SI1312477393

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PENGEMBANGAN VIEWBOARD E-JOURNAL TECHNOMEDIA

JOURNAL PADA SISTEM ILEARNING JOURNAL CENTER

DI PERGURUAN TINGGI


SKRIPSI


jpg

Disusun Oleh :

NIM :  1312477393
NAMA :  DIAN TRIYANJAYA


JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI BUSINESS INTELLIGENCE

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2016 / 2017

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA


LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PENGEMBANGAN VIEWBOARD E-JOURNAL TECHNOMEDIA

JOURNAL PADA SISTEM ILEARNING JOURNAL CENTER

DI PERGURUAN TINGGI

Disusun Oleh :

NIM :  1312477393
Nama :  Dian Triyanjaya
Jenjang Studi :  Strata Satu
Jurusan :  Sistem Informasi
Konsentrasi :  Business Intelligence


Disahkan Oleh :

  Tangerang, 24 Juli 2017
   

Ketua
STMIK RAHARJA,

 

 

 

​​(Ir. Untung Rahardja, M.T.I.)
NIP : 000594 

Kepala Jurusan
Jurusan Sistem Informasi,

 

 

 

(Nur Azizah, M.Akt.,M.Kom.)
NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA


LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PENGEMBANGAN VIEWBOARD E-JOURNAL TECHNOMEDIA

JOURNAL PADA SISTEM ILEARNING JOURNAL CENTER

DI PERGURUAN TINGGI


Disusun Oleh :

NIM :  1312477393
Nama :  Dian Triyanjaya

Telah dipersetujui untuk dipertahankan dihadapan tim penguji ujian komprehensif Jurusan Sistem Informasi Konsentrasi Business Intelligence Tahun Akademik 2017/2018


Disetujui Oleh :

  Tangerang, 24 Juli 2017
   

Pembimbing I

 

 

 

​​(Sri Rahayu, S.T.,MMSI.)
NID : 08182

Pembimbing II

 

 

 

(Indri Handayani, S.Kom.,M.T.I.)
NID : 14018

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA


LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PENGEMBANGAN VIEWBOARD E-JOURNAL TECHNOMEDIA

JOURNAL PADA SISTEM ILEARNING JOURNAL CENTER

DI PERGURUAN TINGGI


Disusun Oleh :

NIM :  1312477393
Nama :  Dian Triyanjaya

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif Jurusan Sistem Informasi Konsentrasi Business Intelligence Tahun Akademik 2017/2018


Dewan Penguji,

    Tangerang, Juli 2017
     

Ketua Penguji

 

 

 

(…………………….)
NID :              

Anggota Penguji 1

 

 

 

(…………………….)
NID :              

Anggota Penguji 2

 

 

 

(…………………….)
NID :              

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA


LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PENGEMBANGAN VIEWBOARD E-JOURNAL TECHNOMEDIA

JOURNAL PADA SISTEM ILEARNING JOURNAL CENTER

DI PERGURUAN TINGGI


Disusun Oleh :

NIM :  1312477393
Nama :  Dian Triyanjaya
Jenjang Studi :  Strata Satu
Jurusan :  Sistem Informasi
Konsentrasi :  Business Intelligence

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan atau duplikat dari Skripsi yang dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana Komputer baik dilingkungan Perguruan Tinggi Raharja, maupun di Perguruan Tinggi Lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sangsi jika pernyataan diatas tidak benar.


Tangerang, 24 Juli 2017
(Dian Triyanjaya)
1312477393

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;

ABSTRAK

E-Journal merupakan publikasi ilmiah dalam format elektronik dan mempunyai ISNN. Perguruan Tinggi Raharja telah memiliki e-journal bernama iLeraning Journal Center (IJC). iJC merupakan sebuah sistem penerbitan jurnal online atau elektronik berbasis Open Journal System (OJS) yang diterapkan dan dialokasikan sebagai media penerbitan jurnal komunitas iLearning pada Perguruan Tinggi Raharja. Dan di Perguruan Tinggi Raharja Technomedia Journal (TMJ) merupakan jurnal online Pertama terbitan komunitas iLearning Perguruan Tinggi Raharja dimana TMJ ini memiliki ruang lingkup seputar Teknologi Informatika dan sebagainya. Publikasi suatu karya ilmiah dalam hal ini artikel ilmiah atau jurnal pada dasarnya melibatkan banyak proses dan peran yang terlibat. Kebutuhan akan informasi pada sistem yang berjalan saat ini di rasa kurang memenuhi dikarnakan data yang tampil belum informatif tidak user friendly dan data yang tampil masih berupa statistik. Dan dengan adanya Viewboard Technomedia Journal ini nantinya dapat mempermudah author atau pengguna untuk mengetahui tentang informasi status artikel yang terdapat pada Technomedia Journal tanpa harus melakukan loginterlebih dahulu. Dalam pembuatan viewboard ini diperlukan MySql untuk penyimpanan data kedalam database, dan dengan editor berupa sublimetext untuk melakukan pengodingan dan webrowseruntuk melakukan pengontrolan.

Kata kunci  :iLearning Journal Center, Technomedia Journal, Viewboard

ABSTRACT

E-Journal is a scientific publication in electronic format and has ISNN. Perguruan Tinggi Raharja already has an e-journal called iLeraning Journal Center (IJC). IJC is an operating system of online journals or electronic-based Open Journal System (OJS) is applied and allocated as print media journals iLearning community at Higher Education Raharja. And in Perguruan Tinggi Raharja Technomedia Journal (TMJ) is the first online journ al of iLearning community of Higher Education Raharja where TMJ has space information about Information Technology and so on. Publication of a scientific work in this case a scientific article or journal on several processes and roles involved. The need for information on the current system in the sense of less meet dikarnakan data that appear not informative not user friendly and data that appear still. And with the Viewboard Technomedia Journal this might make it easier for writers or users to know about the status information of existing articles on Technomedia Journal without having to login first. In making this viewboard MySql is required to store data into the database, and with the editor for sublimetext to do the coding and web browsers to do the control.

Keywords: iLearning Journal Center, Technomedia Journal, Viewboard


KATA PENGANTAR

Alhamdulillahhi robbil alamin, Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkah, rahmat dan karunianya penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “Pengembangan E-Journal Technomedia Journal Pada Sistem iLearning Journal Center Di Perguruan Tinggi”.

Adapun tujuan dari penulisan laporan Skripsi ini sebagai syarat dalam menyelesaikan program Strata Satu (S1) jurusan sistem informasi pada Perguruan Tinggi Raharja. Sebagai bahan penulisan penulis mengambil data dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan studi pustaka.

Penulis menyadari tanpa doa, bimbingan dan dorongan dari semua pihak yang tercinta, maka penulisan Laporan Kuliah Kerja Praktek ini tidak akan berjalan dengan lancar. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaian Laporan Kuliah Kerja Praktek, antara lain :

  1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Presiden Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Bapak Dr. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur Perguruan Tinggi Raharja.
  3. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom, selaku Pembantu Direktur Bidang Akademik STMIK Raharja.
  4. Ibu Nur Azizah, M.Akt , M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi, sekaligus dosen pembimbing II yang telah membimbing dan memberikan ilmunya dengan penuh ke ikhlasan kepada penulis.
  5. Ibu Sri Rahayu, ST.,MMSI. selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Indri Handayani, S.Kom.,M.T.I selaku Pembimbing 2 yang telah meluangkan waktu, pikiran dan tenaganya untuk memberikan masukan dan motivasi penulis dalam penulisan laporan Skripsi ini.
  6. Kedua orang tua, kaka serta adik yang telah memberikan dukungan, baik moril, materil maupun doa untuk keberhasilan kepada penulis.
  7. Para dosen dan staff Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.
  8. Bapak Henderi M.Kom selaku Stakeholder yang telah membantu dalam lancarnya pembuatan program.
  9. Risda Gusti Mayangsari yang selalu memberi semangat, motivasi dan selalu membantu penulis dalam menyelesaikan laporan.
  10. Seluruh Rekan-rekan mahasiswa Perguruan Tinggi Raharja teman-teman REC, UGD, Cherrybelle, Withheld Dota team, Perkutut Dota Team, Supermoto Trail Tangerang yang selalu memberi motivasi dan semangat.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Semoga laporan Skripsi ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan bagi semua pembaca, dan kelak penulis berharap ilmu yang didapat selama ini juga bisa disebarkan kepada teman-teman. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan sebagai pemicu untuk dapat berkarya lebih baik lagi.


Tangerang, 24 Juli 2017
(Dian Triyanjaya)

Daftar isi

DAFTAR TABEL

  1. Tabel 3.1 Jurusan atau Program Studi Pada STMIK
  2. Tabel 3.2 Jurusan atau Program Studi pada Amik Raharja
  3. Tabel 3.3 Presiden Direktur
  4. Tabel 3.4 Direktur
  5. Tabel 3.5 Pembantu (Bidang Akademik)
  6. Tabel 3.6 Pembantu Direktur II (Administrasi)
  7. Tabel 3.7 Pembantu Direktur III (Bidang Kemahasiswaan)
  8. Tabel 3.8 Asisten Direktur Akademik
  9. Tabel 3.9 Kepala Jurusan
  10. Tabel 3.10 Asisten Direktur Finansial
  11. Tabel 3.11 Layanan Keuangan Mahasiswa (LKM)
  12. Tabel 3.12 Asisten Direktur Operasional (ADO)
  13. Tabel 3.13 Layanan Registrasi Mahasiswa (LRM)
  14. Tabel 3.14 Perkuliahan dan Ujian (PU)
  15. Tabel 3.15 Analisa SWOT
  16. Tabel 3.16 Matriks SWOT
  17. Tabel 3.17 Elisitasi tahap 1
  18. Tabel 3.18 Elisitasi tahap 2
  19. Tabel 3.19 Elisitasi tahap 3
  20. Tabel 3.20 Final draft elisitasi
  21. Tabel 4.1 Perbedaan prosedur
  22. Tabel 4.2 Struktur table user
  23. Tabel 4.3 Struktur tabel authors
  24. Tabel 4.4 Struktur tabel articles
  25. Tabel 4.5 Struktur edit_decision
  26. Tabel 4.6 Pengujian Blackbox pada table registereduser
  27. Tabel 4.7 Pengujian Blackbox pada table 10 author terakhir submit artikel
  28. Tabel 4.8 Pengujian Blackbox pada tabel grafik
  29. Tabel 4.9 Time schedule
  30. Tabel 4.10 Estimasi Biaya

DAFTAR GAMBAR

  1. Gambar 3.1 Logo Perguruan Tinggi Raharja
  2. Gambar 3.2 Green Campus
  3. Gambar 3.3 Pribadi Raharja
  4. Gambar 3.4 Struktur Organisani Akademik Perguruantinggi Raharja
  5. Gambar 3.5 Statistik Perguruan Tinggi Raharja
  6. Gambar 3.6 Pencapaian Perguruan Tinggi Raharja
  7. Gambar 3.7 Kerjasama Perguruan Tinggi Raharja
  8. Gambar 3.8 Use Case Diagram Sistem yang Berjalan
  9. Gambar 3.9 Activity Diagram Sistem yang Berjalan
  10. Gambar 3.10 Sequence Diagram Sistem yang Berjalan
  11. Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem yang Diusulkan
  12. Gambar 4.2 Activity Diagram Sistem yang Diusulkan
  13. Gambar 4.3 Sequence Diagram Sistem yang Diusulkan
  14. Gambar 4.4 Flowchart Sistem yang Diusulkan
  15. Gambar 4.5 Class diagram
  16. Gambar 4.6 Tampilan prototype awal
  17. Gambar 4.7 Tampilan prototype registered users
  18. Gambar 4.8 Tampilan prototype all author submit artikel
  19. Gambar 4.9 Tampilan prototype log visitor
  20. Gambar 4.10 Tampilan prototype grafik
  21. Gambar 4.11 Strategi 1 menu viewboard
  22. Gambar 4.12 Strategi 2 jumlah registerd users
  23. Gambar 4.13 Strategi 2 daftar nama registered users
  24. Gambar 4.14 Strategi 3 jumlah authors
  25. Gambar 4.15 Strategi 3 daftar nama authors
  26. Gambar 4.16 Strategi 4 jumlah reviewers
  27. Gambar 4.17 Strategi 4 daftar nama reviewers
  28. Gambar 4.18 Strategi 5 jumlah reviewers telah men-review
  29. Gambar 4.19 Strategi 6 jumlah editors
  30. Gambar 4.20 Strategi 6 daftar nama editors
  31. Gambar 4.21 Strategi 7 jumlah editors telah men-edit
  32. Gambar 4.22 Strategi 8 jumlah all articles
  33. Gambar 4.23 Strategi 8 grafik
  34. Gambar 4.24 Strategi 9 jumlah artikel dalam proses review
  35. Gambar 4.25 Strategi 9 daftar nama artikel dalam proses review
  36. Gambar 4.26 Strategi 10 jumlah artikel diterima
  37. Gambar 4.27 Strategi 10 daftar nama artikel diterima
  38. Gambar 4.28 Strategi 11 jumlah artikel ditolak
  39. Gambar 4.29 Strategi 11 daftar nama artikel ditolak
  40. Gambar 4.30 Strategi 12 all author submit
  41. Gambar 4.31 Strategi 13 Top 5 author yang sering submit artikel
  42. Gambar 4.32 Strategi 14 10 author terakhir submit artikel
  43. Gambar 4.33 Strategi 15 log visitor
  44. Gambar 4.34 Strategi 16 menampilkan menu viewboard
  45. Gambar 4.35 Strategi 17 menu iLearning Journal Center
  46. Gambar 4.36 Strategi 17 Strategi 18 menu technomedia journal
  47. Gambar 4.37 Strategi 17 Strategi 19 tampilan user friendly dan Responsive
  48. Gambar 4.38 Strategi 17 Strategi 20 menu iDuHelp!

DAFTAR SIMBOL


Gambar 1. Simbol Diagram Use Case



Gambar 2. Simbol Class Diagram



Gambar 3. Simbol Sequence Diagram



Gambar 4. Simbol State Chart Diagrama



Gambar 5. Simbol Activity Diagram.


BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Artikel adalah salah satu karya ilmiah yang ditulis berdasarkan hasil penelitian dan hasil pemikiran atau kajian pustaka. Dapat pula dikatakan bahwa artikel adalah karya tulis yang berisi opini seseorang yang mengupas tuntas suatu masalah tertentu yang bersifat aktual dan kadang-kadang kontroversial dengan tujuan untuk memberi (informasi), memengaruhi, meyakinkan (persuasif argumentatif), menghibur khalayak pembaca (Syamsul Alam. 2015:2).

Publikasi suatu karya ilmiah dalam hal ini artikel ilmiah atau jurnal pada dasarnya melibatkan banyak proses dan peran yang terlibat, Dibutuhkan beberapa proses hingga satu artikel ilmiah dapat layak dipublikasi atau diterbitkan kedalam suatu jurnal ilmiah, diantaranya mulai dari proses proses penyerahan naskah oleh penulis, seleksi awal, review oleh reviewer, pengiriman revisi (jika ada yang perlu diperbaiki), dan editoring hingga akhirnya artikel ilmiah dipublikasi dapat layak diterbitkan kedalam sebuah jurnal.

Perguruan Tinggi Raharja adalah salah satu Perguruan Tinggi yang turut mengeluarkan jurnal ilmiah yang hingga saat ini telah mengeluarkan sebanyak lima buah jurnal ilmiah dengan tema TI (Tekonologi Informasi) sebagai fokusnya. Perguruan Tinggi Raharja telah memiliki e-journal bernama Technomedia Journal dengan sistem iLeraning Journal Center (IJC). iJC merupakan sebuah sistem penerbitan jurnal online atau elektronik berbasis Open Journal System (OJS) yang diterapkan dan dialokasikan sebagai media penerbitan jurnal komunitas iLearning pada Perguruan Tinggi Raharja

Informasi adalah sebuah data mentah yang telah dipilah sedemikian rupa sehingga memiliki manfaat informatif bagi sebagian maupun banyak pihak(Tri Prasetyo Utomo : 2012).Informasi dianggap sangat penting karena dengan adanya informasi dapat menambah pengetahuan, mengurangi ketidakpastian dan resiko kegagalan serta dapat membantu para pemimpin dalam mengambil suatu kesimpulan dan keputusan yang efektif dan efisien.

Dashboard merupakan alat yang digunakan untuk menyajikan informasi dengan memberikan tampilan antarmuka dengan berbagai bentuk seperti diagram, laporan, indikator visual, serta mekanisme peringatan sehingga pengguna dapat mengukur, mengawasi, dan mengelola kinerja bisnis yang lebih efektif.Visualisasi dashboard diperlukan untuk memperhitungkan posisi performa program studi dengan kondisi lebih mudah diukur, dihitung dan diawasi sehingga pihak intern dapat mengetahui posisi penilaian mereka pada periode tertentu dan mampu memperbaikinya jika kurang dari target yang ditetapkan oleh standar.

Saat ini di Perguruan Tinggi Raharja telah berjalan berbagai sistem informasi pengambilan keputusan yang disebut Viewboard atau lebih dikenal dengan Dashboard, informasi yang diberikan Viewboard sendiri dapat membantu akademik dan administrasi dalam mengambil keputusan. Sistem viewboard yang telah berjalan di PerguruanTinggi Raharja antara lain adalah GO+ (Green Orchestra Plus), iDuHelp!,PEN+ (Penilaian Plus), PESSTA+ (Penilaian Sidang Skripsi Dan Tugas Akhir), RhjFox (Raharja Fox) dan ROOSTER (Role Online System Ticketing Raharja).

