SI1211472935: Perbedaan revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
Baris 1.163: | Baris 1.163: | ||
− | = | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> |
− | = | + | <p style="line-height: 2"></p> |
+ | <p><strong>Analisa Sistem</strong><br /> | ||
+ | <strong>2.4.1. Definisi Analisa Sistem</strong><br /> | ||
+ | Menurut Mulyanto (2009:125), Analisa sistem adalah teori sistem umum yang sebagai sebuah landasan konseptual yang mempunyai tujuan untuk memperbaiki berbagai fungsi didalam sistem yang sedang berjalan agar menjadi lebih efisien, mengubah sasaran sistem yang sedang berjalan, merancang atau mengganti <em>output </em>yang sdang digunakan, untuk mencapai tujuan yang sama dengan seperangkat <em>input</em> yang lain (biasa jadi lebih sederhana dan lebih interatif) atau melakukan beberapa perbaikan serupa. <br /> | ||
+ | Berdasarkan beberapa pendapat para ahli yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa analisis sitem adalah suatu proses sistem yang secara umum digunakan sebagai landasan konseptual yang mempunyai tujuan untuk memperbaiki berbagai fungsi didalam suatu sistem tertentu. </p> | ||
+ | </div> | ||
− | = | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> |
+ | <p style="line-height: 2"></p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Tujuan Analisis Sistem</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Dikutip dalam Jurnal CCIT, tujuan utama “Tahap analisis adalah untuk memahami dan mencatatkan keperluan-keperluan dalam pengajaran erat pengolahan permintaan-permintaan yang terur menerus berubah” (Tanti, 2009:208).</p> | ||
+ | </div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | + | <ol> | |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Fungsi Analisa Sistem</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Adapun fungsi analisis sistem adalah, (Goal, 2008:74):</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Mengidentifikasi masalah-masalah kebutuhan pemakai (<em>user).</em></li> | ||
+ | <li>Menyatakan secara spesifik sasaran yang harus dicapai untuk memenuhi kebutuhan pemakai.</li> | ||
+ | <li>Memilih alternatif-alternatif metode pemecahan masalah yang paling tepat.</li> | ||
+ | <li>Merencanakan dan menerapkan rancangan sistem. </li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Tahap-tahap Analisa Sistem</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Tahap analisis sistem terdiri dari beberapa kegiatan-kegiatan sebagai berikut, (Mustakini, 2008:435) yaitu:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Studi pendahuluan</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Kegiatan awal dari analisis sistem adalah studi awal atau studi pendahuluan tentang jenis, ruang lingkup dan pemahaman awal dari proyek. </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Studi kelayakan</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Studi kelayakan terdiri dari lima macam kelayakan yang disebut dengan TELOS (<em>Technical Economic Legal Operational Schedule</em>). </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Memahami sistem yang ada</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Memahami sistem yang ada dapat dilakukan dengan melakukan penelitian untuk mendapatkan data tentang sistem yang ada. Penelitian dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Menentukan jenis penelitiannya;</li> | ||
+ | <li>Merencanakan jadwal penelitian;</li> | ||
+ | <li>Membuat penugasan penelitian;</li> | ||
+ | <li>Melakukan hasil penelitian;</li> | ||
+ | <li>Mengumpulkan hasil penelitian.</li> | ||
+ | <li>Mengidentifikasi permasalahan dan kebutuhan informasi pemakai</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Mengidentifikasi masalah disistem lama agar dapat diperbaiki disistem yang baru. Mengidentifikasi masalah dilakukan dengan mengidentifikasi penyebab masalahnya. </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Menganalisa hasil penelitian</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menganalisa hasil penelitian terdiri dari menganalisa kelemahan sistem yang lama dan menganalisa kebutuhan informasi pemakai.</p> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Perancangan Sistem</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p><strong>2.5.1. Definisi Perancangan</strong><br /> | ||
+ | “Perancangan sistem adalah suatu fase dimana diperlukan suatu keahlian perencanaan untuk elemen-elemen komputer yang akan menggunakan sistem baru. Ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam perancangan sistem yaitu pemilihan peralatan dan program komputer untuk sistem yang baru”. (Kristanto, 2008:61).<br /> | ||
+ | <br /> | ||
+ | Menurut Siti Aisyah dan Nawang Kalbuana dalam jurnal CCIT (2011:197) Pada metode analisa sistem dan perancangan yang menggunakan metode yang dikenal dengan nama <em>System Development Life Cycle</em> (SDLC). SDLC merupakan metodelogi umum dalam pengembangan sistem yang menandai kemajuan dari usaha analisa dan desain. Langkah-langkah SDLC meliputi fase-fase sebagai berikut:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li> Perancangan Sistem : Dalam tahapan perencanaan sistem ini dijelaskan bagaimana langkah-langkah dalam perancangan aplikasi kemahasiswaan dengan teknologi <em>mobile.</em></li> | ||
+ | <li> Analisa Sistem: Melakukan analisa sistem yang akan dirancang, serta melakukan penelitian terhadap kebutuhan-kebutuhan sistem, apa saja kekurangannya. </li> | ||
+ | <li>Perancangan : Yaitu tahapan untuk melakukan perancangan aplikasi<em> mobile, </em>terdapat tiga tahapan perancangan, yaitu: perancangan <em>interface</em>, perancangan isi, dan perancangan program. </li> | ||
+ | <li><em>Testing</em> : Setelah sistem berhasil dirancang, langkah selanjutnya adalah pengujian untuk melihat apakah sistem telah dibuat sesuai dengan kebutuhan. Dalam tahap ini, juga dilakukan penyesuaian-penyesuaian akhir. </li> | ||
+ | <li>Implementasi : Pada tahap ini, program yang telah diuji secara <em>offline</em> kemudian diimplementasikan <em>online</em> dan dipublish secara resmi.</li> | ||
+ | <li><em>Maintenance</em> : Langkah terakhir dari SDLC yaitu <em>maintenance</em> dimana pada tahap ini sistem secara sistematis diperbaiki dan ditingkatkan.</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p> <br /> | ||
+ | Gambar 2.4. Perancangan Sistem Dengan Metode SDLC</p> | ||
+ | <p>Ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam perancangan sistem yaitu pemilihan peralatan dan program komputer untuk sistem yang baru. Perancangan sistem meliputi kegiatan sebagai berikut, (Kristanto, 2008:65):</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Menyiapkan <em>design</em> terinci sistem;</li> | ||
+ | <li>Identifikasi konfigurasi perangkat keras dan perangkat lunak;</li> | ||
+ | <li>Evaluasi konfigurasi sistem <em>alternative;</em></li> | ||
+ | <li>Memiliki konfigurasi <em>hardware</em> dan <em>software;</em></li> | ||
+ | <li>Laporan ke manajemen.</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong><em>Unified Modelling Languange</em></strong><strong> (UML)</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p><strong>2.6.1 Definisi <em>Unified Modelling Languange</em> (UML)</strong><br /> | ||
+ | Menurut Nugroho (2010:6), “UML (<em>Unified </em><em>Modelling</em><em>Languange</em>) adalah bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma (beroriestasi objek),” pemodelan (modelilling) sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang komplek sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami.<br /> | ||
+ | Menurut Padeli dkk dalam jurnal CCIT (2008:70), “UML (<em>Unified Modelilling Languange</em>) adalah salah satu alat bantu yang sangat handal dalam bidang pengembangan sistem yang berorientasi objek”. Hal ini disebabkan karena UML menyediakan bahasa pemodelan visual yang memungkinkan pengembangan sistem untuk membuat cetak biru atas visi mereka dalam bentuk yang baku. Sebagai sebuah sketsa, UML berfungsi sebagai jembatan dalam mengkomunikasikan beberapa aspek dari sistem</p> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | + | <p><strong>Konsep Pemodelan Menggunakan UML</strong><br /> | |
+ | <strong> </strong>Menurut Widodo (2011:10), beberapa literature menyebutkan bahwa UML menyediakan sembilan jenis <em>Diagram </em>, yang lain menyebutkan delapan karena adanya beberapa <em>Diagram </em> yang digabaung, misalnya <em>Diagram </em> komunikasi, <em>Diagram </em> urutan dan <em>Diagram </em> pewaktuan digabung menjadi <em>Diagram </em> interaksi. Namun demikian model-model itu dapat dikompokkan berdasarkan sifatnya yaitu statis atau dinamis, jenis <em>Diagram </em> itu antara lain :<br /> | ||
+ | 1.. <em>Diagram class</em><br /> | ||
+ | Bersifat statis, <em>Diagram </em> ini memperlihatkan himpunan kelas-kelas, antarmuka-antarmuka, kolaborasi-kolaborasi, serta relasi-relasi. <em>Diagram </em> ini umum dijumpai pada pemodelan sistem berorientasi objek, Meskipun bersifat statis sering pula <em>Diagram </em> kelas memuat kelas-kelas aktif.<br /> | ||
+ | <br /> | ||
+ | Gambar 2.5. Contoh <em>Diagram Class</em><br /> | ||
+ | 2.. <em>Diagram </em> <em>use-case</em>.<br /> | ||
+ | Bersifat statis. <em>Diagram </em> ini memperlihatkan himpunan <em>use-case</em> dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). <em>Diagram </em> ini terutama sangat penting untuk mengorganisasi dan memodelkan perilaku suatu sistem yang dibutuhkan serta diharapkan pengguna.<br /> | ||
+ | <br /> | ||
+ | Gambar 2.6. Contoh <em>Diagram Use Cace</em></p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Diagram </em> interaksi dan <em>sequence</em> (urutan). </li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Bersifat dinamis. <em>Diagram </em> urutan adalah interaksi yang menekankan pada pengiriman pesan dalam suatu waktu tertentu.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Diagram </em> komunikasi (<em>communication Diagram </em>). </li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Bersifat dinamis. <em>Diagram </em> sebagai pengganti <em>Diagram </em> kolaborasi UML 1.4 yang menekankan organisasi struktural dari objek-objek yang menerima serta mengirim pesan.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Diagram </em> <em>statechart</em>(<em>statechart Diagram </em>). </li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Bersifat dinamis. <em>Diagram </em> status memperlihatkan keadaan-keadaan pada sistem, memuat status (<em>state</em>), transisi, kejadian serta aktivitas.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Diagram </em> aktivitas (<em>activity Diagram </em>).</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Bersifat dinamis. <em>Diagram </em> aktivitas adalah tipe khusus dari <em>Diagram </em> status yang memperlihatkan aliran dari suatu suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam suatu sistem. <em>Diagram </em> ini terutama penting dalam pemodelan fungsi-fungsi suatu sistem dan memberi tekanan pada aliran kendali antar objek. </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Diagram </em> komponen (<em>component Diagram </em>). </li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Bersifat statis. <em>Diagram </em> komponen ini memperlihatkan organisasi serta kebergantungan sistem/perangkat lunak pada komponen-komponen yang telah ada sebelumnya.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Diagram </em> <em>deployment</em>(<em>deployment Diagram </em>).</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p> Bersifat statis. <em>Diagram </em> inimemperlihatkan konfigurasi saat aplikasi dijalankan (<em>run-time</em>)<em>.</em> Memuat simpul-simpul beserta komponen-komponen yang di dalamnya.<br /> | ||
+ | Kedelapan <em>Diagram </em> ini tidak mutlak harus digunakan dalam pengembangan perangkat lunak, semuanya dibuat sesuai kebutuhan. Pada UML dimungkinkan kita menggunakan <em>Diagram </em>-<em>Diagram </em> lainnya misalnya data <em>flow Diagram </em>, <em>entity</em><em>relationship</em><em>Diagram </em>, dan sebagainya.</p> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p><strong>2.6.3. Bangunan Dasar Metodologi <em>Unified Modelilling Language (UML)</em></strong><br /> | ||
+ | Menurut Nugroho (2010:6). Bangunan dasar metodologi <em>Unified Modelilling Language </em>(UML) adalah ‘bahasa’ pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma ‘berorientasi objek’. Pemodelan (Modelilling) sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami. <br /> | ||
+ | Menurut Nugroho (2010:4), <em>“</em>UML (<em>Unified Modelilling Language</em>) adalah metodologi kolaborasi antara metode-metode <em>Booch</em>, OMT (<em>Object Modelilling Technique</em>), serta OOSE (<em>Object Oriented Software Engineering</em>) dan beberapa metode lainnya, merupakan metodologi yang paling sering digunakan saat ini untuk analisa dan perancangan sistem yang digunakan saat ini untuk analisa dan perancangan sistem dengan metodologi berorientasi objek mengadaptasi maraknya penggunaan “pemrograman berorientasi objek” (OOP).<br /> | ||
+ | Berdasarkan pendapat yang dikemukakan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa “<em>Unified Modelilling Language</em>” (UML) adalah sebuah bahasa yang berdasarkan grafik atau gambar untuk menvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan perangkat lunak berbasis Objek (<em>Object Oriented Programming</em>).<br /> | ||
+ | Ada 4 (empat) <em>things</em> dalam <em>Unified Modelilling Language (UML), </em>yaitu :</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Structural</em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Merupakan bagian yang relatif statis dalam model <em>Unified Modelilling Language </em>(UML)<em>.</em>Bagian yang relatif statis dapat berupa elemen-elemen yang bersifat fisik maupun konseptual.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Behavioral things </em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Merupakan bagian yang dinamis pada model<em> Unified Modelilling Language </em>(UML)<em>,</em> biasanya merupakan kata kerja dari model<em> Unified Modelilling Language </em>(UML)<em>, </em>yang mencerminkan perilaku sepanjang ruang dan waktu.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Grouping </em><em>things</em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Merupakan bagian pengorganisasi dalam <em>Unified Modelilling Language </em>(UML)<em>. </em>Dalam penggambaran model yang rumit kadang diperlukan penggambaran paket yang menyederhanakan model. Paket-paket ini kemudian dapat didekomposisi lebih lanjut. Paket berguna bagi pengelompokkan sesuatu, misalnya model-model dan subsistem-subsistem.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Annotational</em><em> things</em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | Merupakan bagian yang memperjelas model <em>Unified Modelilling Language </em>(UML)dan dapat berupa komentar-komentar yang menjelaskan fungsi serta ciri-ciri setiap elemen dalam model <em>Unified Modelilling Language </em>(UML)<em>.</em> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
