan waktu, pikiran dan tenaganya untuk membantu serta memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
- Fauzan Manafi Albar, S.,Kom.,MM selaku Dosen pembimbing II saya yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
- Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis selama menjalani perkuliahan di Perguruan Tinggi Raharja dan ilmu tersebut dapat diimplementasikan oleh penulis dalam menyelesaikan laporan Skripsi ini.
- Kedua orang tua dan adik yang telah memberikan bantuan moral, materi, semangat maupun doa untuk keberhasilan kepada penulis dalam menyelesaikan laporan Skripsi ini.
- Bapak Yasin. M,Kom selaku stakeholder memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
- Rekan-rekan Seperjuangan Angkatan 2012 yang merupakan grup satu perjuangan yang selalu bersama dan saling mendukung satu sama lain yaitu katmo,lapo,nyoman,dedi,puguh,rafli,janwar,said dan yang lain nya ga bisa di sebutkan satu satu terimaksih untuk kalian semua goodbless you kawan.
- 1 BAB I
- 2 BAB II
- 2.1 TEORI UMUM
- 2.2 Teori Khusus
- 2.2.1 Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)
- 2.2.2 Konsep Dasar Perencanaan Anggaran
- 2.2.3 Konsep Dasar PHP
- 2.2.4 Konsep Dasar Web
- 2.2.5 Konsep Dasar Adobe Dreamweaver
- 2.2.6 Konsep Dasar Database
- 2.2.7 Konsep Dasar XAMPP
- 2.2.8 Konsep Dasar MySQL
- 2.2.9 Definisi Perancangan Sistem SDLC
- 2.2.10 Konsep Dasar Elisitasi
- 2.2.11 Konsep Dasar Black Box Testing
- 2.2.12 Konsep Dasar Literature Review
- 3 BAB III
- 4 BAB IV
- 4.1 Prosedur Usulan Sistem
- 4.2 Tata Laksana Sistem Yang Diusulkan
- 4.2.1 Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Use Case Diagram
- 4.2.2 Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Activity Diagram
- 4.2.3 Rancangan Sistem Pada Activity Diagram Untuk Direktur
- 4.2.4 Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Sequence Diagram
- 4.2.4.1 Sequence Diagram untuk Divisi Perencanaan (admin)
- 4.2.4.2 Sequence Diagram untuk Direktur
- 4.2.4.3 Sequence Diagram untuk Divisi Perencanaan Penganggaran Yang Telah di Setujui
- 4.2.4.4 Sistem yang Diusulkan pada State Machine Diagram
- 4.2.4.5 Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Class Diagram Diagram
- 4.3 Rancangan Basis Data
- 5 BAB V
- 6 DAFTAR PUSTAKA
- Bagaimana sistem informasi perencanaan penganggaran yang sedang berjalan pada PT. Sintech Berkah Abadi ?
- Bagaimana merancang Sistem informasi pada PT. Sintech Berkah Abadi yang dapat merencanakan rincian anggaran dan melakukan pemeriksaan terhadap perencanaan penganggaran yang telah diajukan ?
- Bagaimana sistem perencanaan penganggaran pada PT. Sintech Berkah Abadi dalam meningkatkan efektivitas dan efesien ?
- Untuk mengetahui sistem informasi perencanaan penganggaran yang sedang berjalan pada PT. Sintech Berkah Abadi. Dan mengetahui masalah yang ada
- Dapat menghasilkan sistem informasi perancangan penganggaran yang tepat sesuai dengan kebutuhan perusahaan
- Mengimplementasikan sistem inforamasi yang diusulkan dan memastikan sistem tersebut sudah berjalan sesuai dengan perancangannya.
- Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian dalam perancangan sistem informasi
- Memberikan wawasan terhadap peneliti mengenai analisis dan perancangan sistem inforamsi secara mendalam. Khususnya dalam pemecahan masalah dalam suatu kondisi sistem yang berjalan.
- Serta bagi peneliti lain dapat dijadikan sebagai acuan terhadap
- Bagi perusahaan mendapatkan solusi atas kendala atau kebutuhan yang selama ini belum terselesaikan
- Meningkatkan mutu pelayanaan terhadap perencanaan penganggaran atas perancangan sistem inforamsi yang telah dibuat.
- Metode observasi (Pengamatan Langsung)
Metode pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan secara langsung pada PT. Sintech Berkah Abadi meminta data yang diperlukan sebagai bahan untuk menulis laporan penelitian.
- Metode Wawancara (Interview Research)
Metode pengumpulan data yang dilakukan melalui tatap muka dan tanya jawab langsung antara pengumpul data maupun peneliti stakeholder sebagai nara sumber di PT. Sintech Berkah Abadi.
- Studi Pustaka (Literature Review)
Metode yang digunakan untuk mendapatkan informasi dari beberapa sumber-sumber literature seperti buku, jurnal, makalah, internet, dan lain sebagainya. Penulis pun untuk mengumpulkan data tentang pemecahan masalah dan penelitian kepustakaan dengan memanfaatkan buku–buku pada perpustakaan Stmik Raharja ataupun menggunakan makalah yang berhubungan dengan penelitian sebagai bahan referensi dalam penyusunan laporan skripsi ini.
- Analisis pengguna atau user
- Analisis sistem yang sedang berjalan
- Memodelkan dalam bentuk diagram dengan alat bantu UML (Unified Modeling Language)
- Analisis kebutuhan pengguna, fungsional dan non fungsional
- Perancangan
Tahap perencanaan adalah tahap awal pengembangan sistem yang mendefinisikan perkiraan kebutuhan-kebutuhan sumber daya, seperti : perangkat fisik, metode dan anggaran yang sifatnya masih umum. Dalam tahap ini juga dilakukan langkah-langkah berupa: mendefinisikan masalah, menentukan tujuan sistem, mengidentifikasi kendala-kendala sistem dan membuat studi kelayakan.
- Analisis (analysis)
Tahap analisis merupakan tahap penelitian atas sistem yang berjalan dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru dengan menggunakan tools atau alat bantu UML (Unified Modeling Language) dengan software visual paradigm. yaitu sebuah bahasa yang berdasarkan grafik atau gambar, menvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan piranti lunak berbasis “OO” (Object Orientied) melalui tahap : Use Case Diagram, dan Activity Diagram.
- Desain (Design)
Tahap Desiain yaitu tahap dalam menentukan proses data yang diperlukan oleh sistem baru dengan tujuan memenuhi kebutuhan user dengan alat bantu UML (Unified Modeling Language). mencangkup Use Case Diagram, Activity Diagram, Diagram Sequence dan Class Diagram. Proses desain akan menerjemahkan ke sebuah perancangan perangkat lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini berfokus pada struktur data dengan menggunakan MySQL, arsitektur perangkat lunak, representasi interface. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen yang disebut software requirement. Dokumen inilah yang akan digunakan programmer untuk melakukan aktivitas pembuatan sistemnya menyiapkan rancangan sistem yang rinci, mengidentifikasi alternatif konfigurasi sistem dan menyiapkan usulan implementasi.
- Implementasi (Implementation)
Tahap implementasi adalah tahap dimana rancangan sistem yang dibentuk menjadi suatu kode (program) yang siap untuk dioperasikan. Langkah-langkahnya yaitu : menyiapkan fasilitas fisik dan personil, dan melakukan simulasi.
- Pemeliharaan (Maintenance)
Setelah melakukan implementasi terhadap sistem baru, tahap berikutnya yang perlu dilakukan adalah pemakaian atau penggunaan, audit sistem, penjagaan, perbaikan dan pengembangan sistem.
Bab I menerangkan tentang latar belakang rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
Bab II menjelaskan teori yang diambil dari beberapa kutipan buku yang berupa pengertian dan definisi. Bab ini menjelaskan konsep dasar sistem, konsep dasar data, konsep dasar informasi, konsep dasar sistem informasi, konsep dasar penggajian, konsep dasar perancangan sistem, konsep dasar database, konsep dasar UML, konsep dasar dreamweaver, konsep dasar analisa studi pustaka, dan definisi lainnya yang berkaitan dengan sistem yang dibutuhkan.
Bab III bertujuan tentang gambaran PT. Sintech Berkah Abadi, visi dan kebijakan mutu, struktur organisasi, pembagian tugas dan tanggung jawab, tata laksana sistem yang berjalan, analisa sistem yang berjalan, analisa kebutuhan sistem, konfigurasi sistem yang berjalan, permasalahan yang dihadapi dan alternatif pemecahan masalah, dan user requirement yang terdiri dari 4 (empat) tahap elisitasi, yakni elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, serta final draft elisitasi yang merupakan final elisitasi yang diusulkan.
Bab IV mengenai sistem rancangan sistem yang diusulkan menggunakan UML yang terdiri dari ucecase diagram, sequence diagram, activity diagram, dan class diagram, serta hasil perancangan keseluruhan beserta penjelasan dengan penggunaan program yang telah dibuat.
Bab V menjelaskan kesimpulan yang berkaitan dengan penelitian pada sistem yang berjalan dan sistem usulan berdasarkan yang telah iuraian pada bab-bab yang tertulis pada penelitian Skripsi ini.
- Komponen Sistem (Components system)
Komponen sistem yaitu dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Elemen-elemen sistem dapat berupa suatu sub sistem atau bagian-bagian dari sistem. Setiap sub sistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
- Batas Sistem (Boundary System)
Batas sistem yaitu daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan ruang lingkup suatu sistem dipandang.
- Lingkungan Luar Sistem (Environment System)
Lingkungan luar sistem yaitu apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan merupakan energi dari sistem yang harus tetap dijaga dan dipelihara.
- Penghubung Sistem (Interface System)
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu sub sistem ke sub sistem lainnya. Keluaran (Output) dari sub sistemakan menjadi masukan (Input) bentuk sub sistem lainnya dengan melalui penghubung satu sub sistem dapat berintegrasi dengan sub sistem lainnya membentuk satu kesatuan.
- Masukan Sistem (Input System)
Masukan sistem merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan sistem dapat berupa masukan perawatan (Maintenance Input) dan masukan sinyal (Signal Input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan agar sistem tersebut beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk mendapatkan keluaran.
- Pengolahan Sistem (Processing System)
Pengolahan sistem yaitu suatu sistem dapat mempunyai bagian pengolahan yang akan merubah masukan menjadi keluaran.Suatu sistem produksi akan mengolah masukan bahan baku atau bahan-bahan yang lainnya menjadi bahan jadi.
- Keluaran Sistem (Output System)
Keluaran sistem yaitu hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran dari sistem dapat merupakan masukan untuk sub sistem lain. Keluaran dapat berupa tampilan layar di monitor yaitu dalam bentuk laporan, grafik, tabel, dan keluaran yang lainnya adalah hasil cetakan laporan ke media kertas.
- Sasaran Sistem (Objective) dan Tujuan (Goals)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Jika suatu sistem tidak mempunyai tujuan, maka operasi sistem tidak akan berguna. Sasaran dari suatu sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang dihasilkan sistem. Sebuah sistem dikatakan berhasil mengenai sasaran atau tujuannya.
- Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System)
Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ideyang tidak tampak secara fisik.Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiranhubungan antara manusiadengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistemakuntansi, sistem persediaan barang, dan lain-lain.
- Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System)
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistemperputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem manusiayang melibatkan interaksi antara manusia disebut dengan human machine system atau ada yang menyebut dengan man machine system.
- Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Probabilistic System)
Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi antara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sebagai contoh adalah sistem komputer, tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-programyangdijalankan. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karenamengandung unsur probabilitas.
- Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System)
Sistem Tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya campur tangan dari pihak di luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup. Sedangkan Sistem Terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau sub sistem yang lainnya.
-
Citra (image), adalah data dalam bentuk gambar. Citra dapat berupa grafik, foto dan tanda tangan ataupun gambar yang lain.
-
Data yang terformat, adalah data dengan suatu format tertentu; misalnya data dengan suatu yang menyatakan tanggal atau jam atau menyatakan nilai mata uang.
-
Audio, adalah data dalam bentuk suara. Instrument music, suara orang atau suara binatang, gemercik air, detak jantung merupakan beberapa contoh data audio.
-
Video, adalah menyatakan data dalam bentuk sejumlah gambara yang bergerak dan biasa saja dilengkapi dengan suara. Video dapat digunakan untuk mengabadikan suatu kejadian atau aktivitas.
-
Teks, adalah sederetan huruf, angka dan symbol-simbol khusus. Misalnya (+ dan $) yang kombinasi nya tidak tergantung masing-masing item secara individual. Contoh teks adalah artikel Koran.
-
Metode manual, merupakan pengolahan data yang semua operasi datanya dilakukan dengan tangan dan bantuan alat - alat.
-
Metode electromechanical, merupakan pengolahan data dengan menggabungkan semua orang dan mesin.
-
Metode punched card equipment, merupakan pengolahan data yang menggunakan semua alat yang disebut system warkat unit (unit record system).
-
Metode electronic computer, merupakan pengolahan data dengan menggunakan komputerisasi.
- Blok Masukan (Input Block)
Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.
- Blok Model (Model Block)
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
- Blok Keluaran (Output Block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
- Blok Teknologi (Technology Block)
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Blok teknologi terdiri dari teknisi (Humanware atau Brainware), perangkat lunak (Software) dan perangkat keras (Hardware).
- Blok Basis Data (Database Block)
Basis data (Database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Basis data diakses atau dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak paket yang disebut dengan DBMS (Database Management Systems).
- Blok Kendali (Controls Block)
Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
-
Hardware (perangkat keras/piranti keras), adalah peralatan pada sistem komputer yang secara fisik terlihat dan dapat dijamah.
-
Software (perangkat lunak atau piranti lunak), adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan pengolahan data.
-
Brainware, adalah manusia yang terlibat di dalam pengoperasian serta pengaturan sistem komputer.
-
Komponennya rusak (mental fatique).
-
Data yang dimasukkan salah, maka hasilnya akan salah.
-
Program instruksi salah.
-
Untuk memenuhi kebutuhan pemakai sistem.