Di Perguruan Tinggi Raharja Technomedia Journal (TMJ) merupakan Journal Online Pertama terbitan komunitas iLearning Perguruan Tinggi Raharja dimana TMJ ini memiliki ruang lingkup seputar Teknologi Informatika dan sebagainya. Jurnal online yang disediakan sebagai fasilitas bagi setiap anggota komunitas iLearning (terbuka) sebagai media untuk mempublikasikan temuan atau penelitiannya secara mudah melalui media online. Karena kemudahan akses internet dan ketersediaan perangkat teknologi informasi, kini lebih mudah membaca jurnal dalam format elektronik karena bisa diakses dimanapun dengan koneksi internet sehingga mudah mendapatkannya.

Viewboard pada e-journal Technomedia yang diterapkan di Perguruan Tinggi Raharja belum memiliki viewboard public untuk author dan masih hanya bisa dilihat oleh admin saja. Sehingga author tidak bisa melihat data apa yang akan ditampilkan. Dan data pada Technomedia Journal yang diterapkan di Perguruan Tinggi Raharja dirasa belum efektif karna data yang ditampilkan kurang informatif tidak user friendly dan data yang ditampilkan pun bukan data keseluruhan yang terdapat didalam sistem yang ada. Tampilan data pada Technomedia Journal masih sulit untuk dimengerti karna data yang ditampilkan masih berbentuk data statistik. Maka pengembangan sistem viewboard pada Technomedia Journal dirasa perlu guna mempermudah author unyuk mengetahui informasi status artikel yang terdapat pada Technomedia Journal.

Berdasakan hal tesebut diatas maka perlu untuk melakukan pengembangan sistem viewboard pada sistem Technomedia Journal di Perguruan Tinggi Raharja sehingga dapat meningkatkan kreatifitas dan juga kinerja dosen maupun mahasiswa yang Penulis tuangkan kedalam sebuah laporan ilmiah dengan judul “Pengembangan Viewboard E-Journal Technomedia Journal Pada Sistem iLearning Journal Center Di Perguruan Tinggi”.

Rumusan Masalah

Dan berdasarkan latar belakang diatas maka penulis dapat merumuskan perumusan maslah sebagai berikut:

  1. Bagaimana sistem viewboard pada Technomedia Journal yang sedang berjalan saat ini?
  2. Apakah kelemahan dari sistem viewboard pada Technomedia Journal yang berjalan saat ini?
  3. Bagaimana mengembangkan sistem viewboard pada Technomedia Journal agar dapat membantuauthor melihat semua informasi pada Technomedia Journal.

Ruang Lingkup

Ruang Lingkup penelitian ini ditujukan pada analisis yang dibutuhkan oleh sistem Technomedia Journal yang kini sedang dikembangkan sistemnya di Perguruan Tinggi Raharja dan penulis hanya membatasi ruanglingkup ini hanya tampilan viewboard untunk memenuhi kebutuhan informasi seputar status artikel untuk author yang berupa informasi data reviewer, data penulis dan data artikel pada Technomedia Journal dalam sistem iLerning Journal Center (IJC).

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian dijelaskan secara nyata tentang apa yang ingin diraih dalam penelitian. Tujuan ini juga berkaitan dengan rumusan masalah yang dijabarkan sebelumnya. Adapun tujuan penelitian yang ingin diraih oleh peneliti dalam laporan ini adalah sebagai berikut:

  1. Mengetahui bagaimana sistem viewboard pada Tecnhomedia Journal yang sedang berjalan saat ini pada Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Mengetahui sistem viewboard pada pengambilan keputusan yang berjalan saat ini dapat dinilai efektif.
  3. Mengetahui apa manfaat dari sistem viewboard pada Technomedia Journal

Manfaat Penelitian

Manfaat merupakan dampak positif dari tercapainya tujuan yang diinginkan, adapun manfaat penelitian yang penulis harapkan adalah sebagai berikut :

  1. Dapat menerapkan sebuah sistem viewboard pada Technomedia Journal yang sedang berjalan saat ini pada Perguruan Tinggi Raharja.
  2. Dapat mengetahui kendala-kendala pada sistem viewboard pada Technomedia Journal yang berjalan saat ini.
  3. Dapat mengetahui manfaat dari sistem viewboard pada Technomedia Journal.

Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan kumpulan peraturan, prosedur dan kegiatan yang digunakan agar dapat disiplin. Penelitian merupakan suatu penyelidikan untuk mendapatkan sebuah pengetahuan, juga suatu penyelidikan agar mendapatkan sebuah masalah yang terdapat jawabannya. Rancangan ini menggambarkan peraturan dan langkah-langkah yang akan di tempuh, diolah, dikumpulkan yang nantinya akan di buat dalam bentuk laporan.

Dalam hal ini penulis akan menggunakan 3 (tiga) metode penelitian dalam menyusun Laporan Skripsi ini sebagai berikut:

  1. Metode Observasi (Pengamatan)

    Peneliti telah melakukan pengamatan selama 6 bulan secara langsung terhadap sistem validasi pada penilaian objektif yang terdapat pada Perguruan Tinggi Raharja. Kemudian dari pengamatan yang telah dilakukan, peneliti dapat mengumpulkan data sebagai sumber informasi dalam hal membantu dalam proses menganalisa untuk sistem tersebut.

  2. Metode Studi Pustaka

    Studi pustaka adalah segala usaha yang dilakukan oleh peneliti untuk menyimpan informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang akan atau sedang diteliti. Studi pustaka seperti mempelajari laporan penelitian, buku-buku, karangan ilmiah dan sumber-sumber lain yang berhubungan dengan sistem validasi hibah pada penilaian objektif.

  3. Metode Wawancara

    Metode ini dilakukan dengan cara melakukan tanya jawab dengan pihak terkait serta narasumber yaitu bapak Padeli, M.Kom yang ada pada Perguruan Tinggi Raharja secara langsung. Metode ini dilakukan bertujuan untuk memperoleh data yang lebih detail serta memperkuat data sebelumnya saat melakukan pengamatan secara langsung.

Sistematis Penulisan

Agar memudahkan peneliti dalam membuat laporan penulisan dan pembahasannya secara sistematis, oleh karena itu penulisan membagi menjadi 5 (lima) bab dan setiap bab terbagi dalam sub bab-sub bab dengan urutan pembahasan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian, dan sistematik penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang berkaitan dengan teori dasar atau umum dan teori-teori khusus yang berhubungan dengan sebuah analisa serta permasalahan yang telah dibahas pada bagian sistem yang sedang berjalan, dan literature review, dan semua literature akan dimasukkan ke dalam daftar pustaka.

BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN

Bab ini berisikan gambaran umum instansi, tata laksana sistem yang berjalan, analisa sistem yang berjalan, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, user requirement yang terdiri dari 4 (empat) tahap elisitasi, yakni elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, serta final draft elisitasi yang merupakan final draft elisitasi yang diusulkan, tata laksana sistem yang diusulkan, rancangan basis data, flowchart, rancangan program, rancangan prototype, konfigurasi sistem, testing, evaluasi, implementasi, estimasi biaya.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

Dalam bab ini peneliti menguraikan rancangan sistem yang diusulkan meliputi prosedur sistem yang diusulkan, use case diagram, activity diagram, sequence diagram, perbedaan prosedur antara sistem yang berjalan dengan sistem yang diusulkan, rancangan basis data meliputi ERD (Entity Relationship Diagram), spesifikasi basis data,flowchart sistem yang diusulkan, prototype meliputi halaman sistem, konfigurasi sistem yang diusulkan meliputi spesifikasi perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) yang digunakan, hak akses (brainware), testing dengan menggunakan metode black box testing, evaluasi, serta implementasi meliputi implementasi sistem yang diusulkan berupa tampilan layar, schedule dan estimasi biaya.

BAB V PENUTUP

Berisikan tentang kesimpulan, saran dan kesan yang dapat diberikan oleh penulis dari hasil laporan Skripsi.

DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka ini berisi studi pustaka yang digunakan sebagai referensi untuk menyusun laporan ini.

LAMPIRAN

Lampiran ini merupakan daftar yang memuat keseluruhan lampiran-lampiran yang melengkapi laporan sebagai lampiran.


BAB II

LANDASAN TEORI

Teori Umum

Definisi Pengembangan Sistem

Berikut ini merupakan definisi pengembangan sistem menurut beberapa ahli, di antaranya sebagai berikut :

  1. Menurut Sri, I Gusti dan Firza (2017: 113)[1] "Pengembangan sistem dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada. Sistem lama perlu diperbaiki atau diganti disebabkan olehbeberapa hal yaitu antara lain : Adanya permasalahan-permasalahan yang timbul disistem yang lama. Permasalahan tersebut dapat berupa ketidakberesan pada sistem yang lama tidak dapat berjalan atau berfungsi sebagaimana diharapkan atau pertumbuhan organisasi yang menyebabkan harus disusunnya suatu sistem yang baru. Pertumbuhan organisasi diantaranya adalah kebutuhan informasi yang semakin luas dan volume pengolahan data yang semakin meningkat.2)Untuk meraih kesempatan-kesempatan. Organisasi mulai merasakan bahwa teknologi informasi perlu digunakan untuk meningkatkan penyediaan informasi sehingga dapat mendukung dalam proses pengambilan keputusan yang akan dilakukan oleh manajemen."
  2. Menurut Fitri (2016)[2] pengembangan berarti proses menterjemahkan atau menjabarkan spesifikasi rancangan kedalam bentuk fitur fisik. Pengembangan secara khusus berarti proses menghasilkan bahan-bahan pembelajaranPengembangan sistem informasi sering disebut sebagai proses pengembangan sistem (System Development Proces). Pengembangan sistem merupakan penyusunan suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada.
  3. Menurut Nugroho (2017: 4)[3] “Pengembangan sistem merupakan serangkaian aktivitas mulai dari konsep yang berwujud gagasan, proses pengembangannya, hingga implementasi dan operasionalnya. Rangkaian kegiatan tersebut berjalan secara berkesinambungan guna memperbaiki sistem yang lama. Perancangan dan pengembangan sistem akuntansi penjualan harus sesuai dengan perkembangan perusahaan dan perkembangan teknologi sehingga sistem yang digunakan nantinya dapat membantu kinerja perusahaan.”

Berdasarkan beberapa definisi yang telah di jabarkan diatas mengenai pengembangan sistem, dapat disimpulkan bahwa pengembangan sistem merupakan suatu proses untuk menyempurnakan suatu sistem dari sistem yang ada sebelumnya. 

Definisi Sistem

Menurut Ricard F. Neuschel dalam Rohmat Taufiq (2013 :2)[4], Mendefinisikan bahwa "sistem sebagai urut-urutan operasi klerikal (tulis menulis), biasanya melibatkan beberapa orang didalam satu atau lebih departemen, yang diterapkan untuk menjamin penanganan yang seragam dari transaksi-transaksi bisnis yang terjadi. Adapun pendekatan yang lebih menekankan pada elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu".

Menurut Hutahaenan (2015: 2)[5] “Sistem adalah suatu jaringan kerja dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk melakukan sasaran yang tertentu”

Menurut Tiara (2013: 10)[6] “Sistem adalah kumpulan komponen-komponen yang terdiri dari sub-sub sistem yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk menghasilkan output yang diinginkan."

Kemudian dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa sistem merupakan serangkaian aktivitas yang saling terhubung satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Karakteristik Sistem

Menurut Hutahaean dalam bukunya yang berjudul “Konsep Sistem Informasi” (2015: 3-5)[5], bahwa supaya sistem itu dikatakan sistem yang baik memiliki karakteristik yaitu :

  1. Komponen
    Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen– komponen yang saling berinteraksi yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen yang berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem.
  2. Batasan Sistem (Boundary)
    Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batasan suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
  3. Lingkungan Luar Sistem (Environment)
    Lingkungan luar sistem (Environment) adalah diluar batas sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan yang harus tetap dijaga dan yang merugikan yang harus dijaga dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.
  4. Penghubung Sistem (Interface)
    Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsitem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari subsitem ke subsistem lain.
  5. Masukan Sistem (Input)
    Masukan adalah energi yang dimasukan kedalam sistem, yang dapat berupa perawatan (maintenance input), dan masukkan sinyal (signal input).
  6. Keluaran Sistem (Output)
    Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.
  7. Pengolahan Sistem
    Suatu sistem menjadi bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Sistem produksi akan mengolah bahan baku menjadi bahan jadi, sistem akuntansi akan mengolah data menjadi laporan-laporan keuangan.
  8. Sasaran Sistem
    Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.

Klasifikasi Sistem

Menurut Hutahaen (2015: 6-7)[5], Sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang :

  1. Klasifikasi Sistem sebagai :
    1. Sistem Abstrak (Abstract System)
      Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikliran-pemikiran atau yang tidak tampak secara fisik.
    2. Sistem Fisik (Physical System)
      Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik.
  2. Sistem diklasifikasikan sebagai :
    1. Sistem Alamiah (Natural System)
      Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak di buat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran bumi.
    2. Sistem Buatan Manusia (Human Made System)
      Sistem buatan manusia adalah sistem yang dibuat oleh manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin (human machine system)
  3. Sistem diklasifikasikan sebagai :
    1. Sistem Tertentu (Deterministicl System)
      Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran sistem yang dapat diramalkan.
    2. Sistem Tak Tentu (Probabilistic System)
      Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat dipredksi karena mengandung unsur probabilistic.
  4. Sistem diklasifikasikan sebagai :
    1. Sistem Tertutup (Close System)
      Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terpengaruh dan tidak berhubungan dengan lingkungan luar, sistem bekerja otomatis tanpa ada turut campur lingkungan luar. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanya relatively closed system.
    2. Sistem Terbuka (Open System)
      Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima input dan ouput dari lingkungan luar atau subsistem lainnya. Karena sistem terbuka terpengaruh lingkungan luar maka harus mempunyai pengendali yang baik.

Tujuan Sistem

Menurut Rohmat Taufiq (2013: 5)[4] “Tujuan sistem merupakan sarana atau hasil yang di inginkan. Manusia, tumbuhan, hewan, organisasi, lambaga dan lain sebagainya pasti memiliki tujuan yang bermanfaat minimal bagi dia sendiri atau bagi lingkungannya”.

Tujuan sangat berperan penting karna tanpa adanya suatu tujuan yang jelas maka segala sesuatu pasti akan tidak jelas dan hancur berantakan, tapi dengan adanya tujuan yang jelas pasti akan lebih besar kemungkinan akan tercapai sasaran

Begitu pula dengan sistem, sistem yang baik adalah sistem yang memiliki tujuan jelas dan terukur yang sangat memungkinkan untuk dicapai dan memiliki langkah-langkah yang terstruktur untuk mencapainya.

Dan dengan tujuan yang jelas dan terukur serta menggunakan langkah-langkah yang terstruktur maka kemungkinan besar sistem itu akan tercapai tujuannya sesuia dengan apa yang telah menjadi tujuannya

Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi Sistem Informasi

Menurut Taufiq (2013: 17)[4], “Sistem Informasi adalah kumpulan dari sub-sub sistem yang saling terintegrasi dan berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah tertentu dengan cara mengolah data dengan alat yang namanya komputer sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi pengguna”.

Menurut Hutahaean (2015: 13)[5] “Sistem informasi adalah suatu sistem didalarn suatu organisasi yang memperternukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dan suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan”

Menurut Abdul Kadir dalam bukunya “Pengenalan Sistem Informasi ” (2014: 8)[7], “Sistem informasi mencakup sejumlah komponen (manusia, komputer, teknologi informasi, dan prosedur kerja) ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi) dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran”.

Kemudian dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah sebuah sistem dengan beberapa bagian didalamnya yang melibatkan sebuah teknologi informasi yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Klasifikasi Sistem Informasi

Menurut Abdul Kadir (2013: 89)[7] Ada berbagai cara untuk mengelompokkan sistem informasi. Adapun klasifikasi yang sering dipakai selalu berdasarkan pada:

  1. Level Organisasi
  2. Area Fungsional
  3. Dukungan yang diberikan
  4. Arsitektur sistem informasi

Komponen Sistem Informasi

Menurut Hutahaean dalam bukunya “Konsep Sistem Informasi” (2015: 13-14)[5], Sistem informasi terdiri dan komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building block) yaitu:

  1. Blok masukkan (input block)
    Input mewakili data yang masuk ke dalarn sistem informasi. Input disini termasuk metode-metode dan media yang digunakan untuk rnenangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat herupa dokumen dasar.
  2. Blok model (model block)
    Blok ini terdiri dan kombinasi prosedur, logika dan metode matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk rnenghasilkan keluaran yang sudah diinginkan.
  3. Blok keluaran (output block)
    Produk dan sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta sernua pemakai sistem.
  4. Blok teknologi (technologi block)
    Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirirnkan keluaran dan membantu pengendalian diri secara keseluruhan. teknologi terdiri dan unsur utama:
    1. Teknisi (human ware atau brain ware)
    2. Perangkat lunak (software)
    3. Perangkat keras (hardware)
  5. Blok basis data (data base block)
    Merupakan kumpulan dan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
  6. Blok kendali (control block)
    Banyak faktor yang dapat merusak sistern informasi, misalnya bencana alam, api, temperatur tinggi, air, debu, kecurangan-kecurangan, kejanggalan sistern itu sendiri, kesalahan-kesalahan ketidak efisienan, sabotase dan sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.

Kualitas Informasi

Menurut Mustakini (2013: 37). Informasi mempunyai tiga kualitas informasi, antara lain:

  1. Accurate
    Informasi harus bebas dari kesalahan kesalahan dan tidak menyesatkan, dalam hal informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.
  2. Timeliness
    informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah using tidak akan memiliki nilai nnilai karena informasi merupakan suatu landasan dalam mengambil sebuah keputusaan dimana bila mengambil keputusan terlambat maka akan fatal untuk organisasi
  3. Relevance
    Informasi harus mempunyai manfaat untuk pemakainya, dimana relevansi informasi untuk tiap-tiap individu berbeda tergantung pada yang menerima dan yang membutuhkan. Nilai informasi di tentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya. Suatu informasi dikatakan bernilai apabila manfaat lebih efektif di bandingkan dengan biaya mendapatkannya.