+ | <p><strong>2.6.4. Langkah – langkah penggunaan UML </strong><strong>( <em>Unified Modelilling Language</em>)</strong><strong> </strong><br /> | ||
+ | Langkah-langkah penggunaan <em>U</em><em>nified </em><em>Modelilling</em><em>L</em><em>anguage </em><em>(UML)</em> sebagai berikut ( Henderi, 2010 : 6 ) : </p> | ||
+ | <ul> | ||
+ | <li>Buatlah daftar <em>business process</em> dari <em>level</em> tertinggi untuk mendefinisikan aktivitas dan proses yang mungkin muncul.</li> | ||
+ | <li>Petakan <em>use case</em> untuk setiap <em>business process</em> untuk mendefinisikan dengan tepat fungsional yang harus disediakan oleh sistem, kemudian perhalus <em>use case</em> <em>Diagram </em> dan lengkapi dengan <em>requirement, constraints</em> dan catatan-catatan lain.</li> | ||
+ | <li>Buatlah <em>deployment Diagram </em> secara kasar untuk mendefinisikan arsitektur fisik sistem.</li> | ||
+ | <li>Definisikan<em> requirement</em> lain <em>non fungsional, security</em> dan sebagainya yang juga harus disediakan oleh sistem.</li> | ||
+ | <li>Berdasarkan <em>use case Diagram ,</em> mulailah membuat <em>activity Diagram .</em></li> | ||
+ | <li>Definisikan obyek-obyek level atas <em>package</em> atau <em>domain</em> dan buatlah <em>sequence</em> dan/atau <em>collaboration</em> utuk tiap alir pekerjaan, jika sebuah <em>use case</em> memiliki kemungkinan alir normal dan <em>error</em>, buat lagi satu <em>Diagram </em> untuk masing-masing alir.</li> | ||
+ | <li>Buatlah rancangan <em>user interface model</em> yang menyediakan antamuka bagi pengguna untuk menjalankan skenario<em> use case.</em></li> | ||
+ | <li>Berdasarkan model-model yang sudah ada, buatlah <em>class Diagram </em>. Setiap <em>package </em>atau <em>domian</em> dipecah menjadi <em>hirarki class</em> lengkap dengan <em>atribut</em> dan metodenya. Akan lebih baik jika untuk setiap <em>class </em>dibuat <em>unit test</em> untuk menguji <em>fungsionalitas class</em> dan interaksi dengan <em>class</em> lain.</li> | ||
+ | <li>Setelah <em>class Diagram </em> dibuat, kita dapat melihat kemungkinan pengelompokkan <em>class</em> menjadi komponen-komponen karena itu buatlah <em>component Diagram </em> pada tahap ini. Juga, definisikan <em>test integrasi</em> untuk setiap komponen meyakinkan ia bereaksi dengan baik.</li> | ||
+ | <li>Perhalus <em>deployment Diagram </em> yang sudah dibuat. Detilkan kemampuan dan <em>requirement</em> piranti lunak, sistem operasi, jaringan dan sebagainya. Petakan komponen ke dalam <em>node.</em></li> | ||
+ | <li>Mulailah membangun sistem. Ada dua pendekatan yang tepat digunakan: </li> | ||
+ | <li>Pendekatan <em>use case</em> dengan meng<em>assign</em> setiap <em>use case</em> kepada tim pengembang tertentu untuk mengembangkan unit <em>code</em> yang lengkap dengan <em>test.</em></li> | ||
+ | <li>Pendekatan komponen yaitu <em>mengassign</em> setiap komponen kepada tim pengembang tertentu. </li> | ||
+ | <li>Lakukan uji modul dan uji integrasi serta perbaiki model beserta <em>code</em>nya<em>.</em> Model harus selalu sesuai dengan <em>code</em> yang aktual.</li> | ||
+ | <li>Perangkat lunak siap dirilis. </li> | ||
+ | </ul> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | + | <ol> | |
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong> Absensi</strong><strong> </strong></li> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Definisi Absensi</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Erna Simonna (2009) Absensi adalah suatu pendataan kehadiran, bagian dari pelaporan aktifitas suatu institusi, atau komponen institusi itu sendiri yang berisi data-data kehadiran yang disusun dan diatur sedemikian rupa sehingga mudah untuk dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan oleh pihak yang berkepentingan .<br /> | ||
+ | Ada beberapa jenis absensi. Yang membedakan jenis-jenis absensi tersebut adalah cara penggunaannya dan tingkat daya gunanya Secara umum jenis-jenis absensi dapat di kelompokkan menjadi dua, yaitu;<br /> | ||
+ | 1). Absensi manual, adalah cara pengentrian kehadiran dengan cara menggunakan pena (tanda tangan).<br /> | ||
+ | 2). Absensi non manual (dengan menggunakan alat), adalah suatu cara pengentrian kehadiran dengan menggunakan system terkomputerisasi, bisa menggunakan kartu dengan <em>barcode, finger print</em> ataupun dengan mengentrikan nip dan sebagainya. <br /> | ||
+ | <br /> | ||
+ | Gambar 2.7. Absensi Dengan Kartu <em>Barcode</em></p> | ||
+ | <p align="center"> <br /> | ||
+ | Gambar 2.8. Absensi <em>Fingerfrint</em></p> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Definisi Karyawan</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Karyawan merupakan sumber daya manusia yang penting dalam suatu perusahaan yang sangat berhubungan dengan kelangsungan hidup perusahaan.<br /> | ||
+ | Definisi karyawan yaitu, “Karyawan adalah orang yang bekerja pada suatu lembaga (kantor, perusahaan) dengan mendapatkan gaji (upah); pegawai;buruh;pekerja”. [Kamus Besar Bahasa Indonesia, edisi kedua] .<br /> | ||
+ | Jadi dapat disimpulkan bahwa absensi karyawan adalah suatu daftar hadir yang dimiliki oleh setiap karyawan sebagai bukti bahwa ia telah melaksanakan pekerjaan yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. </p> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
+ | <p style="line-height: 2"></p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Definisi Penjualan</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Secara umum definisi penjualan dapat diartikan sebagai sebuah usaha atau langkah<strong> </strong>kongkrit yang dilakukan untuk memindahkan suatu produk, baik itu berupa barang ataupun jasa, dari produsen kepada konsumen sebagai sasarannya.</p> | ||
+ | </div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2"></p> | |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Tujuan Utama Penjualan</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Yaitu mendatangkan keuntungan atau laba dari produk ataupun barang yang dihasilkan produsennya dengan pengelolahan yang baik. Dalam pelaksanaan penjualan sendiri tak akan dapat dilakukan tanpa adanya pellaku yang bekerja didalamnya seperti agen, pedagang dan tenaga pemasaran.</p> | ||
+ | </div> | ||
− | |||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
− | + | <p><strong>Pengertian Basis Data</strong><br /> | |
+ | Menurut Wahana komputer (2010:24), ”<em>Database</em> atau basis data sekumpulan daya yang memiliki hubungan secara logika dan diatur dengan susunan tertentu serta disimpan dalam media penyimpanan komputer”. Secara harfiah pengertian basis merupakan dasar, ataupun gudang sedangkan data itu sendiri adalah representasi dari semua fakta yang ada pada dunia nyata. <em>Database</em> sering digunakan untuk melakukan proses terhadap data-data tersebut dan menghasilkan informasi tertentu. <br /> | ||
+ | Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan arti dari basis data merupakan kumpulan atau himpunan dari data-data dan informasi yang saling terintegrasi, terorganisir dan terhubung satu sama lain tersimpan pada tempat yang sama tanpa adanya kerangkapan data atau informasi dan pada saat dibutuhkan dapat dipanggil serta difungsikan kembali untuk kepentingan para penggunanya (<em>user</em>). <br /> | ||
+ | <br /> | ||
+ | <br clear="all" /> | ||
+ | </p> | ||
+ | Gambar 2.9 Contoh Basis Data | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
− | + | <p><strong>2.8.1. Sistem Basis Data</strong><br /> | |
+ | Menurut wahaya komputer (2010:25), “Sebuah sistem <em>database</em> adalah sekumpulan dari komponen-komponen <em>database</em>-<em>database</em> yang meliputi :</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Database;</em></li> | ||
+ | <li><em>Database Server;</em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Komponen <em>Client Software;</em></li> | ||
+ | <li>Aplikasi <em>Database.</em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2"></p> | |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong> Analisa SWOT</strong></li> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Definisi Analisa SWOT</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Rangkuti (2006)<strong>,</strong><strong> </strong>SWOT yaitu sebuah metode prosedur analisis kondisi yang mengklarifikasi kondisi objek dalam empat kateogori kekuatan <em>(strengths</em>), kelemahan (<em>weakness</em>), kesempatan <em>(oppurtunities</em>) dan yang menjadi ancaman (<em>threats</em>). Analisa <em>SWOT </em>dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT. Dalam pembagiannya SWOT dibagi 2 bidang, yaitu faktor internal atau eksternal.<strong> </strong></p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Faktor Internal <em>(Strength dan Weakness)</em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Faktor internal terdiri dari <em>strength</em> dan <em>weakness</em> yaitu faktor yang berasal dari dalam objek itu sendiri.. Jika objeknya adalah sebuah organisasi katakan BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa), maka faktor internalnya meliputi bagaimana kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) di dalam BEM, bagaimana dengan manajemen keuangan di dalam BEM dan lain-lain. Dari sini dapat di sepakati objek yang dibahas adalah organisasi.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Strength</em> (Kekuatan)</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p><em>Strength</em> adalah sebuah faktor pendorong dan kekuatan yang berasal dari dalam organisasi, dimana kekuatan disini meliputi semua komponen-komponen organisasi baik sumber daya maupun kemampuan yang dapat dioptimalkan sehingga bermakna positif untuk pengembangan organisasi ataupun pelaksanaan sebuah program kerja (proker). Misalnya, kepemimpinan yang efektif, keadaan keuangan yang kuat, SDM yang berkualitas, proker unggulan dan lain-lain.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Weakness</em> (Kelemahan)</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p><em>Weakness</em> adalah suatu faktor kekuatan “yang seharusnya dimiliki oleh organisasi” namun tidak ada, yang akhirnya menjadi kelemahan dalam organisasi tersebut. Maka <em>weakness</em> berarti kekurangan-kekurangan yang berasal dari dalam organisasi itu sendiri. Misalnya, kualitas SDM yang rendah, kuantitas SDM yang kurang, keterbatasan dana dan lain-lain.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Faktor Eksternal <em>(Opportunity dan Threat)</em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Faktor eksternal terdiri dari <em>Opportunity</em> dan <em>threat</em> yaitu faktor yang berasal dari luar luar objek .Jika objeknya adalah sebuah organisasi katakan BEM, maka faktor eksternalnya meliputi bagaimana dengan dukungan dekan dan mahasiswa dan lain-lain.dari sini kita sepakati objek yang kita bahas adalah organisasi. </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Opportunity</em> (Pendukung)<br /> | ||
+ | <em>Opportunity</em> merupakan faktor-faktor pendukung dalam pengembangan maupun stabilitas organisasi maupun pelaksanaan proker. Faktor pendukung ini merupakan faktor yang berasal dari luar organisasi, bukan dari dalam organisasi. Misalnya dukungan dari pemerintah, perkembangan teknologi dan lain-lain.</li> | ||
+ | <li><em>Threat</em> (Penghambat atau Ancaman) </li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Threat merupakan faktor-faktor penghambat atau hal-hal yang dapat mengancam perkembangan maupun stabilitas organisasi atau pelaksana program kerja, atau bahkan dapat mengancam keberadaan organisai atau program kerja Faktor ini juga berasal dari luar organisasi, bukan dari dalam organisasi<strong>.</strong> Misalnya, kebijakan pemerintah yang merugikan, hilangnya sumber dana dan lain-lain. <br /> | ||
+ | <br /> | ||
+ | <strong>Gambar 2.10. Contoh Matrik SWOT </strong></p> | ||
+ | </div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Teori Khusus</strong><strong> </strong></li> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Konsep Dasar Elisitas</strong><strong> </strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>“Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”. Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap yaitu:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Elisitasi tahap I</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Elisitasi tahap II</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Merupakan hasil pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.<br /> | ||
+ | Berikut penjelasan mengenai Metode MDI:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>M pada MDI berarti <em>Mandatory </em>(Penting). Maksudnya <em>requirement</em> tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkaan pada saat membuat sistem baru.</li> | ||
+ | <li>D pada MDI berarti <em>Desirable.</em> Maksudnya, <em>requirement </em> tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Namun, jika <em>requirement </em> tersebut digunakan dalam pembuatan sistem maka akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.</li> | ||
+ | <li>I pada MDI berarti <em>Inessential.</em> Maksudnya, <em>requirement </em> tersebut bukanlah bagian sistem yang dibahas tetapi bagian dari luar sistem.</li> | ||
+ | <li>Elisitasi tahap III</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Merupakan hasil penyusutan elisitasi tahap I dengan cara mengeleminasi semua <em>requirement </em>dengan <em>option </em>I pada Metode MDI. Selanjutnya, semua <em>requirement </em>yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE (Teknikal Operasional Ekonomi),yaitu:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>T artinya Teknikal, bagaimana tata cara atau teknik pembuatan <em>requirement </em>dalam sistem usulkan?</li> | ||
+ | <li>O artinya Operasional, bagaimana tata cara penggunaan <em>requirement </em>dalam sistem akan dikembangkan?</li> | ||
+ | <li>E artinya Ekonomi, berapakah biaya yang diperlukan guna membangun <em>requirement </em>di dalam sistem?</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p> Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa <em>option, </em>yaitu: </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>High</em> (H)</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Maka <em>requirement </em>tersebut harus dieliminasi. </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Middle </em>(M)</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Mampu dikerjakan. </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Low </em>(L)</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Mudah di kerjakan</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Final draft elisitasi</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.</p> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | = | + | <p style="line-height: 2"></p> |
+ | <p><strong>2.1</strong><strong>1</strong><strong>. Definisi <em>Dreamw</em></strong><strong><em>ea</em></strong><strong><em>ver</em></strong><strong> </strong><br /> | ||
