SI0922462965: Perbedaan revisi

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari
[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
 
(130 revisi antara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 12: Baris 12:
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center">
  
<p style="line-height: 1.5">'''PADA PT. ORANG TUA'''</p></div>
+
<p style="line-height: 1.5">'''PADA PT. XYZ'''</p></div>
  
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center">
 
<div style="font-size: 16pt;font-family: 'times new roman';text-align: center">
Baris 100: Baris 100:
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN'''</p></div>
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN'''</p></div>
  
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PADA PT. ORANG TUA'''</p></div>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PADA PT. XYZ'''</p></div>
 
&nbsp;
 
&nbsp;
  
Baris 206: Baris 206:
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN'''</p></div>
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN'''</p></div>
  
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PADA PT. ORANG TUA'''</p></div>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PADA PT. XYZ'''</p></div>
  
 
&nbsp;
 
&nbsp;
Baris 308: Baris 308:
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN'''</p></div>
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN'''</p></div>
  
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PADA PT. ORANG TUA'''</p></div>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PADA PT. XYZ'''</p></div>
  
 
&nbsp;
 
&nbsp;
Baris 418: Baris 418:
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN'''</p></div>
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN'''</p></div>
  
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PADA PT. ORANG TUA'''</p></div>
+
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';text-align: center"><p style="line-height: 2" style="text-align: center;">'''PADA PT. XYZ'''</p></div>
  
 
&nbsp;
 
&nbsp;
Baris 509: Baris 509:
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
  
<p style="line-height: 2">PT. Orang Tua adalah perusahaan swasta yang bergerak dibidang makanan dan minuman. Pada perusahaan ini sistem penggajian selama ini dilakukan dengan cara manual, sehingga membutuhkan waktu yang lama dalam hal pengerjaannya atau tidak tepat waktu, bahkan terkadang terjadi kesalahan dalam proses pengerjaan atau perhitungannya tidak akurat. Hal ini tentulah membuat kerugian bagi karyawan dan memerlukan pengerjaan ulang. Salah satu masalah yang penulis temukan adalah tidak digunakannya sistem yang dapat menghitung otomatis data yang diperoleh, berangkat dari sini penulis mencoba menganalisa guna merancang sistem yang dapat mempermudah dalam mengitung gaji karyawan. Hal ini dapat dipermudah dengan menggunakan sistem berbasis web, sistem dibangun menggunakan pendekatan berorientasi objek. Metode ini menghasilkan pemodelan sistem untuk tahap penghitungan gaji meliputi perhitungan hari kerja, perhitungan lembur dan insentif-insentif yang biasa di terima, yang selanjutnya di implementasikan menggunakan bahasa pemrograman berbasis web menggunakan framework bootstrap.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">PT. XYZ adalah perusahaan swasta yang bergerak dibidang makanan dan minuman. Pada perusahaan ini sistem penggajian selama ini dilakukan dengan cara manual, sehingga membutuhkan waktu yang lama dalam hal pengerjaannya atau tidak tepat waktu, bahkan terkadang terjadi kesalahan dalam proses pengerjaan atau perhitungannya tidak akurat. Hal ini tentulah membuat kerugian bagi karyawan dan memerlukan pengerjaan ulang. Salah satu masalah yang penulis temukan adalah tidak digunakannya sistem yang dapat menghitung otomatis data yang diperoleh, berangkat dari sini penulis mencoba menganalisa guna merancang sistem yang dapat mempermudah dalam mengitung gaji karyawan. Hal ini dapat dipermudah dengan menggunakan sistem berbasis web, sistem dibangun menggunakan pendekatan berorientasi objek. Metode ini menghasilkan pemodelan sistem untuk tahap penghitungan gaji meliputi perhitungan hari kerja, perhitungan lembur dan insentif-insentif yang biasa di terima, yang selanjutnya di implementasikan menggunakan bahasa pemrograman berbasis web menggunakan framework bootstrap.</p></div>
  
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify"> <p style="line-height: 2">Kata kunci : sistem penggajian, merancang sistem, sistem berbasis web, framework bootstrap</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify"> <p style="line-height: 2">Kata kunci : sistem penggajian, merancang sistem, sistem berbasis web, framework bootstrap</p></div>
Baris 532: Baris 532:
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify">
  
<p style="line-height: 2">PT. Orang Tua is a private company engaged in the food and beverages. On the company payroll system has been done by hand, so it takes a long time in terms of the process or not timely, even sometimes an error occurs in the process or the calculation is inaccurate. It certainly makes a loss for employees and require rework. One problem I have found is not the use of a system that can automatically calculate the data obtained, departing from here the author tries to analyze in order to design a system that can simplify the counting salary employees. This can be facilitated by using a web-based system, a system built using object-oriented approach. This method produces a modeling system for salary calculation step includes calculation of days of work, overtime and incentives commonly accepted, which in turn implemented using a web-based programming languages using bootstrap framework.</p></div>
+
<p style="line-height: 2">PT. XYZ is a private company engaged in the food and beverages. On the company payroll system has been done by hand, so it takes a long time in terms of the process or not timely, even sometimes an error occurs in the process or the calculation is inaccurate. It certainly makes a loss for employees and require rework. One problem I have found is not the use of a system that can automatically calculate the data obtained, departing from here the author tries to analyze in order to design a system that can simplify the counting salary employees. This can be facilitated by using a web-based system, a system built using object-oriented approach. This method produces a modeling system for salary calculation step includes calculation of days of work, overtime and incentives commonly accepted, which in turn implemented using a web-based programming languages using bootstrap framework.</p></div>
  
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify"> <p style="line-height: 2">Keywords: payroll systems, systems design, web-based systems, bootstrap framework.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify"> <p style="line-height: 2">Keywords: payroll systems, systems design, web-based systems, bootstrap framework.</p></div>
Baris 554: Baris 554:
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Assalamualaikum Warahmatullah Wabarokatuh.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Assalamualaikum Warahmatullah Wabarokatuh.</p></div>
  
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Segala puji bagi Allah, hanya kepada-Nya kita memuji dan memohon pertolongan, kepada-Nya pula kita memohon ampunan. Dan dengan Berkat Rahmat dan Karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan Penelitian ini yang berjudul '''“PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. ORANG TUA”'''.</p></div>
+
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Segala puji bagi Allah, hanya kepada-Nya kita memuji dan memohon pertolongan, kepada-Nya pula kita memohon ampunan. Dan dengan Berkat Rahmat dan Karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan Penelitian ini yang berjudul '''“PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. XYZ”'''.</p></div>
  
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sebagai bahan penulisan, penulis mengambil berdasarkan hasil observasi, wawancara, serta sumber-sumber yang mendukung penulisan ini.</p></div>
 
<div style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Sebagai bahan penulisan, penulis mengambil berdasarkan hasil observasi, wawancara, serta sumber-sumber yang mendukung penulisan ini.</p></div>
Baris 596: Baris 596:
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 1.5;">
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 1.5;">
  
Segenap Staff dan Karyawan PT. Orang Tua yang telah memberikan pelayanan dan fasilitas demi kelancaran penulisan laporan Penelitian ini.
+
Segenap Staff dan Karyawan PT. XYZ yang telah memberikan pelayanan dan fasilitas demi kelancaran penulisan laporan Penelitian ini.
  
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 1.5;">
 
<li style="font-size: 12pt;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 1.5;">
Baris 633: Baris 633:
  
 
</div></div>
 
</div></div>
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
{{pagebreak}}
 
 
__TOC__
 
 
{{pagebreak}}
 
 
=<p style="text-align: center;">'''BAB I'''</p>=
 
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';line-height: 2;text-align: center">'''PENDAHULUAN'''</div>
 
 
== Latar Belakang Masalah ==
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"> PT. Orang Tua adalah perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman, dalam perkembangannya menghadapi beberapa permasalahan dalam sistem penggajian. Permasalahan pertama yang dihadapi PT. Orang Tua adalah, perhitungan dan pengelolaan gaji karyawan masih menggunakan bantuan microsoft excel, menyebabkan perhitungan gaji kurang akurat hal ini sangat merugikan karyawan karena gaji yang diterima terkadang tidak sesuai dengan perhitungan hari kerja dan atau jam lembur karyawan. Permasalahan kedua, data karyawan dan data absensi terdapat dalam arsip yang berbeda serta tidak tertata rapi sehingga menyulitkan saat menghitung atau merekap penggajian. Permasalahan ketiga, pembuatan laporan masih menggunakan microsoft word menyebabkan informasi yang didapatkan kurang lengkap dan membutuhkan waktu yang lama dalam pelaporan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"> Pada dasarnya sistem absensi karyawan pada PT. Orang Tua selama ini sudah berjalan baik, akan tetapi saat ini belum ada sistem penggajian yang cepat dan tepat dalam merekap data atau membuat laporan penggajian.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"> Berdasarkan permasalahan yang ada, pembangunan dan pengembangan sebuah sistem juga diperlukan pada PT. Orang Tua untuk membantu pengerjaan tugas penggajian karyawan yang selama ini masih kurang efektif dan efisien.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Sehubungan dengan hal tersebut di atas penulis mencoba membuat solusi yang efektif dan efisien untuk memecahkan masalah yang ada sekaligus dijadikan sebagai bahan penelitian yang penulis beri judul  ”PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. ORANG TUA”.</p></div>
 
 
== Perumusan Masalah ==
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><p>Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan atau dirumuskan beberapa permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini, di antaranya:</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in"><p>1. Apa saja kendala-kendala yang terdapat dalam proses penggajian di PT. Orang Tua ?</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in"><p>2. Bagaimana merancang sistem penggajian yang efisien dan efektif?</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in"><p>3. Menganalisa dan merancang sistem penggajian karyawan di PT. Orang Tua.</p></div>
 
&nbsp;
 
 
== Ruang Lingkup Penelitian ==
 
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2"><p>Berdasarkan permasalahan yang ada, penulis membatasi ruang lingkup penelitian agar lebih terarah dan mengenai sasaran yang diharapkan. Ruang lingkup penelitian hanya dibatasi pada analisa dan perancangan sistem penggajian, sampai perancangan program berbasis web hingga menghasilkan laporan penggajian karyawan.</p></div>
 
&nbsp;
 
 
== Tujuan dan Manfaat ==
 
 
=== Tujuan Penelitian ===
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">Tujuan dari penelitian ini antara lain:</div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">1. Menganalisa permasalahan yang terjadi pada sistem penggajian yang berjalan untuk mengetahui kendala-kendala yang terdapat dalam proses penggajian.</div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">2. Mengajukan sistem yang tepat sesuai hasil analisa permasalahan.</div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">3. Membuat media aplikasi penggajian berbasis web yang dapat mempermudah dan memenuhi kebutuhan user PT. Orang Tua, khususnya bagian personalia.</div>
 