Konsep Dasar Data

Definisi Data

Sumber informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal data atau item.

Menurut McLeod dalam Yakub (2012:5)[8], "Data adalah deskripsi kenyataan yang menggambarkan adanya suatu kejadian (event), data terdiri dari fakta (fact) dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai". Data dapat berbentuk nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.

  1. Teks, adalah sederetan huruf, angka, dan simbol-simbol yang kombinasinya tidak tergantung pada masing masing item secara individual misalnya, artikel koran, majalah dan lain-lain.
  2. Data yang terformat, adalah data dengan suatu format tertentu, misalnya data yang menyatakan tanggal atau jam, dan nilai mata uang.
  3. Citra (image), adalah data dalam bentuk gambar, citra dapat berupa, grafik, foto, hasil ronsten, dan tanda tangan.
  4. Audio, adalah data dalam bentuk suara misalnya, instrumen musik, suara orang, suara binatang, detak jantung, dan lain-lain.
  5. Video, adalah data dalam bentuk gambar yang bergerak dan dilengkapi dengan suara misalnya, suatu kejadian dan aktivitas-aktivitas dalam bentuk film.

Klasifikasi Data

Menurut Taufiq (2013: 14)[4] Data dapat diklasifikasikan menjadi beberapa bagian menurut sudut pandangnya diantaranya:

  1. Berdasarkan bentuknya
    1. Data fisik, merupakan sebuah data yang bisa dipegang oleh panca indera.
    2. Data logic, merupakan sebuah data yang tidak bis dipegang tapi bisa dilihat.
  2. Berdasarkan sifatnya
    1. Kuantitatif, data yang dipandang dari segi jumlah.
    2. Kualitatif, data yang dipandang dari segi kualitasnya.
  3. Berdasarkan sumbernya
    1. Internal, merupakan data yang diperolehdari dalam lingkungan.
    2. Eksternal, merupakan data yang diperoleh dari luar lingkungan
  4. Berdasarkan Cara Memperolehnya
    1. Primers, data primer merupakan data utama yang berhubungan dengan masalah yang diproses.
    2. Sekunder, bukan merupakan data utama yang akan diproses melainkan data pendukung tuk dijadikan tambahan.
  5. Berdasarkan Cangkupannya
    1. Sensus
    2. Sample
    3. Berdasarkan Skala Cangkupannya
    4. Nomilan, ordinal, interval, dan rasio.

Definisi Database

Menurut Emi Khuzainah (2013)[9]. Dalam jurnal yang berjudul “Pembangunan Sistem Informasi Buku Induk Siswa Pada Madrasah Ibtidaiyah Sudirman Pabongan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar” Definisi konsep database adalah kumpulan data yang disimpan secara sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagi kebutuhan, (Fathansyah, 1999:2).

Menurut Yeni Kustiyaningsih (2011:146)[10], “Database adalah struktur penyimpanan data. Untuk menambah, mengakses dan memperoses data yang disimpan dalam sebuah database komputer, diperlukan sistem manajemen database seperti MYSQL Server”. Database terbentuk dari beberapa komponen. Berikut adalah komponen-komponen pembentuk database :

  1. Table : Table atau tabel adalah sekumpulkan data dengan struktur sedemikian rupa, terbentuk dari record dan field.
  2. Record : Record adalah sekumpulan field yang membentuk suatu objek tertentu.
  3. Field : Field adalah atribut dari objek yang memiliki tipe data tertentu.

Database dapat terdiri dari sebuah tabel atau lebih, dan sebuah tabel dapat terdiri dari beberapa field dan record.

Definisi Business Intelligence

Dikutip dari jurnal Muhammad Arifin yang berjudul Business Intelligence Untuk Prediksi Customer Churn Telekomunikasi (2014 : 2)[11], Menyatakan bahwa Business Intelligence merupakan salah satu bentuk implementasi teknologi informasi yang digunakan untuk membantu kegiatan seperti mengumpulkan data, menyediakan akses, serta menganalisa data dan informasi mengenai kinerja perusahaan. Dengan kegiatan BI tersebut maka sebuah organisasi atau perusahaan akan dengan mudah dalam mengambil keputusan secara cepat dan tepat. Singkatnya BI dapat diartikan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari hasil analisis data yang diperoleh dari kegiatan (usaha) suatu organisasi. BI biasanya dikaitkan dengan upaya untuk memaksimalkan kinerja suatu organisasi.

Business Intelligence dapat membantu suatu organisasi mendapatkan pengetahuan yang jelas mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja organisasi sehingga dapat membantu organisasi dalam pengambilan keputusan serta sekaligus meningkatkan keunggulan (competitive advantage). BI juga dapat membantu suatu organisasi dalam menganalisis perubahan tren yang terjadi sehingga akan membantu organisasi menentukan strategi yang diperlukan dalam mengantisipasi perubahan tren tersebut. Upaya memaksimalkan kinerja organisasi merupakan hal yang prioritas saat ini. Organisasi yang secara jelas mampu mengidentifikasi, menjelaskan, dan mengimplementasikan strategi nya akan mampu berkembang dan berkompetisi lebih baik.

Teori Khusus

Konsep Dasar iLearning Journal Center

Definisi iLearning Journal Center

Menurut Maulana Sani (2015)[12] iLearning Journal Center (iJC) adalah nama sebuah sistem pengelolaan dan penerbitan jurnal berbasis (yang juga merupakan nama komunitas pengelolanya) Open Journal System (OJS) yang dikembangkan Public Knowledge Project (PKP) secara open source yang dialokasikan untuk dapat mengelola jurnal elektronik atau e-journal komunitas ilearning yang untuk saat ini tujuan utamanya adalah untuk dapat memfasilitasi mahasiswa Perguruan Tinggi Raharja agar dapat menyalurkan artikel ilmiah buatannya dalam rangka memenuhi penialaian objektif.

Kelebihan iLearning Journal Center

Menurut Maulana Sani (2015)[12] iLearning Journal Center sebagai sistem pengelolaan dan penerbitan jurnal tentunya memiliki beberapa kelebihan yang menjadikannya penting untuk diterapkan sebagai sistem pengelolaan dan penerbitan jurnal, dimana kelebihan yang dimiliki iLearning Journal Center antara lain:

  1. Mampu menggabungkan segala aspek pengelolaan jurnal mulai dari penyerahan naskah penulis, review, editoring hingga menerbitkan jurnal kedalam satu media.
  2. Mempermudah pekerja pengelolaan dan penerbitan jurnal, baik itu bagi penulis, editor, maupun reviewer.
  3. Dapat mempercepat proses pengelolaan dan penerbitan jurnal.
  4. Tidak memerlukan biaya yang besar karena tidak memerlukan biaya cetak dalam penerbitannya.
  5. Penyimpanan jurnal lebih aman dan rapih karena input dan output yang diolah dan dihasilkan adalah data digital, sehingga terjaga dari resiko rusak, terbakar, basah atau kerusakan lainnya pada jurnal cetak pada umumnya dan tentu saja tidak memakan banyak tempat dalam penyimpanannya.
  6. Ramah lingkungan (go-green), karena dengan menggunakan sistem ini maka tidak aka nada satupun kertas yang dikeluarkan.

Konsep Dasar Open Journal System

Definisi Open Journal System

Menurut Maulana Sani (2015)[12] Open Journal Systems (OJS) adalah sistem manajemen dan penerbitan jurnal yang dikembangkan oleh Public Knowledge Project (PKP) melalui upaya yang didanai pemerintah untuk memperluas dan meningkatkan akses ke penelitian.

Bahwa Open Journal System (OJS) adalah sebuah sistem yang berfungsi untuk mengelola dan menerbitkan jurnal elektronik yang dikembangkan oleh Public Knowledge Project (PKP).

Kelebihan Open Journal System

Menurut Mufti Baihaqi dan Ahmad Hanafi (2015)[13] Open Journal System memiliki kelebihan dibandingkan dengan perangkat lunak lainnya yang sejenis, diantaranya :

  1. OJS beroperasi di multi platform termasuk Windows.
  2. OJS bisa beroperasi dengan webserver.
  3. Proses instalasi mudah.
  4. Banyak tersedia dokumentasi.
  5. Sudah banyak diaplikasikan oleh institusi, perguruan tinggi, maupun komunitas.

Definisi Technomedia Journal

Dikutip dari halam situs resmi iLearning Journal Center (IJC) Technomedia Journal (TMJ)[14] merupakan Journal Online Pertama terbitan komunitas iLearning Perguruan Tinggi Raharja dimana TMJ ini memiliki ruang lingkup seputar Teknologi Informatika dan sebagainya. Jurnal online yang disediakan sebagai fasilitas bagi setiap anggota komunitas iLearning (terbuka) sebagai media untuk mempublikasikan temuan atau penelitiannya secara mudah melalui media online. Karena kemudahan akses internet dan ketersediaan perangkat

Konsep Dasar Artikel Ilmiah dan Jurnal

Definisi Artikel Ilmiah

Menurut Syamsul Alam (2015: 1)[15], Artikel ilmiah adalah karya tulis yang dirancang untuk dimuat dalam jurnal atau buku kumpulan artikel yang ditulis dengan tata cara ilmiah dan mengikuti pedoman atau konvensi ilmiah yang telah disepakati. Penulisan artikel ini mengikuti sistematika suatu sajian tulisan, serta ketentuan dan etika penulisan yang mengikuti pola penulisan tulisan ilmiah. Untuk memperkuat argumen dalam artikel, biasanya digunakan dasar teoretis, ketentuan atau kebijakan, fakta atau logika umum. Berdasarkan hal tersebut, penulis mengembangkan argumen ilmiahnya serta pertautan antarargumen dengan penjelas untuk membahas masalah serta solusi yang disodorkan dalam memecahkan masalah.

Bahwa artikel ilmiah adalah sebuah bentuk dokumentasi dari sebuah penelitian yang dituangkan kedalam sebuah tulisan yang mengikuti pedoman atau konvensi ilmiah yang telah disepakati yang kemudian dimuat kedalam sebuah jurnal.

Definisi Jurnal

Menurut Syamsul Bakeri dalam Fauziah (2014:17-18)[16], Jurnal merupakan terbitan dalam bidang subjek tertentu dan diterbitkan oleh suatu badan/instansi/organisasi tertentu. Biasanya jurnal ini untuk memuat hasil-hasil penelitian (penelitian kecil atau ringkasan penelitian) dan bidang/subjek tertentu, yang dilakukan oleh badan instansi organisasi tersebut.

Menurut Mufti Baihaqi dan Ahmad Hanafi (2015: 29)[13], “jurnal merupakan representasi dari pengetahuan baru tentang perkembangan ilmu pengetahuan yang dilaksanakan secara empiris dan biasanya merupakan gagasan yang terbaru”.

Dan berdasarkan beberapa pendapat dapat ditarik kesimpulan bahwa jurnal merupakan kumpulan artikel yang sudah melalui proses reviewer sehingga artikel yang dikirimkan ke jurnal layak di terbitkan dari sebuah media publikasi ilmiah yang diterbitkan oleh organisasi yang didalamnya terdapat artikel ilmiah yang telah melalui proses hingga akhirnya layak untuk dimuat kedalam jurnal.

Macam-Macam Jurnal

Jurnal sebagai sebuah terbitan berkala, dapat dibagi menjadi 2 (dua) jenis (Mufti Baihaqi dan Ahmad Hanafi, 2015: 29[13]), sebagai berikut:

  1. Jurnal Tercetak
    Jurnal Cetak Jurnal tercetak yaitu terbitan berkala yang berbentuk pamflet berseri berisi bahan yang sangat diminati orang saat diterbitkan. Bila berkaitan dengan kata ilmiah di belakang kata jurnal, dapat diartikan sebagai terbitan berkala yang berbentuk pamflet yang berisi bahan ilmiah yang sangat diminati orang saat diterbitkan.
  2. Jurnal Elektronik
    Jurnal Eletronik adalah terbitan serial seperti bentuk tercetak, akan tetapi jurnal ini dijadikan bentuk elektronik. Terdiri dari tiga format, yaitu teks, teks dan grafik, serta full image (dalam format PDF). Menurut Fauziah (2014: 19)[16], Jurnal elektronik adalah sebuah jurnal yang ditransmisikan melalui Jaringan komputer yang berisi antikel-artikel llmlah. karya ilmiah yang mempunyai nomor standard dalam bentuk elektronik yang biasanya terdiri dari tiga format. yaltu teks, teks dan gratik. serta full image (dalam bentuk "pdf").

Kemudian dari beberapa definisi diatas dapat dimpulkan bahwa jurnal elektronik adalah sebuah jurnal dalam bentuk fisik data digital yang dipublikasi secara online yang disajikan kedalam bentuk “pdf” melalui “pdf viewer” (sebuah alat untuk menampilkan file berjenis “pdf”).

Kelebihan Jurnal Elektronik (e-journal)

Menurut Jamaludin (2015:40-41)[17], Ada beberapa hal yang menjadi kelebihan media digital, jurnal elektronik atau e-jurnal:

  1. Ruang dan Waktu. Penggunaan media digital baik e-book, e-journal tentu akan sangat menghemat ruang, kita tidak perlu membawa buku-buku tebal yang berat, yang susah mau dibawa dan dibaca setiap saat. Dengan bentuknya yang digital, pengguna tinggal menyimpan dalam bentuk mass storage device, baik USB, flashdisk, microSD, laptop, atau handphone, dan kemudian bisa membacanya kapan saja.
  2. Aksesibilitas. Dengan bertumpu pada format digital dan ditopang infrastruktur internet, maka pengguna bisa mengakses file media digital kapan saja dan dimana saja, dan melalui perangkat apa saja.
  3. Simplisitas. Simpel dan mudah dibawa, ditransfer ke perangkat apapun.
  4. Cost dan harga jual yang lebih terjangkau. Cost disini meliputi biaya produksi/cetak, perawatan, distribusi, dan lain-lain.
  5. Menggalakkan gerakan Go Green. Dengan isu global warming yang kuat saat ini dan kita rasakan dampaknya di berbagai belahan dunia, salah satunya anomali cuaca, banjir, dan lain sebagainya, seharusnya menyadarkan kita untuk semakin mencintai lingkungan kita. Data menyebutkan bahwa konsumsi kertas dunia tumbuh 400% dalam 40 tahun terakhir. Sekarang sekitar 4 juta pohon atau 35% dari total pohon yang ditebang dipergunakan di industri kertas. Dalam satu hari ada sampah kertas yang berasal dari 27.000 batang kayu. Dengan membaca e-journal berarti kita tidak lagi menggunakan kertas, dengan demikian kita turut mengurangi penebangan pohon yg mendukung go-green.

Definisi Dashboard

Mita Rohayati (2014)[18], Dashboard adalah sebuah tampilan visual dari informasi terpenting yang dibutuhkan untuk mencapai satu atau lebih tujuan, digabungkan dan diatur pada sebuah layar, menjadi informasi yang dibutuhkan dan dapat dilihat secara sekilas. Tampilan visual disini mengandung pengertian bahwa penyajian informasi harus dirancang sebaik mungkin, sehingga mata manusia dapat menangkap informasi secara cepat dan otak manusia dapat memahami maknanya secara benar.

Menurut Henderi, Sri Rahayu, Bangun Mukti Prasetyo (2012)[19], Dashboard adalah suatu model antar muka sistem informasi yang di analogikan seperti dashboard sebuah mobil yang mudah di pelajari. Dashboard merupakan sebuah desain yang baik untuk penyajian dan visualisasi data yang dapat memberikan kejelasan mengenai informasi penting kepada pengguna. Dashboard yang baik akan dapat membantu dalam mengidentifikasi tren, pola dan anomali pada data sehingga pada akhirnya dapat membantu dalam pengambilan keputusan yang efektif.

Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa dashboard adalah tampilan visual dari informasi terpenting, yang menyajika suatu informasi yang penting.

Definisi Viewboard

Technology Partners (2014)[20], Viewboard is a custom application created by Technology Partners, with it you can have the most important information you need to make mission critical business decisions on a daily basis in one easy to read dashboard. From metrics and socials to department level critical information, you decide what you want to have in your custom dashboard. The dashboard interface is fully dynamic, you are able to connect it to a CMS system or have it directly access your database to manage the information feeds.

Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa Viewboard adalah aplikasi custom yang berperan penting untuk menampilkan informasi yang dibutuhkan

Konsep Dasar Website

Definisi Website

Menurut Murya dalam penelitian Esa Wijayanti (2014:22)[21], “ WEB (World Wide Web) adalah suatu layanan sajian informasi yang menggunakan konsep hyper link (tautan), media memudahkan surfer (sebutan para pemakai komputer yang melakukan browsing atau penelusuran informasi melalui internet).”

Menurut Taufiq Ginanjar (2014:5)[22], Website adalah rangkaian atau sejumlah halaman di internet yang memiliki topik saling terkait untuk mempresentasikan suatu informasi. Website merupakan miniatur dan representasi dan perorangan, lembaga, organisasi, ataupun perusahaan yang bersangkutan. Website memberikan informasi, gambaran, serta visualisasi orang/lembaga yang membuatnya. Website bisa dibuat dengan tujuan apa saja, tergantung pemiliknya.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas, maka dapat disimpulkan website adalah media di internet, yang menyediakan informasi dengan banyak macam data seperti text, image, bahkan video.

Jenis-Jenis Web

Web dapat dapat dikelompokan kedalam beberapa kelompok bisa berdasarkan tujuannya, besar kecilnya hingga karakteristik website itu sendiri (Sumaryadi Adi, 2014:4-9). Berikut Jenis Website Berdasarkan Sifatnya:

  1. Website Dinamis, merupakan website yang kontennya dapat berubah setiap saat. Contoh dari website dinamis ini antara lain adalah wikipedia, mypangandaran, abatasa, detik, tokobagus dan blog. Faktor utama yang membuat sebuah web menjadi dinamis adalah Content Management System. Dengan adanya CMS ini, siapapun yang memiliki akses ke administrator website dapat mengupdate contentnya dengan sangat mudah.
  2. Website Statis, merupakan website yang jarang sekali dirubah karena memang tidak diperlukan perubahan yang sangat sering. Contohnya adalah website company profile dan website profil organisasi.