+ | Menurut Sibero, (2011:384), <em>Dreamweaver</em> merupakan sebuah produk <em>Web developer </em>yang dikembangkan oleh <em>Adobe Systems Inc., </em>sebelumnya produk <em>Dreamweaver </em>dikembangkan oleh <em>Macromedia Inc, </em>yang kemudian sampai saat ini perkembangannya diteruskan oleh <em>Adobe Systems Inc, Dreamweaver </em>dikembangkan dan dirilis dengan kode nama <em>Creative Suit </em>(CS).<br /> | ||
+ | <em>Dreamw</em><em>e</em><em>aver</em> merupakan <em>software</em> aplikasi yang digunakan sebagai HTML editor profesional untuk mendesain <em>Web</em> secara visual, aplikasi ini juga yang biasa dikenal dengan istilah WYSIWYG (<em>What You See What You Get</em>) , yang intinya adalah bahwa <em>user </em>tidak harus berurusan dengan tag-tag HTML untuk membuat sebuah situs. Selain itu, Dreamweaver juga memberikan keleluasaan kepada <em>user </em>untuk menggunakannya sebagai media penulisan bahasa pemrograman <em>Web</em>. Dengan kemampuan fasilitas yang optimal dalam jendela desain membuat program ini memberikan kemudahan untuk mendesain <em>Web</em> meskipun untuk para <em>Web</em> <em>desainer</em> pemula sekalipun (Madcom, 2010:1)<br /> | ||
+ | Dikutip dari Jurnal CCIT, menurut Untung Raharja dkk “Macromedia <em>Dreamweaver</em> yaitu sebuah program <em>Web editor </em>yang dapat digunakan untuk membuat dan mendesain <em>Web</em>”. <em>Dreamw</em><em>e</em><em>aver</em> mempunyai kehandalan dalam membuat dan desain <em>Web</em> tanpa harus menuliskan tag-tag HTML satu persatu, <em>Dreamweave</em>r juga memiliki kemampuan untuk mendukung pemrograman <em>Server Side</em> dan <em>Client Side. </em>(Raharja dkk, 2009:223). </p> | ||
+ | <p align="center"> Gambar 2.11. Area Kerja Dreamweaver</p> | ||
+ | </div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p> | ||
+ | <p><strong>2.1</strong><strong>2.</strong><strong> Definisi PHP</strong><br /> | ||
+ | Menurut Diar Puji Octavian (2010:31) “PHP (<em>Hypertext </em><em>Prep</em><em>ro</em><em>cess</em><em>or</em>) adalah akronim dari <em>Hypertext Preprocessor</em>, yaitu suatu bahasa pemograman berbasiskan kode-kode (<em>script</em>) yang di gunakan untuk mengolah suatu data dan mengirimkannya kembali ke <em>Web browser </em>menjadi kode HTML”. Kode PHP mempunyai ciri-ciri khusus, yaitu:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Bahasa pemograman PHP adalah sebuah bahasa <em>script</em> yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaannya.</li> | ||
+ | <li><em>Web server</em> yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari mulai IIS sampai dengan <em>apache</em> dengan <em>konfigurasi</em> yang relatif mudah.</li> | ||
+ | <li>Dalam sisi pengembangan lebih mudah karena banyak milisnya dan <em>developer</em> siap membantu dalam pengembangan.</li> | ||
+ | <li>Dalam sisi pemahaman PHP adalah bahasa <em>scripting</em> yang paling mudah karena referensi yang banyak dan mudah untuk didapatkan secara gratis.</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p> Dengan menggunakan <em>PHP</em>, selain memberikan keuntungan seperti pada beberapa point diatas, juga didukung oleh banyak komunitas. Hal ini yang membuat <em>PHP</em> terus berkembang. Selain itu, anda dapat belajar lebih banyak lagi tentang tips dan trik penggunaannya dari berbagai komunitas, lembaga pendidikan, ataupun melalui media internet.</p> | ||
+ | </div> | ||
− | = | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> |
+ | <p style="line-height: 2"></p> | ||
+ | <p><strong>2.13. Definisi XAMPP </strong><br /> | ||
+ | Menurut Wardana (2010:8),”XAMPP adalah paket <em>software</em> yang didalamnya sudah terkandung <em>Web Server Apache,</em> <em>database</em> MySQL dan PHP <em>Interpreter</em>”.<br /> | ||
+ | Menurut Puspitasari A (2011:1),”XAMPP adalah sebuah <em>software Webserver apache </em>yang didalamnya sudah tersedia <em>database sever Mysql</em> dan support PHP Programming”. XAMPP merupakan <em>software</em> yang mudah digunakan, gratis dan mendukung instalasi di linux dan <em>windows</em>. Keuntungan lain adalah dengan hanya menginstal 1 (satu) kali sudah trsedia <em>apache Web server, Mysql database server, PHP support</em> (PHP4 dan PHP5) dan beberapa modul lainnya. XAMPP versi <em>windows</em> selalu dalam bentuk instalasi grafis dan versi linux dalam bentuk file terkompresi tar gz<br /> | ||
+ | <strong> </strong>Kelebihan XAMPP versi <em>windows</em> adalah memliki fitur untuk mengaktifkan sebuah <em>server</em> secara gratis, sedangkan di linux masih berupa perintah-perintah didalam console. Oleh karena itu versi untuk linux sulit untuk di operasikan.”<br /> | ||
+ | Beberapa aplikasi pendukung XAMPP, antara lain :</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>PhpMy Admin</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Prasetio (2012:53), ”PhpMy Admin merupakan <em>tools</em> berbasis <em>Web</em> yang berguna untuk mengelolah <em>database MySQL”.</em><br /> | ||
+ | Aplikasi <em>PhpMy</em> Admin diharapkan dapat memudahkan pengguna dalam mengelolah <em>database</em> <em>MySQL</em> bahkan untuk orang awam yang belum mengenal jauh perintah-perintah <em>MySQL</em>, aplikasi ini juga dapat membantu dalam menavigasi beberapa <em>database, table, log</em> dan beberapa hal lainnya.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>MySQL</em></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Raharjo (2011:21), ”<em>MySQL</em> merupakan RDBMS (atau <em>server database</em>) yang mengelolah <em>database</em> dengan cepat menampung dalam jumlah sangat besar dan dapat diakses oleh banyak <em>user</em>”.</p> | ||
+ | Menurut Arief (2011:49), <em>”PhpMy Admin</em> adalah salah satu aplikasi berbasis GUI (<em>Graphical User Interface</em>) yang digunakan untuk mengelolah <em>database</em> <em>MySQL”</em>.</div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2"></p> | |
+ | <p><strong>2.14. Definisi My-SQL</strong><br /> | ||
+ | <em>MySQL</em> berfungsi untuk mengolah <em>database </em>menggunakan bahasa <em>SQL (Structured Query Language). MySQL</em> bersifat <em>open source</em> sehingga kita bisa menggunakannya secara gratis. Pemograman <em>PHP</em> juga sangat mendukung <em>support </em>dengan <em>database MySQL</em>.<br /> | ||
+ | Menurut Arief (2011:151), ”<em>MySQL</em> adalah salah satu jenis <em>database server</em> yang sangat terkenal dan banyak digunakan untuk membangun aplikasi <em>Web</em> yang menggunakan <em>database</em> sebagai sumber dan pengelolahan datanya”.<br /> | ||
+ | Berikut ini tabel tipe data yang dapat digunakan untuk <em>field-field</em> <em>tabel</em> pada <em>database MySQL</em> :<br /> | ||
+ | <em>Tabel</em> 2.1 Tipe Data Pada <em>MySQL</em></p> | ||
+ | <div align="center"> | ||
+ | <table border="1" cellspacing="0" cellpadding="0" width="538"> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><br /> | ||
+ | <strong>TIPE DATA</strong></td> | ||
+ | <td width="176"><p align="center"><strong>UKURAN</strong></p></td> | ||
+ | <td width="208"><p align="center"><strong>KETERANGAN</strong></p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>TINYINT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>1 byte</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Nilai integer yang sangat kecil</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>SMALLINT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>2 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Nilai integer yang kecil</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>MEDIUMINT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>3 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Integer dengan nilai medium</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>INT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>4 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Integer dengan nilai standar</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>BIGINT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>8 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Integer dengan nilai besar</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>FLOAT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>4 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Bilangan desimal dengan singel-precission</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>DOUBLE</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>8 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Bilangan desimal dengan doube-precision</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>DECIMAL (M,D)</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>M bytes (D+2. If M < D)</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Bilangan float (desimal) yang dinyatakan sebagai string</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>CHAR (M)</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>M bytes, 1 <= M and 1 <= 255)</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>String karakter dengan panjang yang tetap</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>VARCHAR (M)</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L <= M and 1 <= M <= 255</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>String karakter dengan panjang yang tidak tetap</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>TINYBLOB</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L < 2˄8</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>BLOB (binary large object) yang sangat kecil</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>BLOB</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L < 2˄16</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>BLOB berukuran kecil</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>MEDIUMBLOB</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L < 2˄24</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>BLOB berukuran sedang</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>LONGBLOB</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L < 2˄32</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>BLOB berukuran besar</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>TINYTEXT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L < 2˄8</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>String teks yang sangat kecil</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>TEXT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L < 2˄16</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>String teks yang berukuran kecil</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>MEDIUMTEXT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L < 2˄24</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>String teks berukuran medium</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>LONGTEXT</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>L+1 bytes, L < 2˄32</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>String teks berukuran besar</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>ENUM(‘v1’,’v2’,...)</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>1 or 2 bytes, (65535 values max)</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Enumerasi, kolom dapat diisi dengan 1 member enumerasi</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>SET (‘val1’,’val2’,...)</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>1, 2, 3, 4 or 8 bytes, (64 max)</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Himpunan, kolom dapat diisi dengan beberapa nilai anggota himpunan</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>DATE</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>3 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>“1000-01-01” sampai “9999-12-31”</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>TIME</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>3 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>“-832:59:59” sampai “838-59:59”</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>DATETIME</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>8 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>“1000-01-01 00:00:00” sampai “999-21-31 23:59:59”</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>TIMESTAMP</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>4 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Range: 19700101000000 (suatu nilai tanggal pada tahun 2037</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>YEAR</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p>1 bytes</p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>1901 sampai 2155</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | <tr> | ||
+ | <td width="153"><p>NULL</p></td> | ||
+ | <td width="176"><p> </p></td> | ||
+ | <td width="208"><p>Nilai kosong (hampa)</p></td> | ||
+ | </tr> | ||
+ | </table> | ||
+ | </div> | ||
+ | </div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Konsep Dasar <em>Web </em></strong></li> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Definisi <em>Web</em></strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Kustiyahningsih (2011:113), “<em>Web</em> adalah layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet”.<br /> | ||
+ | Menurut Yuhefizar, dkk (2009:1), “<em>Web</em> adalah sebuah sistem penyebaran informasi melalui internet”.<br /> | ||
+ | Menurut Yuhefizar, dkk (2009:1), “<em>Web</em> adalah sebuah sistem penyebaran informasi melalui internet”.<br /> | ||
+ | <em>Browser</em> adalah perangkat lunak untk mengakses halaman- halaman <em>Web</em> seperti <em>internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Safari</em>, dan lain-lain.<br /> | ||
+ | Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwa <em>Web</em> merupakan layanan yang dapat oleh pemakai komputerterhubung ke internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video yang interaktif dan mempunyai kelebihan untuk menghubungkan (<em>link</em>) satu dokumen dengan dokumen lainnya (<em>hypertext) </em>yang dapat diakses melalui sebuah <em>browser</em>.</p> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2"></p> | |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Konsep <em>Web</em></strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Kustiyahningsih (2011:5), <em>World Wide Web </em>(WWW),lebih di kenal dengan <em>Web</em> yang merupakan salah satu layanan yang di dapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet dengan fasilitas <em>hypertext </em>untuk menampilkan data berupa text, gambar, suara, animasi, dan data multimedia lainnya. Sehingga <em>Web</em> pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi <em>hypertext</em>, pemakai dituntun menemukan informasi dengan mengikuti link yang dalam dokumen <em>Web</em> yang ditampilkan dalam <em>Web browser</em>. Situs/<em>Web</em> dapat dikatagorikan menjadi dua yaitu “<em>Web</em> statis” dan “<em>Web</em> dinamis”.<br /> | ||
+ | <em>Web</em> statis adalah <em>Web</em> yang menampilkan informasi-informasi yang sifatnya statis (tetap). Disebut statis karena pengguna tidak dapat berinteraksi dengan <em>Web</em> tersebut. Dengan demikian untuk mengetahui suatu <em>Web</em> tersebut bersifat statis atau dinamis dapat dilihat dari tampilannya. Jika suatu <em>Web</em> hanya berhubungan dengan halaman <em>Web </em>lain dan berisi suatu informasi yang tetap maka <em>Web</em> tersebut disebut statis.<br /> | ||