 
=== Manfaat Penelitian ===
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2">Tiga aspek manfaat yang penulis harapkan dari penelitian ini meliputi:</div>
 
 
<ol>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Bagi Perusahaan, Penelitian ini dapat diterapkan di perusahaan karena memberikan kemudahan pada bagian personalia atau petugas payroll dalam mengelola dan menghitung gaji karyawan. Meminimalisir kesalahan dan kekurangan gaji akibat kesalahan perhitungan yang terdapat pada sistem yang berjalan, sehingga tidak merugikan karyawan. Dirancang sistem penggajian yang efektif dan efisien menggunakan program berbasis web yang lebih mempermudah input dan output data karyawan, serta dapat diakses oleh semua bagian/user.</li>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Bagi instansi pendidikan atau pemerintah, Semoga penelitian ini bermanfaat untuk di kaji dan dikembangkan lebih lanjut. Karena penelitian ini juga bisa di terapkan pada semua instansi.</li>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;">Bagi Masyarakat Umum, penelitian ini dapat di terapkan pada sekala bisnis UKM (Usaha Kecil Menengah) atau sekala bisnis besar dalam mengelola gaji pekerja/karyawan. Dan juga penelitian ini dapat dijadikan rujukan dalam melakukan penelitian-penelitian serupa.</li>
 
 
</ol>
 
 
 
== Metode Penelitian ==
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">
 
 
Secara garis besar dalam menyusun penelitian ini penulis menggunakan metode pengumpulan data dan keterangan yang di kumpulkan sesuai dengan kondisi dan realita yang ada di lapangan. Metode tersebut ialah sebagai berikut:</div>
 
 
=== Metode Pengamatan (Observasi Research Method) ===
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;line-height: 2;text-indent: 0.5in">Pada metode ini penulis mengadakan pengamatan dan terjun langsung kelapangan yakni PT. Orang Tua. Metode ini dikaitkan untuk mengumpulkan data serta dokumen yang merupakan sumber informasi yang sangat penting guna membantu dalam analisa serta rancangan, sebagai langkah untuk pembuatan sistem tersebut.</div>
 
 
===Metode Wawancara (Interview Review Method)===
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Pada metode ini penulis mengumpulkan data dengan cara melakukan tanya jawab langsung dengan pihak Stakeholder pada PT. Orang Tua.</p></div>
 
 
===Metode Pustaka (Library Research Method)===
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Suatu metode untuk mendapatkan data dengan cara mempelajari buku-buku serta artikel di internet yang berkaitan dengan tujuan penelitian tersebut. Penulis dalam penelitian ini juga melakukan pembedahan buku dan mempelajari unsur objek yang diteliti.</p></div>
 
 
===Metode Perancangan Sistem===
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in"><p style="line-height: 2">Suatu metode dalam membangun aplikasi yang diperlukan untuk dijadikan sebagai panduan agar mendapat aplikasi yang diharapkan. Sedangkan penulis dalam membangun aplikasi website menggunakan Framework Bootstrap.</p></div>
 
 
&nbsp;
 
 
== Sistematika Penulisan ==
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Sebelum penulis memulai dengan pembahasan mengenai “PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. ORANG TUA“, maka penulis menganggap perlu untuk terlebih dahulu mengemukakan garis besar penyusunan materi penelitian ini. Adapun mengenai sistematika penulisan penelitian ini telah disusun ke dalam 5 (lima) Bab dengan rincian sebagai berikut:</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"><b>BAB I : PENDAHULUAN</b></p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Pada bab ini penulis mencoba untuk menguraikan tentang latar belakang, Rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penulisan, metode penelitian, dan sistematika penulisan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"><b>BAB II : LANDASAN TEORI</b></p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Pada bab ini penulis membagi ke dalam 3 (tiga) sub bab yaitu Teori Umum, Teori Khusus dan Literature Review (Studi Pustaka). yang mana pada Teori umum menguraikan tentang pengertian-pengertian konsep dasar sistem yang membahas tentang definisi sistem, karakteristik sistem, dan teori-teori lain sebagai pendukung dalam menyusun penelitian ini. Pada Teori Khusus membahas tentang perhitungan gaji dan lembur serta penjelasan mengenai pengertian yang berhubungan dengan WEB atau website.  literature review (studi pustaka) dijelaskan mengenai metode wawancara dan observasi.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"><b>BAB III : ANALISA SISTEM YANG BERJALAN</b></p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Pada bab ini merupakan hasil penelitian di lapangan terhadap sistem yang berjalan dan juga akan dijelaskan mengenai tinjauan organisasi antara lain:  gambaran umum perusahaan, sejarah singkat, struktur organisasi, penjelasan tentang wewenang dan tanggung jawab, analisa masukan, analisa proses dan analisa keluaran.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"><b>BAB IV : RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN</b></p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Bab ini berisi tentang perancangan dan penjelasan sistem yang diusulkan sesuai dengan judul penelitian “Perancangan Sistem Penggajian Karyawan pada PT. Orang Tua”, penjelasan dengan Use Case Diagram, Activity Diagram, dan cara pengoperasian.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"><b>BAB V : PENUTUP</b></p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Pada bab ini penulis membuat kesimpulan dari pembahasan bab-bab sebelumnya, juga saran-saran dari penulis yang mungkin dapat dijadikan sebagai masukan untuk perbaikan sistem penggajian dimasa yang akan datang bagi PT. Orang Tua.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"><b>DAFTAR PUSTAKA</b></p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Daftar pustaka berisikan daftar sumber kutipan yang dipakai dalam pembahasan penelitian.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"><b>LAMPIRAN</b></p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Berisi daftar lampiran-lampiran yang digunakan dalam penelitian.</p></div>
 
 
&nbsp;
 
 
&nbsp;
 
 
&nbsp;
 
 
=<p align="center">'''BAB II'''</p>=
 
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';line-height: 2;text-align: center">'''LANDASAN TEORI'''</div>
 
 
==Teori Umum==
 
 
===Konsep Dasar Sistem===
 
 
==== Definisi Sistem ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Terdapat beberapa pendapat para ahli mengenai definisi sistem, di antaranya adalah:</p></div>
 
 
<ol>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Menurut Moekijat dalam Prasojo (2011:152)<ref name= Moekijat dalam Prasojo>Moekijat. Prasojo. Pengantar Sistem Informasi Manajemen. Bandung: CV. Ramadja Karya. 2011</ref>, Mengungkapkan : “Sistem adalah setiap sesuatu terdiri dari obyek-obyek, atau unsur-unsur, atau komponen-komponen yang bertata kaitan dan bertata hubungan satu sama lain, sedemikian rupa sehingga unsur-unsur tersebut merupakan satu kesatuan pemrosesan atau pengolahan yang tertentu”.</li>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Menurut Yakub (2012:1)<ref name= Yakub>Yakub. Pengantar Sistem Informasi. Graha Ilmu: Yogyakarta. 2012</ref>, “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau tujuan tertentu”.</li></ol>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Dari definisi sistem di atas dapat dibagi dalam dua kelompok, yaitu yang menekankan pada komponen atau elemennya dan yang menekankan pada prosedurnya. Di dalam suatu sistem tidak dapat berdiri sendiri, sub sistem - sub sistem saling berinteraksi dan saling berhubungan membentuk suatu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistem tersebut dapat tercapai.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Semua sistem menghasilkan beberapa keluaran yang dibutuhkan oleh sistem-sistem lainnya, oleh sebab itu sebuah sistem mempunyai masukan dan juga keluaran.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==== Karakteristik Sistem ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environment), penghubung (interface), masukan (input), keluaran (output), pengolah (process), dan sasaran (objectives), serta tujuan (goals).</p></div>
 
 
<ol>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Komponen Sistem</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi. Elemen-elemen sistem dapat berupa suatu sub sistem atau bagian-bagian dari sistem. Suatu sub sistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.  Setiap sistem tidak peduli betapa pun kecilnya, selalu mengandung subsistem-subsistem.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Batas Sistem</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2"> Batas sistem (Boundary) adalah daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Lingkungan Luar Sistem</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Lingkungan luar sistem (environment) dari suatu sistem adalah apa pun di luar batas sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan juga merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar sistem yang menguntungkan merupakan suatu energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penghubung Sistem(<i>Interface</i>)</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Penghubung (interface) merupakan media penghubung antara satu sub sistem dengan sub sistem lainnya. melalui penghubung ini memungkinkan sumberdaya-sumberdaya mengalir dari satu sub sistem ke sub sistem lainnya. Keluaran (Output) dari suatu sub sistem akan menjadi masukan (Input) untuk sub sistem lainnya, dengan melalui penghubung satu sub sistem dapat berintegrasi dengan sub sistem lainnya untuk membentuk suatu kesatuan.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Masukan Sistem(<i>goal</i>).</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Masukan adalah energi yang di masukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Keluaran Sistem(<i>goal</i>).</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran-keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk sub sistem yang lain. Keluaran dapat berupa tampilan di layar monitor yaitu dalam bentuk laporan, grafik, tabel dan keluaran yang lainnya adalah hasil cetakan laporan ke media kertas.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Pengolahan Sistem(<i>goal</i>).</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan lainya menjadi keluar barang jadi.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sasaran Sistem(<i>goal</i>).</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Suatu sistem mempunyai tujuan (goals) atau sasaran (objectives). sebuah sistem di katakana berhasil jika mengenai sasaran atau tujuan. kalau suatu sistem tidak mempunyai tujuan maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. sasaran dari suatu sistem sangat menentukan sekali masukan yang di butuhkah sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.</p></div></li></ol>
 
 
 
=== Teori Analisa Sistem ===
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2"> Analisa sistem (system analysis) merupakan kegiatan yang berorientasi pada manusia dan bersifat tidak terstruktur, yang melibatkan perkiraan dan negosiasi. analisa sistem adalah penguraian dari sistem informasi yang utuh dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan dan hambatan-hambatan yang terjadi serta kebutuhan-kebutuhan yang di harapkan, sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.</p>
 
 
<p style="line-height: 2"> Menurut Yakub (2012:142)<ref name="Yakub" />, bahwa “Analisa sistem dapat diartikan sebagai suatu proses untuk memahami sistem yang ada, dengan Menganalisa jabatan dan uraian tugas (business users), proses bisnis (business process), ketentuan atau aturan (business rule), masalah dan mencari solusinya (business problem and business soulution), dan rencana perusahaan (business plan)”.</p>
 