Definisi Internet

Menurut Andy Krisianto (2014:1), “Internet adalah salah satu bentuk media komunikasi dan informasi interaktif”.

Dikutip dari Wikipedia, Internet merupakan satu-satunya mediayang dapat menghubungkan daerah bencana dandunialuar.

Berdasarkan beberapa definisi diatas mengenai Internet dapat disimpulkan bahwa Internet merupakan Internet merupakan jaringan komputer yang menyediakan beragam informasi secara gratis, praktis, dan mudah dalam penggunaannya sehingga dapat digunakan sebagai media pembelajaran bagi mahasiswa

Konsep Dasar PHP (PHP Hypertext Preprocessor)

Definisi PHP

Menurut Hidayat (2014 : 2)[23], “PHP atau Hypertext Processor adalah salah satu bahasa pemograman web yang dapat dipadukan dengan script HTML yang gunanya untuk mengelolah data dari tampilan halaman website.”

Kelebihan PHP

Menurut Anggaeni dan Sujatmiko (2013 : 40)[24], PHP memiliki kelebihan dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya, sebagai berikut :

  1. PHP mudah dibuat dan kecepatan akses tinggi.
  2. PHP dapat berjalan dalam web server yang berbeda pula.
  3. PHP dapat berjalan disistem operasi Unix, Windows 98 dan NT, Machintosh.
  4. PHP diedarkan secara gratis.
  5. PHP juga dapat berjalan pada web server Microsoft Personal Web Server, Apache, IIS, Xitami dan sebagainya.
  6. PHP termasuk bahasa yang embeded (bisa diletakkan atau ditempel di HTML).
  7. PHP termasuk server-side programming.

Definisi Unified Modeling Language (UML)

Menurut Agus Wahyu Prasetyo (2014)[25] UML merupakan kependekan dari Unified Modelign Language, adalah sebuah bahasa yang telah menjadi standart yang digunakan untuk menjelaskan dan memvisualiasasikan proses analisis dan desain berorientasi objek. UML (Unified Modeling Language) menawarkan sebuah standart pada notasi untuk merancang model sebuah system. UML (Unified Modeling Language) dapat digunakan untuk membuat sebuah model jenis aplikasi perangkat lunak, dimana aplikasi tersebut berjalan pada perangkat keras, system operasi dan jaringan apapun, serta ditulis dalam bahasa pemrograman apapun. Pemodelan UML menggunakan diagram sebagai berikut :

  1. Diagram use case
    Diagram use case adalah didapatkan dari menganalisa interaksi yang idsediakan pada antarmuka aplikasi (Raharjana & Justitia, n.d.)
  2. Class Diagram
    Class Diagram merupakan salah satu jenis diagram pada UML yang akan digunakan untuk menampilkan kelas-kelas ataupun paket-paket pada sistem yang akan digunakan.
  3. Diagram Aktifitas
    Diagram Aktifitas merupakan salah satu jenis diagram yang terdapat pada UML yang dapat memodelkan seluruh proses yang terjadi dalam sistem.
  4. Diagram Sequence
    Diagram Sequence adalah diagram yang menjelaskan interaksi pada objek berdasarkan urutan waktu. Sequence diagram memiliki fokus pada perilaku didalam sistem, mengilustrasikan bagaimana objek berinteraksi dengan objek lainnya.

Konsep Dasar MySQL

Defiisi MySQL

Menurut Winarno (2014:101)[26], “MySQL adalah sebuah software database. MySQL merupakan tipe data relasional yang artinya MySQL menyimpan datanya dalam bentuk table-tabel yang saling berhubungan. Keuntungan menyimpan data di database adalah kemudahannya dalam penyimpanan dan menampilkan data karena dalam bentuk tabel.”

Kelebihan MySQL

Database MySQL memiliki beberapa kelebihan dibanding database lain, diantaranya :

  1. MySQL merupakan Database Management System (DBMS).
  2. MySQL sebagai Relation Database Management System (RDBMS) atau disebut dengan database Relational.
  3. MySQL bersifat open source, yang memiliki kemampuan untuk dapat dikembangkan lagi.
  4. MySQL mampu menerima query yang bertumpuk dalam satu permintaan atau Multi-Threading.
  5. MySQL merupakan database yang mampu menyimpan data berkapasitas sangat besar hingga berukuran GigaByte sekalipun.
  6. MySQL adalah database menggunakan enkripsi password, jadi database ini cukup aman karena memiliki password untuk mengakses nya.

Konsep Dasar Analisa SWOT

Definisi Analisa SWOT

Menurut Moh. Fathur Rohman (2014:13)[27], Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths) dan ke'lemahan (weaknesses) internal organisasi, serta peluang (opportunities) dan ancaman/tantangan (threats) eksternal suatu organisasi/proyek atau suatu spekulasi' bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (Strengths, Weaknesses,Opportunities, dan Threats).

Tujuan Analisa SWOT

Analisis SWOT dilakukan dengan maksud untuk mengenali tingkat kesiapan setiap fungsi dan keseluruhan fungsi sekolah yang diperlukan untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Berhubung tingkat kesiapan fungsi ditentukan oleh tingkat kesiapan masing-masing faktor yang terlibat pada setiap fungsi, maka analisis SWOT dilakukan terhadap keseluruhan faktor dalam setiap fungsi, baik faktor internal maupun eksternal (Moh. Fathur Rohman, 2014:13).

Definisi BlackBox

Menurut Abdul Rouf (2012:3), Black Box adalah pengujian untuk mengetahui apakah semua fungsi perangkat lunak telah berjalan semestinya sesuai dengan kebutuhan fungsional yang telah didefinsikan.

Beberapa keuntungan yang diperolah dari jenis black box testing antara lain : (Rizky, 2011:264)

  1. Anggota tim tester tidak harus dari seseorang yang memiliki kemampuan teknis di bidang pemrograman.
  2. Kesalahan dari perangkat lunak ataupun bug seringkali ditemukan oleh komponen tester yang berasal dari pengguna.
  3. Hasil dari Black box testing dapat memperjelas kontradiksi ataupun keracunan yang mungkin timbul dari eksekusi sebuah perangkat lunak.
  4. Proses testing dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan white box testing.

Definisi Elisitasi

Menurut Shadab Khan dalam International Journal of Information and Computation Technology (2014:134)[28], “Requirements elicitation is one of the first activities that tries to define the project scope and elicit user requirements. This activity relies in communication and cooperation between stakeholders which makes collaboration crucial for the success of this activity, especially in global software development projects with distributed teams and stakeholders.

Tahapan Elisitasi

Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan tiga tahap, yaitu sebagai berikut :

  1. Elisitasi Tahap 1
    Berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melaui proses wawancara.
  2. Elisitasi Tahap 2
    Verifikasi adalah proses pemeriksaan untuk memastikan bahwa perangkat lunak telah menjalankan apa yang harus dilakukan dari kesepakatan awal antara pengembang perangkat lunak dan pengguna.
    1. M pada MDI berarti Mandatory (penting). Maksudnya, requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.
    2. D pada MDI berarti Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Namun, jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem maka akan membuat sistem tersebut lebih sempurna.
    3. I pada MDI berarti Inessential. Maksudnya, requirement tersebut bukanlah bagian sistem yang dibahas, tetapi bagian dari luar sistem.
  3. Elisitasi Tahap 3
    Elisitasi tahap III, merupakan hasil pernyataan elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnya, semua requirement dengan option I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu:
    1. High (H): Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pemakaiannya dan pembuatannya sulit serta berbiaya mahal.
    2. Middle (M) :Mampu dikerjakan.
    3. Low (L) : Mudah Dikerjakan.
  4. Final Draft Elisitasi
    Final draft elisitasi, merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dirancang.

Konsep Dasar Literature Review

Definisi Literature Review

Menurut Deviachrista (2013:1)[29], “Literature Review adalah uraian tentang teori, temuan dan bahan penelitian lainnya yang diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan landasan kegiatan penelitian untuk menyusun kerangka pemikiran yang jelas dari perumusan masalah yang ingin diteliti”.

Literature Review

  1. Penelitian yang dilakukan oleh Nursam Soemantri (2015)[30] Penelitian yang berjudul “Perancangan Viewboard iDuHelp! Menggunakan Bootstrap Sebagai Penunjang Laporan Perfoma iDuHelp! Online Pada Perguruan Tinggi”. Penelitian ini membahas dimana Dengan adanya Viewboard iDuHelp! nantinya dapat mengeluarkan suatu informasi mengenai top operator iDuHelp! dan top customers dan history performa operator iDuHelp! Online perbulan, fungsi dari Viewboard itu sendiri untuk menunjang pelayanan iDuHelp! agar lebih baik lagi, sehingga PIC (Person In Charge) iDuHelp! tidak membuat laporan performa operators iDuHelp! online secara manual lagi dan terotomatis terekap pada Viewboard iDuHelp!. di dalam Viewboard juga akan ada informasi mengenai daftar operator iDuHelp!, fasilitas FAQ, Viewboard juga dapat terkoneksi dengan iMe iDuHelp!, forum RhjFox dan Viewboard Rooster, juga akan ada daftar operator dan terakhir last log operator pada sistem iDuHelp!.
  2. Penilitian ini dilakukan oleh Ayu Wanda Lestari (2015)[31] Penelitian yang berjudul “Perancangan Viewboard Rooster dengan menggunakan Bootstrap pada Perguruan Tinggi Raharja”. Penelitian ini membahas dimana Dengan menyediakan Viewboard Rooster nantinya akan ada informasi mengenai status tiket, tiket overdue, dan rekap tiket secara otomatis di dalam Rooster. Lalu akan ada juga informasi mengenai mutu dari Rooster itu sendiri yang terdiri dari mutu pembuat tiket, mutu penjawab tiket, dan mutu pertanyaan terpopuler. Fungsi dari Viewboard ini untuk menunjang pelayanan pada Rooster agar lebih baik lagi, di dalam Viewboard juga akan ada informasi mengenai daftar nama staff Rooster, fasilitas FAQ, Viewboard juga dapat terkoneksi dengan iDuHelp! dan juga akan ada Log visitor daftar staff yang terakhir login pada Rooster.
  3. Penelitian yang dilakukan oleh Ika Amalia (2016)[32] Penelitian yang berjudul “Perancangan Viewboard GO+ Sebagai Penunjang Laporan Pembayaran Mahasiswa Pada Perguruan Tinggi” Penelitian ini membahas dimana dirancangnya sebuah viewboard GO+ yang dapat diakses secara online melalui sebuah website guna mempermudah mahasiswa, selain itu staff kasir pun dapat dengan mudah memonitoring data history pembayaran mahasiswa sebagai penunjang laporan bagian keuangan kepada pimpinan. Lalu akan ada juga informasi mengenai mutu pemanfaatan dari GO+ itu sendiri yang terdiri dari berapa jumlah user yang masuk pada viewboard GO+. Untuk merumuskan perancangan viewboard dimungkinkan dengan menggunakan metode analisa sistem elisitasi. Fungsi dari ""viewboard"" ini untuk mempermudah mahasiswa melihat hasil history pembayarannya secara online melalui website yang tersedia, dan juga sebagai menunjang pelayanan keuangan agar lebih akurat lagi.
  4. Penelitian yang dilakukan oleh Siti Nurhayati (2016)[33] Penelitian yang berjudul “Perancangan Viewboard Widuri Menggunakan Mediawiki Sebagai Penunjang Laporan Performa Widuri Wayang Pada Perguruan Tinggi” Penelitian ini membahas dimana salah satu implementasi sistem Viewboard dalam Perguruan Tinggi Raharja ialah website Widuri. Penggunaan Viewboard pada Widuri berbasis Mediawiki pada teknologi informasi bertujuan untuk mendesain, mengukur, mengelola dan mengembangkan modal intelektual, antara lain berupa pengetahuan, skill dan keahlian sumber daya manusia Perguruan Tinggi Raharja. Penggunaan indicator kinerja kunci Perguruan Tinggi Raharja dianalisis untuk memenuhi standar mutu Perguruan Tinggi yang kompetitif. Sehingga dengan Viewboard pada Widuri mempermudah pengguna serta Admin mengetahui proses Widuri secara otomatis.
  5. Penilitian ini dilakukan oleh Isma Damayanti (2015)[34] Penelitian yang berjudul “Analisa Perancangan Sistem Viewboard Zorilia dengan Menggunakan Metode Gamification Studi Kasus: Perguran Tinggi Raharja”. Penelitian ini membahas Dimana Zorilia menggunakan platform iLearning gamification untuk membuat bekerja dan belajar terasa seperti bermain. Segala bentuk pekerjaan dapat dilakukan disini agar tidak ada yang terlewat, menjadi suatu kombinasi yang sangat sempurna. Ditambah lagi, perancangan Viewboard ini menjadi penyempurna konsep gamification karena ranking semua user terangkum di dalam Viewboard dan akan menjadi motivasi tersendiri untuk para user agar selalu menjadi no 1 di dalam Viewboard. Konsep gamification ini sama halnya dengan konsep 4b yaitu belajar, bekerja, bermain dan berdoa yang sebelumnya sudah diterapkan pada Perguruan Tinggi Raharja. Dengan konsep ini user dapat menyelesaikan to do list nya dengan baik. Sistem Zorilia ini juga merupakan salah satu bagian dari Future IT Raharja (FIR).
  6. This research was conducted by Anatoliyovych Rusol Karralli, Joyce Tipton, Doina Dumitru, Lisa Scholz and Santhi Masilamani (2015)[35]Study entitled "Development of a metrics dashboard for monitoring involvement in the Drug Pricing Program, s.a." the study discussed In recent years there has been heightened congressional and regulatory scrutiny of the federal program, s.a., which provides discounted drug prices on Medicaid-covered drugs to safety net hospitals and other healthcare organizations, s.a.-eligible , or "covered entities." Historically, the program has lacked s.a. a metrics-driven reporting framework to help covered entities capture the value of community involvement programs, s.a., benefits provided to underserved populations, and costs associated with compliance with s.a. eligibility requirements. The u.s. is part of an initiative by a large health system to optimize its utilization program, s.a. and regulatory compliance efforts, a team of pharmacists led the development of an electronic dashboard tool to help monitor program activities at the s.a. system's s.a.-eligible facilities. After soliciting input from an array of internal and external stakeholders, the program s.a. team designed the dashboard and the associated data-entry tools to facilitate the capture and analysis of program-related data, s.a. in four domains: cost savings and revenue, program maintenance costs, community benefits, and compliance.
  7. This research was conducted by Veronica s. Smith (2013)[36] Study entitled "Data Dashboard u.s. Evaluation and Research Communication Tool" Data dashboards are visual displays that feature the most important information needed to achieve specific goals captured on a single screen. Effective dashboards should be designed the u.s. monitoring tools that are understood at a glance. Dashboards are useful tools because they can leverage the visual perception to communicate dense amounts of data clearly and concisely. They are typically used in the communication phase of evaluation; However, in the case of analytical dashboards, they may also be used in the analysis phase. Strategic, analytical, and operational dashboards dashboards are different types used to meet different communication needs. This chapter highlights the keys to realizing the potential of data dashboards by self-describing appropriate use, effective practices for designing and creating these tools, how to evaluate dashboards, and software that can be used to create dashboards. © Wiley Periodicals, Inc., and the American Evaluation Association.
  8. This research was conducted by Martino, Tiago Miguel Henriques (2013)[37] study entitled “ Dashboard Design Applied to The ITIL® V3 Problem Management Process: a Case Study at ISCTE-IUL” As recommended by ITIL, the processes must be monitored and measured using appropriate metrics. In line with this, was defined the second phase of the dissertation, the process measurement. In this phase are designed and built Service Operation Dashboards covering the Incident Management, Request Fulfillment and Problem Management processes. This measurement is performed through Microsoft Excel, analyzing the data extracted from the EasyVista, an ITSM platform. The goal is to analyze the data and provide reliable information to enable the decision-making based on facts, identifying trends and the levels of effectiveness and efficiency.
  9. This research was conducted by Carl Christer-Nilsson (2015)[38] Study entitled “User Centered Design of a Monitoring Dashboard For Better Energy Performance” The objective of the thesis is to produce visualization of production data in the form of a visually efficient dashboard for monitoring production on an assembly line. The aim is to influence the users’ behavior, so that they act in an energy saving manner by regarding the visualization provided by the dashboard. A long term secondary effect is to make the end-users aware of the waste, and as a consequence feel encouraged to cut down on the unnecessary energy use. The theory behind the result is based in the field of Human Factors Engineering and Situation Awareness. The thesis project has been carried out in Volvo M1 facility at Lindholmen, Göteborg and at the MD 16 line, Volvo PowerTrain in Skövde.
  10. This research was conducted by Mohamed Abdelfattah (2013)[39] Study entitled “ A Comparison of Several Performance Dashboard Architectures” This is a favorable situation to study and application of performance dashboard related techniques. Though interesting, there are also some problems for so many Architectures forms. For to a novice or user with little knowledge about performance dashboard Architectures, it is still very hard to make a reasonable choice. What differences are there for different performance dashboard Architectures and what characteristics and advantages each has? To answer these problems, the characteristics, architectures and applications of several popular performance dashboard Architectures are analyzed and discussed in detail. From the comparison of these Architectures, users can better understand the different performance dashboard Architectures and more reasonably choose what they want.