-
Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap pada pemograman komputer dan ahli-ahli teknik yang terlihat (lebih condong pada desain sistem yang terperinci).
-
Melakukan evaluasi serta merumuskan pelayanan sistem yang baru secara rinci dan menyeluruh dari masing-masing bentuk informasi yang akan dihasilkan.
-
Mempelajari dan mengumpulkan data untuk disusun menjadi sebuah struktur data yang teratur sesuai dengan sistem yang akan dibuat yang dapat memberikan kemudahan dalam pemrograman sistem serta keluwesan atau fleksibilitas keluaran informasi yang dihasilkan.
-
Penyusunan perangkat lunak sistem yang akan berfungsi sebagai sarana pengolahan data dan sekaligus penyaji informasi yang dibutuhkan.
-
Menyusun kriteria tampilan informasi yang akan dihasilkan secara keseluruhan sehingga dapat memudahkan dalam hal pengindentifikasian, analisis, dan evaluasi terhadap aspek-aspek yang ada dalam permasalahan sistem yang lama.
-
Penyusunan buku pedoman (manual) tentang pengoperasian perangkat lunak sistem yang akan dilanjutkan dengan pelaksanaan kegiatan pelatihan serta penerapan sistem sehingga sistem tersebut dapat dioperasikan oleh organisasi atau instansi yang bersangkutan.
-
Menyiapkan rancangan sistem yang terinici, analis bekerja sama dengan pemakai dan mendokumentasikan rancangan sistem baru dengan alat-alat yang dijelaskan dengan modul teknis. Beberapa alat memudahkan analis untuk menyiapkan dokumentasi secara top down, dimulai dengan gambaran besar dan secara bertahap mengarah lebih rinci. Pendekatan top down ini merupakan ciri rancangan terstruktur (structured design), yaitu rancangan bergerak dari tingkat sistem ke tingkat subsistem. Alat-alat dokumentasi yang popular yaitu :
-
Diagram arus data (Data flow diagram)
-
Diagram hubungan entitas (Entity relathionship diagram)
-
Kamus data (Data dictionary)
-
Flowchart
-
Model hubungan objek
-
Spesifikasi kelas
-
-
Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis mengidentifikasi konfigurasi, bukan merek atau model peralatan komputer yang akan memberikan hasil yang terbaik bagi sistem dalam menyelesaikan pemrosesan.
-
Mengevaluasi berbagai alternatif konfigurasi sistem analis bekerjasama dengan manajer mengevaluasi berbagai alternatif. Alternatif yang dipilih adalah yang paling memungkinkan subsistem memenuhi kriteria kinerja, dengan kendala-kendala yang ada.
-
Memilih konfigurasi terbaik analis mengevaluasi semua konfigurasi subsistem dan menyesuaikan kombinasi peralatan sehingga semua subsistem menjadi satu konfigurasi tunggal. Setelah selesai analis membuat rekomendasi kepada manajer untuk disetujui. Bila manajer menyetujui konfigurasi tersebut, persetujuan selanjutnya dilakukan oleh MIS.
-
Menyiapkan usulan penerapan analis menyiapkan usulan penerapan (implementation proposal) yang mengikhtisarkan tugas-tugas penerpan yang harus dilakukan, keuntungan yang diharapkan, dan biayanya.
-
Menyetujui atau menolak penerapan sistem keputuasan untuk terus pada tahap penerapan sangatlah penting, karena usaha ini akan sangat meningkatkan jumlah orang yang terlibat. Jika keuntungan yang diharapkan dari sistem melebihi biayanya, maka penerapan akan disetujui.
-
Untuk memecahkan masalah.
-
Membuka kreativitas
-
Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam melakukan perkerjaan.
-
Menangkap (capture)
- Mengolah (proccessing)
Mengkompilasikan catatan rinci dari aktifitas, misalnya menerima input dari keyboard, scanner, mic dan sebagainya. Mengolah atau memproses data masukan.
-
Data Proccesing, memproses dan mengolah data menjadi suatu informasi.
-
Information processing, suatu aktivitas komputer yang memperoses dan mengolah suatu tipe/bentuk yang lain dari informasi.
-
Multimedia System, suatu sistem komputer yang dapat memperoses berbagai tipe/bentuk dari informasi secara bersamaan (simultan).
- Menghasilkan (Generating)
Menghasilkan atau mengorganisasikan informasi kedalam bentuk yang berguna.Misalnya laporan, tabel, grafik, dan sebagainya.
- Menyimpan (Storage)
Merekam atau menyimpan data dan informasi dalam suatu media yang dapat digunakan untuk keperluan lainnya.Misalnya disimpan ke harddisk, tape, disket, compact disc (CD), dan sebagainya.
- Mencari kembali (Retrival)
Menelusuri, mendapatkan kembali informasi atau menyalin (copy) data dan informasi yang sudah tersimpan, misalnya mencari supplier yang sudah lunas, dan sebagainya.
- Transmisi (Transmission)
Mengirim data dan informasi dari suatu lokasi ke lokasi lain melalui jaringan komputer. Misalnya mengirimkan data penjualan dari user A ke user lainnya, dan sebagainya.
- Menyimpan (Storage)
-
Data itu sendiri yang diorganisasikan dalam bentuk database.
-
Simpanan permanen (storage) untuk menyimpan database tersebut. Simpanan ini merupakan bagian dari teknologiperangkat keras yang digunakan di sistem informasi. Simpanan permanen yang umumnya digunakan berupa harddisk.
-
Perangkat lunak untuk memanipulasi database. Perangkat lunak ini dapat dibuat sendiri dengan menggunakan bahasapemrograman komputer atau dibeli dalam bentuk suatu paket. Banyak paket perangkat lunak yang disediakan untuk memanipulasi database. Paket perangkat lunak ini disebut dengan DBMS (Database Management System).
-
Mengambil data pada basis data
-
Menambahkan data pada basis data
-
Mengubah data pada basis data
-
Menghapus data pada basis data
- Class Diagram : Bersifat statis.
Diagram ini memperlihatkan himpunan kelas-kelas, antarmuka-antarmuka, kolaborasi-kolaborasi, dan relasi-relasi.
- Package Diagram : Bersifat statis.
Diagram ini memperlihatkan kumpulan kelas-kelas, merupakan bagian dari diagram komponen.
- Use Case Diagram : Bersifat statis.
Diagram ini memperlihatkan himpnan use-case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas).
- Sequence Diagram : Bersifat dinamis.
Diagram urutan adalah diagram interaksi yang menekankan pada pengiriman pesan dalam waktu tertentu.
- Communication Diagram : Bersifat dinamis.
Diagram sebagai pengganti diagram kolaborasi UML 1.4 yang menekankan organisasi struktural dari objek-objek yang menerima serta mengirim pesan.
- State Chart Diagram : Bersifat dinamis.
Diagram status memperlihatkan keadaan-keadaan pada sistem, memuat status (state), transisi, kejadian serta aktivitas.
- Activity Diagram : Bersifat dinamis.
Diagram aktivitas adalah tipe khusus dari diagram status yang memeperlihatkan aliran dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam suatu sistem.
- Component Diagram : Bersifat statis
Diagram komponen ini memperlihatkan organisasi ketergantungan sistem perangkat lunak pada komponen-komponen yang telah ada sebelumnya.
- Deployment Diagram : Bersifat statis.
Diagram ini memperlihatkan konfigurasi saat aplikasi dijalankan (run-time).
-
Untuk menyempurnakan rencana yang telah disusun karena dengan anggaran menjadi lebih jelas dan nyata terlihat.
-
Untuk merasionalkan sumber dana investasi dana agar dapat mencapai hasil yang maksimal.
-
Untuk menampung dan menganalisis serta memutuskan setiap usulan yang berkaitan dengan keuangan.
-
Untuk merinci jenis sumber dana yang dicari maupun jenis investasi dana, sehingga dapat mempermudah pengawasan.
-
Untuk mengkomunikasikan harapan manajemen kepada pihak-pihak yang terkait sehingga anggaran dimengerti, didukung dan dilaksanakan.
-
Untuk menyediakan alat pengukur dan mengendalikan kinerja individu dan kelempok, serta menyediakan informasi yang mendasari perlu tidaknya tindakan koreksi.
- Fungsi Perencanaan
Merupakan salah satu fungsi manajemen dan sebagai dasar pelaksanaan fungsi manajemen lainnya. memberikan pengertian sebagai berikut : “perencanaan meliputi tindakan memilih dan menghubungkan fakta-fakta dan membuat serta menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang dalam hal memvisualisasi serta merumuskan aktivitas-aktivitas yang diusulkan dan dianggap perlu untuk mencapai hasil yang diinginkan.”
- Fungsi Pengawasan
Anggaran merupakan salah satu cara mengadakan pengawasan dalam perusahaan. Pengawasan itu merupakan usaha-usaha yang ditempuh agar rencana yang telah disusun sebelumnya dapat dicapai. Pengawasan adalah mengevaluasi prestasi kerja dan tindakan perbaikan apabila perlu. Tujuan pengawasan bukanlah untuk mencari kesalahan akan tetapi untuk mencegah dan memperbaiki kesalahan.
- Fungsi Koordinasi
Fungsi ini menuntut adanya keselarasan tindakan bekerja dari setiap individu atau bagian dalam perusahaan untuk mencapai tujuan. Untuk menciptakan adanya koordinasi diperlukan perencanaan yang baik, yang dapat menunjukan keselarasan rencana antara satu bagian dengan bagian lain. Anggaran dipakai sebagai alat koordinasi untuk seluruh bagian yang ada dalam perusahaan, karena semua kegiatan yang saling berkaitan sudah diatur dengan baik.
- Fungsi Pedoman Kerja
Anggaran merupakan suatu rencana kerja yang disusun sistematis dan dinyatakan dalam unit moneter. Lazimnya penyusunan anggaran berdasarkan pengalaman masa lalu dan taksiran-taksiran pada masa yang akan datang, maka ini dapat menjadi pedoman kerja bagi setiap bagian dalam perusahaan untuk menjalankan kegiatannya.
-
Anggaran sebagai alat penaksir yaitu alat perencanaan.
-
Anggaran sebagai plafon dan sekaligus alat pengatur otorisasi pengeluaran dana atau kas.
-
Anggaran sebagai alat penilai efisiensi yaitu anggaran dapat disesuaikan dengan tingkat kegiatan yang sebenarnya tanpa perlu khawatir bahwa pengubahannya akan bersifat berlebihan ataupun terlalu minim.
-
Anggaran merupakan alat komunikasi internal yang menghubungkan departemen (divisi) yang satu dengan departemen (divisi) lainnya dalam organisasi maupun dengan manajemen puncak.
-
Anggaran menyediakan informasi tentang hasil kegiatan yang sesungguhnya dibandingkan dengan standar yang telah ditetapkan.
-
Anggaran sebagai alat pengendalian yang mengarah manajemen untuk menentukan bagian organisasi yang kuat dan lemah. Hal ini akan dapat mengarahkan manajemen untuk menentukan tindakan koreksi yang harus diambil.
-
Anggaran mempengaruhi dan memotivasi manajer dan karyawan untuk bekerja dengan konsisten, efektif dan efisien dalam kondisi kesesuaian tujuan perusahaan dengan tujuan karyawan.
-
Anggaran sebagai alat pengawasan yang baik, jika perusahaan sedang menyelesaikan suatu kegiatan, maka manajemen perusahaan dapat membandingkan pelaksanaan kegiatan dengan anggaran yang telah ditetapkan dalam perusahaan.
-
Semua kegiatan dapat mengarah pada pencapaian tujuan bersama.
-
Dapat digunakan sebagai alat menilai kelebihan dan kekurangan karyawan.
-
Dapat memotivasi karyawan.
-
Menimbulkan tanggung jawab tertentu pada karyawan .
-
Menghindari pemborosan dan pembayaran yang kurang perlu.
-
Sumber daya (seperti tenaga kerja, peralatan dan dana) dapat dimanfaatkan seefisien mungkin.
-
Alat pendidikan bagi para manajer.
-
Dari pengertian beberapa manfaat anggaran diatas, dapat disimpulkan bahwa anggaran menentukan tujuan dan sasaran yang dapat dijadikan tolak ukur untuk mengevaluasi kinerja selanjutnya, selain itu anggaran juga memiliki manfaat sebagai alat pengendalian dan perencanaan dalam perusahaan, karena dengan menggunakan anggaran maka perusahaan dapat merencanakan masa depan perusahaan.
- Perancangan Sistem
Dalam tahapan perancangan sistem ini dijelaskan bagaimana langkah-langkah dalam perancangan aplikasi kemahasiswaan dengan teknologi mobile.
- Perancangan
Yaitu tahapan untuk melakukan perancangan aplikasi mobile, terdapat tiga tahapan perancangan, yaitu: perancangan interface, perancangan isi, dan perancangan program.
- Elisitasi Tahap I
Elisitasi tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.
- Elisitasi Tahap II
Elisitasi tahap II, Merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Berikut penjelasan mengenai metode MDI :
-
M pada MDI itu artinya Mandatory. Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.
-
D pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.
-
I pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya bahwa requirement tersebut bukanlah bagan dari sistem yang dibahas dan merupakan bagian dari luar sistem.
-
- Elisitasi Tahap III
Merupakan hasil penyusunan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang optionnya I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklaisfikasikan kembali melalui TOE, yaitu sebagai berikut:
-
T artinya Technical, maksudnya bagaimana tata cara/teknik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.
-
O artinya Operational, maksudnya bagaimana tata cara pengguna requirement tersebut dalam sistem yang dikembangkan.
-
E artinya Economy, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut didalam sistem. Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu :
-
High (H) : sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi.
-
Middle (M) : mampu untuk dikerjakan.
-
Low (L) : mudah untuk dikerjakan.
-
-
- Final Draft Elisitasi
Merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.
-
Anggota tim tester tidak harus dari seseorang yang memiliki kemampuan teknis di bidang pemrograman
-
Kesalahan dari perangkat lunak ataupun bug sering kali ditemukan oleh komponen tester yang berasal dari pengguna
-
Hasil dari black box testing dapat memperjelaskan kontradiksi ataupun kerancuan yang mungkin ditimbulkan oleh perangkat lunak
-
Proses testing dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan white box testing
-
Fungsi yang salah atau hilang.