 
<p style="line-height: 2"> Proses Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.</p>
 
 
<p style="line-height: 2"> Tahapan analisa sistem dilakukan setelah tahap perencanaan sistem dan sebelum tahapan desain sistem. Di dalam tahapan analisa sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus dilakukan oleh analisa, yaitu:</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<ol>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Mengidentifikasi Masalah</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisa sistem, masalah (problem) dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan untuk di pecahkan. masalah inilah yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak dapat di capai, oleh karena itu pada tahap analisa sistem langkah pertama yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Mengidentifikasi masalah.</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Mengidentifikasi penyebab masalah.</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Mengidentifikasi personil-personil kunci.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Memahami Kerja Dari Sistem yang Ada</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2"> Langkah kedua dari tahap analisa sistem adalah memahami kerja dari sistem yang ada. untuk mempelajari hal itu diperlukan data yang dapat diperoleh dengan cara melakukan penelitian.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2"> Analis sistem perlu mempelajari apa dan bagaimana operasi dari sistem yang ada sebelum mencoba untuk menganalisa permasalahan, kelemahan dan kebutuhan-kebutuhan pemakai sistem untuk dapat memberikan rekomendasi pemecahannya. Analis sistem dapat mengumpulkan data-data yang diperlukan dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang ada, yaitu wawancara, observasi daftar pertanyaan dan pengambilan sampel.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Menganalisa Hasil Penelitian</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Langkah ini dilakukan berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian. Banyak analis sistem yang masih baru mencoba untuk memecahkan masalah tanpa menganalisa. Para peneliti yang belum berpengalaman sering kali tergesa-gesa untuk melakukan hal ini. Analisa data hasil penelitian diperlukan untuk merangkum apa yang telah diperoleh, menilai apakah data tersebut berbasis kenyataan/fakta atau fiktif. Analisa data hasil penelitian juga diperlukan untuk memberi jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Hasil Analisa data hasil penelitian akhirnya digunakan untuk memberikan masukan bagi perbaikan sistem yang berjalan. Pada akhir kegiatan penelitian, hasil Analisa data hasil penelitian digunakan untuk menarik kesimpulan dalam laporan.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Membuat Laporan Hasil Analisa(<i>Interface</i>)</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Setelah proses tahap analisa sistem selesai dilakukan tugas berikutnya dari analis sistem adalah membuat laporan, laporan hasil analisa ini diserahkan pada dewan pengarah (Steering Committee) yang nantinya akan diteruskan ke manajemen bersama-sama dengan dewan pengarah dan pemakai sistem akan mempelajari temuan-temuan analisa yang telah dilakukan analis yang disajikan dalam bentuk laporan hasil analisa. Tujuan laporan hasil analisa kepada manajemen adalah:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Laporan bahwa analisa telah selesai di lakukan.</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Meluruskan kesalahan pengertian mengenai hasil yang telah ditemukan oleh analis sistem tetapi tidak sesuai menurut manajemen.</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Meminta pendapat-pendapat dan saran-saran dari pihak manajemen.</p>
 
<p style="line-height: 2">d. Meminta persetujuan kepada pihak manajemen untuk melakukan tindakan selanjutnya (dapat berupa meneruskan ke tahap desain sistem atau menghentikan proyek bila dipandang tidak layak lagi).</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
 
<p style="line-height: 2">Tahap analisa merupakan tahap yang kritis dan tahap yang sangat penting, karena kesalahan dalam tahap ini menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya, maka dapat diketahui bahwa tujuan dari analisa sistem adalah:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Memahami kerja dari sistem yang ada.</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Menemukan kelemahan-kelemahan sistem yang lama selanjutnya diusulkan perbaikannya.</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Mengidentifikasikan masalah-masalah kebutuhan pemakai dengan mempelajari bentuk formulir laporan-laporan yang dihasilkan oleh sistem yang sedang berjalan.</p>
 
<p style="line-height: 2">d. Mengetahui informasi apa saja yang dibutuhkan pemakai jika pada sistem yang lama belum dapat dihasilkan.</p>
 
<p style="line-height: 2">e. Untuk mengetahui gambaran dengan jelas apa yang dikerjakan pada tahap perancangan dengan alternatif pemecahan masalah yang paling tepat.</p></div></li></ol>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
 
 
 
=== Konsep Dasar Perancangan Sistem ===
 
 
==== Definisi Perancangan Sistem ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Menurut Mohamad Subhan (2012:109)<ref name="Mohamad Subhan">Mohamad Subhan, Analisa Perancangan Sistem. Lentera Ilmu Cendekia: Jakarta. 2012.</ref> mengungkapkan: “Perancangan sistem adalah proses pengembangan spesifikasi baru berdasarkan rekomendasi hasil analisis sistem”.</p>
 
<p style="line-height: 2">Perancangan sistem adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan hasil rekomendasi analisa sistem. Dalam tahap perancangan, tim kerja desain harus merancang spesifikasi yang dibutuhkan dalam berbagai kertas kerja. Kertas kerja itu harus memuat berbagai uraian mengenai input, prosess, dan output yang di usulkan.</p></div>
 
 
==== Desain dan Perancangan Sistem ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Desain dan Perancangan Sistem dapat diartikan sebagai:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Tahap setelah analisa dari siklus pengembangan sistem;</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Pendefinisian atas kebutuhan-kebutuhan fungsional;</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Persiapan untuk rancangan implementasi;</p>
 
<p style="line-height: 2">d. Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk, berupa penggambaran perencanaan, pembuatan sketsa, pengaturan dari beberapa elemen terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh;</p>
 
<p style="line-height: 2">e. Konfigurasi komponen software dan hardware;</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==== Tujuan Tahap Perancangan Sistem ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in;line-height: 2">
 
 
<p style="line-height: 2">Tujuan tahapan perancangan sistem di antara lain :</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Memenuhi pemakai sistem;</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Memberikan gambaran yang jelas dan rancangan yang lengkap untuk pemrograman dan ahli-ahli yang terlibat.</p></div>
 
 
 
==== Sasaran yang Harus Dicapai ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; text-indent: 0.5in; line-height: 2">
 
<p style="line-height: 2">Sasaran yang harus dicapai dalam perancangan sistem di antara lain:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Desain sistem harus berguna, mudah dipahami dan digunakan, data harus mudah ditangkap, metode harus mudah diterapkan, informasi mudah dihasilkan dan mudah pula dipahami;</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Desain sistem harus mendukung tujuan utama perusahaan;</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Desain sistem harus efisien dan efektif dalam mendukung pengolahan transaksi, pelaporan manajemen dan pembuatan keputusan;</p>
 
<p style="line-height: 2">d. Desain sistem harus memberikan komponen sistem informasi secara rinci, meliputi data informasi, media penyimpanan, prosedur yang digunakan, sumber daya manusia yang dibutuhkan, perangkat keras, perangkat lunak dan pengendaliannya.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==== Tujuan Sistem Aplikasi ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; text-indent: 0.5in; line-height: 2">
 
<p style="line-height: 2">Tujuan dari sistem aplikasi adalah menghasilkan data informasi. Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya.</p>
 
<p style="line-height: 2">Untuk dapat berguna, maka informasi harus didukung oleh tiga pilar sebagai berikut:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Tepat kepada orangnya atau sasaran (relevance);</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Tepat waktu (timeliness);</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Dan akurat atau tepat nilainya (accurate).</p>
 
<p style="line-height: 2">Informasi yang tidak didukung oleh ketiga pilar ini tidak dapat dikatakan sebagai informasi yang berguna, tapi merupakan sampah (grabage).</p></div>
 
 
 
 
 
=== Unified Modeling Language (UML) ===
 
 
==== Pengertian UML ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Menurut Nugroho (2010:6)<ref name="Nugroho">Nugroho, Adi. Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML & Java. Andi Offset. Yogyakarta: 2009.</ref>, “UML (Unified Modeling Language) adalah perangkat lunak yang berparadigma “berorientasi objek”. Pemodelan (modeling) sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Menurut Alim (2012:30)<ref name="Alim">Alim.Yadanur. Pengembangan Sistem Informasi Administrasi Pemeriksaan Pasien Di Instalasi Radiologi RSUD Kajen Dengan Unified Process. Semarang: Universitas Diponegoro. Vol.2. No.4, ISSN 2086-4930. 2012.</ref>, “Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa standar yang digunakan untuk menulis blueprint perangkat lunak. UML dapat digunakan untuk memvisualisasi, menspesifikasikan, membangun, dan mendokumentasikan artefak dari sistem perangkat lunak”.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa, “UML adalah bahasa yang digunakan untuk mem-visualisasikan, mendefinisikan, membangun dan membuat dokumen dari arsitektur perangkat lunak. UML dapat digunakan pada semua proses melalui metodologi pengembangan perangkat lunak dan melakukan implementasinya pada teknologi yang berbeda”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
 
<p style="line-height: 2">UML adalah metodologi untuk mengembangkan sistem Object Oriented Programming (OOP) dan sekelompok perangkat (tool) untuk mendukung pengembangan sistem tersebut. UML mulai diperkenalkan oleh Object Management Group (OMG), sebuah organisasi yang telah mengembangkan model, teknologi, dan standar OOP sejak tahun 1980-an. Sekarang UML sudah mulai banyak digunakan oleh para praktisi OOP.</p></div>
 
 
&nbsp;
 