BAB III

ANALISA SISTEM BERJALAN

Gambaran Umum Perguruan Tinggi Raharja

Sejarah Singkat Perguruan Tinggi Raharja

Perguruan Tinggi Raharja bermula dari sebuah lembaga kursus komputer yang bernama LPPK (Lembaga Pendidikan dan Penelitian Komputer) Raharja yang terletak di Jl. Gatot Subroto km.2 Harmoni Mas Cimone Tangerang.LPPK Raharja diresmikan pada tanggal 3 Januari 1994 oleh bapak walikota Tangerang Drs. H. Zakaria Mahmud, Raharja telah terdaftar pada Depdiknas Kotamadya Tangerang dengan nomor 201/PLSM/02.4/L.93. Lembaga inilah yang mempelopori penggunaan operating system windows dan aplikasinya diwilayah Tangerang dan sekitarnya, hal tersebut mendapat respon positif dan jumlah peminatnya pun meningkat pesat seiring dengan kerjasama yang di lakukan oleh lembaga ini dengan sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di Tangerang.

Karena semakin pesatnya perkembangan dan pertumbuhan akan komputerisasi dan meningkatnya peminat masyarakat Tangerang maka pada tanggal 24 Maret 1999 LPPK Raharja berkembang menjadi Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Raharja Informatika yang diresmikan melalui surat keputusan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 56/D/O/1999 yang diserahkan langsung dari Bapak Prof. Dr. Udju D. Rusdi selaku Koordinator KOPERTIS wilayah IV Jawa Barat kepada ketua yayasan Nirwana Nusantara Ibu Kasarina Sudjono. Pada tanggal 2 Februari 2000 dengan menyelenggarakan jurusan Manajemen Informatika.

Pada tanggal 2 Februari 2000 AMIK Raharja Informatika menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang menjalankan studi formal untuk program Diploma I (DI) dengan memberikan gelar Ahli Pratama dan Program Diploma II (DII) dengan memberikan gelar Ahli Muda dan Diploma III (DIII) dengan memberikan gelar Ahli Madya kepada lulusannya, sesuai dengan surat keputusan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta wilayah IV Jawa Barat dengan Nomor 3024/004/KL/1999.

Kemudian pada tanggal 7 September 2000 sesuai dengan surat keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor 354/Dikti/Kep/2000 menambah 2 program yakni D3 Teknik Informatika dan D3 Komputer Akuntasi.

Kini AMIK Raharja Informatika mempunyai 3 (tiga) program studi Diploma III dengan jurusan Manajemen Informatika (MI), Teknik Informatika (TI), dan Komputer Akuntansi (KA) yang masing-masing jurusan memberikan gelar Ahli Madya (A.md), Ahli Muda (AM), Ahli Pratama (AP) kepada lulusannya.

Pada tanggal 20 Oktober 2000 dalam usahanya untuk meningkatkan mutu dan kualitas dari pada lulusan AMIK RAHARJA INFORMATIKA meningkatkan statusnya dengan membuka Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) RAHARJA. Dengan surat keputusan Nomor 42/01/YNN/PR/II/200. ketua Yayasan Nirwana Nusantara mengajukan permohonan pendirian STMIK RAHARJA kepada Mendiknas KOPERTIS Wilayah IV jawa barat dengan 3 (tiga) program studi SI Jurusan Sistem Informasi (SI), Teknik Informatika(TI), dan Sistem Komputer (SK), hal tersebut telah mendapat tanggapan dari Direktur Jendral Pendidikan Tinggi dengan surat keputusan Nomor 5706/D/T/2000. Tidak hanya sampai disini, dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas lulusan RAHARJA sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) Raharja, bahwa dalam kurun waktu tidak lebih dari 5 tahun sudah berdiri Universitas RAHARJA.

Pada saat ini, Perguruan Tinggi Raharja pun telah meningkatkan mutu dan kualitasnya melalui sertifikat Akreditasi, diantaranya yaitu sebagai berikut:

  1. Pada 5 April 2002 AMIK Raharja Informatika mendapatkan status “B” untuk Jurusan Manajemen Informatika (MI) berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) Nomor: 003/BAN-PT/AK-1/DPL/IV/2002
  2. Pada tanggal 5 April 2006 dengan sertifikat Akreditasi Nomor 00117/Ak-1-DIII-03/DFXMEI/IV/2002 yang berisi Badan Akreditasi nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika Terakreditasi A.
  3. Pada tanggal 4 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08479/Ak-X-SI-001/CAGTLF/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa studi Strata 1 Teknik Informatika di STMIK Raharja terakreditasi B.
  4. Pada tanggal 11 Mei 2006 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 08523/Ak-X-S1-002/CAGSIM/V/2006 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Strata 1 Sistem Informasi di STMIK Raharja terakreditasi B.
  5. Pada tanggal 3 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 006/BAN-PT/AK-VIII/DPI-III/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Manajemen Informatika di AMIK Raharja Informatika terakreditasi B.
  6. Pada tanggal 25 Agustus 2007 dengan Sertifikat Akreditasi Nomor 019/BAN-PT/AK-X/SI/VIII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program Strata 1 Sistem Komputer di STMIK Raharja terakreditasi B.
  7. Pada tanggal 29 Desember 2007 sesuai surat keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 017/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/XII/2007 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma III Teknik Informatika di AMIK Raharja Informatika dengan terakreditasi B.
  8. Pada tanggal 18 Januari 2008 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 019/BAN-PT/AK-VII/Dpl-III/I/2008 yang berisi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi menyatakan bahwa program studi Diploma Tiga Komputerisasi Akuntansi di AMIK Raharja Informatika terakreditasi A.
  9. Pada tanggal 08 Juli 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 010/BAN-PT/Ak-XIV/S1/VII/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.
  10. Pada tanggal 23 September 2011 sesuai surat Keputusan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 025/BAN-PT/Ak-XIV/S1/IX/2011, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Raharja, Tangerang terakreditasi B.

  1. Jurusan atau Program Studi pada STMIK Raharja

    Tabel 3.1 Jurusan atau Program Studi Pada STMIK

    Sumber: http:// www.raharja.ac.id/

  2. Jurusan atau Program Studi pada AMIK Raharja Informatika

    Tabel 3.2 Jurusan atau Program Studi pada Amik Raharja

    Sumber: http:// www.raharja.ac.id/

Visi dan Misi Perguruan Tinggi Raharja

  1. Visi dan Misi

    Visi Perguruan Tinggi Raharja adalah menjadi perguruan tinggi swasta yang secara berkesinambungan meningkatkan kualitas pendidikannya, memberikan pelayanan dalam menciptakan sumber daya manusia yang tangguh, memiliki daya saing tinggi dalam era kompetisi globalisasi, terutama dibidang teknologi informasidan komputer. Menjadikan pribadi raharja sebagai sumber daya manusia terampil dan ahli, mampu bersaing dalam dunia bisnis maupun non bisnis, menghasilkan tenaga intelektual dan professional, serta mampu berkembang dalam cakrawala yang lebih luas.

    Untuk mencapai visi yang digariskan, Raharja senantiasa akan berupaya untuk melaksanakan misinya sebagai berikut :

    1. Menyelenggarakan program-program studi yang menunjang perkembangan dan penerapan teknologi informasi dalam berbagai bidang ilmu.
    2. Menyediakan sarana dan lingkungan yang kondustif bagi pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar yang efektif dan efisien, sehingga terbentuk lulusan-lulusan yang bermoral, terampil dan kreatif
    3. Menjaga keterkaitan dan relevansi seluruh kegiatan akademis dengan kebutuhan pembangunan sosial-ekonomi dan industri Indonesia serta mengantisipasi semakin maraknya globalisasi kehidupan masyaraka
    4. Melangsungkan kerjasama dengan berbagai pihak, baik dari dalam maupun luar negeri, sehingga ilmu dan teknologi yang diberikan selalu mutakhir serta dapat diterapkan secara berhasil guna dan tepat

    Visi dan misi di atas, dipahami dan didekati dengan kesadaran komitmen pada kualitas yang menjadi target dalam manajemen dan sistem pendidikan di Perguruan Tinggi Raharja. Kualitas sebagai suatu dimensi yang merupakan bagian dari apa yang disebut “Total Qualitas Manajemen”. Konsep berpikir kualitas terdiri dari : performance (kinerja), feature (fasilitas), durability (daya tahan), reliability(kehandalan), conformity (kesesuaian), esthetic (keindahan), dan easy to be repaired (kemudahan perbaikan). Ketujuh elemen itu merupakan perhatian utama manajemen dan sistem pendidikan Perguruan Tinggi Raharja yang dituangkan dalam ISO9001 : 2008 (Sistem Manajemen Mutu Raharja)

  2. Tujuan Perguruan Tinggi Raharja
    1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademik dan dapat menerapkan, mengembangkan serta memperluas informatika dan komputer secara profesional.
    2. Menghasilkan lulusan yang mampu mengadakan penelitian dalam bidang informatika dan komputer, yang hasilnya dapat diimplementasikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di lapangan.
    3. Menghasilkan lulusan yang mampu mengabdikan pengetahuan dan keterampilannya dalam bidang informatika dan komputer secara profesional kepada masyarakat.

Arti Nama Raharja

“Raharja”. Kata ini diinspirasikan dari motto kota dan kabupaten Tangerang, yaitu “Bhakti Karya Adhi Kerta Raharja” dan “Setya Karya Kerta Raharja” yang berarti “kesejahteraan” yang dalam arti luasnya adalah keinginan dan niat para pendiri untuk membantu pemerintah ikut serta dalam membangun masyarakat yang sejahtera melalui penguasaan dibidang teknologi informasi dan komputer. Sedangkan Raharja sendiri memiliki motto “Get The Better Future By Computer Science” (meraih sukses yang gemilang dengan ilmu komputer)


Gambar 3.1 Logo Perguruan Tinggi Raharja

Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Perguruan_Tinggi_Raharja_Tangerang

Arti Green Campus

Green Campus, yang berarti Kampus Hijau memiliki makna yang luas "Green" atau dengan sebutan "Green Leaves" sering diartikan dengan masih hijau generasi muda Indonesia adalah bibit-bibit unggul yang masih hijau dan green campus berpotensi melahirkan generasi pribadi yang matang dan berguna bagi bangsa dan Negara. Green dalam konteks Green Power berarti kekuatan financial. Green Campus sebagai kampus yang dapat memberikan power untuk menopang seluruh aktifitas perkuliahan bertujuan menciptakan pribadi raharja yang dapat mandiri secara financial (financially independent)


Gambar 3.2 Green Campus

Sumber: https://widuri.raharja.info/

Arti Pribadi Raharja

Pribadi Raharja mencerminkan wawasan almamater Perguruan Tinggi Raharja yang berkeyakinan bahwa perguruan tinggi harus benar-benar merupakan lembaga ilmiah dan kampus harus benar-benar merupakan masyarakat ilmiah. Perguruan tinggi sebagai almamater (ibu asuh) merupakan suatu kesatuan yang bulat dan mandiri.

Pribadi Raharja mencakup keempat unsur Civitas Akademika, yakni Dosen, Staff/Karyawan Administratif, mahasiswa serta alumni harus manunggal dengan almamater, berbakti kepadanya dan melalui almamater mengabdi kepada rakyat, bangsa dan negara dengan jalan melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.


Gambar 3.3 Pribadi Raharja

Sumber: http://raharja.ac.id/acid/tentangraharja/pribadi_raharja

Struktur Organisasi Perguruan Tinggi Raharja

Sebuah organisasi atau perusahaan harus mempunyai suatu struktur organisasi yang digunakan untuk memudahkan pengkoordinasian dan penyatuan usaha, untuk menunjukkan kerangka-kerangka hubungan diantara fungsi, bagian-bagian maupun tugas dan wewenang serta tanggung jawab. Serta untuk menunjukan rantai (garis) perintah dan perangkapan fungsi yang diperlukan dalam suatu organisasi. Sama halnya dengan Perguruan Tinggi Raharja yang mempunyai struktur organisasi manajemen sebagai berikut:


Gambar 3.4 Struktur Organisani Akademik Perguruantinggi Raharja

Sumber: http://raharja.ac.id/acid/tentangraharja/struktur_organisasi_raharja

Tugas Dan Tanggung Jawab

Seperti halnya di dalam sebuah perusahaan, Perguruan Tinggi Raharja di dalam manajemen akademiknya terdapat bagian-bagian yang mempunyai tugas dan kewajiban dalam menyelesaikan semua pekerjaannya. Berikut adalah wewenang serta tanggung jawab bagian-bagian yang ada pada Perguruan Tinggi Raharja, yaitu sebagai berikut :

  1. Presiden Direktur

    Tabel 3.3 Presiden Direktur

    Wewenang :

    1. Menyelenggarakan program kerja yang berpedoman pada visi, misi, fungsi dan tujuan pendirian Perguruan Tinggi Raharja.
    2. Menyelenggarakan kegiatan dan pengembangan pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat.
    3. Menyelenggarakan kegiatan pengembangan administrasi.
    4. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang terwujudnya Tri Darma Perguruan Tinggi.

    Tanggung Jawab :

    1. Pemimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga edukatif, mahasiswa, tenaga administrasi dan terhadap lingkungan.
  2. Direktur

    Table 3.4 Direktur

    Wewenang:

    1. Merupakan wakil presiden direktur.
    2. Membantu presiden direktur dalam berbagai kegiatan.
  3. Pembantu (Bidang Akademik)

    Tabel 3.5 Pembantu (Bidang Akademik)

    Wewenang :

    1. Menjalankan program kebijaksanaan akademik.
    2. Mengawasi dan membina serta mengembangkan program studi sesuai kebijaksanaan yang telah digariskan.
    3. Membina dan mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
    4. Mengadakan afiliasi.
    5. Membina dan mengembangkan kelembagaan.

    Tanggung Jawab :

    1. Membantu ketua dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
  4. Pembantu Direktur II (Administrasi)

    Tabel 3.6 Pembantu Direktur II (Administrasi)

    Wewenang :

    1. Melaksanakan dan mengelola seluruh kegiatan administrasi dan keuangan.
    2. Membina dan mengembangkan kepegawaian.
    3. Mengadakan sarana dan prasarana kepegawaian.

    Tanggung Jawab :

    1. Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang keuangan dan administrasi.
  5. Pembantu Direktur III (Bidang Kemahasiswaan)

    Tabel 3.7 Pembantu Direktur III (Bidang Kemahasiswaan)

    Wewenang :

    1. Membina kegiatan kemahasiswaan.
    2. Membina kehidupan mahasiswa dalam kampus sehingga dapat mengembangkan penalaran.
    3. Membina dan mengawasi kegiatan lembaga mahasiswa serta unit kegiatan khusus akademik.

    Tanggung Jawab :

    1. Membantu ketua dalam pelaksanaan kegiatan dibidang kemahasiswaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa.
  6. Asisten Direktur Akademik

    Tabel 3.8 Asisten Direktur Akademik

    Wewenang :

    1. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan proses belajar mengajar.
    2. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya.
    3. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
    4. Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
    5. Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
    6. Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.
    7. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian dosen.

    Tanggung Jawab :

    1. Bertanggung jawab atas penyusunan JRS yang efektif dan efisien, pengimplementasian pelaksanaan proses belajar mengajar, kemajuan kualitas pelayanan akademik yang berkesinambungan, dan kelancaran proses belajar mengajar.
  7. Kepala Jurusan

    Tabel 3.9 Kepala Jurusan

    Wewenang:

    1. Mengusulkan kepada Assisten Direktur Akademik tentang perubahan mata kuliah dan materi kuliah yang dianggap telah kadaluarsa bahkan perubahan kurikulum jurusan.
    2. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang kenaikan honor dosen binaannya.
    3. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pengadaan seminar, pelatihan, penambahan kelas perkuliahan pengangkatan dosen baru dan pemberhentian dosen.
    4. Memberikan kebijakan administratif Akademik seperti cuti kuliah, perpindahan jurusan, ujian susulan, dan pembukaan semester pendek.
    5. Mengusulkan kepada Asisten Direktur Akademik tentang pembukaan peminatan/konsentrasi baru dalam jurusannya.
    6. Memberikan sanksi Akademik kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib Perguruan Tinggi Raharja.

    Tanggung Jawab :

    1. Bertanggung jawab atas penyusunan dan pengimplementasian kurikulum, SAP dan bahan ajar, monitoring kehadiran dosen dalam perkuliahan, jam konsultasi dan tugas-tugas yang disampaikan ke dosen, terlaksananya penelitian, seminar, pembinaan prestasi akademik mahasiswa dan peningkatan jumlah mahasiswa dalam jurusannya.
  8. Asisten Direktur Finansial

    Tabel 3.10 Asisten Direktur Finansial

    Wewenang:

    1. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pembuatan budget pada setiap bagian dan pelaksanaan pemakaian dana.
    2. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor, pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
    3. Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya dan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.

    Tanggung Jawab :

    1. Bertanggung jawab atas penyusunan budgeting pada setiap bagian, dan tersedianya dana atas budget yang telah disetujui.
    2. Bertanggung jawab atas kemajuan kualitas pendanaan aktifitas yang berkesinambungan.
    3. Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.
  9. Layanan Keuangan Mahasiswa (LKM)

    Tabel 3.11 Layanan Keuangan Mahasiswa (LKM)

    Wewenang:

    1. Mengusulkan prosedur layanan keuangan kepada Asisten Direktur Finansial
    2. Mengusulkan tentang unit baru yang dibutuhkan kepada Asisiten Direktur Finansial.

    Tanggung Jawab:

    1. Bertanggung jawab atas kelancaran proses penerimaan keuangan mahasiswa
    2. Bertanggung jawab atas penagihan tunggakan mahasiswa.
  10. Asisten Direktur Operasional (ADO)

    Tabel 3.12 Asisten Direktur Operasional (ADO)

    Wewenang :

    1. Mengusulkan kepada Direktur atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar
    2. Mengusulkan kepada Direktur tentang kenaikan honor staff binaannya.
    3. Mengusulkan kepada Direktur tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
    4. Memberikan kebijaksanaan pelaksanaan layanan pada bidangnya.
    5. Mengusulkan kepada Direktur tentang unit layanan baru yang dibutuhkan.
    6. Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan.