+ | <em>Web</em> Dinamis adalah <em>Web</em> yang menampilkan informasi serta dapat berinteraksi dengan pengguna. <em>Web</em> yang dinamis memungkinkan pengguna untuk berinteraksi menggunakan form sehingga dapat mengolah informasi yang ditampilkan. <em>Web</em> dinamis bersifat interaktif, tidak kaku dan terlihat lebih indah.Sehingga dapat disimpulkan bahwa kelebihan dari aplikasi <em>Web</em> adalah dapat diakses kapan pun dan dari mana pun selama ada internet. Dan dapat diakses hanya dengan menggunakan <em>Web browser </em>(umumnya sudah tersedia di PC, PDA dan <em>handphone</em> terbaru), tidak perlu menginstal aplikasi <em>client </em>khusus. Sedangkan untuk kekurangan yang dimiliki dari aplikasi <em>Web</em> itu sendri adalah antarmuka yang dapat dibuat terbatas sesuai spesifikasi standar untuk membuat dokumen <em>Web</em> dan keterbatasan kemampuan <em>Web browser </em>untuk menampilkannya. Dan terbatasnya kecepatan internet mungkin membuat respon aplikasi masih lambat. Ada 3 tipe kategori <em>software editor </em>yang biasa dipakai untuk tujuan <em>maintenance </em>ini, adalah:<br /> | ||
+ | a. Elemen 1 <em>Text Editor. </em>Contohnya adalah <em>Notepad </em>atau <em>TextEdit, </em>dimana HTML diubah didalam program <em>editor</em> tersebut.<br /> | ||
+ | b. Elemen 2 <em>WYSIWYG editor. </em>Contohnya <em>Microsoft Frontpage </em>dan <em>Macromedia </em>Dreamweaver<em>, </em>dimana situs di <em>edit </em>menggunakan <em>GUI </em>(<em>Graphical User Interface</em>) dan format HTML ini secara otomatis di <em>generate </em>oleh <em>editor </em>ini.<br /> | ||
+ | c. Elemen 3 <em>Editor </em>yang sudah memiliki <em>template</em>, contohnya <em> Rapidweaver </em>dan <em>iWeb, </em>dimana, editor ini membolehkan <em>user </em>untuk membuat dan mengupdate <em>Website </em>nya langsung ke <em>Web server </em>secara cepat, tanpa harus mengetahui apapun tentang HTML<em>. </em>Mereka dapat memilih <em>template </em>yang sesuai dengan keinginan mereka, menambah gambar atau obyek, mengisinya dengan tulisan, dan dengan sekejap mereka sudah dapat membuat <em>Website </em>tanpa harus melihat sama sekali kode-kode HTML.</p> | ||
+ | </div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2"></p> | |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong><em>Web</em></strong><strong> Browser</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Kustiyahningsih (2011:8), <em>Web browser </em>adalah <em>software </em>yang digunakan untuk menampilkan informasi dari <em>server Web</em>. <em>Software </em>ini kini telah dikembangkan dengan menggunakan <em>user interface grafis</em>, sehingga pemakai dapat dengan melakukan ‘<em>point and clink</em>’ untuk pindah antar dokumen. <em>Lynx </em>adalah <em>Web browser </em>yang masih menggunakan <em>mode text</em>, yang akibatnya adalah tidak ada gambar yang dapat ditampilkan. <em>Lynx </em>ini ada dilingkungan DOS dan *nix (keluarga sistem operasi <em>Unix</em>). Akan tetapi perkembangan dari <em>browser mode text </em>ini tidak secepat <em>Web browser </em>dengan GUI. Dapat dikatakan saat ini hanya ada empat <em>Web browser </em>GUI yang populer: <em>Internet,Explorer</em>, <em>Netscape Navigator</em>, <em>Opera </em>dan <em>Mozilla</em>. Keempat <em>browser </em>ini bersaing untuk merebut pemakainya, dengan berusaha untuk mendekati standar spesifikasi dokumen HTML yang direkomendasikan oleh W3C (<em>World Wide Web Consortium</em>).</p> | ||
+ | </div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong><em>Web Server</em></strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Kustiyahningsih (2011:8), <em>Web Server </em>adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen-dokumen <em>Web</em>, komputer ini akan melayani permintaan dokumen <em>Web </em>dari kliennya. <em>Web browser </em>seperti <em>explorer </em>atau navigator berkomunikasi melalui jaringan (termasuk jaringan internet) dengan <em>Web server</em>, menggunakan HTTP. <em>Browser </em>akan mengirimkan <em>request </em>ke <em>server </em>untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh <em>server</em>. <em>Server </em>memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia juga dengan menggunakan protokol HTTP. Contoh <em>Web server </em>adalah:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><em>Apache </em>adalah <em>Web server </em>yang paling populer dan memiliki rangking pertama dalam <em>persetase </em>penggunanya. <em>Apache </em>bisa digunakan di berbagai <em>platform </em>OS. Contoh: <em>Linux</em>, <em>Windows </em>dan lain-lain.</li> | ||
+ | <li>IIS (Internet <em>Information Services</em>) adalah digunakan di sistem operasi <em>windows NT </em>dan <em>Windows </em>2002.</li> | ||
+ | <li>PWS (Personal <em>Web Server</em>) adalah di gunakan di sistem operasi <em>windows </em>9x.</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </div> | ||
− | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong><em>Web</em></strong><strong> Programming</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Menurut Kustiyahningsih (2011:9), Dalam <em>Web programming</em>, terdapat server<em>-side programming</em>. <em>Client-side programming </em>adalah untuk membuat <em>Web </em>yang statis, sedangkan untuk membuat <em>Web </em>yang dinamis (dapat interaktif dengan <em>user</em>) diperlukan <em>server-side </em>dan <em>client- side programming</em>. Program <em>Web</em> yang tergolong dalam <em>Client side </em>seperti <em>java Script</em>, <em>VB Script</em>, HTML dan lain-lain. Hasil <em>parsing script </em>pemograman <em>client side </em>yang berupa HTML dari <em>server Web </em>dapat dilihat dengan memilih menu <em>view </em>><em>Source code</em>.<br /> | ||
+ | Sedangkan program <em>Web </em>yang tergolong <em>server side </em>adalah CGI/Perl, SP, JSP, PHP, CFM. Hasil <em>parsing script </em>pemrograman <em>serverside </em>yang berupa HTML dari <em>server Web </em>dapat dilihat dengan memilih menu <em>view</em>><em>source code </em>juga. Hal ini terjadi karena <em>script </em>hanya diproses di <em>server Web </em>dan hasilnya dikembalikan dalam bentuk tag-tag HTML kemudian ditampilkan pada <em>browser</em>. <br /> | ||
+ | Berdasarkan basis perkembangan aplikasi (<em>software</em>) dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu:</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Aplikasi Berbasis Dekstop<strong></strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Aplikasi berbasis dektop dikembangkan untuk di jalankan di masing-masing <em>client </em>(komputer pengakses aplikasi pengolahan <em>database</em>). <em>Database </em>diletakan di <em>server </em>sedangkan aplikasi di install di masing-masing <em>client</em>. Bahasa pemrograman yang di gunakan untuk aplikasi tipe ini biasanya adalah <em>Borland Delphi</em>, <em>Visual Basic</em>, <em>Java netbean</em>, dan sebagainya. Pada aplikasi berbasis desktop, aplikasi dibagun dengan menggunakan tool tertentu, kemudian dikompilasi. Hasilnya dapat langsung digunakan dalam komputer.</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Aplikasi Berasis <em>Web</em><strong></strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>berbasis <em>Web </em>tidak perlu di install di masing-masing <em>client </em>pengakses aplikasi karena aplikasi cukup di konfigurasi di <em>server</em>.Kemudian <em>client </em>mengakses dari <em>browser </em>seperti <em>Internet Explorer</em>, <em>opera Firefox</em>. <em>Executor </em>aplikasi dilakukan oleh <em>Web server </em>seperti <em>Apache</em>, IIS, <em>Xitami </em>dan lain sebagainya.<br /> | ||
+ | Perbedaan lain aplikasi berbasis desktop dan <em>Web</em> adalah bahwa untuk aplikasi berbasis desktop peningkatan kecepatan dankinerja aplikasi dengan mengoptimasi penggunaan memori, manajemen proses dan pengaturan <em>input-output</em>. Pada aplikasi berbasis <em>Web</em>, faktor yang menentukan kinerja aplikasi adalah kecepatan akses <em>database </em>dan kecepatan akses jaringan dan internet.</p> | ||
+ | </div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong> Studi Pustaka (<em>Literatur</em> <em>Review</em>)</strong></li> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong> Definisi Studi Pustaka (<em>Literatur Review</em>)</strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p><em>Literature review</em> adalah analisa sistem berupa kritik yang membangun maupun menjatuhkan dari peneliti yang sedang dilakukan terhadap suatu bagian keilmuan.</p> | ||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | 2. | + | <p style="line-height: 2"></p> |
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li><strong>Tujuan </strong><strong>Studi Pustaka</strong><strong><em> (Literatur Review)</em></strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Tujuan melakukan studi pustaka adalah untuk mendapatkan landasan teori yang bisa mendukung pemecahan masalah yang sedang di teliti. Teori yang didapat merupakan langkah awal agar peneliti dapat lebih memahami permasalahan yang sedang di teliti dengan benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah tujuan lain dari <em>literatur review</em> adalah :</p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Menunjukkan pemahaman tentang <em>body of knowledge</em> dan kredibilitas peneliti.</li> | ||
+ | <li>Menunjukkan pola penelitian sebelumnya dan kaitannya dengan riset yang akan dilakukan.</li> | ||
+ | <li>Menciptakan koherensi dan meringkas <em>“ what is known in an area “</em><strong></strong></li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p>Di bawah ini merupakan sumber <em>literature review</em> yang penulis dapatkan dari penelitian : </p> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <ol> | ||
+ | <li>Penelitian oleh Riski Amalia (“Penerapan <em>Dashboard</em> Informasi Sistem Penilaian kinerja pegawai pada SDM (Sumber Daya Manusia) di PT PLN Disjaya Area Cikokol”, 2013).</li> | ||
+ | </ol> | ||
+ | </ol> | ||
+ | <p> Penelitian ini membahas bagaimana Penerapan <em>Dashboard</em> Informasi Sistem Penilaian kinerja pegawai pada SDM di PT PLN Disjaya Area Cikokol untuk membantu bagian SDM dalam melakukan penilaian terhadap karyawannya. Dalam melakukan penilaian terhadap karyawan terdapat ketentuan-ketentuan yang dapat dilakukan, seperti cara kinerja karyawan, perilaku dan seterusnya tergantung kepada cara penilaian masing perusahaan. <br /> | ||
+ | Dalam melakukan penilaian dibutuhkan suatu sistem yang mampu menangani proses tersebut dengan baik. Untuk itu dilakukan pengembangan lebih terhadap teknik penyampaian informasi yang berbentuk tabel menjadi bentuk visual dengan metode <em>Dashboard Informa</em><em>tion Sy</em><em>stem </em>pada PT PLN Disjaya Area Cikokol.<br /> | ||
+ | b.. Penelitian yang dilakukan oleh Yeni Nuraeni dan Hendri (”Model Sistem Pendukung Keputusan untuk Monitoring dan Peningkatan Kinerja Dosen”.2010). penelitian ini membahas untuk monitoring peningkatan kinerja dosen dan menghitung pencapaian target dosen yang telah di tentukan oleh perguruan tinggi. Dan hasil tersebut untuk para mahasiswa, penelitian yang dilakukan penulis untuk kepuasan pelanggan atau konsumen.<strong> </strong><br /> | ||
+ | c. Penelitian oleh Muhamad Hendri (“Desain <em>Dashboard Information System</em> Sebagai Indikator Indeks Mutu Kajur Pada Perguruan Tinggi Raharja”,2010). Penelitian ini membahas bagaimana mendesain sebuah sistem informasi untuk menyajikan informasi salah satu hasil pencapaian yang telah ditargetkan Perguruan Tinggi Raharja dalam hal ini <em>Indeks</em> Mutu Kajur untuk penilaian RME (Raharja Multimedia <em>Edutaiment</em>), IMD (Index Mutu Dosen) dan IMM (<em>Index</em> Mutu Mahasiswa) dalam bentuk visual <em>(Dashboard). Dashboard</em> adalah suatu model antarmuka sistem informasi yang dianalogikan seperti <em>dashboard</em> sebuah mobil yang mudah dipelajari. <br /> | ||
+ | <br /> | ||
+ | d. Penelitian yang dilakukan oleh Trifenaus Prabu Hidayat, Ronald Sukwadi, Jeassyca Ngaditeja (”Perancangan Sistem Penilaiaan Kinerja karyawan (Studi Kasus di PT X,” 2011).<br /> | ||
+ | Penelitian ini menghasilkan sistem penilaian karyawan untuk menghitung pemberian insentif karyawan. Penelitian yang dilakukan sudah cukup baik, namun penelitian ini belum mengkaji prestasi kerja karyawan untuk mendukung sistem penilaian kinerja karyawan.<br /> | ||
+ | e. Penelitian yang dilakukan oleh Elmarie Papageorgion dan Herman EC de Bruyn (Acta Commercii, 2010) yang berjudul ”Using Executive Information System As A Business Management Tool In Listed Johannesburg Stoct Exchange (JSE) Companies :An Exploratory Study”. <br /> | ||
+ | Penelitian ini penting dalam rangka membangaun EIS sebagai alat manajemen bisnis untuk menganalisis dan mengukur kenerja perusahan. Penelitian tersebut memberikan bukti bahwa perusahaan dengan EIS atau berencana untuk menerapkan EIS yang memiliki built-in fitur, sangat penting untuk real-time pengambilan keputusan, memecah masalah dan menciptakan keunggulan komppetitif, penelitian yang dilakukan sangat baik karena dapat memberikan keyakinan untuk berbagai perusahaan yang ingin menerapkan EIS. Namun sayangnya penelitian yang dilakukan belum bisa membantu perusahaan yang memiliki kendala untuk menerapkan EIS seperti kendala kecilnya perusahaan jumlah SDM yang kurang memadai, biaya yang cukup tinggi, dan lain-lain.<br /> | ||
+ | f). Penelitian yang dilakukan oleh</p> | ||
+ | <p> </p> | ||
+ | <p> Dari hasil-hasil penelitian di atas terdapat kesamaan dalam hal penilaian terhadap kinerja dengan metode <em>dashboard</em><em>, </em>namun berbeda dengan penelitian skripsi yang sedang penulis lakukan, penelitian hanya memanfaatkan teknologi berbasis <em>Web</em>. Sistem juga dirasa masih kurang terintegrasi, karena hanya menilai kinerja karyawan berdasarkan fakta yang sudah terjadi, dengan tidak memasukan fungsi perencanaan pada bagian SDM. Sehingga, penulis merasa perlu mengembangkan sistem untuk melakukan monitoring pencapaian kinerja dengan meliputi perencanaan dan <em>monitoring</em> yang dapat diakses kapan dan dimana saja. </p> | ||
+ | </div> | ||
− | + | ==Literature Review== | |
+ | {{pagebreak}} | ||
+ | =<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB III'''</div>= | ||
− | + | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''ANALISA SISTEM YANG BERJALAN'''</div> | |
− | + | ==Gambaran Umum Perusahaan== | |