 
==== Diagram UML ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Diagram berbentuk grafik yang menunjukkan simbol elemen model yang disusun untuk mengilustrasikan bagian atau aspek tertentu dari sistem. Sebuah diagram merupakan bagian dari suatu view tertentu dan ketika digambarkan biasanya dialokasikan untuk view tertentu. Adapun jenis diagram antara lain Use Case Diagram, Class Diagram, Component Diagram, Deployment Diagram, State Diagram, Sequence Diagram, Collaboration Diagram, dan Activity Diagram</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Diagram-diagram tersebut tidak mutlak harus digunakan dalam pengembangan perangkat lunak, semuanya dibuat sesuai kebutuhan. Dalam uraian di bawah ini hanya akan dibahas tentang Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram sesuai kebutuhan dalam menyusun penelitian ini</P></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<ol>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Use Case Diagram</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Murad (2013:57)<ref name="Murad">Murad. Dina Fitria, Kusniawati. Nia, Asyanto. Agus. 2013. Aplikasi IntelligenceWebsite Untuk Penunjang Laporan PAUD Pada Himpaudi Kota Tangerang. Jurnal CCIT. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja. Vol. 7, No. 1, September 2013.</ref>, “Diagram use case adalah diagram yang bersifat status yang memperlihatkan himpunan use case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini memiliki 2 (dua) fungsi, yaitu mendefinisikan fitur apa yang harus disediakan oleh sistem dan menyatakan sifat sistem dari sudut pandang user”.</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa use case diagram dibuat berdasarkan pengguna sistem serta fungsi-fungsi yang didapatkan pada tahap analisa sistem.</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Triandini (2012:18)<ref name="Triandini">Triandini. Evi dan Suardika. I Gede. 2012. Step by Step Desain Proyek Menggunakan UML. Yogyakarta: Andi.</ref>, langkah-langkah membuat diagram use case:</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">a. Mengidentifikasi aktor. Perhatikan bahwa aktor sebenarnya adalah peran yang dimainkan oleh pengguna. Alih-alih menyusun daftar aktor sebagai Bob, Maria, atau Tuan Hendrick, sebaiknya identifikasi peran spesifik yang dimainkan oleh orang-orang tersebut. Ingatlah orang yang sama mungkin memainkan berbagai peran karena ia menggunakan sistem. Sistem lain juga dapat menjadi aktor dari sistem.</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">b. Setelah peran aktor teridentifikasi, langkah berikutnya adalah menyusun tujuan-tujuan yang ingin dicapai oleh peran-peran tersebut dalam penggunaan sistem. Tujuan tersebut merupakan tugas yang dilakukan oleh aktor untuk mencapai beberapa fungsi bisnis yang memberikan nilai tambah bagi bisnis.</P></div>
 
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Activity Diagram</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Murad (2013:57)<ref name="Murad" />, “Activity diagram merupakan diagram yang bersifat dinamis. Activity diagram adalah tipe khusus dari diagram state yang memperlihatkan aliran dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam suatu sistem dan berfungsi untuk menganalisa proses”.</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Vidia (2013:20)<ref name="Vidia" />, “Activity diagram dibuat berdasarkan aliran dasar dan aliran alternatif pada skenario use case diagram. Pada activity diagram digambarkan interaksi antara aktor pada use case diagram dengan sistem”.</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa activity diagram dibuat berdasarkan use case diagram yang telah dibuat, maka dapat digambarkan activity diagram yang menggambarkan alur kerja untuk setiap use case.</P></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Sequence Diagram</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Vidia (2013:21)<ref name="Vidia">Vidia. Dhanada, dkk. 2013. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Rawat Jalan Di Rumah Sakit Hewan Universitas Airlangga Surabaya Dengan Metode Berorientasi Objek. Surabaya: Universitas Airlangga.</ref>, ”Sequence diagram dibuat berdasarkan activity diagram dan class diagram. Sequence diagram menggambarkan aliran pesan yang terjadi antar kelas yang dideskripsikan pada class diagram dengan menggunakan operasi yang dimiliki kelas tersebut. Untuk aliran pesan, sequence diagram merujuk pada alur sistem activity diagram yang telah dibuat sebelumnya”.</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Wijayanto (2013:35)<ref name="Wijayanto">Wijayanto. Tegar, dkk. 2013. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Pemesanan Dan Penjualan Barang Dengan Metode Berorientasi Objek Di U.D. Aneka Jaya Surabaya. Surabaya: Universitas Airlangga.</ref>, ”Sequence diagram dibuat berdasarkan activity diagram dan class diagram yang telah dibuat, maka digambarkan sequence diagram yang menggambarkan aliran pesan yang terjadi antar kelas dengan menggunakan operasi yang dimiliki kelas tersebut”.</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan sequence diagram merupakan diagram yang bersifat dinamis, sequence diagram (diagram urutan) adalah interaksi yang menekankan pada pengiriman pesan dalam suatu waktu tertentu.</P></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Class Diagram</li>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Menurut Wijayanto (2013:33)<ref name="Wijayanto" />, “Class diagram dibuat berdasarkan use case diagram dan activity diagram yang telah dibuat, maka dapat diperoleh kelas-kelas yang digunakan dalam sistem”.</P></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa class diagram memperlihatkan himpunan kelas-kelas, antarmuka-antarmuka, kolaborasi-kolaborasi, serta relasi-relasi. Diagram ini umum dijumpai pada pemodelan sistem berorientasi objek.</p></div></ol>
 
 
&nbsp;
 
 
&nbsp;
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==Teori Khusus==
 
 
=== Pengertian yang Berhubungan dengan WEB (Website) ===
 
 
==== Definisi WEB (Website) ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Ada beberapa pendapat yang menjelaskan definisi website, diantaranya: </p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Murad, dkk. (2013:49)<ref name="Murad" />, “Web adalah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lainnya yang tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan dalam bentuk hypertext”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Pendapat Simarmata (2010:501)<ref name="Simarmata">Simarmata. Janner. 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak”. Yogyakarta: CV Andi Offset</ref>, ” Website dapat diartikan sebagai alat untuk menciptakan sistem informasi global yang mudah berdasarkan pada hiperteks”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa Website adalah sebuah tempat di Internet, yang menyajikan informasi dengan berbagai macam format data seperti text, image, bahkan video dan dapat diakses menggunakan berbagai aplikasi klien sehingga memungkinkan penyajian informasi yang lebih menarik dan dinamis.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">World Wide Web (www) lebih dikenal dengan web atau website merupakan file teks yang berisi tag-tag dengan format Hyper Text Markup Language (HTML), link ke file-file grafik atau halaman web yang lain. File ini disimpan pada server web dan dapat diakses oleh komputer lain yang terhubung ke server, baik melalui Internet maupun LAN (Intranet).</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
 
 
==== Pengertian Web Browser ====
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Jarot Setyaji (2010:296)<ref name="Setyaji">Setyaji, Jarot. 2010. "Buku Pintar Menguasai Komputer dan laptop". Jakarta: Mediakita.</ref>, ”Web browser atau sering juga disebut internet browser yang berfungsi sebagai jembatan bagi pengguna komputer dalam menjelajah dunia maya.”</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Dan menurut Anhar (2010:6)<ref name="Anhar">Anhar. 2010. Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak, Jakarta: Mediakita.</ref>, “Browser merupakan software yang di instal di mesin client, berfungsi untuk menerjemahkan tag HTML menjadi halaman web”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Dari pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa Internet browser merupakan sebuah aplikasi atau software yang digunakan untuk mengolah data yang ditransfer dari World Wide Web (www) atau internet ke komputer dan menampilkannya secara visual agar mudah dimengerti oleh seorang pengguna internet.</p></div>
 
 
 
 
==== Pengertian Internet ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Sibero (2011)<ref name="Sibero">Sibero, F.X Alexander. 2011. Kitab Suci Web Programming. Jakarta: MediaKom.</ref>, “internet (Interconnected Network) adalah jaringan komputer yang menghubungkan antar jaringan secara global, internet dapat juga disebut jaringan dalam suatu jaringan yang luas. Seperti halnya Jaringan komputer lokal maupun jaringan komputer area, internet juga menggunakan protocol komunikasi yang sama yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Internet dapat dikatakan sebagai jaringan komputer yang menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, di mana di dalamnya terdapat berbagai sumber informasi.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Internet merupakan kependekan dari inter-network. Internet adalah jaringan komputer yang sangat luas. Jaringan ini menghubungkan jutaan komputer yang tersebar di seluruh dunia, baik itu LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), atau WAN (World Area Network) yang terhubung dengan menggunakan TCP/IP (Transmition Control Protocol/Internet Protocol).</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Intranet memungkinkan karyawan perusahaan atau institusi mengakses data atau sumber daya dari perusahaan atau institusi lain. Media penghubung intranet ada yang menggunakan kabel saja dan ada yang menggunakan kabel dan komputer server. Komputer server berfungsi melayani komputer yang terdapat dalam jaringan tersebut (komputer klien).</p></div>
 
 
 
 
==== Pengertian XAMPP ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Februariyanti (2012:129)<ref name="Februariyanti">Februariyanti, Herny dan Eri Zuliarso. 2012. Rancang Bangun Sistem Perpustakaan untuk Jurnal Elektronik. Semarang: Universitas Stikubank.</ref>, “XAMPP adalah sebuah software web server apache yang di dalamnya sudah tersedia database server MySQL dan dapat mendukung pemrograman PHP”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
XAMPP adalah perangkat lunak bebas yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apa pun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU (General Public License) dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis”.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
XAMPP merupakan paket yang berbasis Open Source yang dikembangkan oleh sebuah komunitas Open Source. Dengan menggunakan XAMPP tidak perlu melakukan penginstalan program-program yang lain, karena semua kebutuhan telah disediakan oleh XAMPP. Berikut adalah beberapa paket yang telah disediakan :</p>
 
 
<p style="line-height: 2">a. Apache</p>
 
<p style="line-height: 2">b. MySQL</p>
 
<p style="line-height: 2">c. PHP</p>
 
<p style="line-height: 2">d. FileZilla</p>
 
<p style="line-height: 2">e. phpMyAdmin </p></div>
 
 
==== Pengertian PHP ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Anhar (2010:3)<ref name="Anhar" />, “PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman yang dinamis”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Oktavian (2010:31)<ref name="Oktavian">Oktavian, Diar Puji. 2010. Menjadi Programmer Jempolan Menggunakan PHP. Yogyakarta: MediaKom.</ref> menjelaskan, “PHP adalah akronim dari Hypertext Preprocessor, yaitu satu bahasa pemrograman berbasiskan kode-kode (script) yang digunakan untuk mengolah suatu data dan mengirimnya kembali ke web browser menjadi kode HTML”.
 
Kode PHP mempunyai ciri-ciri khusus, yaitu:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Hanya dapat dijalankan menggunakan web server, misal: Apache;</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Kode PHP diletakkan dan dijalankan di web server;</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Kode PHP dapat digunakan untuk mengakses database, seperti: MySQL, PostgreSQL, Oracle, dan lain-lain;</p>
 
<p style="line-height: 2">d. Merupakan software yang bersifat open source;</p>
 
<p style="line-height: 2">e. Gratis untuk di download dan digunakan;</p>
 
<p style="line-height: 2">f. Memiliki sifat multi paltform, artinya dapat dijalankan menggunakan Sistem operasi apa pun, seperti : Linux, Unix, Windows, dan lain-lain;</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==== Pengertian MySQL ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Oktavian (2010:32)<ref name="Oktavian" /> “MySQL merupakan program database server sebagai tempat penyimpanan dan mengolah data”.
 