    Tanggung Jawab :

    1. Bertanggung jawab atas penyusunan kalender akademik tahunan.
    2. Bertanggung jawab atas pengimplementasian pelaksanaan dan kualitas pelayanan yang berkesinambungan pada bidangnya.
    3. Bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar.
  11. Registrasi Perkuliahan dan Ujian (RPU)

    Bagian registrasi perkuliahan dan ujian terdiri dari dua bagian antara lain:

    A. Layanan Registrasi Mahasiswa (LRM)

    Tabel 3.13 Layanan Registrasi Mahasiswa (LRM)


    Wewenang :

    1. Berwenang memberikan kebijakan yang berhubungan dengan proses registrasi mahasiswa
    2. Memberikan kebijakan pelaksanaan layanan pada bidangnya
    3. Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang melanggar tata tertib karyawan
    4. Mengusulkan kepada ADO untuk pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.

    Tanggung Jawab:

    1. Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi POM mulai dari persiapan hingga pada penutupan setiap semesternya.
    2. Bertanggung jawab atas pelaksanaan registrasi batal tambah dan jumlah mahasiswa yang melakukan POM.
    3. Bertanggung jawab atas seluruh informasi mengenai registrasi mahasiswa.

  12. B. Perkuliahan dan Ujian (PU)

    Tabel 3.14 Perkuliahan dan Ujian (PU)

    Wewenang :

    1. Mengusulkan kepada ADO atas prosedur pelaksanaan pelayanan proses belajar mengajar serta kebijakan yang diambil.
    2. Mengusulkan kepada ADO tentang pengangkatan dan pemberhentian staff binaannya.
    3. Memberikan sanksi kepada staff binaannya yang dianggap telah melanggar tata tertib karyawan.
    4. Mengusulkan kepada kepala jurusan untuk kelas perkuliahan yang dapat dibuka.

    Tanggung Jawab :

    1. Bertanggung jawab atas pelaksanaan dan pendokumentasian perkuliahan dan ujian

Statistik Perguruan Tinggi Raharja

Statistik merupakan himpunan dari data yang berbentuk angka yang sudah berwujud tabel dan berwujud diagram yang mendeskripsikan dan saling berhubungan dengan sebuah masalah.


Gambar 3.5 Statistik Perguruan Tinggi Raharja

Pencapaian Pergurun Tinggi Raharja

Berikut pencapaian yang sudah didapatkan oleh Perguruan Tinggi Raharja


Gambar 3.6 Pencapaian Perguruan Tinggi Raharja

Kerja Sama Raharja

Perguruan Tinggi Raharja memiliki kerja sama dengan beberapa Perusahaan, berikut dibawah ini :


Gambar 3.7 Kerjasama Perguruan Tinggi Raharja

Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

Prosedur Sistem Yang Berjalan

Prosedur Melihat Data Statistik

Setelah author melakukan submit artikel pada Technomedia Journal kemudian untuk mengetahui apakah artikel yang sudah di submit langsung di proses oleh sistem maka biasanya author yang ingin mengetahuin informasi seputar artikel yang terdapat pada Technomedia Journal ada pada halaman statistik dan untuk bisa melihat data statistik terdapat beberapa tahap:

  1. Mengunjungi website iLearing Journal Center (IJC) http://journal.ilearning.co/
  2. Lihat jurnal Technomedia Journal
  3. Masuk menu tentang kami dan lihat data statistik

Dan data yang ditampilkan di menu statistik pun sangat sederhana dan seadanya data yang ditampilkan belum informatif tidak user friendly dan belum bisa memenuhi kebutuhan informasi author

Rancangan Sistem Yang Berjalan

Use Case Diagram Sistem Yang Berjalan


Gambar 3.8 Use Case Diagram Sistem yang Berjalan

Berdasarkan gambar 3.8 Use Case Diagram Sistem yang Berjalan, terdapat:

  1. Use Case Memproses Data Artikel
    Actor : Admin
    Main success scenario : Admin men-generate atau memproses data artikel.
  2. Use case Data Artikel Tampil (statistic up)
    Actor : Admin
    Main success scenario : Setelah admin memproses data artikel kemudian data artikel tersebut tampil.
  3. Use Case User Visit
    Actor : User / Reader
    Main success scenario : user atau pembaca mengunjungi official site Technomedia Journal
  4. Use Case View Statistik
    Actor : User / Reader
    Main success scenario : user atau pembaca setelah mengunjungi official site Technomedia Journal kemudian akan melihat tampilan statistik.

Kelemahan dari viewboard Technomedia Journal ialah informasi data lengkap yang tampil hanya bisa dilihat oleh admin saja, sehingga informasi yang diterima oleh user atau pembaca belum semuanya ditampilkan.

Actifity Diagram Sistem Yang Berjalan

Activity Diagram ini untuk menggambarkan rangkaian aliran aktifitas yang berjalan saat ini


Gambar 3.9 Activity Diagram Sistem yang Berjalan

Berdasakarkan Gambar 3.9 Activity Diagram Sistem yang Berjalan, terdapat:

  1. 1 initial Node, seagai objek yang diawali.
  2. 4 action, state dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi pada sistem yang berjalan ini.
  3. 1 Final State, sebagai objek yang diakhiri

Squence Diagram Sistem Yang Berjalan

Dari keterangan diatas dapat digambarkan dengan sequence diagram mengenai informasi system yang berjalan saat ini, sehingga dengan diagram ini dapat menggambarkan pergerakan sebuah objek dan pesan yang terjadi di dalam system penyampaian informasi.


Gambar 3.10 Sequence Diagram Sistem yang Berjalan

Berdasarkan Gambar 3.10 Sequence Diagram Sistem yang Berjalan dapat dilihat bahwa terdapat :

  1. 2 actor yang melakukan kegiatan, yaitu admin dan user / reader
  2. 1 boundary lifeline, yaitu sistem
  3. 3 massage spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi–informasi tentang aktifitas yang terjadi

Analisa Sistem Yang Berjalan

Metode Analisa Sistem

Penelitian ini menggunakan metode analisa SWOT untuk mengevaluasi kekuatan (Strengths), kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunities), dan ancaman (Threats) pada sistem yang mampu menyampaikan informasi yang diinginkan pada Perguruan Tinggi Raharja yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 3.15 Analisa SWOT

Strengths (S)

Weakness (W)

  1. Sistem menggunakan bootsrap sehingga menampilkan tampilan yang menarik
  2. Memudahkan author atau penggua untuk mengetahui informasi satatus seputar artiel yang terdapat pada sistem Viewboard Technomedia Journal.
  3. Informasi yang di tampilakn oleh sistem Viewboard Technomedia Journal sudah memenuhi kebutuhan informasi yang dibutuhkan oleh author.
  4. Data yang ditampilkan viewboard adalah data real dari Technomedia Journal
  1. Saat mengakses viewboard harus terhubung dengan jaringan internet.
  2. Belum dapat menampikan keseluruhan data yang terdapat pada Technomedia Journal
  3. Belum bisa di akses dalam versi mobile

Opportunities (O)

Threats (T)

  1. Memudahkan pengguna untuk mengecek artikel yang telah dia submit secara mandiri.
  2. Dapat memudahkan admin Technomedia Journal untuk mengetahui author yang sudah membuat artikel pada Technomedia Journal.
  3. Author dapat mengetahui siapa yang menjadi top 5 dalam penulisan artikel di Technomedia Journal
  1. Jika terputus dari jaringan internet tidak bisa mengakses Viewboard Technomedia Journal.
  2. Karna data belum bisa di tampilkan semua pada viewboard, author akan sedikit mengalami kendala jika data yang ingin dilihat belom ada di viewboard.
  3. Karna belum bisa di akses dalam versi mobile, mengakses viewboard hanya dapat dilakukan dengan laptop dan computer menggunakan browser.

Berdasarkan identifikasi SWOT yang telah dilakukan, selanjutnya dilakukan analisa untuk mencari strategi dengan menggunakan matriks SWOT. Matriks SWOT ini dapat menggambarkan secara jelas bagaimana peluang yang tersedia menggunakan (strategi S-O) dan menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi suatu ancaman dengan menggunakan (strategi S-T) dan dianalisis pula strategi untuk mengurangi kelemahan yang dimiliki untuk meraih peluang yang ada menggunakan strategi (W-O) serta mengatasi ancaman yang ada dengan menggunakan (strategi W-T). Matriks SWOT dapat dilihat pada Tabel 3.18 dibawah ini:

Tabel 3.16 Matriks SWOT

 

Strength (S) Kekuatan

Weakness (W) Kelemahan

Opportunities (O) Peluang

SO

WO

  1. Menciptakan sebuah layanan sistem informasi yang menampilkan status artikel yang di submit di Technomedia Journal
  2. Menampilkan data yang real time sehingga author dapat memonitoring artikel yang sedang ia ajukan
  1. Karna viewboard dibuat dengan mengunakan boostrap akan teteap dapat dibuka di handphone menggunakan browser dan tidak akan menggu tampilan viewboard
  2. Untuk pengembangan kedapannya akan menampilkan data keseluruhan author Technomedia Journal

Threats (Ancaman)

ST

WT

  1. Saat mengakses viewboard dan koneksi internet terputus tidak otomatis mengalami redirect dan tetap pada halaman tersebut.
  2. Walaupun belum semua data dapat ditampilkan pada viewboard tetapi data tersebut adalah data yang sudah memenuhi kebutuhan informasi author
  1. Akan dilakukan maintenance secara rutin untuk mengurangi trouble saat mengakses viewboard.
  2. Tampilan dibuat se simple mungkin agar author mudah menyerap informasi dari viewboard

Permasalahan Yang Dihadapi

Seperti yang sudah diketahui Technomedia Journal adalah elektronik journal baru yang diterapkan di Perguruan Tinggi Raharja, dengan adanya sistem baru pasti masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki.

Sistem viewboard pada Technomedia Journal yang sedang berjalan saat ini masih terdapat kelemahan yaitu kurang informatif, tidak user friendly dan data yang ditampilkan kurang memenuhi informasi yang dibutuhkan oleh user / author.

Alternatif Pemecah Masalah

Setelah penjelasan permasalahan telah dihadapi, bahwa penelitian akan memberikan alternative sebuah pemecahan masalah, alternative sebuah pemecahan tersebut adalah dengan membuat sebuah "Pengembangan Viewboard E-journal Technomedia Journal Pada Sistem iLearning Journal Center Di Perguruan Tinggi” untuk memberikan informasih yang informatif yang lebih lengkap akurat tepat dan lebih spesifikasi.


User Requirements

Elisitasi Tahap I

Elisitasi tahap I berisi rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak menajemen terkait melalui proses wawancara.

Tabel 3.17 Elisitasi tahap 1

Functional

No.

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat:

1

Sistem dapat menampilkan all author submit artikel

2

Sistem menampilkan logo Technomedia Journal

3

Sistem dapat terhubung ke website acid

4

Adanya tampilan informasi alamat Perguruan Tinggi Raharja

5

Terdapat fitur chat

6

Sistem dapat menampilkan jumlah Registered Users beserta daftar namanya

7

Sistem dapat menampilkan jumlah Authors beserta daftar namanya

8

Sistem dapat menampilkan jumlah Reviewers beserta daftar namanya

9

Sistem dapat menampilkan jumlah Editors beserta daftar namanya

10

Sistem dapat menampilkan jumlah All Articles beserta grafik

11

Sistem dapat ditampilkan dalam bentuk dekstop dan mobile.

12

Sistem dapat menampilkan audio music

13

Sistem memiliki hiburan berupa games

14

Sistem memiliki forum diskusi

15

Sistem dapat menampilkan foto reviewer

16

Sistem dapat menampilkan foto editor

17

Sistem memiliki fasilitas eksport pdf

18

Sistem memiliki fasilitas print langsung report

19

Sistem dapat menampilkan grafik pie 3D

20

Sistem dapat menampilkan menu Viewboard Technomedia Journal dengan 12 list menu pada tampilan utama Viewboard

21

Sistem dapat menampilkan Top 5 author yang sering submit artikel

22

Sistem menampilkan 5 judul artikel

23

Sistem dapat menampilkan 10 author terakhir submit artikel

24

Sistem menampilkan top 5 penulis artikel

25

Sistem dapat terhubung ke website acid

26

Sistem memiliki fitur informasi cuaca

27

Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali reviewers telah men-review

28

Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali editors telah men-edit

29

Terdapat kalender

30

Sistem menampilkan jadwal proses reveiw

31

Sistem memiliki fasilitas zoom in dan zoom out

32

Sistem memiliki halaman kritik dan saran

33

Sistem dapat menampilkan opsi last login editor

34

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel dalam proses reviewe beserta daftar nama author

35

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel yang diterima beserta daftar nama author

36

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel ditolak beserta daftar nama author.

37

Sistem memiliki 2 bahasa

38

Sistem menampilkan last date submit.

39

Terdapat tampilan waktu jam

40

Sistem dapat terhubung dengan Future IT Rahaja no 5 yaitu forum RhjFox.

41

Terdapat tampilan waktu hari

42

Terdapat tampilan waktu tanggal

43

Terdapat tampilan waktu tahun

44

Editor yang sering menangani artikel masuk

45

Sistem dapat menampilkan grafik

46

Terdapat footer copyright power by

47

Sistem memiliki fasilitas menu Site Map

48

Pengaturan waktu sistem sesuai dengan WIB format 24 jam.

49

Sistem menampilkan top 5 author yang submit artikel terbanyak

50

Sistem menampilkan contoh tamplate Technomedia Journal

51

Sistem menampilkan emoticon

52

Sistem dapat menampilkan kalimat selamat datang kepada pengunjung

53

Terdapata button bantuan pada sunting halaman

54

Sistem memiliki kolom searching

55

Sistem dapat menampilkan log visitor

NonFunctional

No.

Saya ingin sistem dapat:

1

Sistem dapat menampilkan menu Viewboard pada website Technomedia Journal

2

Menampilkan menu iLearning Journal Center

3

Menampilkan menu Technomedia Journal

4

Sistem memiliki tampilan yang user friendly dan responsive

5

Sistem dapat menampilkan menu live chat dengan admin iDuHelp!

Penyusun

 

 

(Dian Triyanjaya)

NIM : 1312477393

Stakeholder

 

 

(Henderi, M.Kom )

NID : 02019


Elisitasi Tahap II

Elisitasi tahap II merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI.

Tabel 3.18 Elisitasi tahap 2

Functional

M

D

I

No.

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat:

1

Sistem dapat menampilkan all author submit artikel

 

 

 

2

Sistem menampilkan logo Technomedia Journal

   

3

Sistem dapat terhubung ke website acid

 

 

 √

4

Adanya tampilan informasi alamat Perguruan Tinggi Raharja

 

 

 

5

Terdapat fitur chat

 

 

6

Sistem dapat menampilkan jumlah Registered Users beserta  daftar namanya

 √

 

 

7

Sistem dapat menampilkan jumlah Authors beserta  daftar namanya

 

 

8

Sistem dapat menampilkan jumlah Reviewers beserta  daftar namanya

 

 

9

Sistem dapat menampilkan jumlah Editors beserta  daftar namanya

 

 

10

Sistem dapat menampilkan jumlah All Articles beserta grafik

 

 

11

Sistem dapat ditampilkan dalam bentuk dekstop dan mobile.

 

 

12

Sistem dapat menampilkan audio music

 

 

13

Sistem memiliki hiburan berupa games

 

 

14

Sistem memiliki forum diskusi

 

 

15

Sistem dapat menampilkan foto reviewer

 

 

16

Sistem dapat menampilkan foto editor

 

 

17

Sistem memiliki fasilitas eksport pdf

 

 

18

Sistem memiliki fasilitas print langsung report

 

 

19

Sistem dapat menampilkan grafik pie 3D

 

 

20

Sistem dapat menampilkan menu Viewboard Technomedia Journal dengan 12 list menu pada tampilan utama Viewboard

 

 

21

Sistem dapat menampilkan Top 5 author yang sering submit artikel

 

 

22

Sistem menampilkan 5 judul artikel

 

 

23

Sistem dapat menampilkan 10 author terakhir submit artikel

 

 

24

Sistem menampilkan top 5 penulis artikel

 

 

25

Sistem dapat terhubung ke website acid

 

 

26

Sistem memiliki fitur informasi cuaca

 

 

27

Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali reviewers telah men-review

 

 √

 

28

Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali editors telah men-edit

 

 √

 

29

Terdapat kalender

 

 

30

Sistem menampilkan jadwal proses reveiw

   

 √

31

Sistem memiliki fasilitas zoom in dan zoom out

 

 

32

Sistem memiliki halaman kritik dan saran

 

 

33

Sistem dapat menampilkan opsi last login editor

 

 √

 

34

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel dalam proses reviewe beserta  daftar nama author

 √

   

35

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel yang diterima beserta  daftar nama author

 

 

 

36

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel ditolak beserta  daftar nama author

 

 

 

37

Sistem memiliki 2 bahasa

 

 

38

Sistem menampilkan last date submit

 

 

39

Terdapat tampilan waktu jam

 

 

40

Sistem dapat terhubung dengan Future IT Rahaja no 5 yaitu forum RhjFox.

 

 

 

41

Terdapat tampilan waktu hari

 

 

42

Terdapat tampilan waktu tanggal

 

 

43

Terdapat tampilan waktu tahun

 

 

44

Editor yang sering menangani artikel masuk

 

 

45

Sistem dapat menampilkan grafik

 

 

 

46

Terdapat footer copyright power by

 

 

47

Sistem memiliki fasilitas menu Site Map

 

 

 √

48

Pengaturan waktu sistem sesuai dengan WIB format 24 jam.