-
Kesalahan pada interface.
-
Kesalahan pada struktur data atau akses database.
-
Kesalahan performansi.
-
Kesalahan inisialisasi dan tujuan akhir.
-
Mengidentifikasi kesenjangan (identify gaps) penelitian ini.
-
Menghindari membuat ulang (reinventing the wheel) sehingga banyak menghemat waktu serta menghindari kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang lain.
-
Mengidentifikasi metode yang pernah dilakukan dan relevan terhadap penelitian ini.
-
Meneruskan capaian penelitian sebelumnya sehingga dengan adanya studi pustaka ini, penelitian yang akan dilakukan dapat dibangun di atas platform pengetahuan atau ide yang sudah ada.
-
Mengetahui orang lain yang ahli dan mengerjakan di area penelitian yang sama sehingga dapat terjaring dalam komunitas yang dapat memberikan kontribusi sumber daya berharga.
-
Penelitian yang dilakukan oleh (Nadia Maharani :2012)[28] Penelitian yang telah dijalankan oleh Nadia Maharani yang berjudul “Analisis Implementasi Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) Dalam Proses Perencanaan Dan Penganggaran Pada Dinas Kependudukan Pencatantan Sipil Provinsi DKI Jakarta”. Skripsi ini membahas proses perencanaan dan penganggaran yang merupakan suatu bentuk akuntabilitas pengelolaan dana publik, yang di kelola oleh pemerintah. Hasil penelitian ini berupa analisa proses penganggaran dengan evaluasi sasaran, output, indikator kinerja, punyusunan dan persetujuan kegiatan yang akan dilaksanakan, penghitungan biaya dari program dan kegiatan disertai dengan biaya prakiraan maju untuk tiga tahun ke depan. penelitian hanya terbatas samapai analisa tidak sampai dengan perancangan sebuah sistem.
-
Penelitian yang dilakukan oleh (Shanti Dyah Mayasari:2012), Penelitian yang telah dijalankan oleh Shanti Dyah Mayasari yang berjudul “Perancangan sistem informasi berbasis web sebagai media informasi pada dinas pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset”. Peneliti mencoba untuk membangun informasi layanan desain DPPKA menggunakan aplikasi website, melalui tekhnologi internet sebagai media yang akan membantu memfasilitasi penyampaiaan informasi kepada public, untuk aplikasi website diharapkan dapat membantu meningkatkan warga untuk mengenal DPPKA dan penyajian update ke public secara online melalui internet yang dapat diakses dimana saja, kapan saja tanpa batas ruang. Sistem ini dapat memberikan informasi yang tepat waktu, relevan, akurat dan juga mengurangi biaya promosi yang berlebihan. Software yang digunakan adalah adobe CS3 Dreamweaver, MySQL server, XAMPP, dan adobe photoshop.
-
Penelitian yang dilakukan oleh (Noerlina, 2007), Penelitian yang telah dijalankan oleh Noelina yang berjudul “Pengembangan Sistem Informasi Pendapatan Dealer Motor Berbasis Objek Oriented”. Artikel menjelaskan sistem pendapatan yang harus dirancang untuk mempermudah jalannya proses bisnis perusahaan, dapat dimonitor, dan terkendali dengan baik. Metode yang digunakan adalah metode analisis dan perancangan.Kemudian digunakan untuk merancang sistem informasi baru yang diharapkan dapat mendukung aktivitas operasional perusahaan serta mengatasi masalah yang timbul dari sistem yang berjalan, dan dapat mendukung pihak manajemen perusahaan dalam memperoleh informasi yang diperlukan dengan cepat dan akurat serta penyajian laporan untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan.
-
Penelitian yang di lakukan oleh (Wini Purnamasari dan Dewi Marhaeni DH. : 2013) Penelitian yang telah dijalankan oleh Wini Purnamasari dan Dewi Marhaeni DH yang berjudul ” -Faktor Yang Memengaruhi Perencanaan Dan Penganggaran Kesehatan Bersumber Apbd : Suatu Kajian Literatur” Hasil kajian ini menunjukkan bahwa Fungsi manajemen Dinas Kesehatan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran masih lemah, oleh karena faktor kompetensi SDM dan sistem informasi yang belum memadai. Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) banyak melakukan perubahan terhadap perencanaan dan penganggaran, serta mematok anggaran untuk tiap OPD.
-
Penelitian yang dilakukan oleh (Tri Sutrisno : 2012). Penelitian yang telah dijalankan oleh Tri Sutrisno berjudul “Aplikasi Sistem Keuangan Pada PT.Cendana Pilar Utama Berbasis Web” pada tahun 2012. Pembahasan ini hanya dibatasi pada pembuatan aplikasi sistem keuangan pada PT.Cendana Pilar Utama, mulai dari penginputan data karyawan, penginputan data nama rekening, dan pembuatan laporan keuangansecara periodik. Kelebihan pada sistem ini terletak pada pembuatan sistem yang dibuat mendetail dan kekurangan pada sistem ini adalah belum diimplementasikannya sistem yang telah dibuat pada instansi yang dituju.
- DATA ADMINISTRASI PERUSAHAAN
Nama : PT sintech Berkah Abadi
Status Perusahaan : Pusat
Alamat : Jl.HR. Rasuna Said Kelurahan Pakojan RT.005/01 No. 76 Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Provinsi Banten, 15142
No. Telepon : 081383451482
E-Mail : [email protected] | [email protected]
- LANDASAN HUKUM PENDIRIAN PERUSAHAAN
AKTA PENDIRIAN PERUSAHAAN
Nomor Akta : 82
Tanggal : 10 April 2015
Nama Notaris : Raden Mas Soediarto Soenarto, SH., SpN
- IZIN USAHA PERUSAHAAN
No. SIUP : 0715/PK/IVBPMPTSP/2015/Tanggal 29 April 2015
Masa Berlaku Izin Usaha : Tanggal 29 April 2020
Instansi Pemberi Izin Usaha : Badan Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kota Tangerang
TDP : 30.06.1.70.10791 Tanggal 30 April 2015
Masa Berlaku Izin Usaha : 30 April 2020
- Visi
“IT makes easier your works” Menghasilkan produk dan jasa Teknologi Informasi yang memudahkan pekerjaan dan aktivitas Anda.
- Misi
-
Meningkatkan kualitas SDM dalam pemanfaatan Teknologi Informasi
-
Mengembangkan produk Teknologi Informasi yang berkualitas dan kompetitif
-
Menyajikan solusi yang tepat dan cermat dalam mengatasi permasalahan konsumen di bidang Teknologi Informasi
-
Membantu memenuhi kebutuhan masyarakat (user/konsumen) dalam pembuatan dan pengembangan aplikasi bidang Teknologi Informasi
-
Menciptakan komitmen dan kepercayaan masyarakat (user/konsumen) secara konsisten dan berkesinambungan
-
-
Akte Notaris No.82, Tanggal 10 April 2015 Raden Mas Soediarto Soenarto, SH.,SpN
-
SIUP No.0715/PK/IVBPMPTSP/2015 | Tanggal 29 April 2015 Badan Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kota Tangerang
-
TDP No. 30.06.1.70.10791 | Tanggal 30 April 2015 Badan Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kota Tangerang
-
SK Kemenkumham No. AHU-2038647.AH.01.01 Tahun 2015
-
Nomor Pokok Wajib Pajak 72.821.604.5-416.000
- Information Technology :
-
Software engineering
-
Network engineering
-
Base transmitting system
-
CCTV system
-
Building security system
-
- IT Audit, covering the high level assessment of :
-
IT governance
-
Enterprise security
-
Systems controls and effectiveness
-
Business Continuity Plans
-
IT Project Management
-
Vulnerability Analysis: conducting vulnerability and
-
penetration testing for clients’ systems
-
- Information Communication and Technology (ICT) recovery plan:
-
Emergency communication
-
IT disaster recovery plan
-
Periodic testing, drill and training
-
- IT Project Management :
-
Quality assurance for system development
-
Vendor Selection i.e. ERP, Core-Banking, IFRS, etc
-
Data cleansing, integrity checking and migration
-
Change management controls
-
- IT Systems Management :
-
Checking controls against ITSM or ITIL standard
-
Assisting in preparation for ISO 20000 certification and
-
Audit
-
- Systems Controls and Effectiveness :
-
Checking controls outside and within the “IT Box”
-
Control Objectives for Information and related
-
Technology (COBIT)
-
Setting up surveillance systems to immediately mitigate control weaknesses
-
- Information Technology (IT) Governance :
-
Establish IT scorecards to support the business goals/vision and strategies
-
Establish or re-engineer a client’s processes against international and local standards/best practices,
-
- Training and People Development :
-
Database Developer & Administration
-
Application Development
-
System Analyst & design Tools
-
Operating System
-
Web Developer
-
Networking Technology
-
Linux
-
Executive Training
-
- Data Communication :
-
Menghubungkan kantor perusahaan dengan cabangnya termasuk koneksi ke Internet.
-
Menyediakan komunikasi data dengan teknologi Frame
-
Relay / VPN atau dengan DVB
-
- LAN/WAN Installation :
-
This service covering cabling and configuration hardware active as router and switch ( cisco )
-
- SIPAS (Sistem Informasi Pengolahan Arsip Dan Surat)
Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat dan Dokumen merupaken sebuah aplikasi yang diguna kan untuk membantu dalam melakukan pengolahan surat masuk dan surat keluar beserta proses distribusinya atau yang biasa disebut disposisi surat juga dapat dilakukan sebagai pengarsipan dokumen apapun. SIPAS memiliki bebcrapa fitur yang menunjang dalam pengolahan surat serta ftur pengarsipan secara digital. Selain itu juga memiliki fitur multiuser yang memudahkan dalam proses distribusi surat kepada pegawai yang bersangkutan melalui account pegawai dalam SIPAS.
- Eoffice (Aplikasi Surat Menyurat Online)
Aplikasi Administrasi Tata Persuratan ini dikemas dalam sebuah file terkompresi, Aplikasi pembua- tan surat online memudahkan user dalam pembuatan surat dan paperless. Pimpinan dalam hal ini Kepala Daerah dapat manitoring jadwal kegiatan yang akan dilakukan oleh SKPD. Aplikasi surat menyurat online dapat dibuat oleh staff pelaksana atau pejabat. Surat yang dibuat oleh staff pelak- sena atau pejabat dapat diperiksa oleh atasanya den atasan dapat memberikan catatan jika ada perubahan isi dalam surat tersebut. Bagian umum juga dapat memberikan penomoran surat dan tanggal Surat.
- SIMAPKEL (SistemInformasi Manajemen Aktifitas Pegawai Kelurahan)
Sistem informasi kelurahan ini dapat digunakan dikelurahan terkait dengan aktifitas harian pegawai kelurahan, pegawai dapat membuat aktifitas harian pegawai dan lurah dapat melakukan verifikasi aktifitas pegawai, pegawai dapat mencetak laporan aktifitasnya berdasarkan periode baik perhari, perbulan dan pertahun. Aplikasi ini berguna untuk mengontrol aktifitas harian tiap pegawai di lingkungan kelurahan, lurah dapat melihat secara detail aktifitas pegawai setiap bulanya.
- SIMPEG (sistem Informasi Manajemen Pegawai)
Sistem Informasi Manajemen Pegawai adalah sebuah aplikasi yang ditujukan untuk melakukan pengelolaan data kepegewaian dengan rancangan yang user friendly. Pengelolaan data Kepegawa ian merupakan suatu proses vital dan strategis yang harus diperhatikan dalam memenuhi kebutu han akan informasi data pegawai yang cepat, tepat, akuntabel dan up to date. SIMPEG ini dapat menjadi solusi untuk dapat mewujudkan pengelolaan data pegawai seperti yang dimaksudkan di atas.
- SKP Online(Sasaran Kinerja Pegawai)
Penilaian kinerja adalah kesempatan periodik untuk melakukan komunikasi antara orang yang menugaskan pekerjaan dengan orang yang mengerjakannya untuk mendiskusikan apa yang saling mereka harapkan dan seberapa jauh harapanini dipenuhi. Penilaian kinerja memungkinkan terjadinya komunikasi antara atasan dengan bawahan untuk meningkatkan produktivitas serta untuk mengevaluasi pengembangan apa saja yang dibutuhkan agar kinerja semakin meningkat. Penilaian SKP meliputi aspek-aspek seperti kuantitas, kualitas, waktu, dan biaya sementara penilaian perilakukeria meliputi orientasi pelayanan, integritas, komitmen, disiplin, kerjasama, dan kepemimpinan.
- SIMANTRI (Sistem Informasi Manajemen Antrian)
Sistem Informasi Manajemen Antrian adalah aplikasi yang digunakan untuk mengatur antrian dengan menggunakan komputer. Dapat digunakan untuk satu hingga empat loket pelayanan dengan satu urutan nomor antrian. Untuk pencetakan nomor antrian, dapat menggunakan printer kasir(autocutter.
- Aplikasi Database Industri, Perdagangan, UKM, Koperasi
Aplikasi Database Industri, Perdagangan dan UKM adalah aplikasi yang berfungsi untuk menyim- pan data industri perusahaan, perdagangan dan UKM, Aplikasi database ini adalah sebuah sistem untuk menyimpan database profi lengkap industri (profil, produksi, tenaga kerja,pelatihan, legali tas, produk, sertifikat, pemasaran), data perdagangan, waralaba, ukm, data pasar modern dan tradisional, angka pengenal importer, data export perusahaan, data home industri, jenis komoditi, kelompok industri, data koperasi, data berita acara pemeriksaan, data perdagangan dalam negeri dan data perdagangan luar negeri, data toko, data pedagang kaki lima, data SPBU dan data perbankan.
- e-Budgeting
Aplikasi ini berfungsi untuk menyusun anggaran belanja langsung dan anggaran belanja tidak langsung di lingkungan Pemerintah Daerah Berdasarkan Periode APBD.