Dan Woro Widya (2010:26) Mengatakan, “MySQL adalah salah satu software sistem manajemen database (DBMS) Structured Query Language (SQL) yang bersifat open source. SQL adalah bahasa standar untuk mengakses database dan didefinisikan dengan standar ANSI/ISO SQL”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Beberapa kelebihan database MySQL antara lain:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. MySQL merupakan database server, jadi dapat diakses dari jauh karena dapat tersambung ke media internet selain itu juga dapat berperan sebagai client.</p>
 
<p style="line-height: 2">b. MySQL adalah sebuah software data open source artinya software ini bebas digunakan oleh siapa saja tanpa harus membeli lisensinya kepada pembuat.</p>
 
<p style="line-height: 2">c. MySQL database dilengkapi juga dengan enkripsi password, jadi cukup aman karena memiliki password untuk mengaksesnya.</p>
 
<p style="line-height: 2">d. MySQL merupakan database yang multi user, artinya database ini tidak hanya digunakan oleh satu pengguna akan tetapi dapat digunakan oleh banyak pengguna.</p>
 
<p style="line-height: 2">e. MySQL menggunakan suatu bahas permintaan standar yaitu SQL (Structured Query Language) yaitu sebuah perintah yang di standarkan pada database server.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==== Database ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Raharjo (2011:3)<ref name="Raharjo">Raharjo, Budi. 2011. Belajar Otodidak Membuat Database Menggunakan MySQL. Bandung: Informatika.</ref>, “Database adalah kumpulan data yang terintegrasi dan diatur sedemikian rupa sehingga data tersebut dapat dimanipulasi, diambil, dan dicari secara cepat”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Basis data terdiri dari 2 (dua) kata, yaitu basis & data. Basis dapat diartikan sebagai markas/gudang, tempat berkumpul. Sedangkan Data adalah fakta yang mewakili suatu objek seperti manusia, barang, hewan peristiwa, keadaan dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf simbol, teks gambar, bunyi atau kombinasinya.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Basis data sendiri dapat di definisikan dalam sejumlah sudut pandang seperti :</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Himpunan kelompok data/arsip yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat & mudah.</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan/penumpukan (redundansi), untuk memenuhi berbagai kebutuhan.</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Tidak semua bentuk penyimpanan data secara elektronis bisa disebut basis data. Yang sangat ditonjolkan dalam basis data adalah pengaturan, pemilahan, pengelompokan, dan pengorganisasian data yang akan disimpan sesuai fungsi atau jenisnya. Pemilahan/pengelompokan ini dapat berbentuk sejumlah file/tabel terpisah atau dalam bentuk pendefinisian kolom-kolom (fields) data dalam setiap file/tabel.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==== Penjelasan Framework Bootstrap ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Framework sendiri merupakan suatu kertas/kerangka kerja dalam aplikasi web yang di dalamnya memiliki suatu potongan-potongan program yang disusun (modul), sehingga programmer tidak perlu membuat kode dari nol, karena framework  telah menyediakannya.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Bootstrap merupakan sebuah toolkit yang dikembangkan oleh Twitter untuk mempermudah web developer dalam mendesain tampilan aplikasi. Platform ini awalnya dikembangkan pada ajang Hackweek, sebuah perhelatan developer yang diadakan Twitter. Standarisasi platform tersebut sudah disempurnakan sejak saat itu. Kini, disebutkan Twitter memiliki kerangka kerja yang konsisten untuk mengembangkan aplikasi. Di Bootstrap sudah tersedia CSS, HTML, dan JQuery Plugin. Bootstrap pertama kali dirilis pada Agustus 2012. Kelebihan Framework Bootstrap adalah Responsive Layout dan 12-column grid system. Dengan Responsive Layout maka aplikasi web yang didesain dengan menggunakan Bootstrap akan langsung menyesuaikan dengan lebar dari media perambahnya. Sehingga Framework ini support untuk semua jenis device baik dari smartphone, tablet, laptop, ataupun PC Desktop. Di samping itu, Bootstrap juga sudah support untuk HTML 5 dan CSS 3.</p></div>
 
 
 
==== Definisi Gaji atau Upah ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Soemarso (2010:307)<ref name="Soemarso">Soemarso. 2010. “Akuntansi Suatu Pengantar”. Jakarta: Salemba Empat.</ref>, bahwa “Gaji adalah imbalan kepada pegawai yang diberikan atas tugas-tugas administrasi dan pimpinan yang jumlahnya biasanya tetap secara bulanan atau tahunan”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Rivai dan Sagala (2010:762)<ref name="Rivai">Rival, Veithzal dan Sagala, Ella J. 2010. “Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan”. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.</ref>, menjelaskan “Gaji adalah balas jasa dalam bentuk uang yang diterima karyawan sebagai konsekuensi dari statusnya sebagai seorang karyawan yang memberikan kontribusi dalam mencapai tujuan perusahaan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Dari pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa gaji atau upah merupakan balas jasa yang diberikan kepada karyawan yang mempunyai ikatan kerja kuat secara berkala berdasarkan ketentuan yang berlaku di perusahaan dan sifatnya tetap.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Hal ini senada dengan Definisi Gaji atau Upah yang tertuang dalam perundang-undangan yaitu pada Pasal 1 ayat 30 UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan:</p>
 
<p style="line-height: 2">“Upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau peraturan perundang-undangan, termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Gaji atau upah merupakan bagian dari kompensasi-kompensasi yang paling besar yang diberikan perusahaan sebagai balas jasa kepada karyawannya. Dan bagi karyawan ini merupakan nilai hak dari prestasi mereka, juga sebagai motivator dalam bekerja.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Sedangkan bagi perusahaan jasa, gaji dan upah merupakan komponen biaya yang mempunyai dampak besar dalam mempengaruhi laba, sehingga harus terus menerus diawasi pengelolaannya.</p></div>
 
 
 
==== Komponen-Komponen pada Gaji ====
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Gaji Pokok</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Saifuddin Bachrun (2012:4)<ref name="Saifuddin Bachrun">Bachrun, Saifuddin, 2012, “Menyusun Struktur dan Skala Gaji dalam praktik”.  Jakarta: PPM.</ref>, Menarik kesimpulan bahwa “Upah/Gaji Pokok adalah imbalan dasar yang dibayarkan kepada pegawai menurut tingkat atau jenis pekerjaan yang besarnya ditetapkan berdasarkan kesepakatan”.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Besarnya gaji yang diberikan kepada karyawan sesuai dengan jabatan dan jasa yang diberikan pada perusahaan dan telah ditetapkan gaji pokok minimum sesuai kesepakatan pada waktu karyawan tersebut pertama kali bekerja.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Dalam aturan perundang-undangan No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan<ref name="Ketenagakerjaan">Kitab Undang-undang Ketenaga Kerjaan dan Transmigrasi No. 13 Tahun 2003.</ref> menyatakan, gaji pokok tidak boleh kurang dari UMK (Upah Minimum Kota) atau UMR (Upah Minimum Regional/Kabupaten).</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Tunjangan Tetap</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Tunjangan Tetap adalah suatu pembayaran yang teratur berkaitan dengan pekerjaan yang diberikan secara tetap untuk pekerja dan keluarganya serta dibayarkan dalam satuan waktu yang sama dengan pembayaran Gaji pokok, seperti Tunjangan Istri, Tunjangan Anak, Tunjangan Perumahan, Tunjangan Kematian, Tunjangan Daerah, dan lain-lain. Tunjangan Makan dan Tunjangan Transport dapat dimasukkan dalam komponen tunjangan tetap apabila pemberian tunjangan tersebut tidak dikaitkan dengan kehadiran, dan diterima secara tetap oleh pekerja menurut satuan waktu, harian atau bulanan.</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Insentif</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Insentif adalah kompensasi khusus yang dirancang untuk memotivasi kinerja luar biasa (superior performance). Dalam bahasa yang lebih sederhana insentif dapat diartikan sebagai bonus di luar gaji. Kompensasi dalam bentuk insentif ini mempunyai kaitan langsung dengan motivasi (jadi insentif diberikan guna meningkatkan motivasi). Insentif diberikan tergantung dari prestasi atau produksi.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut Asri Laskmi Riani (2013:132)<ref name="Riani">Riani, Asri Laksmi, 2013, “Manajemen Sumberdaya Manusia Masa Kini”. Yogyakarta : Graha Ilmu.</ref>, “Insentif adalah sarana untuk memotivasi karyawan dalam mencapai suatu target tertentu. Insentif dalam perkembangannya bisa dalam berbagai bentuk seperti bonus,  komisi baik secara finansial (uang, saham) ataupun dalam bentuk benefit lain (jalan-jalan ke luar negeri, rumah, mobil, dan lain-lain). Hal ini biasa diterapkan pada berbagai jenis industri (bank, asuransi, produk makanan dan lain-lain), berbagai departemen (tenaga penjualan, tenaga produksi dan lain-lain), berbagai posisi (direktur, manajer, supervisor, staf produksi, dan lain-lain). Insentif diberikan bisa dalam bentuk persentase dari setiap kinerja atau kisaran pencapaian kinerja. Kinerja yang diukur bisa berupa jumlah nilai penjualan, jumlah nilai produksi atau jumlah keuntungan”.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Tunjangan Tidak Tetap</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Tunjangan Tidak Tetap adalah suatu pembayaran yang secara langsung atau tidak langsung berkaitan dengan pekerjaan, yang diberikan secara tidak tetap untuk pekerja dan keluarganya serta dibayarkan menurut satuan waktu yang tidak sama dengan waktu pembayaran upah pokok, seperti Tunjangan Transport yang didasarkan pada kehadiran, Tunjangan makan dapat dimasukkan ke dalam tunjangan tidak tetap apabila tunjangan tersebut diberikan atas dasar kehadiran (pemberian tunjangan bisa dalam bentuk uang atau fasilitas makan).</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Uang Makan</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Merupakan insentif yang akan diterima karyawan selain dari gaji pokok dan dihitung berdasarkan dari tingkat dan jabatannya sesuai dengan keahlian dengan cara penghitungannya adalah per hari masuk kerja namun diberikan pada setiap menerima gaji.</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Lembur/Upah Lembur</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Lembur adalah pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan atau pekerja, atas dasar perintah atasan, yang melebihi jam kerja biasa pada hari-hari kerja, atau pekerjaan yang dilakukan pada hari istirahat mingguan karyawan atau hari libur resmi.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Kerja lembur pada dasarnya bersifat sukarela, kecuali dalam kondisi tertentu pekerjaan harus segera diselesaikan untuk kepentingan perusahaan.</p></div></ol>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==== Potongan Gaji ====
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Pajak Penghasilan (PPh 21)</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Menurut pasal 4 ayat 1 huruf a UU No.36/2008 tentang Pajak Penghasilan, “Yang menjadi objek pajak adalah penghasilan, yaitu setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak, baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar Indonesia, yang dapat dipakai untuk konsumsi atau untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yang bersangkutan, termasuk:</p>
 