+ | ===Sejarah Singkat Perusahaan=== | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">[[Perguruan_Tinggi_Raharja|Perguruan Tinggi Raharja]] bermula dari sebuah lembaga kursus komputer yang bernama LPPK (Lembaga Pendidikan dan Penelitian Komputer) Raharja yang terletak di Jl. Gatot Subroto km.2 Harmoni Mas Cimone Tangerang.LPPK Raharja diresmikan pada tanggal 3 Januari 1994 oleh bapak walikota Tangerang Drs. H. Zakaria Mahmud, Raharja telah terdaftar pada Depdiknas Kotamadya Tangerang dengan nomor 201/PLSM/02.4/L.93. Lembaga inilah yang mempelopori penggunaan ''operating system windows'' dan aplikasinya diwilayah Tangerang dan sekitarnya, hal tersebut mendapat respon positif dan jumlah peminatnya pun meningkat pesat seiring dengan kerjasama yang di lakukan oleh lembaga ini dengan sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di Tangerang.</p></div> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">Karena semakin pesatnya perkembangan dan pertumbuhan akan komputerisasi dan meningkatnya peminat masyarakat Tangerang maka pada tanggal 24 Maret 1999 LPPK Raharja berkembang menjadi [[AMIK_RAHARJA|Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Raharja Informatika]] yang diresmikan melalui surat keputusan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 56/D/O/1999 yang diserahkan langsung dari Bapak Prof. Dr. Udju D. Rusdi selaku Koordinator KOPERTIS wilayah IV Jawa Barat kepada ketua yayasan Nirwana Nusantara Ibu Kasarina Sudjono. Pada tanggal 2 Februari 2000 dengan menyelenggarakan jurusan Manajemen Informatika.</p></div> | ||
− | '' | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> |
+ | <p style="line-height: 2">Pada tanggal 2 Februari 2000 [[AMIK_RAHARJA|AMIK Raharja Informatika]] menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang menjalankan studi formal untuk program Diploma I (DI) dengan memberikan gelar Ahli Pratama dan Program Diploma II (DII) dengan memberikan gelar Ahli Muda dan Diploma III (DIII) dengan memberikan gelar Ahli Madya kepada lulusannya, sesuai dengan surat keputusan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta wilayah IV Jawa Barat dengan Nomor 3024/004/KL/1999.</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">Kemudian pada tanggal 7 September 2000 sesuai dengan surat keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor 354/Dikti/Kep/2000 menambah 2 program yakni D3 Teknik Informatika dan D3 [[Komputerisasi_Akuntansi|Komputer Akuntasi]].</p></div> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2">Kini [[AMIK_RAHARJA|AMIK Raharja Informatika]] mempunyai 3 (tiga) program studi Diploma III dengan jurusan Manajemen Informatika (MI), Teknik Informatika (TI), dan Komputer Akuntansi (KA) yang masing-masing jurusan memberikan gelar Ahli Madya (A.md), Ahli Muda (AM), Ahli Pratama (AP) kepada lulusannya.</p></div> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2">Pada tanggal 20 Oktober 2000 dalam usahanya untuk meningkatkan mutu dan kualitas dari pada lulusan [[AMIK_RAHARJA|AMIK RAHARJA INFORMATIKA]] meningkatkan statusnya dengan membuka Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) RAHARJA. Dengan surat keputusan Nomor 42/01/YNN/PR/II/200. ketua Yayasan Nirwana Nusantara mengajukan permohonan pendirian [[STMIK_RAHARJA|STMIK RAHARJA]] kepada Mendiknas KOPERTIS Wilayah IV jawa barat dengan 3 (tiga) program studi SI Jurusan [[Sistem_Informasi|Sistem Informasi]] (SI), [[Sistem_Informasi|Teknik Informatika]](TI), dan Sistem Komputer (SK), hal tersebut telah mendapat tanggapan dari Direktur Jendral Pendidikan Tinggi dengan surat keputusan Nomor 5706/D/T/2000. Tidak hanya sampai disini, dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas lulusan RAHARJA sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) Raharja, bahwa dalam kurun waktu tidak lebih dari 5 tahun sudah berdiri Universitas RAHARJA.</p></div> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">Pada saat ini, [[Perguruan_Tinggi_Raharja|Perguruan Tinggi Raharja]] pun telah meningkatkan mutu dan kualitasnya melalui sertifikat Akreditasi, diantaranya yaitu sebagai berikut:</p></div> | ||
− | + | <ol> | |
+ | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> | ||
+ | Pada tanggal 5 April 2006 dengan sertifikat Akreditasi Nomor 00117/Ak-1-DIII-03/DFXMEI/IV/2002 yang berisi Badan Akreditasi nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika Terakreditasi A.</li> | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> | |
+ | Pada tanggal 4 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08479/Ak-X-SI-001/CAGTLF/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa studi Strata 1 [[Teknologi_Informasi|Teknik Informatika]] di STMIK Raharja terakreditasi B.</li> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> | ||
− | + | Pada tanggal 11 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08523/Ak-X-S1-002/CAGSIM/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Strata 1 [[Sistem_Informasi|Sistem Informasi]] di [[STMIK_RAHARJA|STMIK Raharja]] terakreditasi B.</li> | |
+ | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> | ||
+ | Pada tanggal 3 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 006/BAN-PT/AK-VIII/DPI-III/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika terakreditasi B.</li> | ||
− | '' | + | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> |
+ | Pada tanggal 25 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 019/BAN-PT/AK-X/SI/VIII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program Strata 1 [[Sistem_Komputer|Sistem Komputer]] di STMIK Raharja terakreditasi B.</li> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> | ||
− | + | Pada tanggal 29 Desember 2007 sesuai surat keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 017/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/XII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Teknik Informatika di [[AMIK_RAHARJA|AMIK Raharja Informatika]] dengan terakreditasi B.</li> | |
− | + | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> | |
− | + | Pada tanggal 18 Januari 2008 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 019/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/I/2008 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma Tiga [[Komputerisasi_Akuntansi|Komputerisasi Akuntansi]] di [[AMIK_RAHARJA|AMIK Raharja Informatika]] terakreditasi A.</li> | |
+ | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> | ||
+ | Pada tanggal 08 Juli 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 010/BAN-PT/Ak-XIV/S1/VII/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.</li> | ||
− | '' | + | <li style="font-size: 12pt; font-family: 'times new roman'; text-align: justify; line-height: 2"> |
+ | Pada tanggal 23 September 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 025/BAN-PT/Ak-XIV/S1/IX/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.</li> | ||
+ | </ol> | ||
− | + | ===Struktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja=== | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"> </p></div> | ||
− | + | ===Tugas dan Tanggung Jawab=== | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">1. Presiden Direktur</p></div> | ||
− | '' | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> |
+ | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''' :</p></div> | ||
+ | <ol> | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan program kerja yang berpedoman pada visi, misi, fungsi dan tujuan pendirian Perguruan Tinggi Raharja. | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Menyelenggarakan kegiatan dan pengembangan pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat. | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan kegiatan pengembangan administrasi. | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang terwujudnya Tri Darma Perguruan Tinggi.</li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | '''Tanggung Jawab''' : | + | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> |
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Pemimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga edukatif, mahasiswa, tenaga administrasi dan terhadap lingkungan.</ol> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | |
+ | <p style="line-height: 2">2. Direktur</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''':</p></div> | |
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Merupakan wakil presiden direktur. | ||
− | '' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">membantu presiden direktur dalam berbagai kegiatan. |
+ | </li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">3.Pembantu (Bidang Akademik)</p></div> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''' :</p></div> | |
− | + | <ol> | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Menjalankan program kebijaksanaan akademik. | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengawasi dan membina serta mengembangkan program studi sesuai kebijaksanaan yang telah digariskan. | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membina dan mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat. | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengadakan afiliasi. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membina dan mengembangkan kelembagaan. | ||
− | + | </li></ol> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> | ||
− | + | <ol> | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membantu ketua dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.</li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">4.Pembantu Direktur II (Administrasi)</p></div> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''' :</p></div> | ||
− | + | <ol> | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Melaksanakan dan mengelola seluruh kegiatan administrasi dan keuangan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membina dan mengembangkan kepegawaian. | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengadakan sarana dan prasarana kepegawaian.</li></ol> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> | |
− | + | <ol> | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang keuangan dan administrasi.</li></ol> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | |
+ | <p style="line-height: 2">5. Pembantu Direktur III (Bidang Kemahasiswaan)</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | ''' | + | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''' :</p></div> |
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membina kegiatan kemahasiswaan. | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membina kehidupan mahasiswa dalam kampus sehingga dapat mengembangkan penalaran. | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membina dan mengawasi kegiatan lembaga mahasiswa serta unit kegiatan khusus akademik.</li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> | |
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang kemahasiswaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa.</li></ol> | ||
− | '' | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> |
+ | <p style="line-height: 2">6.Asisten Direktur Akademik</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''' :</p></div> | |
− | + | <ol> | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan proses belajar mengajar. | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya. | ||
− | '' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan. | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian dosen.</li></ol> | |
− | + | {{pagebreak}} | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | |
+ | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> | ||
+ | <ol> | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas penyusunan JRS yang efektif dan efisien, pengimplementasian pelaksanaan proses belajar mengajar, kemajuan kualitas pelayanan akademik yang berkesinambungan, dan kelancaran proses belajar mengajar.</li></ol> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">7. Kepala Jurusan</p></div> | ||
− | '' | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> |
+ | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''':</p></div> | ||
+ | <ol> | ||
− | Mengusulkan | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Assisten Direktur Akademik tentang perubahan mata kuliah dan materi kuliah yang dianggap telah kadaluarsa bahkan perubahan kurikulum jurusan. |
− | Mengusulkan | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang kenaikan honor dosen binaannya. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pengadaan seminar, pelatihan, penambahan kelas perkuliahan pengangkatan dosen baru dan pemberhentian dosen. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan kebijakan administratif Akademik seperti cuti kuliah, perpindahan jurusan, ujian susulan, dan pembukaan semester pendek. | ||
− | '' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pembukaan peminatan/konsentrasi baru dalam jurusannya. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan sanksi Akademik kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib Perguruan Tinggi Raharja.</li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> | |
− | + | <ol> | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas penyusunan dan pengimplementasian kurikulum, SAP dan bahan ajar, monitoring kehadiran dosen dalam perkuliahan, jam konsultasi dan tugas-tugas yang disampaikan ke dosen, terlaksananya penelitian, seminar, pembinaan prestasi akademik mahasiswa dan peningkatan jumlah mahasiswa dalam jurusannya.</li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">8. Asisten Direktur Finansial</p></div> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''':</p></div> | ||
− | + | <ol> | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pembuatan budget pada setiap bagian dan pelaksanaan pemakaian dana. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor, pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya. | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya dan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.</li></ol> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> | |
− | + | <ol> | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas penyusunan <i>budgeting</i> pada setiap bagian, dan tersedianya dana atas budget yang telah disetujui.</li> | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pendanaan aktifitas yang berkesinambungan. | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.</li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">9. Layanan Keuangan Mahasiswa(LKM)</p></div> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''':</p></div> | ||
− | + | <ol> | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan prosedur layanan keuangan kepada Asisten Direktur Finansial | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan tentang unit baru yang dibutuhkan kepada Asisiten Direktur Finansial.</li></ol> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''':</p></div> | ||
− | |||
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas kelancaran proses penerimaan keuangan mahasiswa | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas penagihan tunggakan mahasiswa.</li></ol> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">10. Asisten Direktur Operasional(ADO)</p></div> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | |
+ | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''' :</p></div> | ||
+ | <ol> | ||
− | '' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya. | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan kebijaksanaan pelaksanaan layanan pada bidangnya. | |
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan. | |
− | Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.</li></ol> |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | |
+ | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> | ||
+ | <ol> | ||
− | '' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas penyusunan kalender akademik tahunan. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan dan kualitas pelayanan yang berkesinambungan pada bidangnya. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.</li></ol> | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.0in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2"> 11. Registrasi Perkuliahan dan Ujian(RPU)</p></div> | |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
+ | <p style="line-height: 2"> Bagian registrasi perkuliahan dan ujian terdiri dari dua bagian antara lain:</p></div> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">A. Layanan Registrasi Mahasiswa (LRM)</p></div> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''' :</p></div> | ||
− | + | <ol> | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"> Berwenang memberikan kebijakan yang berhubungan dengan proses registrasi mahasiswa. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya | ||
− | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan | |
− | Mengusulkan kepada ADO | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada ADO untuk pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.</li></ol> |
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | |
− | + | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''':</p></div> | |
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi POM mulai dari persiapan hingga pada penutupan setiap semesternya. | ||
− | '' | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi batal tambah dan jumlah mahasiswa yang melakukan POM. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas seluruh informasi mengenai registrasi mahasiswa.</li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | + | <p style="line-height: 2">B. Perkuliahan dan Ujian (PU)</p> </div> | |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2">'''Wewenang''' :</p></div> | ||
− | + | <ol> | |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada ADO atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar serta kebijakan yang diambil. | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada ADO tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya. | ||
− | = | + | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang dianggap telah melanggar tata tertib karyawan. |
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Mengusulkan kepada kepala jurusan untuk kelas perkuliahan yang dapat dibuka.</li></ol> | ||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.2in"> | ||
− | = | + | <p style="line-height: 2">'''Tanggung Jawab''' :</p></div> |
+ | <ol> | ||
+ | <li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Bertanggung jawab atas pelaksanaan dan pendokumentasian perkuliahan dan ujian.</li> </ol> | ||
− | == | + | ==Tata Laksana Sistem Yang Berjalan== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"> </p></div> | ||
− | === | + | ===Prosedur Sistem Yang Berjalan=== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"> </p></div> | ||
− | === | + | ===Rancangan Prosedur Sistem Berjalan=== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"> </p></div> | ||
− | == | + | ==Analisa Sistem Yang Berjalan== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"> </p></div> | ||
− | == | + | ===Metode Analisa Sistem=== |
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | <p style="line-height: 2"> </p></div> | ||
− | == | + | ===Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran=== |
− | = '' | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> |
− | = | + | <p style="line-height: 2"> </p></div> |
− | = | + | ==Konfigurasi Sistem Berjalan== |
− | = | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> |
+ | <p style="line-height: 2"> </p></div> | ||
+ | ==Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah== | ||
− | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | |
+ | <p style="line-height: 2"> </p></div> | ||
+ | ==User Requirement== | ||
− | + | ===Elisitasi Tahap I=== | |
+ | ===Elisitasi Tahap II=== | ||
+ | ===Elisitasi Tahap III=== | ||
− | === | + | ===Final Draft Elisitasi=== |
+ | {{pagebreak}} | ||
+ | =<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB IV'''</div>= | ||
− | + | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''HASIL PENELITIAN'''</div> | |
+ | ==Rancangan Sistem Usulan== | ||
+ | ===Prosedur Sistem Usulan=== | ||
− | + | ===Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan=== | |
+ | ===Activity Diagram Yang Diusulkan=== | ||
+ | ===Sequence Diagram Yang Diusulkan=== | ||
− | === | + | ===Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan=== |
+ | ==Rancangan Basis Data== | ||
+ | ===Normalisasi=== | ||
− | + | ===Spesifikasi Basis Data=== | |
+ | ==Flowchart System yang diusulkan== | ||
+ | ==Rancangan Program== | ||
− | + | ==Rancangan Prototipe== | |
+ | ==Konfigurasi Sistem Usulan== | ||
+ | ===Spesifikasi Hardware=== | ||
− | == | + | ===Aplikasi Yang Digunakan=== |
+ | ===Hak Akses=== | ||
+ | ==Testing== | ||
+ | ==Evaluasi== | ||
+ | ==Implementasi== | ||
+ | ===Schedule=== | ||
+ | ===Penerapan=== | ||
+ | ==Estimasi Biaya== | ||
+ | {{pagebreak}} | ||
+ | =<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''BAB V'''</div>= | ||
+ | <div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''PENUTUP'''</div> | ||
− | == | + | ==Kesimpulan== |
− | = | + | ===Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah=== |
− | = {{pagebreak}} [[Category: Skripsi 2014/2015]] | + | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> |
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah</p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah</p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah</p></div> | ||
+ | |||
+ | ===Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian=== | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian</p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian</p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian</p></div> | ||
+ | |||
+ | ===Kesimpulan terhadap metode penelitian=== | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian</p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian</p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2">Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian</p></div> | ||
+ | |||
+ | ==Saran== | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2"> Ini berisi saran anda</p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | |||
+ | <div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"> | ||
+ | |||
+ | <p style="line-height: 2"></p></div> | ||
+ | |||
+ | ==Kesan== | ||
+ | |||
+ | {{pagebreak}} | ||
+ | |||
+ | =<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''DAFTAR PUSTAKA'''</div>= | ||
+ | |||
+ | <references /> | ||
+ | |||
+ | {{pagebreak}} | ||
+ | |||
+ | =<div style="font-family: 'times new roman'; text-align: center">'''DAFTAR LAMPIRAN'''</div>= | ||
+ | |||
+ | {{pagebreak}} | ||
+ | |||
+ | [[Category: Skripsi 2014/2015]] |
Revisi per 4 Maret 2015 08.02
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN
KINERJA KARYAWAN DI PT MATAHARI DEPARTMENT
STORE Tbk, CABANG MALL BALEKOTA
Disusun Oleh :
NIM |
: 1211472935
|
NAMA |
JURUSAN SISTEM INFORMASI
KONSENTRASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
TANGERANG
2014/2015
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
PERNCANGAN SISTEM PENILAIAN
KINERJA KARYAWAN PT MATAHARI DEPARMENT
STORE Tbk, CABANG MALL BALEKOTA
Disusun Oleh :
nim |
: 1211472935
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Sistem Informasi Manajemen
|
Disahkan Oleh :
Tangerang, Januari 2015
Ketua |
Kepala Jurusan
| ||||
STMIK RAHARJA |
Jurusan Sistem Informasi
| ||||
(Untung Raharja)
|
(Nur Azizah, M.Akt., M.Kom)
| ||||
NIP : 000594 |
NIP : 078010
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN
'KINERJA KARYAWAN DI PT MATAHARI DEPARTMENT
STORE Tbk, CABANG MALL BALEKOTA
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1211472935
|
Nama |
Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif
Jurusan Sistem Komputer
Konsentrasi Computer System
Disetujui Oleh :
Tangerang,.... 2014
Pembimbing I |
Pembimbing II
| ||
(META AMALYA DEWI, M.Kom)
|
(HIMAWAN)
| ||
NID :05065
|
NID : 12012
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN
KINERJA KARYAWAN DI PT MATAHARI DEPARTMEN
STORE Tbk, CABANG MALL BALEKOTA
Dibuat Oleh :
NIM |
: 1211472935
|
Nama |
Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian
Komprehensif
Jurusan Sistem Informasi
Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen
Tahun Akademik 2014/2015
Disetujui Penguji :
Tangerang, .... 2014
Ketua Penguji |
Penguji I |
Penguji II
| ||
(_______________) |
(_______________) |
(_______________)
| ||
NID : |
NID : |
NID :
|
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA
LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN
KINERJA KARYAWAN DI PT MATAHARI DEPARTMEN
STORE Tbk, CABANG MALL BALEKOTA
Disusun Oleh :
NIM |
: 1211472935
|
Nama |
|
Jenjang Studi |
: Strata Satu
|
Jurusan |
: Sistem Informasi
|
Konsentrasi |
: Sistem Informasi Manajemen
|
Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
Tangerang, ..... 2014
NIM : 1211472935
|
)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;
Pada dasarnya setiap perusahaan apapun bentuk dan jenis usahanya mempunyai tujuan yang relative yang sama, yaitu menjalankan segala kegiatan oprasional perusahaan secara berurutan guna tercapainya tujuan perusahan yang telah di tentukan, tercapainya tujuan perusahaan harus memperhatikan berbagai aspek yang dapat berupa : kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman (swot(. Sejalan dengan perkembangan teknologi, ilmu pengembangan dan teknologi telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang serta canggih dan modern, komputer adalah salah satu sarana yang sangat penting dalam perusahaan, instansi atau organisasi. Sistem penilaian kinerja karyawan yang sedang berjalan pada PT MATAHARI DEPARTMENT STORE TBK Cabang Mall Balekota masih menggunakan sistem manual (excel). Pengolahan data yang dilakukan dengan menggunakan excel banyak ditemukan kekurangan-kekurangan seperti halnya hilangnya arsip dan data karyawan, kesalahan menginput data, kesalahan penulisan dan lamanya waktu yang dibutuhkan. Sehingga mengakibatkan data yang dihasilkan belum akurat. Untuk mencegah terjadinya kesalahan data karyawan yang akan dimasukan ke dalam sistem dibutuhkan ketelitian yang tinggi untuk mengatasi permasalahan sistem. Penulis merancang aplikasi sistem penilaian kinerja karyawan dengan menggunakan metode SWOT waterfall. Penulis juga merancang sistem informasi penilaian kinerja karyawan berbasis web sehigga dapat mengatasi permasalahan sistem berjalan diantaranya lebih optimal dalam waktu proses, lebih efektif dalam pemakaian data, dan ketepatan dalam pembuatan sistem penilaian kinerja karyawan sehingga proses bisa lebih cepat didalam penilainya kinrja tsb.
Kata Kunci: .Penilaian Kinerja Karyawan SWOT.......
ABSTRACT
Basically every company of any shape and type of business has relatively the same purpose, which is to run all the operational activities of the company in sequence in order to achieve company objectives that have been specified, the achievement of the company should pay attention to the various aspects that can be: strengths, weaknesses, opportunities and threats (swot (. in line with developments in technology, science and technology development has been progressing rapidly. with the advancement of science and technology as well as sophisticated and modern, the computer is one very important tool in the enterprise, agency or organization. System assessment ongoing employee performance at PT Matahari Department Store TBK Branch Mall Balekota still using manual systems (excel). the data processing is done using excel commonly found deficiencies as well as the loss of records and employee data, data input error, error writing and duration time required. Resulting in accurate data generated yet. To prevent errors employee data to be entered into the system required a high accuracy to overcome the problems of the system. The author designed the application of the performance appraisal system by using the SWOT method waterfall. The author also designing information systems web-based employee performance appraisal sehigga can overcome the problems of running such a system be optimized in the process, is more effective in the use of data, and the accuracy in the manufacture of employee performance appraisal system so that the process could be faster in the judge kinrja TSB.
.
Keywords : Penliaian, employee performance, SWOT
Alhamdulillahirrabbil’alamiin, puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. karena berkat rahmat dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi dengan judul Perancangan Sistem Informasi Penilaiaan Kinerja Karyawan Pada PT Matahari Department Store Tbk Cabang Mall Balekota. Tujuan dari pembuatan laporan skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat dalam memperoleh gelar sarjana komputer (S.Kom.) untuk jenjang pendidikan Strata Satu (S1) di Perguruan Tinggi Raharja, Tangerang. Sebagai bahan penulisan, penulis mengambil data berdasarkan observasi, wawancara, survey serta studi pustaka untuk mendukung penulisan ini.
Dalam penulisan laporan ini penulis menerima bantuan dan dukungan baik moril, materiil serta doa dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini, penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada :
Hati kecil ini pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penyusunan laporan Skripsi ini tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat ini, izinkanlah penulis menyampaikan selaksa pujian dan terimakasih kepada :
Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I, selaku Ketua STMIK Raharja.
Bapak Sugeng Santoso, M.Kom. selaku Pembantu Ketua I STMIK Raharja.
Ibu Nur Azizah, M.Akt., M.Kom. selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.
Ibu Meta Amalya Dewi, M.Kom selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak meluangkan waktunya dan memberikan banyak masukan sehingga laporan skripsi ini dapat selesai tepat waktu.
Bapak Himawan, M.kom selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan banyak masukan sehingga laporan skripsi ini dapat selesai.
Kedua orang tua yang telah memberikan banyak dukungan moril, materiil dan Doa.
Rahayu Warniati Istri saya yang telah mendoakan dan memberikan support hingga selesainya skripsi.
Bapak Johan Faisal selaku Store Manager, Bapak Gunardi selaku Asst Store Manajer dan Bapak Irvan selaku Supervisosr Area Matahari Department Store Cabang Mal Balekota yang telah memberikan dukungan dan supportnya hinggga selesai penyusunan skripsi.
Rekan-rekan mahasiswa yang selalu memberikan dukungan, motivasi dan pengalaman dalam proses penyelesaian laporan ini.
Rekan-rekan yang bekerja di Matahari Department Store Cabang Mal Balekota, yang selalu memberikan dukungan dan motivasi hingga selesainya penyusuna skripsi..
Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan dalam menyelesaikan laporan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan skripsi ini masih terdapat kekurangan sehingga memerlukan banyak perbaikan dan penyempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata penulis berharap laporan skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan acuan untuk di kemudian hari
TIPE DATA |
UKURAN |
KETERANGAN |
TINYINT |
1 byte |
Nilai integer yang sangat kecil |
SMALLINT |
2 bytes |
Nilai integer yang kecil |
MEDIUMINT |
3 bytes |
Integer dengan nilai medium |
INT |
4 bytes |
Integer dengan nilai standar |
BIGINT |
8 bytes |
Integer dengan nilai besar |
FLOAT |
4 bytes |
Bilangan desimal dengan singel-precission |
DOUBLE |
8 bytes |
Bilangan desimal dengan doube-precision |
DECIMAL (M,D) |
M bytes (D+2. If M < D) |
Bilangan float (desimal) yang dinyatakan sebagai string |
CHAR (M) |
M bytes, 1 <= M and 1 <= 255) |
String karakter dengan panjang yang tetap |
VARCHAR (M) |
L+1 bytes, L <= M and 1 <= M <= 255 |
String karakter dengan panjang yang tidak tetap |
TINYBLOB |
L+1 bytes, L < 2˄8 |
BLOB (binary large object) yang sangat kecil |
BLOB |
L+1 bytes, L < 2˄16 |
BLOB berukuran kecil |
MEDIUMBLOB |
L+1 bytes, L < 2˄24 |
BLOB berukuran sedang |
LONGBLOB |
L+1 bytes, L < 2˄32 |
BLOB berukuran besar |
TINYTEXT |
L+1 bytes, L < 2˄8 |
String teks yang sangat kecil |
TEXT |
L+1 bytes, L < 2˄16 |
String teks yang berukuran kecil |
MEDIUMTEXT |
L+1 bytes, L < 2˄24 |
String teks berukuran medium |
LONGTEXT |
L+1 bytes, L < 2˄32 |
String teks berukuran besar |
ENUM(‘v1’,’v2’,...) |
1 or 2 bytes, (65535 values max) |
Enumerasi, kolom dapat diisi dengan 1 member enumerasi |
SET (‘val1’,’val2’,...) |
1, 2, 3, 4 or 8 bytes, (64 max) |
Himpunan, kolom dapat diisi dengan beberapa nilai anggota himpunan |
DATE |
3 bytes |
“1000-01-01” sampai “9999-12-31” |
TIME |
3 bytes |
“-832:59:59” sampai “838-59:59” |
DATETIME |
8 bytes |
“1000-01-01 00:00:00” sampai “999-21-31 23:59:59” |
TIMESTAMP |
4 bytes |
Range: 19700101000000 (suatu nilai tanggal pada tahun 2037 |
YEAR |
1 bytes |
1901 sampai 2155 |
NULL |
|
Nilai kosong (hampa) |
- Konsep Dasar Web
- Definisi Web
Menurut Kustiyahningsih (2011:113), “Web adalah layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet”.
Menurut Yuhefizar, dkk (2009:1), “Web adalah sebuah sistem penyebaran informasi melalui internet”.
Menurut Yuhefizar, dkk (2009:1), “Web adalah sebuah sistem penyebaran informasi melalui internet”.
Browser adalah perangkat lunak untk mengakses halaman- halaman Web seperti internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Safari, dan lain-lain.
Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwa Web merupakan layanan yang dapat oleh pemakai komputerterhubung ke internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video yang interaktif dan mempunyai kelebihan untuk menghubungkan (link) satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext) yang dapat diakses melalui sebuah browser.
- Konsep Web
Menurut Kustiyahningsih (2011:5), World Wide Web (WWW),lebih di kenal dengan Web yang merupakan salah satu layanan yang di dapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet dengan fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa text, gambar, suara, animasi, dan data multimedia lainnya. Sehingga Web pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi hypertext, pemakai dituntun menemukan informasi dengan mengikuti link yang dalam dokumen Web yang ditampilkan dalam Web browser. Situs/Web dapat dikatagorikan menjadi dua yaitu “Web statis” dan “Web dinamis”.
Web statis adalah Web yang menampilkan informasi-informasi yang sifatnya statis (tetap). Disebut statis karena pengguna tidak dapat berinteraksi dengan Web tersebut. Dengan demikian untuk mengetahui suatu Web tersebut bersifat statis atau dinamis dapat dilihat dari tampilannya. Jika suatu Web hanya berhubungan dengan halaman Web lain dan berisi suatu informasi yang tetap maka Web tersebut disebut statis.
Web Dinamis adalah Web yang menampilkan informasi serta dapat berinteraksi dengan pengguna. Web yang dinamis memungkinkan pengguna untuk berinteraksi menggunakan form sehingga dapat mengolah informasi yang ditampilkan. Web dinamis bersifat interaktif, tidak kaku dan terlihat lebih indah.Sehingga dapat disimpulkan bahwa kelebihan dari aplikasi Web adalah dapat diakses kapan pun dan dari mana pun selama ada internet. Dan dapat diakses hanya dengan menggunakan Web browser (umumnya sudah tersedia di PC, PDA dan handphone terbaru), tidak perlu menginstal aplikasi client khusus. Sedangkan untuk kekurangan yang dimiliki dari aplikasi Web itu sendri adalah antarmuka yang dapat dibuat terbatas sesuai spesifikasi standar untuk membuat dokumen Web dan keterbatasan kemampuan Web browser untuk menampilkannya. Dan terbatasnya kecepatan internet mungkin membuat respon aplikasi masih lambat. Ada 3 tipe kategori software editor yang biasa dipakai untuk tujuan maintenance ini, adalah:
a. Elemen 1 Text Editor. Contohnya adalah Notepad atau TextEdit, dimana HTML diubah didalam program editor tersebut.
b. Elemen 2 WYSIWYG editor. Contohnya Microsoft Frontpage dan Macromedia Dreamweaver, dimana situs di edit menggunakan GUI (Graphical User Interface) dan format HTML ini secara otomatis di generate oleh editor ini.
c. Elemen 3 Editor yang sudah memiliki template, contohnya Rapidweaver dan iWeb, dimana, editor ini membolehkan user untuk membuat dan mengupdate Website nya langsung ke Web server secara cepat, tanpa harus mengetahui apapun tentang HTML. Mereka dapat memilih template yang sesuai dengan keinginan mereka, menambah gambar atau obyek, mengisinya dengan tulisan, dan dengan sekejap mereka sudah dapat membuat Website tanpa harus melihat sama sekali kode-kode HTML.
- Web Browser
Menurut Kustiyahningsih (2011:8), Web browser adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi dari server Web. Software ini kini telah dikembangkan dengan menggunakan user interface grafis, sehingga pemakai dapat dengan melakukan ‘point and clink’ untuk pindah antar dokumen. Lynx adalah Web browser yang masih menggunakan mode text, yang akibatnya adalah tidak ada gambar yang dapat ditampilkan. Lynx ini ada dilingkungan DOS dan *nix (keluarga sistem operasi Unix). Akan tetapi perkembangan dari browser mode text ini tidak secepat Web browser dengan GUI. Dapat dikatakan saat ini hanya ada empat Web browser GUI yang populer: Internet,Explorer, Netscape Navigator, Opera dan Mozilla. Keempat browser ini bersaing untuk merebut pemakainya, dengan berusaha untuk mendekati standar spesifikasi dokumen HTML yang direkomendasikan oleh W3C (World Wide Web Consortium).
- Web Server
Menurut Kustiyahningsih (2011:8), Web Server adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen-dokumen Web, komputer ini akan melayani permintaan dokumen Web dari kliennya. Web browser seperti explorer atau navigator berkomunikasi melalui jaringan (termasuk jaringan internet) dengan Web server, menggunakan HTTP. Browser akan mengirimkan request ke server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh server. Server memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia juga dengan menggunakan protokol HTTP. Contoh Web server adalah:
- Apache adalah Web server yang paling populer dan memiliki rangking pertama dalam persetase penggunanya. Apache bisa digunakan di berbagai platform OS. Contoh: Linux, Windows dan lain-lain.
- IIS (Internet Information Services) adalah digunakan di sistem operasi windows NT dan Windows 2002.
- PWS (Personal Web Server) adalah di gunakan di sistem operasi windows 9x.
- Web Programming
Menurut Kustiyahningsih (2011:9), Dalam Web programming, terdapat server-side programming. Client-side programming adalah untuk membuat Web yang statis, sedangkan untuk membuat Web yang dinamis (dapat interaktif dengan user) diperlukan server-side dan client- side programming. Program Web yang tergolong dalam Client side seperti java Script, VB Script, HTML dan lain-lain. Hasil parsing script pemograman client side yang berupa HTML dari server Web dapat dilihat dengan memilih menu view >Source code.
Sedangkan program Web yang tergolong server side adalah CGI/Perl, SP, JSP, PHP, CFM. Hasil parsing script pemrograman serverside yang berupa HTML dari server Web dapat dilihat dengan memilih menu view>source code juga. Hal ini terjadi karena script hanya diproses di server Web dan hasilnya dikembalikan dalam bentuk tag-tag HTML kemudian ditampilkan pada browser.
Berdasarkan basis perkembangan aplikasi (software) dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu:
- Aplikasi Berbasis Dekstop
Aplikasi berbasis dektop dikembangkan untuk di jalankan di masing-masing client (komputer pengakses aplikasi pengolahan database). Database diletakan di server sedangkan aplikasi di install di masing-masing client. Bahasa pemrograman yang di gunakan untuk aplikasi tipe ini biasanya adalah Borland Delphi, Visual Basic, Java netbean, dan sebagainya. Pada aplikasi berbasis desktop, aplikasi dibagun dengan menggunakan tool tertentu, kemudian dikompilasi. Hasilnya dapat langsung digunakan dalam komputer.
- Aplikasi Berasis Web
berbasis Web tidak perlu di install di masing-masing client pengakses aplikasi karena aplikasi cukup di konfigurasi di server.Kemudian client mengakses dari browser seperti Internet Explorer, opera Firefox. Executor aplikasi dilakukan oleh Web server seperti Apache, IIS, Xitami dan lain sebagainya.
Perbedaan lain aplikasi berbasis desktop dan Web adalah bahwa untuk aplikasi berbasis desktop peningkatan kecepatan dankinerja aplikasi dengan mengoptimasi penggunaan memori, manajemen proses dan pengaturan input-output. Pada aplikasi berbasis Web, faktor yang menentukan kinerja aplikasi adalah kecepatan akses database dan kecepatan akses jaringan dan internet.
- Studi Pustaka (Literatur Review)
- Definisi Studi Pustaka (Literatur Review)
Literature review adalah analisa sistem berupa kritik yang membangun maupun menjatuhkan dari peneliti yang sedang dilakukan terhadap suatu bagian keilmuan.
- Tujuan Studi Pustaka (Literatur Review)
Tujuan melakukan studi pustaka adalah untuk mendapatkan landasan teori yang bisa mendukung pemecahan masalah yang sedang di teliti. Teori yang didapat merupakan langkah awal agar peneliti dapat lebih memahami permasalahan yang sedang di teliti dengan benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah tujuan lain dari literatur review adalah :
- Menunjukkan pemahaman tentang body of knowledge dan kredibilitas peneliti.
- Menunjukkan pola penelitian sebelumnya dan kaitannya dengan riset yang akan dilakukan.
- Menciptakan koherensi dan meringkas “ what is known in an area “
Di bawah ini merupakan sumber literature review yang penulis dapatkan dari penelitian :
- Penelitian oleh Riski Amalia (“Penerapan Dashboard Informasi Sistem Penilaian kinerja pegawai pada SDM (Sumber Daya Manusia) di PT PLN Disjaya Area Cikokol”, 2013).
Penelitian ini membahas bagaimana Penerapan Dashboard Informasi Sistem Penilaian kinerja pegawai pada SDM di PT PLN Disjaya Area Cikokol untuk membantu bagian SDM dalam melakukan penilaian terhadap karyawannya. Dalam melakukan penilaian terhadap karyawan terdapat ketentuan-ketentuan yang dapat dilakukan, seperti cara kinerja karyawan, perilaku dan seterusnya tergantung kepada cara penilaian masing perusahaan.
Dalam melakukan penilaian dibutuhkan suatu sistem yang mampu menangani proses tersebut dengan baik. Untuk itu dilakukan pengembangan lebih terhadap teknik penyampaian informasi yang berbentuk tabel menjadi bentuk visual dengan metode Dashboard Information System pada PT PLN Disjaya Area Cikokol.
b.. Penelitian yang dilakukan oleh Yeni Nuraeni dan Hendri (”Model Sistem Pendukung Keputusan untuk Monitoring dan Peningkatan Kinerja Dosen”.2010). penelitian ini membahas untuk monitoring peningkatan kinerja dosen dan menghitung pencapaian target dosen yang telah di tentukan oleh perguruan tinggi. Dan hasil tersebut untuk para mahasiswa, penelitian yang dilakukan penulis untuk kepuasan pelanggan atau konsumen.
c. Penelitian oleh Muhamad Hendri (“Desain Dashboard Information System Sebagai Indikator Indeks Mutu Kajur Pada Perguruan Tinggi Raharja”,2010). Penelitian ini membahas bagaimana mendesain sebuah sistem informasi untuk menyajikan informasi salah satu hasil pencapaian yang telah ditargetkan Perguruan Tinggi Raharja dalam hal ini Indeks Mutu Kajur untuk penilaian RME (Raharja Multimedia Edutaiment), IMD (Index Mutu Dosen) dan IMM (Index Mutu Mahasiswa) dalam bentuk visual (Dashboard). Dashboard adalah suatu model antarmuka sistem informasi yang dianalogikan seperti dashboard sebuah mobil yang mudah dipelajari.
d. Penelitian yang dilakukan oleh Trifenaus Prabu Hidayat, Ronald Sukwadi, Jeassyca Ngaditeja (”Perancangan Sistem Penilaiaan Kinerja karyawan (Studi Kasus di PT X,” 2011).
Penelitian ini menghasilkan sistem penilaian karyawan untuk menghitung pemberian insentif karyawan. Penelitian yang dilakukan sudah cukup baik, namun penelitian ini belum mengkaji prestasi kerja karyawan untuk mendukung sistem penilaian kinerja karyawan.
e. Penelitian yang dilakukan oleh Elmarie Papageorgion dan Herman EC de Bruyn (Acta Commercii, 2010) yang berjudul ”Using Executive Information System As A Business Management Tool In Listed Johannesburg Stoct Exchange (JSE) Companies :An Exploratory Study”.