 

 

 

49

Sistem menampilkan top 5 author yang submit artikel terbanyak

 

 √

 

50

Sistem menampilkan contoh tamplate Technomedia Journal

 

 

 

51

Sistem menampilkan emoticon

 

 

52

Sistem dapat menampilkan kalimat selamat datang kepada pengunjung

 

 

53

Terdapata button bantuan pada sunting halaman

 

 

54

Sistem memiliki kolom searching

 

 

55

Sistem dapat menampilkan log visitor

 

 

NonFunctional

 

 

 

No

Saya ingin sistem dapat:

M

D

I

1

Sistem dapat menampilkan menu Viewboard pada website Technomedia Journal

 

 

2

Menampilkan menu iLearning Journal Center

 

 

3

Menampilkan menu Technomedia Journal

 

 

4

Sistem memiliki tampilan yang user friendly  dan responsive

 

 

5

Sistem dapat menampilkan menu  live chat dengan admin iDuHelp!

 

 

Penyusun

 

(Dian Triyanjaya
NIM : 1312477393

Stakeholder

 

(Henderi, M.Kom )
NID : 02019


Elisitasi Tahap III

Elisitasi tahap III merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang optionnya "I" pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali dengan metode TOE.

Tabel 3.19 Elisitasi tahap 3

Functional

No.

Analisa Kebutuhan

T

O

E

Saya ingin sistem dapat:

L

M

H

L

M

H

L

M

H

1

Sistem dapat menampilkan Top 5 author yang sering submit artikel

 

 

 

 

 

 

2

Sistem dapat menampilkan jumlah Registered Users beserta daftar namanya

 

 √

 

 

 √

 

 

 

3

Sistem dapat menampilkan jumlah Authors beserta daftar namanya

 

 

 

 √

 

 

 

4

Sistem dapat menampilkan jumlah Reviewers beserta daftar namanya

 

 

√ 

 

 √

 

 

 

5

Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali reviewers telah men-review

 

 

 

 

 

 

6

Sistem dapat menampilkan jumlah Editors beserta daftar namanya

 

 

 

 √

 

 

 

7

Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali editors telah men-edit

 

 

 

 

 

 

8

Sistem dapat menampilkan foto reviewer

 

 

 

 

 

 

9

Sistem memiliki fasilitas eksport pdf

 

 

 

 

 

 

10

Sistem menampilkan top 5 penulis artikel

 

 

 √

 

 

 

 

11

Sistem menampilkan 5 judul artikel

 

 

 

 

 √

 

 

12

Sistem dapat ditampilkan dalam bentuk dekstop dan mobile.

 

 

 

 

 

 

13

Sistem menampilkan last date submit

 

 

√ 

 

 

 

 √

 

14

Editor yang sering menangani artikel masuk

 

 

 √

 

 

 

 

15

Sistem dapat menampilkan opsi last login editor

√ 

 

 

 

 

 

 

16

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel dalam proses reviewe beserta daftar nama author

 

 

 

 √

 

 

 

17

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel yang diterima beserta daftar nama author

 

 

 √

 

 √

 

 

 

18

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel ditolak beserta daftar nama author

 

 

 √

 

 √

 

 

 

19

Sistem dapat menampilkan menu Viewboard Technomedia Journal dengan 12 list menu pada tampilan utama Viewboard

 

 √

 

 

 √

 

 

 

20

Pengaturan waktu sistem sesuai dengan WIB format 24 jam.

 

 

 

 

 

 

21

Sistem dapat menampilkan 10 author terakhir submit artikel

 

 

 √

 

 

 

 

22

Terdapat footer copyright power by

 √

 

 

 √

 

 

 

 

23

Sistem dapat menampilkan jumlah All Articles beserta grafik

 

 

 √

 

 

 √

 

 

24

Sistem dapat menampilkan kalimat selamat datang kepada pengunjung.

√ 

 

 

 √

 

 

 

 

25

Sistem dapat menampilkan all author submit artikel.

 

 

 

√ 

 

 

 

26

Sistem memiliki kolom searching

 

 

 

 

 

 

27

Sistem dapat menampilkan log visitor

 

 

√ 

 

 

 

 √

 

NonFunctional

T

O

E

No.

Saya ingin sistem dapat:

L

M

H

L

M

H

L

M

H

1

Sistem dapat menampilkan menu Viewboard pada website Technomedia Journal

 

 

 

 

 

 

2

Menampilkan menu iLearning Journal Center

 

 

 

 

 

 

3

Menampilkan menu Technomedia Journal

 

   

 

 

 

4

Sistem memiliki tampilan yang user friendly dan responsive

 

   

 

 

 

5

Sistem dapat menampilkan live chat dengan admin iDuHelp!

 

 

 

 

 

 

Penyusun

 

 

(Dian Triyanjaya)

NIM : 1312477393

Stakeholder

 

 

(Henderi, M.Kom )

NID : 02019

Final Draft Elisitasi

Final draft elisitasi sebagai bentuk akhir dari tahap-tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar untuk mengimplementasikan sistem pelayanan pada penerimaan calon mahasiswa baru di Perguruan Tinggi Raharja.

Tabel 3.20 Final draft elisitasi

Functional

No.

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat:

1

Sistem dapat menampilkan menu Viewboard Technomedia Journal dengan 12 list menu pada tampilan utama Viewboard

2

Sistem dapat menampilkan jumlah Registered Users beserta daftar namanya

3

Sistem dapat menampilkan jumlah Authors beserta daftar namanya

4

Sistem dapat menampilkan jumlah Reviewers beserta daftar namanya

5

Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali reviewers telah men-review

6

Sistem dapat menampilkan jumlah Editors beserta daftar namanya

7

Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali editors telah men-edit

8

Sistem dapat menampilkan jumlah All Articles beserta grafik

9


Sistem dapat menampilkan jumlah artikel dalam proses reviewe beserta daftar nama author

10

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel yang diterima beserta daftar nama author

11

Sistem dapat menampilkan jumlah artikel ditolak beserta daftar nama author

12

Sistem dapat menampilkan all author submit artikel

13

Sistem dapat menampilkan Top 5 author yang sering submit artikel

14

Sistem dapat menampilkan 10 author terakhir submit artikel

15

Sistem dapat menampilkan log visitor

Non Functional

No.

Saya ingin sistem dapat:

1

Sistem dapat menampilkan menu Viewboard pada website Technomedia Journal

2

Menampilkan menu iLearning Journal Center

3

Menampilkan menu Technomedia Journal

4

Sistem memiliki tampilan yang user friendly dan responsive

BAB IV

RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Rancangan Sistem Yang Diusulkan

Prosedur Sistem Yang Diusulkan

Setelah mengadakan analisa dan penelitian pada Technomedia Journal yang saat ini sedang berjalan pada Perguruan Tinggi Raharja, maka selanjutnya akan membahas mengenai usulan sistem yang akan dikembangkan. Ada usulan yang bertujuan untuk memperbaiki dan menyempurnakan Technomedia Journal yang sudah ada dan sedang berjalan saat ini, yaitu memperbaiki Technomedia Journal dengan memberikan sebuah informasi seputar status artikel dan lainnya yang ada di dalam Technomedia Journal, memberikan tampilan yang user friendly mudah dibaca oleh user author dan memberikan informasi yang di butuhkan oleh user author tanpa harus melakukan login pada Technomedia Journal sehingga memudahkan pengguna untuk memenuhi kubutuhan informasi secara cepat.

Tata Laksana Sistem Yang Diusulkan

Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan


Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem yang Diusulkan

Berdasarkan gambar use case diagram yang diusulkan, terdapat:

  1. Use Case Submit Artikel
    Actor : Author
    Main success scenario : Author submit artikel pada sistem Technomedia Journal
  2. Use Case Memproses Data Artikel
    Actor : Editor
    Main success scenario : Editor men-generate atau memproses data artikel.
  3. Use case Menampilkan Viewboard (Data Tampil)
    Actor : Editor
    Main success scenario : Setelah editor memproses data artikel kemudian data artikel tersebut tampil.
  4. Use Case Author Visit iJC
    Actor : Author
    Main success scenario : Author atau pembaca mengunjungi official site iLearning Journal Center
  5. Use Case Open Technomedia Journal
    Actor : Author
    Main success scenario : Author atau pembaca setelah mengunjungi official site iLearning Journal Center kemudian akan di antarkan kepada halaman Technomedia Journal
  6. Use Case View Viewboard
    Actor : Author
    Main success scenario : Author atau pembaca setelah mengunjungi official site iLearning Journal Center kemudian akan di antarkan kepada halaman Technomedia Journal setelah itu author akan melanjutkan kepada Viewboard Technomedia Journal

Actifity Diagram Sistem Yang Diusulkan


Gambar 4.2 Activity Diagram Sistem yang Diusulkan

Berdasarkan pada gambar activity diagram sistem yang diusulkan, terdapat:

  1. 1 (satu) initial node, seagai objek yang diawali.
  2. 6 (enam) action, state dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi pada sistem yang diusulkan diantaranya: Author submit artikel, kemudain author akan memproses data artikel, sistem akan otomatis menampilkan viewboard, author visit atau mengunjungi iLearning Journal Center, lalu menuju kepada Technomedia Journal, sampai pada author view Viewboard Technomedia Journal.
  3. 1 (satu) Final State, sebagai objek yang diakhiri

Sequence Diagram Sistem Yang Diusulkan


Gambar 4.3 Sequence Diagram Sistem yang Diusulkan

Berdasarkan pada gambar sequence dagram sistem yang diusulkan dapat dilihat bahwa terdapat:

  1. 2 (dua) actor yang melakukan kegiatan, yaitu editor dengan author
  2. 1 (satu) boundary lifeline, yaitu sistem
  3. 6 (enam) massage spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi–informasi tentang aktifitas yang terjadi

Flowchart Rancangan Prosedur Sistem Usulan


Gambar 4.4 Flowchart Sistem yang Diusulkan

Dapat dijelaskan pada gambar Flowchart dalam proses submit artikel sampai pada mengunjungi Viewboard Technomedia Journal pada saat ini yaitu terdiri dari:

  1. 2 (dua) simbol terminal, yang berperan sebagai “start” dan “end” pada aliran proses flowchart untuk mengakses Viewboard Technomedia Journal.
  2. 7 (tujuh) simbol data, yaitu menyatakan proses input atau output tanpa tergantung jenis peralatnnya, yaitu akses “Viewboard Technomedia Journal” yang mempunyai akses data secara public atau kesiapapun

Perbedaan Prosedur Antara Sistem Berjalan dan Sistem Usulan

Berdasarkan analisis yang dilakukan, perbedaan sistem yang sedang berjalan dengan sistem yang sedang diusulkan adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1 Perbedaan prosedur

No

Sistem yang berjalan

Sistem yang diusulkan

1

Pada sistem yang berjalan, tampilan yang ditampilkan masih sangat sederhana 

Pada sistem yang diusulkan, menggunakan bootsrap sehingga menampilkan tampilan yang menarik.

2

Pada sistem yang berjalan, tampilan tidak menarik atau tidak user friendly

Pada sistem yang diusulkan, memudahkan author atau penggua untuk mengetahui apa saja yang terdapat pada sistem Viewboard Technomedia Journal secara mandiri

3

Pada sistem yang berjalan, informasi yang di sampaikan oleh sistem atau yang di terima oleh author pengguna masih belum informatif

Pada sistem yang diusulkan, informasi yang di tampilakn oleh sistem Viewboard Technomedia Journal sudah memenuhi kebutuhan informasi yang dibutuhkan oleh author

Rancangan Basis Data

Class Diagram

Diagram Kelas (class diagram) sangat membantu dalam visualisasi kelas dari suatu sistem. Hal ini di sebabkan karena class adalah deskripsi kelompok objek-objek dengan atribut (property) dan relasi yang sama. Disamping itu class diagram bisa memberikan pandangan global atas sebuah sistem. Hal tersebut tercermin dari class-class yang ada dan relasinya satu dengan yang lain. Berikut ini adalah Class Diagram:


Gambar 4.5 Class diagram


Spesifikasi Database

1. Nama File : Users
  Media : Hardisk
  Isi : user_id + username + password + salutation + first_name + middle_name + last_name + suffix + gender + initials + email + url + phone + fax + mailing_address + billing_addres + country + locales + date_last_email + date_registered + date_validate + date_last_login + must_change_password + auth_id + auth_str + disabled + disabled_reason + inline_help
  Primary Key : user_id
  Panjang Record : 2098

Table 4.2 Struktur table user

No

Nama

Tipe Data

Field Size

Keterangan

1

User_id

Bigint

20

Primary Key

2

Username

Varchar

32

 

3

Password

Varchar

255

 

4

Salutation

Varchar

40

 

5

First_name

Varchar

40

 

6

Middle_name

Varchar

40

 

7

Last_name

Varchar

90

 

8

Suffix

Varchar

40

 

9

Gender

Varchar

1

 

10

Initial

Varchar

5

 

11

Email

Varchar

90

 

12

url

Varchar

255

 

13

Phone

Varchar

24

 

14

Fax

Varchar

24

 

15

Mailing_address

Varchar

255

 

16

Billing_address

Varchar

255

 

17

Country

Varchar

90

 

18

Locales

Varchar

255

 

19

Date_last_email

Datetime

 

 

20

Date_registered

Datetime

 

 

21

Date_validated

Datetime

 

 

22

Date_last_login

Datetime

 

 

23

Must_change_password

Tinyint

4

 

24

Auth_id

Bigint

20

 

25

Auth_str

Varchar

255

 

26

Disable

Tinyint

4

 

27

Disabled_reason

Text

 

 

28

Inline_help

Tinyint

4

 

2. Nama File : Authors
  Media : Hardisk
  Isi : author + submission_id + primary_contac + seq + first_name + middle_name + suffix + country + email + url + user_group_id
  Primary Key : author_id
  Panjang Record : 709

Tabel 4.3 Struktur tabel authors

No

Nama

Tipe Data

Field Size

Keterangan

1

Author_id

Bigint

20

Primary Key

2

Submission_id

Bigint

20

 

3

Primary_contac

Tinyint

4

 

4

Seq

Double

 

 

5

First_name

Varchar

40

 

6

Middle_name

Varchar

40

 

7

Last_name

Varchar

90

 

8

Suffix

Varchar

40

 

9

Country

Varchar

90

 

10

Email

Varchar

90

 

11

url

Varchar

255

 

12

User_group_id

Bigint

20

 

3. Nama File : Articles
  Media : Hardisk
  Isi : article_id + locale + user_id + journal_id + section_id + language + comments_to_ed + citations + date_submitted + last_modified + date_status_modified + status + submission_progress + current_round + submission_file_id + revisied_file_id + review_file_id + editor_file_id + pages + fast_tracked + hide_author + comments_status
  Primary Key : article_id
  Panjang Record : 454

Tabel 4.4 Struktur tabel articles

No

Nama

Tipe Data

Field Size

Keterangan

1

Article_id

Bigint

20

Primary Key

2

Locale

Varchar

5

 

3

User_id

Bigint

20

 

4

Journal_id

Bigint

20

 

5

Section_id

Bigint

20

 

6

Language

Varchar

10

 

7

Comments_to_ed

Text

 

 

8

Citations

Text

 

 

9

Date_submitted

Datetime

 

 

10

Last_modified

Datetime

 

 

11

Date_status_modified

datetime

 

 

12

Status

Tinyint

4

 

13

Submission_progress

Tinyint

4

 

14

Current_round

Tinyint

4

 

15

Submission_file_id

Bigint

20

 

16

Resived_file_id

Bigint

20

 

17

Review_file_id

Bigint

20

 

18

Editor_file_id

Bigint

20

 

19

Pages

Varchar

255

 

20

Fast_tracked

Tinyint

4

 

21

Hide_author

Tinyint

4

 

22

Comments_status

Tinyint

4

 

4. Nama File : Edit_decision
  Media : Hardisk
  Isi : edit_decision_id + article_id + round + aditor_id + decision + date_decided
  Primary Key : edit_decision_id
  Panjang Record : 68

Tabel 4.5 Struktur edit_decision

No

Nama

Tipe Data

Field Size

Keterangan

1

Edit_decision_id

Bigint

20

Primary Key

2

Article_id

Bigint

20

 

3

Round

Tinyint

4

 

4

Editor_id

Bigint

20

 

5

Decision

Tinyint

4

 

6

Date_decided

Datetime

 

 

Rancangan Prototype

  1. Tampilan Awal


    Gambar 4.6 Tampilan prototype awal

  2. Tampilan Registered Users


    Gambar 4.7 Tampilan prototype registered users

  3. Tampilan All Author Submit Artikel


    Gambar 4.8 Tampilan prototype all author submit artikel

  4. Tampilan Log Visitor


    Gambar 4.9 Tampilan prototype log visitor

  5. Tampilan Grafik


    Gambar 4.10 Tampilan prototype grafik

Strategi

  1. Strategi 1: Sistem dapat menampilkan menu Viewboard Technomedia Journal dengan 12 list menu pada tampilan utama Viewboard
    1. Pada strategi 1 yang terdapat pada final draft elisitasi no 1 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan menu Viewboard Technomedia Journal dengan 12 list menu dan yang datanya akan diambil dari database. sehingga dapat mengeluarkan sebuah informasi yang akurat.
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 1 pada bagian fungsional adalah dengan adanya Viewboard yang dapat menampilkan sebuah tampilan yang menarik dan informasi yang akurat diantaranya ada grafik artikel


    Gambar 4.11 Strategi 1 menu viewboard

  2. Strategi 2 : Sistem dapat menampilkan jumlah Registered Users beserta daftar namanya
    1. Pada strategi 2 yang terdapat pada final draft elisitasi no 2 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah Registered Users beserta daftar namanya
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 2 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah Registered Users beserta daftar namanya


    Gambar 4.12 Strategi 2 jumlah registerd users


    Gambar 4.13 Strategi 2 daftar nama registered users

  3. Strategi 3 : Sistem dapat menampilkan jumlah Authors beserta daftar namanya
    1. Pada strategi 3 yang terdapat pada final draft elisitasi no 3 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah Authors beserta daftar namanya
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 3 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah Authors beserta daftar namanya