<p style="line-height: 2">a) Penggantian atau imbalan berkenaan dengan pekerjaan atau jasa yang diterima atau diperoleh termasuk gaji, upah, tunjangan, honorarium, komisi, bonus, gratifikasi, uang pensiun, atau imbalan dalam bentuk lainnya, kecuali ditentukan lain dalam Undang-undang ini ...”.</p>
 
<p style="line-height: 2">Jumlah pajak penghasilan yang harus dipotong, besarnya tergantung dari :</p>
 
<p style="line-height: 2">- Jumlah penghasilan kotor  karyawan;</p>
 
<p style="line-height: 2">- Status perkawinan (belum menikah, menikah, jumlah anak);</p>
 
<p style="line-height: 2">- Adanya penghasilan yang tidak boleh dikenakan pajak penghasilan;</p>
 
<p style="line-height: 2">- Tarif pajak yang berlaku;</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Pemotongan Pembayaran Iuran Asuransi (BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan)</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pemotongan Pembayaran Iuran Asuransi (BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan) adalah Pemotongan upah pekerja karena suatu pembayaran terhadap negara atas iuran keanggotaan/peserta untuk suatu dana yang menyelenggarakan jaminan sosial dan ditetapkan dengan peraturan perundang-undangan, maka secara hukum pemotongan tersebut merupakan kewajiban dari pekerja.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Pemotongan Lainnya</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">
 
1) Pemotongan upah karena absen tanpa alasan yang jelas (Mangkir).</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Secara hukum, apabila pekerja tidak bekerja, maka upah tidak dibayar. Namun, pemotongan upah pekerja yang tidak masuk kerja tidak dapat dilakukan begitu saja, karena berdasarkan Undang-Undang, pekerja dilindungi haknya untuk mendapatkan upah penuh untuk hari atau hari-hari ia tidak masuk bekerja, antara lain dalam hal pekerja tidak masuk kerja karena sakit, menjalani cuti yang merupakan haknya, menikah, menikahkan anaknya, sedang haid bagi pekerja perempuan, atau ada anggota keluarga (orang tua, mertua, keluarga dalam satu rumah) meninggal dunia.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">
 
2) Pemotongan upah karena pekerja melakukan pelanggaran.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pemotongan upah mengenai denda atas pelanggaran yang dilakukan pekerja dapat dilakukan apabila hal tersebut diatur secara tegas dalam suatu perjanjian tertulis atau perjanjian perusahaan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">
 
3) Pemotongan upah karena membayar cicilan.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Cicilan ini bisa mencakup berbagai hal seperti membayar cicilan pinjaman uang perusahaan, cicilan rumah, cicilan mobil, dsb.</p></div></ol>
 
 
{{pagebreak}}
 
 
==== Sumber Daya Manusia ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Sumber  Daya  Manusia  (SDM)  dalam  konteks  bisnis,  adalah  orang  yang  bekerja  dalam suatu  organisasi  yang  sering  pula  disebut karyawan.  Sumber  Daya  Manusia  merupakan aset  yang  paling  berharga  dalam  perusahaan,  tanpa  manusia  maka  sumber  daya perusahaan  tidak  akan  dapat  menghasilkan  laba  atau  menambah  nilainya  sendiri. Manajemen  Sumber  Daya  Manusia  didasari  pada  suatu  konsep  bahwa  setiap  karyawan adalah  manusia,  bukan  mesin,  dan  bukan  semata  menjadi  sumber  daya  bisnis. Manajemen Sumber Daya Manusia berkaitan dengan kebijakan dan praktek-praktek yang perlu  dilaksanakan  oleh  manajer,  mengenai  aspek-aspek  Sumber  Daya  Manusia  dari Manajemen Kerja.</p></div>
 
 
 
==== Konsep Dasar Elisitasi ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem yang baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu sebagai berikut:</p></div>
 
 
<ol style="list-style-type:lower-alpha">
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Elisitasi Tahap I</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Elisitasi Tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Elisitasi Tahap II</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Elisitasi Tahap II, merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Berikut penjelasan mengenai Metode MDI :</p>
 
<p style="line-height: 2">1) M pada MDI itu artinya Mandatory (Penting). Maksudnya requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.</p>
 
<p style="line-height: 2">2) D pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih perfect.</p>
 
<p style="line-height: 2">3) I pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya bahwa requirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahas dan merupakan bagian dari luar sistem.</p></div>
 
 
{{pagebreak}}
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Elisitasi Tahap III</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Elisitasi Tahap III, merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang opsinya I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu sebagai berikut :</p>
 
<p style="line-height: 2">1) T artinya Tehnikal, maksudnya bagaimana tata cara/teknik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan?</p>
 
<p style="line-height: 2">2) O artinya Operasional, maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan ?</p>
 
<p style="line-height: 2">3) E artinya Economi, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut di dalam sistem?</p>
 
<p style="line-height: 2">Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa opsi, yaitu:</p>
 
<p style="line-height: 2">a) High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi;</p>
 
<p style="line-height: 2">b) Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan;</p>
 
<p style="line-height: 2">c) Low (L) : Mudah untuk dikerjakan</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Final Draft Elisitasi</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Final Draft Elisitasi, merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.</p></div></ol>
 
 
 
{{pagebreak}}
 
==== Literatur Review ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Penelitian mengenai sistem penggajian sebelumnya telah banyak dilakukan. Dalam upaya mengembangkan dan menyempurnakan sistem penggajian ini perlu dilakukan Literature Review (Studi Pustaka) sebagai salah satu dari penerapan metode penelitian yang akan dilakukan. Berikut adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki korelasi yang searah dengan penelitian yang akan dibahas dalam penelitian ini, diantaranya sebagai berikut:</p></div>
 
 
<ol>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penelitian yang dilakukan oleh Eliza Nur Amaliah [2014/2015]</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Penelitian yang dijalankan oleh Eliza Nur Amaliah yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Absensi Dan Penggajian Guru Pada SMK Sakti School Tangerang”. Tahun 2014/2015, pada penelitian ini penulis telah berhasil merancang sistem absensi dan penggajian guru yang efektif dan efisien menggunakan sistem aplikasi berbasis web.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pada penelitian ini memiliki kesamaan dengan penelitian yang akan dilakukan tetapi hanya berbeda pada media aplikasinya.</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penelitian yang dilakukan oleh Khaerun Nufus [2013/2014]</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Penelitian yang dijalankan oleh Khaerun Nufus yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian Dosen Honorer Berbasis Web Pada STMIK Bina Sarana Global”. Tahun 2013/2014, pada penelitian ini penulis telah berhasil merancang sistem informasi penggajian dosen berbasis Web pada STMIK Bina Sarana Global yang user friendly dengan menggunakan tools dan Software Adobe Dreamweaver CS5, XAMPP, PHP, dan MySQL.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pada penelitian sudah sangat baik dan akan menjadi sumber referensi untuk penulis.</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penelitian yang dilakukan oleh Neneng Mulyana [2012/2013]</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Penelitian yang dijalankan oleh Neneng Mulyana yang berjudul “Analisa Sistem Informasi Penggajian Pegawai Pada Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang”. Tahun 2012/2013, pada penelitian ini penulis baru menganalisa dan akan merancang sistem penggajian pegawai yang efektif dan efisien mengagunkan sistem aplikasi web dengan PHP dan MYSQL.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pada penelitian sudah cukup baik akan tetapi belum sampai pada tahap perancangan sistem.</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penelitian yang dijalankan oleh Hartanto [2010/2011]</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Penelitian yang telah dijalankan oleh Hartanto Berjudul “Analisa Sistem Informasi Penggajian Karyawan Pada PT. Skyputra Pancasukra Tangerang”. Pada tahun 2010/2011. Metode yang diusulkan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan program Visual Basic 6.0 yang dirancang untuk memberikan kemudahan dalam menghasilkan data yang akurat dan juga meningkatkan kinerja yang optimal khususnya pada bagian administrasi.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pada penelitian ini memiliki kesamaan dengan penelitian yang akan dijalankan, hanya berbeda pada pemrograman yang digunakan. Dalam penelitian ini juga masih harus dilakukan evaluasi agar tidak terjadi kesalahan-kesalahan dalam pengimputan data dan agar tidak terjadi kerangkapan data.</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penelitian yang dijalankan oleh Basirun Andrianto [2010/2011]</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Penelitian yang telah dijalankan oleh Basirun Andrianto berjudul “Analisa Sistem Informasi Penggajian pada PT. Indoseiki Metalutama”, tahun 2010/2011. Metode yang diusulkan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan program PHP versi 4.3.11 dan database MySQL 4.0.2.4. sistem ini dirancang untuk dijadikan solusi awal untuk memberikan kemudahan dalam menghasilkan data yang akurat dan juga meningkatkan kinerja optimal khususnya pada bagian administrasi.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Penelitian yang dilakukan oleh Basirun Andrianto sudah cukup bagus dan akan menjadi referensi bagi penulis.</p></div>
 
 
<li alphabet lower style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Penelitian yang dijalankan oleh Yenni Dwi Kurniawati [2014/2015]</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Penelitian yang dijalankan oleh Yenni Dwi Kurniawati yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pegawai Pada Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota”. Tahun 2014/2015, pada penelitian ini penulis telah berhasil merancang sistem informasi penggajian berbasis Web Pada Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota yang user friendly dengan menggunakan tools dan aplikasi XAMPP, PHP, dan MySQL.</p></div>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pada penelitian yang dijalankan oleh Yenni Dwi Kurniawati sudah sangat baik dan akan menjadi sumber referensi untuk penulis.</p></div></ol>
 
 
 
{{pagebreak}}
 
 
=<p style="text-align: center;">'''BAB III'''</p>=
 
 
<div style="font-size: 14pt;font-family: 'times new roman';line-height: 2;text-align: center">'''ANALISA SISTEM YANG BERJALAN'''</div>
 