Penelitian ini penting dalam rangka membangaun EIS sebagai alat manajemen bisnis untuk menganalisis dan mengukur kenerja perusahan. Penelitian tersebut memberikan bukti bahwa perusahaan dengan EIS atau berencana untuk menerapkan EIS yang memiliki built-in fitur, sangat penting untuk real-time pengambilan keputusan, memecah masalah dan menciptakan keunggulan komppetitif, penelitian yang dilakukan sangat baik karena dapat memberikan keyakinan untuk berbagai perusahaan yang ingin menerapkan EIS. Namun sayangnya penelitian yang dilakukan belum bisa membantu perusahaan yang memiliki kendala untuk menerapkan EIS seperti kendala kecilnya perusahaan jumlah SDM yang kurang memadai, biaya yang cukup tinggi, dan lain-lain.
f). Penelitian yang dilakukan oleh
Dari hasil-hasil penelitian di atas terdapat kesamaan dalam hal penilaian terhadap kinerja dengan metode dashboard, namun berbeda dengan penelitian skripsi yang sedang penulis lakukan, penelitian hanya memanfaatkan teknologi berbasis Web. Sistem juga dirasa masih kurang terintegrasi, karena hanya menilai kinerja karyawan berdasarkan fakta yang sudah terjadi, dengan tidak memasukan fungsi perencanaan pada bagian SDM. Sehingga, penulis merasa perlu mengembangkan sistem untuk melakukan monitoring pencapaian kinerja dengan meliputi perencanaan dan monitoring yang dapat diakses kapan dan dimana saja.
Literature Review
BAB III
Gambaran Umum Perusahaan
Sejarah Singkat Perusahaan
Perguruan Tinggi Raharja bermula dari sebuah lembaga kursus komputer yang bernama LPPK (Lembaga Pendidikan dan Penelitian Komputer) Raharja yang terletak di Jl. Gatot Subroto km.2 Harmoni Mas Cimone Tangerang.LPPK Raharja diresmikan pada tanggal 3 Januari 1994 oleh bapak walikota Tangerang Drs. H. Zakaria Mahmud, Raharja telah terdaftar pada Depdiknas Kotamadya Tangerang dengan nomor 201/PLSM/02.4/L.93. Lembaga inilah yang mempelopori penggunaan operating system windows dan aplikasinya diwilayah Tangerang dan sekitarnya, hal tersebut mendapat respon positif dan jumlah peminatnya pun meningkat pesat seiring dengan kerjasama yang di lakukan oleh lembaga ini dengan sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di Tangerang.
Karena semakin pesatnya perkembangan dan pertumbuhan akan komputerisasi dan meningkatnya peminat masyarakat Tangerang maka pada tanggal 24 Maret 1999 LPPK Raharja berkembang menjadi Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Raharja Informatika yang diresmikan melalui surat keputusan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 56/D/O/1999 yang diserahkan langsung dari Bapak Prof. Dr. Udju D. Rusdi selaku Koordinator KOPERTIS wilayah IV Jawa Barat kepada ketua yayasan Nirwana Nusantara Ibu Kasarina Sudjono. Pada tanggal 2 Februari 2000 dengan menyelenggarakan jurusan Manajemen Informatika.
Pada tanggal 2 Februari 2000 AMIK Raharja Informatika menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang menjalankan studi formal untuk program Diploma I (DI) dengan memberikan gelar Ahli Pratama dan Program Diploma II (DII) dengan memberikan gelar Ahli Muda dan Diploma III (DIII) dengan memberikan gelar Ahli Madya kepada lulusannya, sesuai dengan surat keputusan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta wilayah IV Jawa Barat dengan Nomor 3024/004/KL/1999.
Kemudian pada tanggal 7 September 2000 sesuai dengan surat keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor 354/Dikti/Kep/2000 menambah 2 program yakni D3 Teknik Informatika dan D3 Komputer Akuntasi.
Kini AMIK Raharja Informatika mempunyai 3 (tiga) program studi Diploma III dengan jurusan Manajemen Informatika (MI), Teknik Informatika (TI), dan Komputer Akuntansi (KA) yang masing-masing jurusan memberikan gelar Ahli Madya (A.md), Ahli Muda (AM), Ahli Pratama (AP) kepada lulusannya.
Pada tanggal 20 Oktober 2000 dalam usahanya untuk meningkatkan mutu dan kualitas dari pada lulusan AMIK RAHARJA INFORMATIKA meningkatkan statusnya dengan membuka Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) RAHARJA. Dengan surat keputusan Nomor 42/01/YNN/PR/II/200. ketua Yayasan Nirwana Nusantara mengajukan permohonan pendirian STMIK RAHARJA kepada Mendiknas KOPERTIS Wilayah IV jawa barat dengan 3 (tiga) program studi SI Jurusan Sistem Informasi (SI), Teknik Informatika(TI), dan Sistem Komputer (SK), hal tersebut telah mendapat tanggapan dari Direktur Jendral Pendidikan Tinggi dengan surat keputusan Nomor 5706/D/T/2000. Tidak hanya sampai disini, dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas lulusan RAHARJA sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) Raharja, bahwa dalam kurun waktu tidak lebih dari 5 tahun sudah berdiri Universitas RAHARJA.
Pada saat ini, Perguruan Tinggi Raharja pun telah meningkatkan mutu dan kualitasnya melalui sertifikat Akreditasi, diantaranya yaitu sebagai berikut:
- Pada tanggal 5 April 2006 dengan sertifikat Akreditasi Nomor 00117/Ak-1-DIII-03/DFXMEI/IV/2002 yang berisi Badan Akreditasi nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika Terakreditasi A.
- Pada tanggal 4 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08479/Ak-X-SI-001/CAGTLF/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa studi Strata 1 Teknik Informatika di STMIK Raharja terakreditasi B.
- Pada tanggal 11 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08523/Ak-X-S1-002/CAGSIM/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Strata 1 Sistem Informasi di STMIK Raharja terakreditasi B.
- Pada tanggal 3 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 006/BAN-PT/AK-VIII/DPI-III/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika terakreditasi B.
- Pada tanggal 25 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 019/BAN-PT/AK-X/SI/VIII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program Strata 1 Sistem Komputer di STMIK Raharja terakreditasi B.
- Pada tanggal 29 Desember 2007 sesuai surat keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 017/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/XII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Teknik Informatika di AMIK Raharja Informatika dengan terakreditasi B.
- Pada tanggal 18 Januari 2008 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 019/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/I/2008 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma Tiga Komputerisasi Akuntansi di AMIK Raharja Informatika terakreditasi A.
- Pada tanggal 08 Juli 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 010/BAN-PT/Ak-XIV/S1/VII/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.
- Pada tanggal 23 September 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 025/BAN-PT/Ak-XIV/S1/IX/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.
Struktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja
Tugas dan Tanggung Jawab
1. Presiden Direktur
Wewenang :
- Menyelenggarakan program kerja yang berpedoman pada visi, misi, fungsi dan tujuan pendirian Perguruan Tinggi Raharja.
- Menyelenggarakan kegiatan dan pengembangan pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat.
- Menyelenggarakan kegiatan pengembangan administrasi.
- Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang terwujudnya Tri Darma Perguruan Tinggi.
Tanggung Jawab :
- Pemimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga edukatif, mahasiswa, tenaga administrasi dan terhadap lingkungan.
2. Direktur
Wewenang:
- Merupakan wakil presiden direktur.
- membantu presiden direktur dalam berbagai kegiatan.
3.Pembantu (Bidang Akademik)
Wewenang :
- Menjalankan program kebijaksanaan akademik.
- Mengawasi dan membina serta mengembangkan program studi sesuai kebijaksanaan yang telah digariskan.
- Membina dan mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
- Mengadakan afiliasi.
- Membina dan mengembangkan kelembagaan.
Tanggung Jawab :
- Membantu ketua dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
4.Pembantu Direktur II (Administrasi)
Wewenang :
- Melaksanakan dan mengelola seluruh kegiatan administrasi dan keuangan.
- Membina dan mengembangkan kepegawaian.
- Mengadakan sarana dan prasarana kepegawaian.
Tanggung Jawab :
- Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang keuangan dan administrasi.
5. Pembantu Direktur III (Bidang Kemahasiswaan)
Wewenang :
- Membina kegiatan kemahasiswaan.
- Membina kehidupan mahasiswa dalam kampus sehingga dapat mengembangkan penalaran.
- Membina dan mengawasi kegiatan lembaga mahasiswa serta unit kegiatan khusus akademik.
Tanggung Jawab :
- Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang kemahasiswaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa.
6.Asisten Direktur Akademik
Wewenang :
- Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan proses belajar mengajar.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
- Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
- Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian dosen.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas penyusunan JRS yang efektif dan efisien, pengimplementasian pelaksanaan proses belajar mengajar, kemajuan kualitas pelayanan akademik yang berkesinambungan, dan kelancaran proses belajar mengajar.
7. Kepala Jurusan
Wewenang:
- Mengusulkan kepada Assisten Direktur Akademik tentang perubahan mata kuliah dan materi kuliah yang dianggap telah kadaluarsa bahkan perubahan kurikulum jurusan.
- Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang kenaikan honor dosen binaannya.
- Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pengadaan seminar, pelatihan, penambahan kelas perkuliahan pengangkatan dosen baru dan pemberhentian dosen.
- Memberikan kebijakan administratif Akademik seperti cuti kuliah, perpindahan jurusan, ujian susulan, dan pembukaan semester pendek.
- Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pembukaan peminatan/konsentrasi baru dalam jurusannya.
- Memberikan sanksi Akademik kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib Perguruan Tinggi Raharja.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas penyusunan dan pengimplementasian kurikulum, SAP dan bahan ajar, monitoring kehadiran dosen dalam perkuliahan, jam konsultasi dan tugas-tugas yang disampaikan ke dosen, terlaksananya penelitian, seminar, pembinaan prestasi akademik mahasiswa dan peningkatan jumlah mahasiswa dalam jurusannya.
8. Asisten Direktur Finansial
Wewenang:
- Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pembuatan budget pada setiap bagian dan pelaksanaan pemakaian dana.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor, pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
- Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya dan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas penyusunan budgeting pada setiap bagian, dan tersedianya dana atas budget yang telah disetujui.
- Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pendanaan aktifitas yang berkesinambungan.
- Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.
9. Layanan Keuangan Mahasiswa(LKM)
Wewenang:
- Mengusulkan prosedur layanan keuangan kepada Asisten Direktur Finansial
- Mengusulkan tentang unit baru yang dibutuhkan kepada Asisiten Direktur Finansial.
Tanggung Jawab:
- Bertanggung jawab atas kelancaran proses penerimaan keuangan mahasiswa
- Bertanggung jawab atas penagihan tunggakan mahasiswa.
10. Asisten Direktur Operasional(ADO)
Wewenang :
- Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar
- Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
- Memberikan kebijaksanaan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
- Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
- Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas penyusunan kalender akademik tahunan.
- Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan dan kualitas pelayanan yang berkesinambungan pada bidangnya.
- Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.
11. Registrasi Perkuliahan dan Ujian(RPU)
Bagian registrasi perkuliahan dan ujian terdiri dari dua bagian antara lain:
A. Layanan Registrasi Mahasiswa (LRM)
Wewenang :
- Berwenang memberikan kebijakan yang berhubungan dengan proses registrasi mahasiswa.
- Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya
- Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan
- Mengusulkan kepada ADO untuk pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
Tanggung Jawab:
- Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi POM mulai dari persiapan hingga pada penutupan setiap semesternya.
- Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi batal tambah dan jumlah mahasiswa yang melakukan POM.
- Bertanggung jawab atas seluruh informasi mengenai registrasi mahasiswa.
B. Perkuliahan dan Ujian (PU)
Wewenang :
- Mengusulkan kepada ADO atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar serta kebijakan yang diambil.
- Mengusulkan kepada ADO tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
- Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang dianggap telah melanggar tata tertib karyawan.
- Mengusulkan kepada kepala jurusan untuk kelas perkuliahan yang dapat dibuka.
Tanggung Jawab :
- Bertanggung jawab atas pelaksanaan dan pendokumentasian perkuliahan dan ujian.
Tata Laksana Sistem Yang Berjalan
Prosedur Sistem Yang Berjalan
Rancangan Prosedur Sistem Berjalan
Analisa Sistem Yang Berjalan
Metode Analisa Sistem
Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran
Konfigurasi Sistem Berjalan
Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah
User Requirement
Elisitasi Tahap I
Elisitasi Tahap II
Elisitasi Tahap III
Final Draft Elisitasi
BAB IV
Rancangan Sistem Usulan
Prosedur Sistem Usulan
Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan
Activity Diagram Yang Diusulkan
Sequence Diagram Yang Diusulkan
Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan
Rancangan Basis Data
Normalisasi
Spesifikasi Basis Data
Flowchart System yang diusulkan
Rancangan Program
Rancangan Prototipe
Konfigurasi Sistem Usulan
Spesifikasi Hardware
Aplikasi Yang Digunakan
Hak Akses
Testing
Evaluasi
Implementasi
Schedule
Penerapan
Estimasi Biaya
BAB V
Kesimpulan
Kesimpulan Terhadap Rumusan Masalah
Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah
Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah
Ini isi dari kesimpulan terhadap rumusan masalah
Kesimpulan Terhadap Tujuan dan Manfaat Penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap tujuan dan manfaat penelitian
Kesimpulan terhadap metode penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian
Ini isi dari kesimpulan terhadap metode penelitian
Saran
Ini berisi saran anda
Kesan
DAFTAR PUSTAKA