- Surat Kuning Online dan Loker online
Aplikasi ini berfungsi untuk membuat surat kuning online (Kartu AK/1) dan lovongan kerja online, masyarakat dapat membuat surat kuning secara online melalui aplikasi ini dan dinas ketenaga erjaan dapat melakukan verifikasi dan cetak surat kuning online Pada aplikasi ini menampilkan lowongan pekerjaan dimana lowongan pekerjaan dapat di input oleh petugas disnaker atau peru- sahaan dan dapat tampil diwebsite online seperti jobsdb. Petugas dapat melakukan pengolahan data pembuat surat kuning
- e-Journal
Aplikasi ini berfungsi untuk mempermudah proses pengolahan jurnal, Melalui sistem basis data ini, user dapat mengetahui data jurnal. User dapat dengan mudah mengelolah jurnal serta mema- nipulasi data seperti memasukkan jurnal ke dalam sistem, mengelolah jurnal, dan mengakses jurnal yang telah di publish secara online.
- e-Schedule
Aplikasi Sistem Informasi Jadwal Pimpinan digunakan untuk pencatatan data jadwal kegiatan pimpinan. Adapun data yang diinput atau yang disikan bersifat real-time dan terintegrasi lang- sung ke data base. Pimpinan bisa secara langsung melihat jadwal kegiatan yang tersusun dalam agenda tersebut. Aplikasi Buku Temu dibuet untuk mewujudkan harapan pelaksanaan dokumentasi agenda pemerintah secara elektronik. Layanan yang tersedia dalam aplikasi Buku Tamu adalah mengetahui data jumlah banyaknya tamu yang berkunjung, mengenal data tamu, mengetahui tujuan dan pesan yang diberikan sebagai masukan Gugus Depan, dengan mempergunakan media elektronik yang berbasis pada web/internet dengan memanfaatkan fasilitas teknologi komunikasi dan informasi
- e-Paper
e-Paper adalah versi digital dari surat kabar cetak, jadi yang kita lihat di epaper adalah sama persis dengan yang tercetak di surat kabar. Keuntungan menggunakan layanan ini adalah kita tidak perlu berlangganan versi cetaknya jika kita memiliki jaringan/akses internet tentunya Lebih hematkan karena hanya membayar akses internet saja
- SMS Gateway
Perangkat lunak ini adalah pengembangan kemampuan Short Message Sistem (SMS) yang telah diperkenalkan di komunikasi mobile. Trend penggunaan SMS di masyarakat saat ini sangat men- ingkat pesat. Tapi hampir semuanya hanya untuk menyampaikan pesan kepada pengguna ponsel, dapat dikembangkan sehingga SMS dapat berinteraksi dengan aplikasi komputer, bahkan dengan hardware!. Dan aplikasi ini juga dapat digunakan untuk fungsi-fungsi Remote
- Aplikasi Peminjaman Barang
Aplikasi peminjaman barang ini berfungsi untuk mengolah data peminjaman barang oleh pemin- jam, dimana terkait data stok barang, data peminjam, data pengembalian barang, sehingga barang yang ada juga dapat di inventarisir oleh petugas.
- CMS Website Multi Kanal Perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk menambahkan dan atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs web. Pemanfaatan CMS
-
Situs web perusahaan, bisnis, organisasi atau komunitas.
-
Portal
-
Galeri foto, Galery Video
-
Mengelola website pribadi
-
- PMB Online
Aplikasi Penerimaan Mahasiswa Baru Online ini berfungsi dalam proses penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri atau swasta. Fiturnya antara lain adalah sebagai berikut: Data Pendaftar Bank Soal ujian Online Hasil Ujian Online Download
- SIPBD (Sistem Informasi Pengelolaan Barang Daerah)
Aplikasi ini berfungsi untuk mengelola asset dan barang daerah, adapun fitur yang terdapat pada aplikasi ini adalah sebagai berikut:
-
Perencanaan
-
Form Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU)
-
Form Rencana Kebutuhan Pemeliharaan Barang Unit (RKPBU)
-
-
Pengadaan
-
Form input Kontrak RKBU dan RKPBU
-
-
Penerimaan
-
Form Penerimaan APBD Form
-
Penerimaan Non APBD
-
Form Penyaluran
-
Daftar Aset
-
Penerimaan Barang Habis Pakai
-
Pengeluaran Barang Habis Pakai
-
-
Daftar Aset Barang
-
Pengelola
-
Form Pemanfaatan
-
-
Form Penghapusan
-
Form Pemindahan Tanganan
-
Form Tuntutan Gaji Rugi
-
Form Rekonsiliasi
-
Laporan
-
Laporan RKBU
-
Laporan RKPBU
-
Laporan Pengadaan Barang
-
Laporan Buku Penerimaan Barang
-
Laporan Buku Pengeluaran Barang
-
Laporan Buku Barang Inventaris
-
Laporan Buku Barang Pakai Habis
-
Laporan Pengelolaan Kart Inventaris Barang
-
Laporan Pengelolaan Kartu Inventaris Ruangan
-
Laporan Buku Inventaris
-
Laporan Rekapitulasi inventaris Barang
-
-
-
Pemkot Tangerang
-
Pemkot Tangerang Selatan
-
Balitbangkes Menteri Kesehatan
-
Kementerian Riset Dan Teknologi
-
Sma Perguruan Buddhi
-
Universitas Budi Luhur
-
PT Intireksa
-
PT Infotech Ubl
-
PT.Krama Yudha Tiga Berlian Motors
-
PT Javas Karya Tungga
- Komisaris
Tugas dan Wewenang :
-
Melakukan pengawasan atas jalannya usaha pada perusahaan dagang tersebut.
-
Memeberikan nasihat kepada direktur dalam melaksanakan pengurusan perusahaan.
-
Melakukan pelaksanaan dari setiap kebijaksanaan yang telah digariskan atau dikeluarkan.
-
Dewan komisaris dapat diamanatkan dalam anggaran dasar untuk melaksanakan tugas –tugas tertentu.
-
Mengetahui segala kebijakan dan tindakan yang telah dan akan dijalankan oleh direktur.
-
- Direktur
Tugas dan Wewenang :
-
Membuat rencana pengembangan dan usaha perusahaan dalam jangka pendek & panjang.
-
Memberikan laporan pertanggungjawaban kepada rapat umum pemegang saham.
-
Menetapkan pencapaian tujuan untuk jangka panjang
-
Menunjuk,mengangkat dan memberhentikan kepala bagian
-
Menandatangani permintaan pengeluaran kas yang jumlahnya besar dan sifatnya penting.
-
Mengawasi serta mengurus kekayaan perusahaan.
-
Berwenang untuk menegur bawahan apabila melanggar tata tertib perusahaan.
-
- Manager marketing
Tugas dan Wewenang :
-
Menentukan strategi pemasaran yang efektif.
-
Menjalin hubungan dengan pelanggan khususnya dan menerima komplain pelanggan
-
Menjalin hubungan, dan kerja sama yang baik di dalam intern perusahaan baik bagian Marketing maupun dengan Bagian lain.
-
Menciptakan kenyamanan dalam bekerja di bagian marketing
-
Berwenang untuk melakukan koordinasi dengan Bagian lain sehubungan dengan pelaksanaan fungsi kerja di Bagian Marketing.
-
Berwenang melakukan langkah-langkah tindak lanjut dan penyelesaian terhadap keluhan dari pelanggan.
-
Berwenang untuk menegur bawahan apabila melanggar tata tertib perusahaan.
-
- Manager finance
Tugas dan Wewenang :
-
Mengkoordinasikan pengendalian kegiatan Akuntansi Manajemen, Keuangan, Sistem Informasi Keuangan.
-
Mengevaluasi dan menyampaikan laporan keuangan (neraca, laporan laba / rugi, laporan arus kas) yang auditable secara berkala beserta perinciannya (bulanan, triwulan maupun akhir tahun) sesuai dengan kebijakan akuntansi Direksi.
-
Mengevaluasi kajian kelayakan investasi dalam surat-surat berharga, akuisisi, merger dan privatisasi.
-
Mengusulkan sistem dan prosedur akuntansi dan keuangan yang memadai untuk pengembangan sistem informasi & keuangan dan bentuk – bentuk pelaporan.
-
Melakukan perubahan nomor rekening.
-
Menerima atau menolak permintaan pembayaran dari unit kerja.
-
Melakukan perubahan bentuk laporan keuangan.
-
Menyusun dan merevisi Sasaran Mutu dan Prosedur Mutu Unit Kerja.
-
Berwenang untuk menegur bawahan apabila melanggar tata tertib perusahaan.
-
- Manager training
Tugas dan Wewenang :
-
Mengukur kebutuhan training yang relevan untuk karyawan baik untuk level individu atau level organisasi, berkonsultasi dengan kepala-kepala tiap departemen, termasuk metoda-metoda penilaian dan sistem pengukuran diperlukan.
-
Selalu mengetahui informasi terkini tentang keterampilan-keterampilan dan level kualifikasi yang relevan yang diperlukan oleh karyawan untuk tetap mempunyai kinerja yang efektif dan menginformasikan ke setiap orang setiap tentang persyaratan dan informasi yang terkait dengan hal tersebut ke organisasi secara tepat.
-
Mendesain program training dan kursus-kursus dan kurikulum yang di perlukan untuk memenuhi kebutuhan pelatihan atau mengatur terlaksanakan kegiatan ini dengan melibatkan penyedia jasa dari luar perusahaan.
-
Mengidentifikasi, memilih dan mengatur lembaga pelatihan dan akreditasi eksternal, para agensi serta penyedia-penyedia jasa training untuk melaksanakan training yang diperlukan sesuai denga standar yang sudah ditentukan
-
Mengorganisir tempat pelaksanaan pelatihan, logistik, pengangkutan, pemondokan seperti yang diperlukan untuk mencapai pengadaan dan pelaksanaan pelatihan secara efisien.
-
Merencanakan dan melaksanakan kursus latihan secara pribadi sebagai supplement (tambahan) dari training yang disediakan secara external maupun internal oleh pihak lain.
-
- Manager software
Tugas dan Wewenang :
-
Bekerja dalam meneliti sebuah masalah
-
Merencanakan solusi terhadap masalah yang ada
-
Merekomendasikan software dan sistem yang dibutuhkan
-
Mengkoordinir pengembangan untuk memenuhi kebutuhan bisnis atau kebutuhan lainnya.
-
Merencanakan aliran sistem dari bawah ke atas.
-
Berinteraksi dengan pelanggan untuk belajar dan mendokumentasikan kebutuhan yang nantinya akan digunakan untuk membuat Bussiness Requirement Document.
-
Menuliskan kebutuhan teknis dari fase kritis.
-
Berinteraksi dengan designer untuk memahami keterbatasan perangkat lunak.
-
Membantu programmer selama pengembangan sistem, seperti menyediakan use case, flowchart, atau bahkan design database.
-
Melakukan pengujian sistem.
-
- Manager hardware
Tugas dan Wewenang :
-
Mensupervisi maintenance jaringan network perusahaan beseria hardware pendukungnya.
-
- Manager Perencanaan
Tugas dan Wewenang :
-
Membuat perencanaan untuk setiap kegiatan rutin perusahaan
-
- Manager HRD
Tugas dan Wewenang :
-
Merencanakan dan mengkordinasikan tenaga kerja perusahaan yang hanya mempekerjakan karyawan yang berbakat
-
Menjadi penghubung antara Manajemen dengan karyawannya
-
Melakukan pelayanan karyawan
-
Memberi masukan pada manajer mengenai kebijakan perusahaan, seperti kesempatan yang sama pada karyawan atau apabila terjadi pelecehan seksual.
-
Mengkordinir dan mengawasi pekerjaan para pegawai khusus dan staf pendukung
-
Mengawasi proses perekrutan, wawancara kerja, seleksi, dan penempatan karyawan baru.
-
Menangani isu-isu ketenagakerjaan, seperti memediasi pertikaian dan mengarahkan prosedur kedisiplinan.
-
-
Setiap divisi membuat perencanaan penganggaran
-
Setiap divisi membuat rincian penganggaran
-
Perencanaan penganggaran yang di buat oleh semua divisi di berikan kepada direktur untuk di setujui
-
Direktur menyutujui atau tidak menyutujui perencanaan penganggaran yang di buat oleh semua divisi
-
Perencanaan penganggaran yang telah di setujui di berikan kepada divisi keuangan
-
1 (Satu) Initial node, diawali dipartisi Pelaksana Semua Divisi
-
3 (Tiga) activity partition, yaitu : Semua Divisi ,Direktur, Divisi Keuangan
-
10 (Sepuluh) Action state, yang menggambarkan aktivitas Pembuatan Perencanaan Penganggaran yang saling terhubung
-
1 (Satu) Decision node, untuk mengkondisikan action state di setujui dan tidak di setujui
-
1 (Satu) activity final node menggambarkan akhiri dari aktifitas
-
Proseccor : Intel ® Core i5
-
CPU : 2.2 GHz
-
System type : 32 bit
-
Monitor : LG 22”
-
RAM : 4 GB
-
Mouse : PS/2
-
Keyboard : PS/2
-
Printer : HP
-
Microsoft office 2007 : Untuk pengolahan data laporan keuangan perusahaan
-
Terjadinya kesalahan dan keterlambatan dalam pencatatan serta pengelolaan laporan keuangan proyek pada PT.Sintech Berkah Abadi.
-
Pembuatan laporan keuangan proyek pada PT. Sisntech Berkah Abadi masih menggunakan masih menggunakan software pada Microsoft Office, yaitu Excel.
-
Laporan keuangan perusahaan yang disajikan kepada manajer masih menggunakan media kertas, sehingga laporan diarsipkan terus menerus dan pada saat dibutuhkan sulit untuk mencari laporan yang diperlukan karena berkas yang menumpuk.