 
== Analisa Organisasi ==
 
 
=== Gambaran Umum PT. Orang Tua ===
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Selama lebih dari setengah abad, PT. Orang Tua telah mengolah bahan-bahan dari sumber alam menjadi produk-produk berkualitas pilihan konsumen. Berawal dari produk minuman kesehatan dengan ramuan alamiah yang diolah secara tradisional, produk-produk PT. Orang Tua berkembang semakin modern, canggih, praktis, dan efisien sesuai dengan tuntutan zaman. Warisan nenek moyang, yang telah terbukti khasiatnya sejak dahulu, terus dikembangkan secara berkesinambungan tanpa meninggalkan rahasia keasliannya.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Melalui riset dan inovasi, PT. Orang Tua selalu menghadirkan Unique Winning Products untuk memenangkan persaingan dan menciptakan produk-produk bermerek pilihan utama konsumen dengan investasi merek yang terus menerus dilakukan. Sebut saja merek-merek Formula, Tango, Oops, Vita Cham, Kiranti, Teh Gelas dan lain sebagainya yang sudah tidak asing lagi. Mulai dari pasta gigi dan sikat gigi hingga makanan dan minuman kesehatan, beragam produk PT. Orang Tua telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia. Bahkan kini, banyak produk PT. Orang Tua yang sudah dapat dinikmati oleh konsumen.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Komitmen pada kualitas dan inovasi membuat PT. Orang Tua mampu berdiri tegak selama lebih dari setengah abad dan menjadi salah satu perusahaan consumer goods lokal yang siap bersaing dengan perusahaan-perusahaan dunia yang sejenis. Beberapa merek dari produk PT. Orang Tua bahkan menjadi pemimpin pasar di Indonesia dan meraih berbagai penghargaan atas kepuasan konsumen dan merek terbaik melalui lembaga surveyor yang diakui secara nasional maupun internasional.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Semua kemajuan yang telah dicapai ini tidak lepas dari nilai-nilai yang telah PT. Orang Tua yakini sejak awal serta terjalinnya hubungan kekeluargaan yang dekat dengan konsumen, karyawan, pemilik, dan pihak-pihak lain yang terkait. Kehadiran PT. Orang Tua adalah untuk selalu memenuhi kebutuhan konsumen dan memberikan kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, PT. Orang Tua terus berupaya untuk mengembangkan usaha dan menyempurnakan layanan serta kualitas produk-produk sesuai dengan kebutuhan konsumen, baik saat sekarang maupun akan datang.</p></div>
 
 
 
=== Sejarah Singkat PT. Orang Tua ===
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Perjalanan PT. Orang Tua di Indonesia berawal pada tahun 1948 ketika penerimaan masyarakat terhadap minuman kesehatan tradisional semakin meluas. Untuk memenuhi kebutuhan ini sebuah pabrik dibangun di Semarang, lalu di Jakarta dua tahun kemudian.
 
Sejalan dengan berkembangnya usaha dan kebutuhan masyarakat, PT. Orang Tua pun membangun berbagai fasilitas produksi serta unit usaha baru, dimulai dengan pasta gigi dan sikat gigi dengan merek Formula.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pada tahun 1985 PT. Orang Tua membentuk holding company dengan nama ADA, singkatan dari Attention, Direction and Action. Di bawah bendera ADA pengembangan usaha dan diversifikasi produk pun terus berlanjut. Peningkatan kapasitas produksi yang terus menerus berlangsung dan bertambahnya produk yang dihasilkan membutuhkan tim penjualan yang solid. Untuk menangani dan menguasai jalur distribusi dalam penyebaran produk-produk PT. Orang Tua, Manajemen menunjuk PT. Arta Boga Cemerlang sebagai distributor tunggal di Indonesia. Penetrasi produk-produk PT. Orang Tua ke pasar tradisional maupun modern ditangani dan dikelola dengan baik oleh Arta Boga Cemerlang.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pada tahun 1995 ADA kembali berganti nama menjadi PT. Orang Tua. Merek ORANG TUA yang sarat nilai historis ternyata telah mengakar dalam masyarakat Indonesia, sehingga menjadi salah satu keunggulan dalam memosisikan dirinya di tengah masyarakat. Di lain sisi, kata ORANG TUA itu juga identik dengan minuman kesehatan tradisional yang sudah tertanam di benak konsumen. Oleh karena itu revitalisasi nama dan logo dirasa perlu dilakukan sejalan dengan strategi pengembangan bisnis PT. Orang Tua yang memasuki bisnis consumer goods.</p></div>
 
 
 
 
=== Visi dan Misi PT. Orang Tua Group ===
 
==== Visi ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align:center;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
“The Premier Company delivering first choice brands and innovative solutions to consumers in Asia Pacific.”</p>
 
<p style="line-height: 2">
 
“ Perusahaan Terkemuka pertama yang menjadi merek pilihan dan solusi inovatif untuk konsumen di Asia Pasifik.”</p></div>
 
 
==== Misi ====
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align:center;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
“We exist to brighten and delight the lives of our CESS (Customers, Employees, Shareholders, and Society) by creating and meeting consumer's needs.”</p>
 
<p style="line-height: 2">
 
“Kami hadir untuk mencerahkan dan menyenangkan kehidupan kita CESS (Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, dan Masyarakat) dengan menciptakan dan mempertemukan kebutuhan konsumen.”.</p></div>
 
 
=== Struktur Organisasi ===
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Struktur organisasi  adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi  atau perusahaan  dalam  menjalankan kegiatan operasional untuk mencapai tujuan. Struktur Organisasi menggambarkan  dengan  jelas pemisahan  kegiatan  pekerjaan  antara yang satu dengan  yang  lain dan bagaimana  hubungan  aktivitas  dan fungsi dibatasi.  Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan  hubungan wewenang siapa melapor kepada siapa.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Dalam sebuah organisasi haruslah ada struktur organisasi untuk menunjukkan pola tetap hubungan-hubungan antara fungsi, tugas dan wewenang serta tanggung jawab masing-masing bagian.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Struktur Organisasi beserta uraian mengenai tugas, wewenang, maupun tanggung jawab pada PT. Orang Tua adalah sebagai berikut :</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: center">
 
<p style="line-height: 2">
 
'''Struktur Organisasi pada PT. Orang Tua'''</p></div>
 
 
<div align="center"><img width="600" height="300" style="margin:0px" src="https://lh3.googleusercontent.com/-xu2bHjT27DA/VtSOP52pSwI/AAAAAAAAAFc/o_Il3a150Tg/s868-Ic42/Struktur%252520ORG.png"/></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: center">
 
<p style="line-height: 2">
 
 Gambar 1.0 : Struktur Organisasi Pada PT. Orang Tua</p>
 
<p style="line-height: 2">
 
Sumber: PT. Orang Tua</p></div>
 
 
 
=== Tugas dan Tanggung Jawab ===
 
 
<ol>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Manager</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Manager bertanggung jawab di seluruh bagian organisasi, merencanakan kegiatan dan strategi perusahaan secara umum dan mengarahkan jalannya perusahaan. memimpin dan mengawasi karyawan non-manajerial yang terlibat dalam proses produksi.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Tugas paling utama dari Manager adalah merumuskan/menetapkan tujuan, membuat perencanaan jangka panjang maupun menengah, serta menentukan kebijakan/strategi perusahaan secara keseluruhan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Adapun kaitannya dengan tugas-tugas tersebut, Manager juga berwenang dan bertanggung jawab dalam:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Memberikan persetujuan, menolak sebagian ataupun seluruh program kerja dan anggaran yang telah disusun, termasuk dalam hal investasi modal kerja atau perluasan perusahaan.</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Mengawasi seluruh pelaksanaan kegiatan dalam perusahaan agar sesuai dengan rencana, strategi maupun kebijakan perusahaan.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Akuntansi</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Bagian Akuntansi merupakan bagian yang bertugas untuk mencatat serta mengatur masalah keuangan perusahaan. Bagian Akuntansi juga bertugas untuk mengadakan audit atas kinerja yang sudah dilakukan bagian lain, guna menghindari terjadinya penyalahgunaan khususnya di bidang keuangan, termasuk mengontrol keseimbangan keuangan perusahaan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Pada bagian ini, pegawai yang ditunjuk haruslah bersikap jujur dan teliti karena jika tidak, maka perusahaan akan kehilangan berbagai aset yang berpotensi memajukan perusahaan.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Tugas, wewenang, dan tanggung jawab Bagian Akuntansi secara lebih mendalam meliputi :</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Membantu Manager dalam perencanaan untuk merumuskan tujuan jangka panjang, menengah, maupun pendek serta strategi dan kebijakan terutama dalam pengelolaan keuangan perusahaan melalui pembuatan program kerja dan rencana anggaran tahunan.</p>
 
<p style="line-height: 2">b. Mengawasi pelaksanaan penyediaan dan pengamanan dana keuangan bagi operasi perusahaan sehari-hari.</p>
 
<p style="line-height: 2">c. Mengawasi pelaksanaan pencatatan transaksi-transaksi keuangan agar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku, termasuk pengawasan sistem pelaporan keuangan dan manajemen oleh bagian akuntansi.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Personalia</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Bagian Personalia memiliki tugas untuk menjaga kualitas sumber daya manusia perusahaan. Prosesnya dimulai dari masa perekrutan, penggantian jabatan, promosi dan mutasi karyawan, penilaian kinerja, menjaga kinerja karyawan, pemberian penghargaan serta melakukan penyesuaian gaji. Dalam hal penggajian ditangani khusus oleh petugas payroll.</p></div>
 
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Dalam proses perekrutan pegawai baru, bagian personalialah yang berfungsi secara khusus untuk bisa memilih dan mendapatkan pegawai yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. dalam hal ini ditangani khusus oleh petugas Rekrutmen.</p></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Kepala Bagian</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;">
 
<p style="line-height: 2">
 
Kepala Bagian memiliki tugas untuk bertanggung jawab penuh terhadap unit bagian/sub divisi. Yang dibantu oleh kepala shift (mandor). Pada PT. Orang Tua Kepala Bagian diatur sebagai berikut:</p>
 
<p style="line-height: 2">a. Kepala Bagian Produksi.</p>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Memiliki tugas dan tanggung jawab penuh terhadap segala proses produksi serta orang-orang yang ada di bagian produksi, dan memastikan hasil produksi sesuai target.</p></div>
 
<p style="line-height: 2">b. Kepala Bagian Gudang.</p>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Tugas kepala bagian gudang yang paling utama adalah Koordinasi dengan Kepala Bagian Produksi untuk Mengatur waktu produksi agar sesuai dengan waktu pengiriman, menyiapkan barang sesuai dengan Surat Pesanan (SP) dari relasi untuk dikirim. Membuat laporan bulanan stock barang, mengkoordinir bagian stock keeper dan helper.</p></div>
 
<p style="line-height: 2">c. Kepala Bagian Teknik</p>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Tugas kepala bagian Teknik yang paling utama adalah Mendistribusikan tugas kepada kepala shift dibawa bagiannya, memberikan petunjuk dan arahan kepada para kepala shift di bagian teknik agar memastikan peralatan  atau mesin produksi siap digunakan dan berjalan lancar sesuai standar operasi, menyelenggarakan pemeriksaan dan pengawasan atas segala peralatan secara teratur dan terus menerus pada semua fasilitas dan peralatan produksi dan distribusi agar selalu siap di operasikan. Mengupayakan tingkat kelayakan peralatan atau mesin agar selalu sesuai dengan batas toleransi yang telah ditetapkan.</p></div>
 
<p style="line-height: 2">d. Kepala Bagian QC (Quality Control)</p>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">Tugas kepala bagian QC yang paling utama adalah menjalankan fungsi manajemen bidang pengendalian/pengawasan mutu terhadap bahan baku atau pembantu yang digunakan dalam proses produksi, selama proses berlangsung, dan produk jadi untuk mencapai spesifikasi yang ditetapkan, memeriksa barang secara detail, memberikan instruksi untuk mengulang kembali pekerjaan apabila tidak sesuai dengan standar kualitas perusahaan.</p></div></div>
 
 
<li style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify; line-height: 2;">Kepala Shift (Mandor)</li>
 
<div style="font-size: 120%;font-family: 'times new roman';text-align: justify;text-indent: 0.5in">
 
<p style="line-height: 2">
 
Kepala Shift adalah seorang karyawan yang diberi wewenang dan tanggung jawab oleh kepala bagian dalam mengelola, mengawasi, kegiatan atau pekerjaan karyawan di bawahnya pada tiap shift (pagi, sore, dan malam). Tugas utama kepala shift adalah memastikan semua kebutuhan berkaitan dengan pekerjaan pada shift kerja masing-masing, melakukan absensi karyawan pada saat masuk dan pulang, mencatat lembur dan membuat laporan hasil kerja.</p></div></ol>
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
3.2 Tata Laksana Sistem yang Berjalan
 
3.2.1 Urutan Prosedur Sistem yang Berjalan
 
1. Proses Absensi Masuk dan Absensi Pulang
 
a. Proses Absensi Masuk
 
- Kepala Shift meminta form absensi dan form lembur ke kepala bagian.
 
- Form absensi di isi oleh kepala shift sesuai dengan jumlah karyawan yang masuk ke area kerja beserta keterangannya apabila terdapat karyawan yang tidak masuk kerja.
 
b. Proses Absensi Pulang
 
- Kepala Shift melakukan checklist absensi kembali untuk memastikan karyawan bekerja sesuai jam yang ditentukan perusahaan, dan mengikuti jam lembur apabila diperlukan perusahaan untuk lembur.
 
- Setelah form absen masuk dan pulang di isi, form absen serahkan ke Kepala Bagian.
 
- Form Absensi Karyawan oleh kepala Bagian setiap hari dicek, berapa hari karyawan masuk kerja, berapa jam lembur, berapa kali ijin tidak masuk kerja.
 
- Setelah di kroscek dan dibubuhi tanda tangan oleh Kepala Bagian, Form Absensi Karyawan diserahkan ke Personalia.
 
 
 
 
 
2. Proses Rekap Absensi dan Lembur
 
a. Setelah form absensi dan form lembur diterima Personalia, selanjutnya form absensi dan form lembur di cek dan di rekap atau di input untuk dihitung berapa kali karyawan masuk kerja, berapa jam lembur, dan berapa kali ijin tidak masuk kerja serta tunjangan lainnya dalam sebulan.
 
b. Setelah data absensi dan lembur selesai di rekap, kemudian personalia membuat laporan penggajian yang akan dilaporkan ke bagian akunting dan manager (pimpinan perusahaan).
 
 
3. Proses Laporan dan Penggajian
 
a. Personalia membuat laporan penggajian sesuai data absensi dan lembur yang diterima dari kepala bagian, setelah di kroscek dan di rekap.
 
b. Setelah data selesai di cek dan diproses dalam bentuk laporan penggajian oleh Personalia, kemudian hasil laporan penggajian di serahkan kebagian akunting untuk penghitungan dan pencairan gaji karyawan.
 
c. Setelah itu laporan penggajian diserahkan  ke manager (pimpinan perusahaan) untuk di cek.
 
d. Setelah laporan penggajian di cek dan di tandatangani oleh manager maka gaji sudah bisa di terima karyawan.
 
 
3.2.2 Rancangan Prosedur Sistem yang Berjalan
 
Untuk menganalisa sistem yang berjalan, pada penelitian ini digunakan metode Unified Modeling Language (UML) untuk menggambarkan rancangan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.
 
1. Use Case Diagram Absensi Perhari (Proses absen masuk dan absen pulang)
 
Gambar Use Case berikut menggambarkan alur proses absensi harian pada sistem yang berjalan.
 
 
= Daftar Pustaka =
 
<references />
 
 
  
 
[[Category: Skripsi 2015/2016]]
 
[[Category: Skripsi 2015/2016]]

Revisi terkini pada 2 Mei 2016 17.57

 

 

 

PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN

PADA PT. XYZ

SKRIPSI

 

 

 


 

 

 

Disusun Oleh :

NIM
: 0922462965
NAMA

 

 

 

 

 

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

TANGERANG

(2015/2016)

 

 

 

 

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN

PADA PT. XYZ

 

 

 

Disusun Oleh :

NIM
: 0922462965
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Softwae Engineering

 

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, Maret 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Teknik Informatika
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Junaidi, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 001405

 

 

 

 

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN

PADA PT. XYZ

 

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 0922462965
Nama

 

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Software Enginering

 

 

 

Disetujui Oleh :

Tangerang, Februari 2016

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Dr. Ir. Joko Dewanto, MM)
   
(Radiyanto, M.Pd)
NIDN : 0306126801
   
NID : 08183

 

 

 

 

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN

PADA PT. XYZ

 

 

Dibuat Oleh :

NIM
: 0922462965
Nama

 

 

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Tahun Akademik 2015/2016

 

 

Disetujui Penguji :

Tangerang, Maret 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

 

 

 

 

 

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN

PADA PT. XYZ

 

 

Disusun Oleh :

NIM
: 0922462965
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Teknik Informatika
Konsentrasi
: Software Engineering

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.

 

Tangerang, 15 Januari 2016

 
 
 
NIM : 0922462965

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

 

 

 

 

 

Abstraksi

PT. XYZ adalah perusahaan swasta yang bergerak dibidang makanan dan minuman. Pada perusahaan ini sistem penggajian selama ini dilakukan dengan cara manual, sehingga membutuhkan waktu yang lama dalam hal pengerjaannya atau tidak tepat waktu, bahkan terkadang terjadi kesalahan dalam proses pengerjaan atau perhitungannya tidak akurat. Hal ini tentulah membuat kerugian bagi karyawan dan memerlukan pengerjaan ulang. Salah satu masalah yang penulis temukan adalah tidak digunakannya sistem yang dapat menghitung otomatis data yang diperoleh, berangkat dari sini penulis mencoba menganalisa guna merancang sistem yang dapat mempermudah dalam mengitung gaji karyawan. Hal ini dapat dipermudah dengan menggunakan sistem berbasis web, sistem dibangun menggunakan pendekatan berorientasi objek. Metode ini menghasilkan pemodelan sistem untuk tahap penghitungan gaji meliputi perhitungan hari kerja, perhitungan lembur dan insentif-insentif yang biasa di terima, yang selanjutnya di implementasikan menggunakan bahasa pemrograman berbasis web menggunakan framework bootstrap.

Kata kunci : sistem penggajian, merancang sistem, sistem berbasis web, framework bootstrap

 

 

 

 

 

Abstraction

PT. XYZ is a private company engaged in the food and beverages. On the company payroll system has been done by hand, so it takes a long time in terms of the process or not timely, even sometimes an error occurs in the process or the calculation is inaccurate. It certainly makes a loss for employees and require rework. One problem I have found is not the use of a system that can automatically calculate the data obtained, departing from here the author tries to analyze in order to design a system that can simplify the counting salary employees. This can be facilitated by using a web-based system, a system built using object-oriented approach. This method produces a modeling system for salary calculation step includes calculation of days of work, overtime and incentives commonly accepted, which in turn implemented using a web-based programming languages using bootstrap framework.

Keywords: payroll systems, systems design, web-based systems, bootstrap framework.

 

 

 

 

KATA PENGANTAR

Bissmillahirahmanirrohim,

Assalamualaikum Warahmatullah Wabarokatuh.

Segala puji bagi Allah, hanya kepada-Nya kita memuji dan memohon pertolongan, kepada-Nya pula kita memohon ampunan. Dan dengan Berkat Rahmat dan Karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan Penelitian ini yang berjudul “PERANCANGAN SISTEM PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. XYZ”.

Sebagai bahan penulisan, penulis mengambil berdasarkan hasil observasi, wawancara, serta sumber-sumber yang mendukung penulisan ini.

Dan juga penulis menyadari tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak maka penulis tidak akan dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Untuk itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja
  2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Pembantu Ketua I Bidang Akademik Perguruan Tinggi Raharja
  3. Bapak Junaidi, M.Kom selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika.
  4. Bapak Dr. Ir. Joko Dewanto, M.M selaku Dosen Pembimbing I yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiranya untuk memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
  5. Bapak Radiyanto, M.Pd selaku Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiranya untuk memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.
  6. Para Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah banyak membantu dan membimbing serta memberikan ilmu pengetahuanya kepada penulis selama perkuliahan.
  7. Kedua orang tua dan keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan moril maupun materil serta doa untuk keberhasilan penulis.
  8. Segenap Staff dan Karyawan Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan pelayana dan fasilitas demi kelancaran penulisan Laporan Penelitian ini.
  9. Segenap Staff dan Karyawan PT. XYZ yang telah memberikan pelayanan dan fasilitas demi kelancaran penulisan laporan Penelitian ini.
  10. Kepada Bapak, Ibu, Istri dan Keluarga penulis tercinta yang telah memberikan dukungan moril maupun materil serta do’a untuk keberhasilan penulis.
  11. Para Sahabat dan Rekan-rekan penulis yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang senantiasa memberikan dukungan do’a dan semangat. Dan semua pihak yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan laporan penelitian ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyajian dan penyusunan laporan ini masih terdapat kekurangan, karena keterbatasan penulis. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun agar dapat dimanfaatkan pada masa yang akan datang.

Akhir kata penulis berharap dalam Laporan Penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan acuan yang bermanfaat dikemudian hari.

Wassalamualaikum Warohmatullah Wabarokatuh.

 

 

Tangerang, 17 Januari 2016

 

 

 

NIM : 0922462965

 

 

Contributors

Ahmad Sajidin