-
Sistem dapat mempermudah admin dalam mengolah dan menyimpan data serta menyajikan informasi dengan membuat nama akun menjadi otomatis dibandingkan dengan menggunakan microsoft excel, penginputan datanya dilakukan secara manual
-
Penyimpanan datanya menjadi rapih, tidak lagi menggunakn pengarsipan, dan pada saat data dibutuhkan akan mudah untuk mencarinya.
-
Dapat langsung melihat laporan keuangan perusahaan tanpa harus lagi mencetak dan memberikannya kepada direktur, karena sistem yang dibuat menggunakan multiuser sehingga direktur dapat mengakses sistem dan dapat melihat laporan keuangan yang diinginkan melalui tampilan interface
-
Semua divisi melakukan login sesuai level user untuk melakukan perencanaan.
-
Setelah login akan masuk kehalaman home
-
Masuk menu perencanaan untuk melakukan input perencanaan
-
Setelah itu masuk ke detail perencanaan untuk menginput detail atau rincian dari perencanaan dan simpan
-
Lihat perencanaan anggaran yang telah disetujui oleh direktur melalui menu laporan setelah itu cetak dan berikan kepada divisi perencanaan dan divisi finance
-
Direktur melakukan login sesuai level user untuk melakukan perencanaan.
-
Setelah login akan masuk kehalaman home
-
Masuk ke menu status untuk melakukan persetujuan terhadap perencanaan anggaran yang diusulkan
-
Pilih disetujui jika perencanaan anggaran sesuai dengan tujuan perusahaan
-
Masuk menu laporan, direktur dapat melihat dan mencetak laporan perencanaan anggaran yang telah disetujui olehnya.
Sistem Laporan Perencanaan penganggaran pada PT Sintech Berkah Abadi, masih bersifat manual yaitu menggunakan Microsoft excel, sehingga masih ada masalah masalah yang terjadi, seperti peninputan data perencanaan Penganggaran.
Sistem informasi detail perencanaan penganggaran pada PT. Sintech Berkah Abadi dapat mempermudah dalam proses perencanaannya serta dapat meminimalisir kesalahan anggaran yang akan di gunakan oleh setiap divisi yang meminta perencanaan penganggaran nya agar tercipta nya lingkungan yang efektif serta efesien.
Rancangan sistem informasi Perencanaan Penganggaran pada PT Sintech Berkah Abadi yang telah di usulkan dapat mempermudah dan mempersingkat dalam merencanakan proses anggaran yang di minta oleh setiap divisi dapat menggunakan dana yang telah di ajukan oleh divisi dengan tepat sasar.
PT. Sintech Berkah Abadi merancang sistem perencanaan penganggaran yang telah terkomputerisasi agar mempermudah admin dan direktur dalam pengolahan data dan pemeriksaan perencaan anggaran nya.
Pada sistem perancangan sistem yang di buat oleh penulis agar dapat di kembangkan oleh penelitian yang meneliti peneliti yang sama dan mempermudah pihak PT. Sintech Berkah Abadi dan Divisi tersebut.
- ↑ Sutabri, Tata. 2012. “Konsep Sistem Informasi”. Yogyakarta: Andi Offset.
- ↑ 2,0 2,1 2,2 2,3 Jogiyanto H.M. dalam Daud F. Tatang (2013) Tatang, Daud F. Perancangan Sistem Informasi Persediaan Barang Pada CV. Vanda Jaya Abadi (LaporanSkripsi, AMIK Raharja, Tangerang).2014
- ↑ 3,0 3,1 Yakub.2012.”Penghantar Sistem Informasi”.Yogyakarta:Graha Ilmu.
- ↑ H.B, George, William S.H.2014.”Sistem Informasi Manajemen”.Yogyakarta: Graha Ilmu.
- ↑ 5,0 5,1 5,2 5,3 5,4 5,5 Sutarman.2012.”Buku Pengantar Teknologi Informasi”.Jakarta:Bumi Aksara.
- ↑ Hidayat, Deddy. 2010.”Definisi Sistem”.Tangerang:Jurnal Cyber Raharja.
- ↑ Satzinger,J. W., Jackson, R. B., & Burd, S. D. 2010. “System Analysis And Design in A Changing World”. Boston. MA: Course Technology.
- ↑ Darmawan,Deni.2013. Sistem Informasi Manajemen. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.
- ↑ Al-Jufri,Hamid.2011. Sistem Infromasi Manajemen Pendidikan. Jakarta: PT. Smart Grafika.
- ↑ Yustianti.2012. “Buku Pengantar Teknologi Informasi”. Jakarta:BumiAksara.
- ↑ Prasetio. Adhi. 2012. Buku Pintar Pemrograman Web. Jakarta : Mediakita
- ↑ 12,0 12,1 12,2 12,3 12,4 Kadir, Abdul. 2013.”Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi”. Yogyakarta: Andi.
- ↑ Nugroho, Adi. 2011. “Perancangan dan Implementasi Sistem Basis Data”. Yogyakarta: CV. Andi Offset.
- ↑ 14,0 14,1 Widodo,Prabowo Pudjo dan Heriawati. 2011.Menggunakan UML. Bandung:Informatika.
- ↑ 15,0 15,1 15,2 15,3 M.Nafarin.20012.“penganggaran perusahaan. Edisi keempat”. Jakarta:Salemba Empat.
- ↑ 16,0 16,1 Gunawan Adisaputro dan Marwan Asri . 2010. Anggaran perusahaan. Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE.
- ↑ 17,0 17,1 17,2 Dedi Nordiawan. 2012. Anggaran disuatu pemerintahan. Jakarta : Salemba Empat.
- ↑ Saputra Agus, dkk. 2012. “Membangun Aplikasi E-Library untuk Panduan Skripsi”. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
- ↑ Simarmata. Janner. 2010. "Rekayasa Perangkat Lunak”.Yogyakarta: Andi Offset
- ↑ 20,0 20,1 Wahana, Komputer. 2011. “Adobe Dreamweaver CS5 Untuk Beragam Desain Website Interaktif”. Yogyakarta: Andi
- ↑ Anhar.2010.Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak, Jakarta:Mediakita
- ↑ Puspitasari A, Heni. 2011. Pemrograman Web Database dengan PHP & MySQL. Jakarta: Skripta.
- ↑ Mulyanto, Agus. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
- ↑ 24,0 24,1 24,2 24,3 24,4 Aisyah, Sity, Nawang Kalbuana. 2011. Perancangan Aplikasi Akademik Teknologi Mobile Menggunakan J2ME. Vol. 4 No. 2-Januari 2011 ISSN: 1978-8282 STMIK Raharja.
- ↑ Muhamad Ali (2011). Perancangan dan Implementasi Sistem Informasi Praktik Industri Fakultas Teknik UNY Berbasis Web. Artike Penelitian UNY
- ↑ Rizky, soetam. 2011. Konsep dasar rekayasa perangkat lunak. Jakarta : PT. Presentasi pustakakarya
- ↑ Ahmad taslim, dikutip dari www.academia.edu judul artikel “Blackbox”
- ↑ Nadia, 2012. Analisis Implementasi Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) dalam Proses Perencanaan dan Penganggaran pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta TA/SKRIPSI.
Penulis menyadari bahwa dalam penyajian dan penyusunan laporan Skripsi ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, baik dalam penulisan, penyajian ataupun isinya. Oleh karena itu, penulis senantiasa menerima kritik dan saran yang bersifat membangun agar dapat dijadikan acuan bagi penulis untuk menyempurnakannya dimasa yang akan datang.
Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih atas perhatian dari pembaca. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan rahmat-Nya kepada kita semua. Dan semoga laporan Skripsi ini dapat bermanfaat, khususnya bagi penulis dan umumnya bagi seluruh pembaca sekalian.
Tangerang, 25 Juni 2016 | |
Hendra Purnama | |
NIM. 1214473076 |
Daftar isi
DAFTAR SIMBOL
DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM
DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM
DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM
Simbol Class Diagram
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Elisitasi Tahap I
Tabel 3.2. Elisitasi Tahap II
Tabel 3.3. Elisitasi Tahap III
Tabel 3.4. Final Draft Elisitasi
Tabel 4.1 Akun Kegiatan
Tabel 4.2 Akun Program
Tabel 4.3 Detail Perencanaan
Tabel 4.4 Divisi
Tabel 4.5 Jabatan
Tabel 4.6 Pegawai
Tabel 4.7 Perencanaan
Tabel 4.8 Realisasi
Tabel 4.9 Satuan
Tabel 4.10 user
Tabel 4.11 Pengujian Menu Login
Tabel 4.12 Jadwal Kegiatan
Tabel 4.13 Anggaran
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Logo UML
Gambar 2.2 Logo PHP
Gambar 2.3 Logo Dreamweaver
Gambar 2.4 Logo MySQL
Gambar 3.1 Klien PT Sintech Berkah Abadi
Gambar 3.2 Struktur Organisasi PT Sintech Berkah Abadi
Gambar 3.3 Use Case DiagramSistem yang Berjalan
Gambar 3.4 Activity Diagram Sistem yang Berjalan
Gambar 4.1 Use Case Diagram yang Diusulkan
Gambar 4.2 Activity Diagram yang diusulkan
Gambar 4.3 Diagram Activity Direktur
Gambar 4.4 Sequence Diagram Untuk Divisi Perencanaan
Gambar 4.5 Sequence Diagram untuk Direktur
Gambar 4.6 Sequence diagram untuk Divisi Perencanaan Penganggaran yang di setujui
Gambar 4.7 State Machine Diagram yang diusulkan
Gambar 4.8 Class Diagram yang diusulkan
Gambar 4.9 Rancangan Prototype Tampilan Login
Gambar 4.10 Prototype Tampilan Menu Home
Gambar 4.11 Prototype Tampilan Tabel Master Atau Tabel Data
Gambar 4.12 Perencanaan Anggaran
Gambar 4.13 Prototype Input Perencanaan
Gambar 4.14 prototype Perencanaan Terkirim
Gambar 4.15 prototype Revisi Perencanaan
Gambar 4.16 rancangan prototype Pagu Anggaran
Gambar 4.17 rancangan prototype User
Gambar 4.18 Tampilan Menu Login
Gambar 4.19 Tampilan Home
Gambar 4.20 Tampilan Data Perencanaan Anggaran
Gambar 4.21 Tampilan Data Input Perencanaan
Gambar 4.22 Tampilan Data Perencanaan Terkirim
Gambar 4.23 Tampilan Data Revisi Perencanaan
Gambar 4.24 Tampilan Data Pagu Anggaran
Gambar 4.25 Tampilan Data User
BAB I
LATAR BELAKANG
Perkembangan teknologi informasi di Indonesia berkembang begitu pesat. Banyak perusahaan atau instansi terus mengembangkan teknologi informasi nya untuk memenuhi kebutuhan dalam mencapai tujuan perusahaan. Selain itu teknologi informasi dapat digunakan untuk membantu staf memaksimalkan fungsi-fungsi managemen yang baik, yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian. Salah satu cara agar fungsi manajemen tersebut dapat tercapai adalah dengan menerapkan suatu sistem informasi akuntansi. Sistem informasi itu sendiri berguna untuk mengumpulkan data, memproses data, den mendapatkan hasil berupa informasi untuk dijadikan bahan sebagai pengambilan keputusan bagi pihak yang membutuhkan.
perusahaan dagang maupun perusahaan jasa penganggaran merupakan komponen yang sangat penting dalam perusahaan sebagai perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan. Dalam Anggaran dibutuhkan dalam suatu perencanaan yang matang agar dana yang dikeluarkan sesuai dengan perencanaan penganggaran yang telah direncanakan. serta tidak menyimpang dalam pengendalian terhadap dana yang keluar. Anggaran merupakan suatu rencana yang disusun secara sistematis dalam jangka waktu tertentu mengenai suatu dalam bentuk angka. Oleh karena rencana yang disusun dinyatakan dalam bentuk unit moneter, sehingga seringkali disebut juga dengan rencana keuangan. Dalam anggaran, satuan kegiatan dan satuan uang mempunyai peranan yang posisi penting dalam pengertian bahwa segala kegiatan akan dikuantifikasikan dalam satuan, peranan anggaran pada suatu perusahaan merupakan alat untuk membantu manajemen dalam pelaksanaan, fungsi perencanaan, koordinasi, pengawasan dan juga sebagai pedoman kerja dalam menjalankan perusahaan untuk tujuan yang telah ditetapkan., anggaran merupakan salah satu cara mengadakan pengawasan dalam perusahaan. pengawasan itu merupakan usaha-usaha yang ditempuh agar rencana yang telah disusun sebelumnya dapat dicapai.
Demikian pengawasan adalah mengevaluasi prestasi kerja dan tindakan perbaikan apabila perlu. Aspek pengawasan yaitu dengan membandingkan antara prestasi dengan yang dianggarkan, apakah dapat ditemukan efisiensi atau apakah para manajer pelaksana telah bekerja dengan baik dalam mengelola perusahaan. Tujuan pengawasan itu bukanlah mencari kesalahan akan tetapi mencegah dan nemperbaiki kesalahan. Sering terjadi fungsi pengawasan itu disalah artikan yaitu mencari kesalahan orang lain atau sebagai alat menjatuhkan hukuman atas suatu kesalahan yang dibuat pada hal tujuan pengawasan itu untuk menjamin tercapainya tujuan-tujuan dan rencana perusahaansehingga dapat diukur untuk pencapaian efisiensi dan efektivitas dari kegiatan yang dilakukan.
PT Sintech Berkah Abadi adalah salah satu dari penyedia solusi perangkat lunak di pasar global, memberikan solusi bisnis dan berteknologi tinggi berbasis layanan untuk para pelanggan yang tersebar di seluruh Indonesia. PT Sintech Berkah Abadi memiliki tim yang kuat dengan ukuran pelaksanaan proyek besar dan mengerahkan seluruh kemampuannya untuk memberikan pelayanan yang berkualitas tinggi kepada pelanggan. Salah satu kunci keberhasilan kami adalah adaptasi kami terhadap berbagai macam dan aneka kebutuhan akan sistem informasi komputer sehingga menghasilkan Manajemen Kualitas, Manajemen Proyek, kebutuhan Infrastruktur, dan lainnya dengan sempurna untuk memberikan kepuasan kepada para pelanggan kami.
PT. Sintech Berkah Abadi merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa solusi bisnis pembuatan perangkat lunak dalam berbagai macam bidang. Dalam setiap proyek pengerjaannya akan membutuhkan anggaran yang tepat sesuai dengan kebutuhan proyek tersebut, maka dari itu dibutuhkan perencanaan penganggaran yang tepat dan terperinci serta pemeriksaan terhadap perencanaan penganggaran tersebut apakah dalam batas nilai wajar. Dalam proses sistem yang berjalan pada PT. Sintech berkah abadi dalam perencanaannya masih menggunakan Microsoft excel dan belum adanya pemeriksaan secara langsung atas perencanaan anggaran yang telah di rencanakan. Maka dari itu peneliti melakukan penelitian di PT. Sintech Berkah Abadi dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Perencanaan Penganggaran Dalam Meningkatkan Efektifitas dan Efisien Pada PT. Sintech Berkah Abadi”
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang masalah yang ada, maka rumusan masalah di dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari perancangan dan pembangunan Web Service ini adalah :
Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian:
Manfaat akademik:
pengembangan ataupun pembuatan dalam penelitian yang sama
Manfaat praktis:
RUANG LINGKUP
Ruang lingkup permasalahan yang akan dibahas pada penelitian ini yaitu ruang lingkup penelitian hanya dibatasi pada perncanaan penganggaran dan pemeriksaan atas penganggaran yang telah diusulkan.
METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode dengan cara observasi langsung, observasi adalah pengumpulan dan penggambaran data mengenai keadaan secara langsung dari lapangan atau tepatnya yang menjadi objek penelitian untuk mendapatkan data secara relevan:
Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan oleh penulis dalam pembuatan laporan skripsi menggunakan metode sebagai berikut :
Metode Analisa Sistem
Metode analisis sstem yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode berorientasi objek, pada proses analisis teknik analisis yang dilakukan adalah :
Metode Perancangan
Metode analisis sstem yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode berorientasi objek, pada proses analisis teknik analisis yang dilakukan adalah :
Metode Prototype
Metode ini digunakan untuk membuat desain dari tiap interface pada program atau perangkat lunak yang dibuat. Dalam pembuatan prototype bertujuan untuk memperjelas atau menggambarkan seperti apa tampilan dari program secara keseluruhan agar mempermudah dalam pembuatan tampilan program yang dibuat.
Metode Pengujian (Testing)
Dalam skripsi ini metode pengujian yang digunakan yaitu Blackbox Testing. Black-box Testing adalah metode uji coba yang memfokuskan pada keperluan software. Karena itu uji coba Black-box memungkinkan pengembang Software untuk membuat himpunan kondisi input yang akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program metode pengujian black-box berusaha untuk menemukan kesalahan dalam beberapa kategori, diantaranya adalah fungsi-fungsi yang salah atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan performa, kesalahan inisialisasi, dan terminasi.
SISTEMATIKA PENULISAN
Untuk memahami lebih jelas penelitian Skripsi ini, maka dikelompokkan materi menjadi beberapa sub bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN
BAB IV RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN
BAB II
TEORI UMUM
Konsep Dasar Sistem
Definisi Sistem
Menurut Tata Sutabri (2012:6) [1], " Pengertian sistem yang dapat didefinisikan sebagai ‘unsur-unsur yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sistem yang bersangkutan. Unsur-unsur sistem berhubungan erat satu sama lain dimana sifat serta kerja sama antar unsure dalam sistem tersebut mempunyai bentuk tertentu”.
Secara umum, difinisi sistem adalah kumpulan bagian-bagian atau subsistem-subsistem yang di satukan dan dirancang untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitub komponen-komponen Sistem (System Components), batasan-batasan sistem (System Boundaries), penghubung sistem (System Interface), lingkungan luar sistem (System Environment), masukan sistem (System Input), pengolah sistem (System Process), keluaran sistem (System Output), dan sasaran sistem (System Target). Menurut Jogiyanto H.M. dalam Daud F. Tatang (2013)[2], suatu sistem biasanya mempunyai karakteristik tertentu yang dapat dijelaskan adalah sebagai berikut:
Klasifikasi Sistem
Klasifikasi sistem adalah suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lainnya karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi di dalam sistem tersebut. Menurut Jogiyanto H.M. dalam Daut F. Tatang (2014)[2] suatu sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandangan, diantaranya yaitu:
Konsep Dasar Informasi
Definisi Data
Sumber informasi adalah data. Data merupakan sumber dari informasi itu sendiri. Menurut McLeod dalam buku Yakub (Yakub, 2012:5)[3]. “Data adalah deskripsi kenyataan yang menggambarkan adanya suatu kejadian (event), data terdiri dari fakta (fact) dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai”. Data dapat berbentuk nilai yang terformat, teks , citra, audio dan video.
Metode Pengolahan Data
Menurut Yakub (2012:17)[3], “Sistem informasi dalam organisasi biasanya terdiri atas berbagai metode pengolahan data”. Metode pengolahan data terdiri dari:
Definisi Informasi
Menurut George H.B & William S.H. (2014:18)[4], “Informasi adalah data diolah sehingga dapat dijadikan dasar untuk mengambil keputusan”.
Konsep Dasar Sistem Informasi
Definisi Dasar Sistem Informasi
Menurut Sutarman (2012:13)[5], ”Sistem Informasi adalah sistem yang dapat didefinisikan dengan mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, menyebabkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan, kalkulasi)”.
Menurut Hidayat (2010:15)[6], ”Sistem Informasi adalah sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil keputusan atau mengendalikan organisasi”.
Dari Kedua pendapat tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa Sistem Informasi adalah prosedur yang terdiri dari pengumpulan, pemprosesan, dan penyimpanan data sehingga memberikan informasi bagi pengambil keputusan atau mengendalikan organisasi.
Komponen Sistem Informasi
Sutabri (2012:47)[2] mengemukakan bahwa “Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan ( Building Block ), yang terdiri dari blok masukan, blok model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blok kendali. Sebagai suatu sistem, keenam blok bangunan tersebut masing-masing saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran”. Blok bangunan itu terdiri dari :
Infrastruktur Teknologi
Menurut Sutarman (2012:5)[5], “Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi. Agar tujuan pokok tersebut terlaksana, maka harusada elemen-elemen yang mendukungnya. Elemen-elemen dari sistem komputer adalah software, hardware, dan brainware”.
Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan. Hardware tanpa adanya software, tidak akan berfungsi seperti yang di harapkan, hanya berupa benda mati saja. Software akan mengoperasikan hardware. Hadware yang sudah didukung oleh software juga tidak akan berfungsi jika tidak ada manusia yang mengoperasikannya.
Tujuan Sistem
Menurut Sutarman (2012:6)[5], “Kemampuan komputer yang paling menajubkan adalah kecepatan komputer dapat melakukan suatu operasi dasar, seperti perhitungan, penjumlahan atau pengurangan dalam waktu yang sangat cepat, yaitu dalam satuan millisecond, microsecond, nanosecond, atau picosecond. Komputer yang paling cepat dapat melakukan operasi dalam waktu picosecond”.
Misalnya manusia dapat menyelesaikan suatu perhitungan penjumlahan dalam waktu satu detik. Apabila kecepatan komputernya adalah picosecond, detik operasi pertambahan yang dilakukan oleh komputer akan diselesaikan oleh manusia dalam waktu satu triliun detik atau 31709 tahun.
Kemampuan komputer lain adalah ketepatannya. Kalau manusia lelah, maka mentalnya akan luluh (mental fatique), yang akibatnya cenderung untuk melakukan kesalahan. Komputer akan mengalami kesalahan, apabila:
Konsep Dasar Perancangan Sistem
Definisi Perancangan Sistem
Menurut Satzinger,(2010:4) [7], “Perancangan Sistem adalah proses dari menspesifikasikan secara detail mengenai beberapa banyak komponen dari sistem informasi yang harus diimplementasikan secara fisik.
Dari definisi diatas maka dapat disimpulkan bahwa perancangan sistem adalah kegiatan merancang sebuah sistem informasi secara detail dan lebih baik dari pada sistem sebelumnya.
Tujuan Perancangan Sistem
Menurut Darmawan (2013:228) [8], Tahap Perancangan atau Desain Sistem mempunyai 2 tujuan utama, yaitu :
Menurut Sutabri (2012:225) [2], tahap rancangan sistem dibagi menjadi 2 bagian, yaitu rancangan sistem secara umum dan rinci. Adapun tujuan utama dari tahap rancangan sistem ini adalah sebagai berikut :
Tahap-Tahap Perancangan Sistem
Menurut Al Jufri (2011:141) [9], Langkah-langkah tahap rancangan yaitu :
Konsep Dasar Teknologi Informasi
Definisi Teknologi Informasi
Menurut Sutarman (2012:17) [5], “Teknologi informasi adalah Sebuah aturan yang mendasar, garis besar/acuan, atau ide motivasi, yang diaplikasikan pada sebuah situasi, dan untuk menghasilkan sesuatu yang di harapkan sebagai studi, perancangan, pengembangan, implementasi, dukungan atau manajemen sistem informasi berbasis komputer, khususnya aplikasi perangkat lunak dan perangkat keras computer”.
Menurut Yustianti (2012:14) [10], “Teknologi Informasi adalah komponen tertentu pada sebuah sistem”.Namun, hanya sedikit teknologi informasi (TI) yang digunakan secara tepisah. Alangkah baiknya, apabila TI digunakan dengan cara efektif, yaitu ketika mereka dikombinasikan atau digabungkan kedalam sistem informasi, berbagai macam komponen-komponen seperti hardware, software, database, network, dan people yang penting bagi suatu sistem untuk dapat beroperasi.
Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi merupakan kumpulan dari komponen-komponen hardware yang terdiri dari hardware, software, database, network, people dan jaringan telekomunikasi yang penting bagi suatu sistem untuk dapat beroperasi.
Tujuan Teknologi Informasi
Menurut Sutarman (2012:17) [5], “tujuan teknologi Informasi memiliki tiga tujuan, yaitu:
Fungsi Teknologi Informasi
Menurut Sutarman (2012:18) [5], teknologi informasi memiliki 6 (enam) fungsi, yaitu sebagai berikut:
Konsep Dasar Basis Data (Database)
Definisi Basis Data
Menurut Prasetio (2012:181) [11], “Database adalah sebuah struktur yang umumnya dikategorikan dalam 2 (dua) hal, sebuah database flat dan sebuah database relasional. Database relasional lebih disukai karena lebih masuk akal dibandingkan database flat”.
Menurut Kadir (2013:218) [12], “Basis data (database) adalah suatu pengorganisasian sekumpulan data yang saling terkait sehingga memudahkan aktivitas untuk memperoleh informasi.”
Dari definisi ini, terdapat tiga hal yang berhubungan dengan database, yaitu sebagai berikut ini:
Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas dapat ditarik kesimpulan database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi informasi dari basis data tersebut.
Definisi Database Management Sistem (DBMS)
Menurut Kadir (2013:218) [12], “DBMS adalah perangkat lunak sistem yang memungkinkan para pemakai membuat, memelihara, mengontrol dan mengakses basis data dengan cara yang praktis dan efisien”.
Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa DBMS adalah sebuah alat untuk memudahkan pemakai mengakses basis data untuk memperoleh informasi.
Bahasa Basis Data (Database Language)
Menurut Kadir (2013:226) [12], “Semua DBMS memiliki dua macam bahasa yang digunakan untuk mengelola dan mengoperasikan data, yaitu bahasa definisi data (Data Definition Language/DDL) dan bahasa manipulasi data (Data Manipulation Language/DML)”.
DDL adalah perintah-perintah yang biasa digunakan oleh administrator basis data untuk mendefinisikan skema basis data dan juga subskema. DML adalah perintah-perintah yang dgunakan untuk hal-hal seperti:
Teori Khusus
Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)
Definisi UML
Menurut adi Nugroho (2011:119)[13], “Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa untuk menspesifikasi, memvisuali sasikan, serta mengkontruksi bangunan dasar sistem perangkat lunak, termasuk melibatkan pemodelan aturan-aturan bisnis”. Menurut Widodo (2011:6) [14], “UML adalah bahasa pemodelan standar yang memiliki sintak dan semantik”.
Tipe-Tipe Diagram UML
Menurut Widodo (2011:10) [14], Berikut ini adalah definisi mengenai 9 diagram UML:
Konsep Dasar Perencanaan Anggaran
Pengertian Anggaran
Anggaran merupakan intrumen penting di dalam manajemen karena merupakan bagian dari oerencanaan yang termasukdalam fungsi manajemen. Di dalam sektor swasta maupun sektor publik termasuk pemerintah. Anggaran dalam akuntansi perusahaan merupakan dasar pelaksanaan suatu kegiatan yang dapat di biayai oleh keuangan perusahaan. Sedangkan penganggaran (budgetting) merupakan aktivitas mengalokasikan sumber keuangan yang terbatas untuk pembiayaan belanja perusahaan yang cenderung tanpa batas. Penganggaran merupakan aktivitas yang terus menerus dari perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, pelaporan, dan pemeriksaan. proses ini dikenal sebagai siklus anggaran (budgetting).
Menurut M. Nafarin (2012:19) [15] “ Anggaran adalah suatu rencana tertulis mengenai kegiatan suatu organisasi yang dinyatakan secara kualitatif dan umumnya dinyatakan dalam satuan uang atau dalam jangka waktu tertentu.”
Menurut Gunawan Adisaputro (2009:6)[16] “Anggaran adalah suatu pendekatan yang formal dan sistematis daripada pelaksanaan tanggung jawab manajemen didalam perencanaan, koordinasi dan pengawasan.”
Tujuan Penyusunan Anggaran
Anggaran merupakan alat dalam manajemen yang dapat memberikan petunjuk mengenai beberapa perkiraan yang tersedia pada suatu saat dan untuk beberapa lama, tujuan penyusunan anggaran dalam setiap perusahaan pada dasarnya sama, yaitu merencanakan posisi anggaran untuk suatu periode tertentu yang akan datang.
Menurut M. Nafarin (2012:19) [15] tujuan anggaran adalah :
Berdasarkan definisi diatas, penulis dapat menyimpulkan bahwa tujuan anggaran adalah untuk memberikan batasan atas jumlah dana yang dicari dan digunakan. Menyediakan rencana rinci mengenai aktivitas dengan maksud mengurangi ketidakpastian dan memberikan pengarahan yang jelas bagi individu dan kelompok dalam upaya mencapai tujuan perusahaan.
Fungsi Anggaran
Fungsi anggaran menurut M. Nafarin (2012: 65) [15] antara lain adalah sebagai berikut :
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa anggaran merupakan alat untuk membantu manajemen dalam pelaksanaan, fungsi perencanaan, koordinasi, pengawasan dan juga sebagai pedoman kerja dalam menjalankan perusahaan untuk tujuan yang telah ditetapkan.
Manfaat Anggaran
Adanya anggaran mempermudah manajemen dalam melakukan perencanaan sebagai prioritas utama dalam menjalankan tugas mereka, untuk lebih jelasnya penulis sajikan manfaat dari anggaran menurut para ahli, yaitu :
Menurut Gunawan Adisaputro dan Marwan Asri (2010:20-21) [16] penyusunan anggaran secara cermat dan baik akan mendatangkan manfaat-manfaat bagi perusahaan, yaitu :
Menurut Dedi Nordiawan (2012:15) [17] anggaran mempunyai banyak manfaat, antara lain:
Menurut M. Nafarin (2012:20) [15] manfaat anggaran antara lain :
Konsep Dasar PHP
Definisi PHP
Kustiyahningsih, Yeni. 2011[17]” PHP (atau resminya PHP: Hypertext Preprosesor) adalah skrip bersifat Bersifat server-side yang di tambahkan ke dalam HTML. PHP sendiri merupakan singkatan dari Personal Home Page Tools. Skrip ini akan membuat suatu aplikasi dapat di integrasikan ke dalam HTML sehingga suatu halaman web tidak lagi bersifat statis, namun menjadi bersifat dinamis. Sifat server side berarti pengerjaan skrip di lakukan di server, baru kemudian hasilnya di kirimkan ke browser””.
Agus Saputra, dkk (2012:2) [18], berpendapat bahwa ”PHP memiliki kepanjangan PHP Hypertext Preprocessor merupakan suatu bahasa pemrograman yang difungsikan untuk membangun suatu website dinamis. PHP menyatu dengan kode HTML, maksudnya adalah beda kondisi, HTML digunakan sebagai pembangun atau pondasi dari kerangka layout web, sedangkan PHP difungsikan sebagi prosesnya, sehingga dengan adanya PHP tersebut, sebuah web akan sangat mudah dimaintenence”.
Konsep Dasar Web
Definisi Web
Menurut Kadir (2013:327) [12], “Web adalah sebuah program yang dibangun dengan menggunakan bahasa yang disebut HTML (Hypertext Markup Language)”.
Aplikasi web itu sendiri dapat dibagi menjadi Web Statis dan Web Dinamis. Web Statis dibentuk dengan menggunakan HTML saja. Disebut statis karena pengguna tidak dapat berinteraksi dengan web tersebut. Web Dinamis dibentuk tidak hanya dengan HTML tetapi juga dengan perangkat lunak tambahan. Sehingga Web Dinamis memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan Web Server.
Definisi Aplikasi Web
Aplikasi web adalah jenis aplikasi yang diakses melalui jaringan seperti internet atau intranet , seperti : internet explorer dan Mozilla Firefox. Dengan menggunakan aplikasi web, kita hanya perlu menempatkan aplikasi dalam sebuah server dan dengan sendirinya aplikasi tersebut dapat diakses dari manapun, sepanjang pemakai dapat mengakses web server-nya. Web server adalah server yang melayani permintaan aplikasi web. Aplikasi web yang paling dasar ditulis dengan menggunakan HTML (Hypertext Markup Language).
Definisi HTML
Menurut Simarmata (2010:52) [19], HTML adalah bahasa markup untuk menyebaran informasi pada website. Ketika merancang HTML, ide ini diambil dari Standart Generalized Markup Language (SGML). SGML adalah cara yang terstandarisasi dari pengorganisasian dan informasi yang terstruktur di dalam dokumen atau sekumpulan dokumen. Walaupun HTML tidak dengan mudah dapat dipahami kebanyakan orang, ketika diterbitkan penggunaanya menjadi jelas.
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa HTML adalah bahasa resmi untuk membangun sebuah website yang bersifat informatif.
Konsep Dasar Adobe Dreamweaver
Definisi Adobe Dreamweaver
Menurut Wahana Komputer (2010:2) [20], ”Adobe Dreamweaver merupakan salah satu program aplikasi yang digunakan untuk membangun sebuah website, baik secara grafis maupun dengan menuliskan kode sumber secara langsung”.
Menurut Sibero (2011:384), ”Dreamweaver merupakan sebuah produk web developer yang dikembangkan oleh Adobe System Inc., sebelumnya produk Dreamweaver dikembangkan oleh Macromedia Inc, yang kemudian sampai saat ini perkembangannya diteruskan oleh Adobe System Inc, Dreamweaver dikembangkan dan dirilis dengan kode nama Creative Suit (CS)”.
Konsep Dasar Database
Menurut Anhar (2010:45) [21], ”Database adalah sekumpulan tabel-tabel yang berisi data dan merupakan kumpulan dari field atau kolom. Struktur file yang menyusun sebuah database adalah Data Record dan Field”.
Menurut Kustiyaningsih (2011:146) [17], ”Database adalah struktur penyimpanan data. Untuk menambah, mengakses, dan memproses, data yang disimpan dalam sebuah database komputer, diperlukan sistem manajemen database seperti MySQL Server.
Konsep Dasar XAMPP
Menurut Puspitasari A (2011:1)[22], XAMPP adalah sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server MySQL dan support php programming. XAMPP merupakan software yang mudah digunakan. Gratis dan mendukung instalasi di linux dan windows. Keuntungan lainnya adalah Cuma menginstal 1 kali sudah tersedia apache web server, MySQL database server, php support (php4 dan php5) dan beberapa modul lainnya hanya bedaya kalau versi windows selalu dalam bentuk instalasi grafis dan yang linux dalam bentuk file terkompresi tar.gz kelebihan lain yang berbeda dari versi untuk windows adalah memeliki fitur untuk mengaktifkan sebuah server secara grafis, sedangkan linux masih berupa perintah-perintah di dalam console. Oleh karena itu versi untuk linux sulit untuk dioperasikan.
Konsep Dasar MySQL
”MySQL adalah sebuah software open source yang digunakan untuk membuat sebuah database” (Kadir, 2010:2) [12].
Menurut Wahana Komputer (2010:21) [20], MySQL adalah database server open source yang cukup popular keberadaannya”.
Menurut Arief (2011:151), “MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal dan banyak digunakan untuk membangun aplikasi web yang menggunakan database sebagai sumber dan pengelolaan datanya”.Definisi Perancangan Sistem SDLC
Menurut Agus Mulyanto (2009:271) [23],“Perancangan terdiri dari dua aktifitas utama, yaitu perancangan perangkat keras meliputi perancangan arsitektur serta perancangan perangkat lunak yang meliputi perancangan database yang berupa ERD (Entity Relationship Diagram) dan perancangan sistem yang dapat berupa DFD (Data Flow Diagram)”.
Menurut Siti Aisyah dan Nawang Kalbuana dalam jurnal CCIT (2011:203)[24]pada metode analisa sistem dan perancangan yang menggunakan metode yang dikenal dengan nama System Develoment Life Cycle (SDLC) atau waterfall. SDLC (System Develoment Life Cycle)atau waterfall merupakan metodelogi umum dalam pengembangan sistem yang menandai kemajuan dari usaha analisa dan desain. Langkah-langkah SDLC (System Develoment Life Cycle) meliputi fase-fase sebagai berikut:
Dari definisi di atas dapat diketahui bahwa tujuan dari pada perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem dan juga untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancangan bangun yang lengkap kepada pemprogram komputer dan ahli-ahli tekhnik lainnya yang terlibat.
Konsep Dasar Elisitasi
Menurut Guritno dkk (2010:302) [24], “elisitasi adalah rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”.
Tahapan Elisitasi
Menurut Guritno dkk (2011:302) [24] elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu :
Konsep Dasar Black Box Testing
Definisi Black Box Testing
Menurut Muhamad ali (2011:6) [25], Pengujian black box testing dilakukan dengan cara menguji beberapa aspek sistem dengan sedikit memperhatikan struktur logikal internal perangkat lunak. Perangkat lunak dapat berfungsi dengan baik yaitu pada saat input diberikan dan output memberikan hasil sesuai dengan spesifikasi sistem yang dibuat.
Kelebihan Black Box Testing
Menurut Rizky (2011:264)[26]Beberapa keuntungan yang diperoleh dari jenis testing ini antara lain :
Tujuan Pengujian Black Box Testing
Menurut ahmad taslim dikutip dari academia.edu (tanggal akses 12 Oktober 2015)[27]. Diakses tanggal tanggal akses 12 Oktober 2015, 18.35</ref>. Pengujian black-box berfokus pada persyaratan fungsional PL. Pengujian ini memungkinkan analis system memperoleh kumpulan kondisi input yang akan mengerjakan seluruh keperluan fungsional program. Tujuan metode ini mencari kesalahan pada:
Metode ini tidak terfokus pada struktur kontrol seperti pengujian white box tetapi pada domain informasi.
Konsep Dasar Literature Review
Menurut Guritno dkk (2011:86)[24], Literature Review dalam suatu penelitian adalah mengetahui apakah para peneliti lain telah menemukan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan penelitian yang kita rumuskan. Jika dapat menemukan jawaban pertanyaan penelitian tersebut dalam berbagai pustaka atau laporan hasil penelitian yang paling aktual, maka kita tidak perlu melakukan penelitian yang sama.
Langkah-Langkah Literature Review
Menurut Guritno dkk (2011:87) [24], dalam melakukan kajian literature review, langkah-langkah yang dilakukan sbagai berikut :
Study Pustaka (Literature Review)
Dalam upaya penerapan metode penelitian yang akan dilakukan, dan upaya pengembangan, penyempurnaan , perlu dilakukan study pustaka atau literature review , Diantaranya yaitu :
BAB III
Gambaran Umum PT Sintech Berkah Abadi
Mengenai PT Sintech Berkah Abadi
PT Sintech Berkah Abadi menyediakan layanan untuk berbagai jenis bisnis dalam banyak bidang. Pelanggan kami meliputi komunitas dalam masyarakat, lembaga pemerintah, perusahaan skala kecil dan menengah, perusahaan skala besar dan berbagai bidang usaha dengan konsep teknologi informasi serta layanan yang sesuai dengan kebutuhan.
PT Sintech Berkah Abadi adalah salah satu dari penyedia solusi perangkat lunak di pasar global, memberikan solusi bisnis dan berteknologi tinggi berbasis layanan untuk para pelanggan yang tersebar di seluruh Indonesia.
PT Sintech Berkah Abadi memiliki tim yang kuat dengan ukuran pelaksanaan proyek besar dan mengerahkan seluruh kemampuannya untuk memberikan pelayanan yang berkualitas tinggi kepada pelanggan. Salah satu kunci keberhasilan kami adalah adaptasi kami terhadap berbagai macam dan aneka kebutuhan akan sistem informasi komputer sehingga menghasilkan Manajemen Kualitas, Manajemen Proyek, kebutuhan Infrastruktur, dan lainnya dengan sempurna untuk memberikan kepuasan kepada para pelanggan kami.
Memegang portfolio yang terdiri dari produk, proyek dan layanan konsultasi, kami membuat produk inovatif dan menawarkan solusi terkini untuk permintaan pasar yang dinamis dan lingkungan digital yang dinamis.
Profil
Visi Dan Misi
Adapun visi dan misi dari perusahaan adalah sebagai berikut :
Legalitas
Layanan Yang Dihasilkan
Berikut adalah layanan yang diberikan oleh perusahaan :
Produk Yang Dihasilkan
Berikut adalah beberapa produk yang telah dihasilkan oleh PT Sintech Berkah Abadi :
Klien PT Sintech Berkah Abadi
Berikut adalah klien PT Sintech Berkah Abadi :
Struktur Organisasi PT Sintech Berkah Abadi
Suatu organisasi atau perusahaan memilki struktur organisasi yang digunakan untuk memudahkan pengkoordinasian dan penyatuan usaha, untuk menunjukkan kerangka-kerangka hubungan diantara fungsi, bagian-bagian maupun tugas dan wewenang, Serta untuk menunjukan rantai (garis) perintah dan perangkapan fungsi yang diperlukan dalam suatu organisasi.
Struktur Organisasi PT Sintech Berkah Abadi
Tugas dan Wewenang
Pada PT Sintech Berkah Abadi terdapat bagian-bagian yang memiliki tugas dan wewenang dalam menyelesaikan semua pekerjaan. Adapun tugas dan wewenangnya sebagai berikut :
Tata Laksana Sistem yang Sedang Berjalan
Untuk menganalisis sistem yang berjalan pada PT Sintech Berkah Abadi, penelitian menggunakan Software Visual Paradigm for Unified Modeling Language (UML) 6.4 Enterprise Edition untuk menggambarkan Use Case diagram, Activity diagram
Prosedur Sistem yang Sedang Berjalan
Berikut Adalah Prosedur Sistem informasi Perencanaan Penganggaran pada PT Sintech Berkah Abadi
Analisis Sistem Yang Berjalan Pada Use Case Diagram
Dibawah ini adalah analisis menggunakan use case diagram pada sistem informasi perencanaan penganggaran yang sedang berjalan di PT Sintech Berkah Abadi
Use Case Diagram Sistem yang Berjalan
Berdasarkan Gambar 3.2 Use Case Diagram Sistem informasi yang Sedang Berjalan,terdapat :
Nama use case : Membuat Perencanaan Penganggaran
Nama actor : Semua Divisi
Skenario : semua divisi membuat perencanaan penganggaran sesuai tahun penganggaran
Nama use case : Membuat Perencanaan Penganggaran
Nama actor : Semua Divisi
Skenario : semua divisi membuat perencanaan penganggaran sesuai tahun penganggaran
Nama use case : Hasil Perencanaan Penganggaran
Nama actor : Semua Divisi, Direktur
Skenario : semua divisi memdapatkan hasil perencanaan penganggaran yang telah di buat
Nama use case : Di Setujui
Nama actor : Direktur
Skenario : direktur menyutujui hasil perencanaan penganggaran yang sesuai dari semua divisi
Nama use case : Tidak Di menyutujui
Nama actor : Direktur
Skenario : direktur tidak menyutujui hasil dari perencanaan penganggaran yang nilai perencanaan penganggaran nya tidak wajar
Nama use case : Perencanaan penganggaran yang di setujui
Nama actor : Divisi keuangan, Semua divisi
Skenario : Semua divisi memberikan perencanaan penganggaran yang telah di setujui kepada divisi keuangan untuk memcatat data realisasi anggaran
Analisis Sistem Yang Berjalan Pada Activity Diagram
Berikut adalah analisis sistem informasi laporan keuangan pada activity diagram di PT Sintech Berkah Abadi
Activity Diagram Sistem yang Berjalan
Activity Diagram Berdasarkan gambar 3.3 Activity Diagram sistem yang berjalan, terdapat :
Analisis Sistem Yang Berjalan
Analisis Batasan Sistem
Batasan sistem yang akan dibahas pada penelitian ini yaitu hanya mencangkup penginputan data nilai kontrak dan biaya pengeluaran proyek yang dikerjakan oleh perusahaan, hingga penyajian laporan keuangan perusahaan.
Analisis Masukan, Analisis Proses, Analisis Keluaran
Berikut adalah data atau masukan yang digunakan :
Nama masukan : Perencanaan Penganggaran
Fungsi : Sebagai data yang di input untuk Merencanakan penganggaran
Sumber : Semua divisi
Penerima : Semua divisi
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap melakukan perencanaan penganggaran
Keterangan : Berisi nama perencanaan, nama nilai pagu perencanaan, tahun anggaran,rincian anggaran
Analisis Proses
Berikut proses yang dilaksanakan dalam mengolah data menjadi informasi :
Nama proses : merencanakan penggaran
Masukan : perencanaan penganggaran
Ringkasan proses: Membuat perencanaan penganggaran
Nama proses : Poses verifikasi
Masukan : hasil perencanaan penganggaran
Hak akses : direktur
Ringkasan proses : Menyutujui atau tidak menyutujui perencanaan penganggaran yang telah di buat
Analisis Keluaran
Dari proses yang sudah dilakukan maka akan menghasilkan keluaran sebagai berikut :
Nama Keluaran : Laporan Perencanaan Penganggaran
Fungsi : Sebagai data merealisasikan penganggaran
Media : Kertas
Keterangan : Berisi nama perencanaan, nama nilai pagu perencanaan, tahun anggaran,rincian anggaran, status
Konfigurasi Sistem Yang Berjalan
Analisis Perangkat Keras (Hardware)
Berikut adalah spesifikasi perangkat keras yang digunakan untuk pengolahan data laporan keuangan dagang :
Analisis Perangkat Lunak (Software)
Berikut adalah software yang digunakan untuk menunjang proses pengolahan data laporan perencanaan penganggaran :
Analisis Hak Akses (Brainware)
Pengguna yang berhak mengakses sistem untuk mengolah data proyek hingga menjadi laporan keuangan perusahaan yaitu hanya admin
Analisis Masalah Yang Terjadi dan Alternatif Pemecahan Masalah
Analisis Masalah Yang Terjadi
Setelah melakukan analisis terhadap sistem informasi laporan keuangan yang berjalan, terdabat beberapa masalah yang mencangkup sebagai berikut :
Alternatif Pemecahan Masalah
Berdasarkan permasalahan diatas, alternatif yang dapat memecahkan permasalahan tersebut adalah dengan membuat sistem baru yaitu sistem informasi laporan keuangan pada PT Sintech Berkah Abadi menggunakan bahasa pemrograman Php dan penyimpanan database Mysql yang berfungsi sebagai berikut:
User Requirement
Elisitasi Tahap I
Elisitasi tahap I merupakan daftar yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dari lapangan yang dilakukan dengan cara observasi dan wawancara mengenai kekurangan dari sistem yang sedang berjalan, dan kebutuhan pengguna sistem yang belum terpenuhi.
Elisitasi Tahap I
Elisitasi Tahap II
Elisitasi tahap II dibentuk berdasarkan elisitasi tahap I yang kemudian diklasifikasikan lagi dengan menggunakan metode MDI.
Elisitasi Tahap II
Keterangan :
M = Mandatory (yang di inginkan)
D = Desirable (diperlukan)
I = Inessential (yang tidak mutlak diinginkan)
Elisitasi Tahap III
Berdasarkan elisitasi tahap II di atas, dibentuklah elisitasi tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML.
Elisitasi Tahap III
Final Draft Elisitasi
Final Draft Elisitasi
BAB IV
Prosedur Usulan Sistem
Ada beberapa prosedur usulan sistem yang dilakukan dalam menjalankan sistem Laporan Keuangan dalam penelitian adalah sebagai berikut :
Semua Divisi
Direktur
Tata Laksana Sistem Yang Diusulkan
Untuk menganalisa sistem yang diusulkan, pada penelitian ini digunakan Software Visual Paradigm for UML 6.4 Enterprise Edition untuk menggambarkan Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, State Machine Diagram dan Class Diagram.
Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Use Case Diagram
Gambar 4.1 Use Case Diagram yang Diusulkan
Dapat dijelaskan gambar 4.1 Use case diagram usulan sistem informasi perencanaan penganggaran pada PT. Sintech Berkah Abadi diatas pada saat ini :
Nama Use case : Perencanaan Penganggaran
Aktor : Semua Divisi, Direktur, Divisi Perencanaan
Skenario : Semua Divisi harus login terlebih dahulu. Kemudian dalam menu master hanya Admin yang dapat masuk untuk menginput dan menampilkan data.
Nama Use case: Data
Aktor : Admin dan Direktur
Skenario : Admin melakukan penginputan perekapan data proyek. Direktur hanya bisa menampilkan data dan tidak dapat menginput data.
Nama Use case: Laporan
Aktor : Admin dan Direktur
Skenario : Direktur selesai menginput data, data akan masuk menjadi laporan laba rugi beserta arus kas. Direktur hanya bisa menampilkan dan melihat data laporan Laba Rugi dan Aarus Kas tanpa melakukan penginputan.
Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Activity Diagram
Gambar 4.2 Activity Diagram yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.2 diatas, rancangan activity diagram diatas terdiri dari :
a. 1 (satu) initial node dimana objek memulai kegiatan.
b. 23 (dua puluh tiga) action state yang mencerminkan suatu aksi.
c. 1 (satu) desicision node digunakan untuk pilihan kondisi.
d. 1 (satu) final node yang merupakan akhir dari kegiatan laporan.
e. 3 (tiga) fork Node yang membagi action state melakukan kegiatan
Rancangan Sistem Pada Activity Diagram Untuk Direktur
Gambar 4.3 Diagram Activity Direktur
Berdasarkan gambar 4.3 diatas, rancangan activity diagram diatas terdiri dari :
a. 1(satu) initial node dimana objek memulai kegiatan.
b. 13(tiga belas) action state yang mencerminkan suatu aksi
c. 1(satu) desicision node digunakan untuk pilihan kondisi.
d. 1 (satu) final node yang merupakan akhir dari kegiatan laporan.
e. 4(empat) fork Node yang membagi action state melakukan kegiatan
Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Sequence Diagram
Sequence Diagram untuk Divisi Perencanaan (admin)
Gambar 4.4 Sequence Diagram Untuk Divisi Perencanaan
Berdasarkan gambar 4.4 diatas, rancangan sequence diagram diatas terdiri dari :
Nama Aktor : Divisi Perencanaan
Life Line : Login, Home, Perencanaan, Detail Perencanaan
Skenario : Divisi Perencanaan terlebih dahulu login, setelah berhasil login masuk ke menu halaman utama yang terdapat menu perencanaan meminta untuk ke halaman perencanaan lalu, tahun anggaran, input id program dan simpan jika berhasil proses menyimpan akan muncul ke halaman perencanaan disana admin divisi perencanaan akan menginput kembalik proses id perencanaan, id satuan, id kegiatan input harga satuan barang dan jumlah (qty) lalu di simpan jika berhasil proses simpal akan muncul di tabel detail perencanaan dan tabel perencanaan
Sequence Diagram untuk Direktur
Gambar 4.5 Sequence Diagram untuk Direktur
Berdasarkan gambar 4.5 diatas, rancangan sequence diagram diatas terdiri dari :
• Nama Aktor : Direktur
• Life line : Login, Home, Anggaran
• Skenario : Direktur terlebih dahulu login, setelah berhasil login masuk ke menu halaman dan meminta halaman Anggaran, melakukan proses update perencanaan anggaran yang diminta simpan jika berhasil proses update statusa akan muncul berhasil.
Sequence Diagram untuk Divisi Perencanaan Penganggaran Yang Telah di Setujui
Gambar 4.6 Sequence diagram untuk Divisi Perencanaan Penganggaran yang di setujui
• Nama Aktor : Dinas
• Life line : Login, Home, Master, Data, Laporan, Logout
• Skenario : Dinas terlebih dahulu login, setelah berhasil login masuk ke menu halaman utama yang terdapat menu mater, data dan laporan. Camat bisa menampillkan data user, menampilkan data warga, menampilkan data kelurahan, menampilkan data kelahiran, menampilkan data kematian, Menampilkan data pindah, menampilkan data warga datang, menampilkan data kelahiran, menampilkan data kematian, menampilkan data pindah, menampilkan data warga datang, menampilkan laporan data penduduk dan logout.
Sistem yang Diusulkan pada State Machine Diagram
Gambar 4.7 State Machine Diagram yang diusulkan
Berdasarkan gambar 4.7 diatas, rancangan state machine diatas terdiri dari :
a. 1 (satu) Initial Node, objek yang diawali.
b. 32 (tiga puluh dua) state, nilai atribut dan nilai link pada suatu waktu tertentu yang dimiliki oleh suatu objek.
c. 1 (satu) final node, objek yang diakhiri.
Rancangan Sistem yang Diusulkan pada Class Diagram Diagram
Gambar 4.8 Class Diagram yang diusulkan
Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan suatu sistem, sekaligus menewarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut.
Rancangan Basis Data
Pada bab ini menjelaskan secara terperinci rancangan-rancangan yang diusulkan pada bagian basis data yang merupakan penjabaran diagram-diagram diatas.
Spesifikasi Basis Data (Database)
Spesifikasi database merupakan desain basis data yang dianggap telah normal. Desain database menjelaskan media penyimpanan yang digunakan, Spesifikasi database yang digunakan dalam sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut :
1. Nama File : Akun Kegiatan
Media : Harddisk
Isi : (id_kegiatan+ nm_kegiatan)
Primary Key : id_kegiatan
Panjang Record : 65
Tabel 4.1 Akun_Kegiatan
2. Nama File : Akun Program
Media : Hardisk
Isi : (id_program+ nm_program)
Primary Key : id_program
Panjang Record : 57
Tabel 4.2 Akun_Program
3. Nama File : Detail Perencanaan
Media :Harddisk
Isi : ( id_detail_perencanaan + id_perencanaan + id_kegiatan+ id_satuan+harga_satuan+jumlah)
Primary Key : id_detail_perencanaan
Panjang Record : 62
Tabel 4.3 Tabel detail_perecanaan
4. Nama File : Divisi
Media : harddisk
Isi : ( id_divisi + nm_divisi+keterangan)
Primary Key : id_divisi
Panjang Record : 78
Tabel 4.4 Tabel Divisi
5. Nama File : Jabatan
Media : Harddisk
Isi : (id_jabatan + nm_jabatan)
Primary Key : id_jabatan
Panjang Record : 35
Tabel 4.5 Tabel Jabatan
6. Nama File : Pegawai
Media : Harddisk
Isi : (id_pegawai + id_jabatan + id_divisi + nm_pegawai + jenis_kelamin + tgl lahir + alamat + no_telepon + agama)
Primary Key : id_pegawai
Panjang Record : 66
Tabel 4.6 Tabel Pegawai
7. Nama File : Perencanaan
Media : Harddisk
Isi : (id_Perencanaan + tahun + id_divisi + id_program + ajukan + status + catatan)
Primary Key : id_perencanaan
Panjang Record : 27
Tabel 4.7 Perencanaan
8. Nama File : Realisasi
Media : Harddisk
Isi : (id_realisasi + id_detail_perencanaan +tgl_realisasi + id_satuan + jumlah_satuan + harga_satuan_realisasi + keterangan_realisasi + nilai_realisasi)
Primary Key : id_realisasi
Panjang Record : 102
Tabel 4.8 Tabel Realisasi
9. Nama File : Satuan
Media : Harddisk
Isi : (id_satuan + nm_satuan)
Primary Key : id_satuan
Panjang Record : 15
Tabel 4.9 Tabel Satuan
10. Nama File : User
Media : Harddisk
Isi : (id_user + id_jabatan + user_name + password + pertanyaan_keamanan + jawaban + level)
Primary Key : id_user
Panjang Record : 127
Tabel 4.10 Tabel User
BAB V
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dan untuk dapat menjawab perumusan masalah yang telah dijabarkan pada BAB I tersebut, maka dapat di ambil kesimpulan:
Saran
Dengan melihat kesimpulan yang ada, maka penulis ingin memberikan saran saran yang sesuai dengan apa yang penulis telah alami selama menyelesaikan laporan Skripsi ini. Adapun saran-saran tersebut sebagai berikut :
DAFTAR PUSTAKA