    Gambar 4.14 Strategi 3 jumlah authors


    Gambar 4.15 Strategi 3 daftar nama authors

  4. Strategi 4: Sistem dapat menampilkan jumlah Reviewers beserta daftar namanya
    1. Pada strategi 4 yang terdapat pada final draft elisitasi no 4 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah Reviewers beserta daftar namanya
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 3 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah Reviewers beserta daftar namanya


    Gambar 4.16 Strategi 4 jumlah reviewers


    Gambar 4.17 Strategi 4 daftar nama reviewers

  5. Strategi 5 : Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali reviewers telah men-review
    1. Pada strategi 5 yang terdapat pada final draft elisitasi no 5 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali reviewers telah men-review
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 3 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali reviewers telah men-review


    Gambar 4.18 Strategi 5 jumlah reviewers telah men-review

  6. Strategi 6 : Sistem dapat menampilkan jumlah Editors beserta daftar namanya
    1. Pada strategi 6 yang terdapat pada final draft elisitasi no 6 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah Editors beserta daftar namanya
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 6 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah Editors beserta daftar namanya


    Gambar 4.19 Strategi 6 jumlah editors


    Gambar 4.20 Strategi 6 daftar nama editors

  7. Strategi 7 : Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali editors telah men-edit
    1. Pada strategi 7 yang terdapat pada final draft elisitasi no 7 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali editors telah men-edit
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 7 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah berapa kali editors telah men-edit


    Gambar 4.21 Strategi 7 jumlah editors telah men-edit

  8. Strategi 8 : Sistem dapat menampilkan jumlah All Articles beserta grafik
    1. Pada strategi 8 yang terdapat pada final draft elisitasi no 8 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah All Articles beserta grafik
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 8 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah All Articles beserta grafik


    Gambar 4.22 Strategi 8 jumlah all articles


    Gambar 4.23 Strategi 8 grafik

  9. Strategi 9 : Sistem dapat menampilkan jumlah artikel dalam proses reviewe beserta daftar nama author
    1. Pada strategi 9 yang terdapat pada final draft elisitasi no 9 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah artikel dalam proses reviewe beserta daftar nama author
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 9 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah artikel dalam proses reviewe beserta daftar nama author


    Gambar 4.24 Strategi 9 jumlah artikel dalam proses review


    Gambar 4.25 Strategi 9 daftar nama artikel dalam proses review

  10. Strategi 10 : Sistem dapat menampilkan jumlah artikel yang diterima beserta daftar nama author
    1. Pada strategi 10 yang terdapat pada final draft elisitasi no 10 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah artikel yang diterima beserta daftar nama author
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 10 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah artikel yang diterima beserta daftar nama author


    Gambar 4.26 Strategi 10 jumlah artikel diterima


    Gambar 4.27 Strategi 10 daftar nama artikel diterima

  11. Strategi 11 : Sistem dapat menampilkan jumlah artikel ditolak beserta daftar nama author
    1. Pada strategi 11 yang terdapat pada final draft elisitasi no 11 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan jumlah artikel ditolak beserta daftar nama author
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 11 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan jumlah artikel ditolak beserta daftar nama author


    Gambar 4.28 Strategi 11 jumlah artikel ditolak


    Gambar 4.29 Strategi 11 daftar nama artikel ditolak

  12. Strategi 12 : Sistem dapat menampilkan all author submit artikel
    1. Pada strategi 12 yang terdapat pada final draft elisitasi no 12 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan all author submit artikel
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 12 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan all author submit artikel


    Gambar 4.30 Strategi 12 all author submit

  13. Strategi 13 : Sistem dapat menampilkan Top 5 author yang sering submit artikel
    1. Pada strategi 13 yang terdapat pada final draft elisitasi no 13 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan Top 5 author yang sering submit artikel
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 13 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan Top 5 author yang sering submit artikel


    Gambar 4.31 Strategi 13 Top 5 author yang sering submit artikel

  14. Strategi 14 : Sistem dapat menampilkan 10 author terakhir submit artikel
    1. Pada strategi 14 yang terdapat pada final draft elisitasi no 14 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan 10 author terakhir submit artikel
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 14 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan 10 author terakhir submit artikel


    Gambar 4.32 Strategi 14 10 author terakhir submit artikel

  15. Startegi 15 : Sistem dapat menampilkan log visitor
    1. Pada strategi 15 yang terdapat pada final draft elisitasi no 15 bagian fungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan log visitor
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 15 pada bagian fungsional adalah Sistem dapat menampilkan log visitor


    Gambar 4.33 Strategi 15 log visitor

  16. Strategi 16 : Sistem dapat menampilkan menu Viewboard pada website Technomedia Journal
    1. Pada strategi 16 yang terdapat pada final draft elisitasi no 16 bagian nonfungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan menu Viewboard pada website Technomedia Journal
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 16 pada bagian nonfungsional adalah Sistem dapat menampilkan Viewboard pada website Technomedia Journal


    Gambar 4.34 Strategi 16 menampilkan menu viewboard

  17. Strategi 17 : Menampilkan menu iLearning Journal Center
    1. Pada strategi 17 yang terdapat pada final draft elisitasi no 17 bagian nonfungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan menu iLearning Journal Center
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 17 pada bagian nonfungsional adalah Sistem dapat menampilkan iLearning Journal Center


    Gambar 4.35 Strategi 17 menu iLearning Journal Center

  18. Strategi 18 : Menampilkan menu Technomedia Journal
    1. Pada strategi 18 yang terdapat pada final draft elisitasi no 18 bagian nonfungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan Technomedia Journal
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 18 pada bagian nonfungsional adalah Sistem dapat menampilkan Technomedia Journal


    Gambar 4.36 Strategi 18 menu technomedia journal

  19. Strategi 19  : Sistem memiliki tampilan yang user friendly dan Responsive
    1. Pada strategi 19 yang terdapat pada final draft elisitasi no 19 bagian nonfungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan tampilan yang user friendly dan Responsive
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 19 pada bagian nonfungsional adalah Sistem dapat menampilkan tampilan yang user friendly dan Responsive


    Gambar 4.37 Strategi 19 tampilan user friendly dan Responsive

  20. Strategi 20  : Sistem dapat menampilkan menu live chat dengan admin iDuHelp!
    1. Pada strategi 20 yang terdapat pada final draft elisitasi no 20 bagian nonfungsional adalah hal yang ingin dicapai adalah sistem dapat menampilkan menu live chat dengan admin iDuHelp!
    2. Pembuktian tercapainya strategi nomor 20 pada bagian nonfungsional adalah Sistem dapat menampilkan menu live chat dengan admin iDuHelp!


    Gambar 4.38 Strategi 20 menu iDuHelp!

Metode Testing

Metode Implementasi

Menurut Nasution (2012: 118)[40], “Implementasi atau pengujian adalah tahapan di mana software yang telah selesai dikembangkan dilakukan pengujian dengan metode black box agar semua komponen sistem apakah sesuai dengan analisis kebutuhan pada awal perancangan”. Implementasi pada program sistem Viewboard Technomedai Journal Pada Perguruan Tinggi Raharja dilakukan dengan menggunakan metode Blackbox testing. Black Box Testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya.

Blackbox Testing

Berikut ini adalah tabel pengujian blackbox berdasarkan Sistem Viewboard Technomedia Journal yaitu sebagai berikut :

  1. Pengujian Blackbox pada table registered user

    Tabel 4.6 Pengujian Blackbox pada table registered user

    No

    Skenario Pengujian

    Test Case

    Hasil yang diharapkan

    Hasil pengujian

    Kesimpulan

    1

    Searching berdasarkan username yang terdaftar pada Technomeia Journal

     

     

    Sistem akan menampilkan username yang telah di searching

    Valid

    2

    Searching username yang tidak terdaftar pada Technomedia Journal

    Sistem menampilkan pesan no matching record found

    Valid

  2. Pengujian Blackbox pada table 10 author terakhir submit artikel

    Tabel 4.7 Pengujian Blackbox pada table 10 author terakhir submit artikel

    No

    Skenario Pengujian

    Test Case

    Hasil yang diharapkan

    Hasil pengujian

    Kesimpulan

    1

    Searching berdasarkan file name artikel yang telah di submit

    Sistem akan menampilkan file name  yang di searching

    Valid

    2

    Searching file name yang tidak terdaftar pada Technomedia Journal

    Sistem menampilkan pesan no matching record found

    Valid

  3. Pengujian Blackbox pada tabel grafik

    Tabel 4.8 Pengujian Blackbox pada tabel grafik

    No

    Skenario Pengujian

    Test Case

    Hasil yang diharapkan

    Hasil pengujian

    Kesimpulan

    1

    Arahkan cursor atau klik bagian salah satu grafik

    Sistem akan menampilka informasi berupa artikel yang masuk perbulan sesuai dengan angka.

    Valid

Evaluasi

Setelah dilakukan pengujian dengan metode blackbox yang dilakukan terhadap sistem Viewboard Technomedia Journal ada 3 bagian yaitu mengenai pengujian blackbox pada tabel daftar registered users, pengujian blackbox pada table 10 author terakhir submit dan pengujian blackbox pada tabel grafik. dan hasil yang diuji adalah menyatakan bahwa sistem Valid. dan jika data yang dicari tidak ada maka sistem akan menampilkan pesan No matching records found dan ini sangat membantu bagi author yang mengakses Viewboard Technomedia Journal

Konfigurasi Sistem

Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

Dalam pengembangan Viewboard e-journal Technomedia Journal pada sistem iLearning Journal Center ini di jalankan mengunakan computer dengan spesifikasi perangkat keras (hardware) sebagai berikut:

  1. Sistem Operasi : Windows® 10 Home
  2. Processor : Intel® Core™ i5-4210 CPU @ 2.40 GHz
  3. Monitor : 14.0 HD LED LCD
  4. Vga : NVIDIA GeForce 920M
  5. System Type : 64 Bit
  6. Ram : 4 GB DDR3 Memory
  7. Hardisk : 500GB

Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)

Dalam pengembangan Viewboard e-journal Technomedia Journal pada sistem iLearning Journal Center ini di jalankan mengunakan computer dengan spesifikasi perangkat lunak (software) sebagai berikut:

  1. Microsoft Windows 10 home
  2. Google Chrome
  3. Xampp
  4. Sublime Text 3
  5. Filezilla
  6. WinSCP

Hak Akses (Brainware)

Hak akses dapat dilakukan oleh 2 users untuk mengoperasikan dapat dilakukan oleh seluruh Pribadi Raharja tanpa harus login, dan admin untuk mengecek sistem apakah sudah berjalan dengan baik dan untuk melakukan maintenance.

Time Schedule

Tabel 4.9 Time schedule

No

Kegiatan

Bulan

April

Mei

Juni

Juli

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

Penyerahansuratobservasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2

Wawancara

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

3

Analisa data

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

4

Elisitasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

5

Desainsistem

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

6

Programming sistem

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

7

Testing program

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

8

Evaluasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

9

Sosialisasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

10

Dokumentasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Estimasi Biaya

Tabel 4.10 Estimasi Biaya

No

Urian Kegiatan

Volume

Harga Satuan

Biaya

Bahan Peralatan dan Penelitian

1

Laptop Acer Aspire E5 473G

1 paket

Rp. 6.500.000

Rp.6.500.000

2

Biaya Internet

5 Bulan

Rp. 500.000

Rp.500.000

Perjalanan

3

Biaya Transportasi

70 Trip

Rp.20.000

Rp.1.400.000

Biaya Lain-Lain

4

Kertas A4 80 gram

1 Rim

Rp.35.000

Rp.35.000

5

Print dan Fotocopy

300 Lembar

Rp.150.000

Rp.150.000

6

Hard Cover

2 Bundel

Rp.70.000

Rp.70.000

Jumlah Biaya

Rp.8.655.000

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berikut ini adalah kesimpulan perihal rumusan masalah mengenai Pengembangan Viewboard E-journal Technomedia Journal Pada Sistem iLearning Journal Center Di Perguruan Tinggi sebagai berikut :

  1. Jika sebelumnya sistem hanya menampilkan data statistik, dan author belum dapat mengetahui keseluruhan informasi yang ada pada sistem Technomedia Journal, maka saat ini dengan adanya viewboard TMJ (Technomedia Journal) ini, author dapat mengetahui keseluruhan informasi seputar status dan aktifitas artikel pada sistem Technomedia Journal.
  2. Jika sebelumnya sistem belum dapat menampilkan informasi yang informatif dan user friendly, maka saat ini dengan adanya viewboard TMJ (Technomedia Journal) informasi yang ditampilkan sudah informatif dan user friendly untuk mempermudah author melihat informasi seputar status artikel dan lain-lain.
  3. Jika sebelumnnya belum adanya sebuah Viewboard yang bisa memberikan sebuah informasi berdasarkan yang ada pada sistem Technomedia Journal, dan saat ini sudah ada Viewboard TMJ (Technomedia Journal) yang dapat memberikan sebuah informasi kepada author mengenai informasi seputar status artikel yang berdasarkan pada sistem Technomedia Journal.


Saran

Untuk meningkatkan Viewboard Technomedia Journal, penulis memberikan beberapa saran, yaitu :

  1. Mensosialisasikan sistem Technomedia Journal dan Viewboard Technomedia Journal kepada seluruh mahasiswa Perguruan Tinggi Raharja agar mengetahui apa itu Technomedia Journal dan seputar informasi mengenai Technomedia Journal.
  2. Diharapkan agar pihak pengembang selanjutnya dapat menampilkan data yang belum bisa ditampilkan oleh penulis saat ini.
  3. Dan diharapkan agar pengembang selanjutnya dapat membuat Viewboard Technomedia Journal berbasis Mobile agar mempermudah user /author mendapatkan informasi dimana saja kapan saja hanya dengan menggunakan smartphone dan tab.


DAFTAR PUSTAKA

  1. Sri Andriati Asri, I Gusti Ngurah Bagus Catur Bawa dan Firza Rahmanu Suhendar. 2017. Sistem Informasi Pengelolaan Kegiatan Ukm Berbasis Web Di Lingkungan Politeknik Negeri Bali. Jurnal Logic. Vol. 16. No. 2. Juli 2016
  2. Fitri, Aidil (2016). Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web Dan Sms (Short Message Service) Gateway Di Sekolah Menengah Atas Negeri I Kelekar. Palembang : Diss. Uin Raden Fatah Palembang.
  3. Nugroho, Fahrizal Aji, dan Siswanto Siswanto. 2017. Perancangan Sistem Akuntansi Penjualan Tunai Berbasis Web Pada Ukm Kuwera Bintang Empat Klaten. Jurnal Profita: Kajian Ilmu Akuntansi, Vol. 4. No. 7.
  4. 4,0 4,1 4,2 4,3 Taufiq,Rohmat. 2013 Sistem Informasi Manajement. Jakarta : Graha Ilmu.
  5. 5,0 5,1 5,2 5,3 5,4 Hutahaean, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Deepublish.
  6. Tiara, Khanna. 2013. Sistem Monitoring Inventory Control Pada Cv. Cihanjuang Budi Jaya. Tangerang : STMIK Raharja.
  7. 7,0 7,1 Kadir, A. (2014). Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi.
  8. Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta :Graha Ilmu.
  9. Khuzainah, emi 2013 Pembangunan Sistem Informasi Buku Induk Siswa Pada Madrasah Ibtidaiyah Sudirman Pabongan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar. Journal Speed : Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 5 No 4 – 2013
  10. Kustiyahningsih, Yeni. Anamisa, Devie, Rosa. 2011. Pemrograman Basis Data Berbasis Web Menggunakan PHP & MySQL. Yogyakarta: Graha Ilmu.
  11. Arifin, Muhammad. 2014, Business Inelligence Untuk Prediksi Customer Churn Telekomunikasi. Kudus : Universitas Mutiara Kudus Gondang Manis
  12. 12,0 12,1 12,2 Sani, Maulana. 2015 Penerapan Ilearning Journal Center (IJC) Berbasis Open Journal Center (OJS) Sebagai Media Penerbitan E-Journal Pada Perguruan Tinggi. Tangerang : STMIK Raharja
  13. 13,0 13,1 13,2 Baihaqi, M., & Hanafi, A. (2015). PERANCANGAN DAN PEMBUATAN E-JOURNAL MENGGUNAKAN OPEN JOURNAL SYSTEM DI STMIK JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA
  14. iLearning Journal Center (IJC) Technomedia Journal (TMJ). Diakses pada tanggal 14 mei 2017. Tersedia di http://journal.ilearning.co/
  15. Alam, S. (2015). Penulisan Artikel Ilmiah Untuk Publikasi Ilmiah Melalui Jurnal. Artikel E-Buletin, 355-389.
  16. 16,0 16,1 Fauziah. (2015). Pengelolaan Jurnal Elektronik Pada Perpustakaan Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi (Bppt).
  17. Jamaluddin, K. (2015). MENGENAL ELEKTRONIK JURNAL DAN MANFAATNYA BAGI PENGEMBANGAN KARIER PUSTAKAWAN. JUPITER, 14(2).
  18. Rohayati, Mita. 2014 Membangun Sistem Informasi Monitoring Data Inventory Di Vio Hotel Indonesia. Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika KOMPUTA – Edisi 1 volume 1 2089-9033
  19. Henderi,. Rahayu, sri,. Prasetyo mukti, Bangun. 2012 DASHBOARD INFORMATION SYSTEM BERBASIS KEYPERFORMANCE INDICATOR. Seminar Nasional Informatika. Yogyakarta : UPN 1979-2328
  20. Partners, Technology 2014. Complete Organization In One Mobile Dashboard. Diambil dari: (29 Mei 2017)
  21. Wijayanti, Esa. 2014. Perancangan Sistem Informasi Absensi Pegawai pada Kantor Kecamatan Batu ceper Tangerang. STMIK Raharja : Tangerang.
  22. Ginanjar Taufiq. 2014. Rahasia Membangun Website Toko Online Berpenghasilan Jutaan Rupiah. Bandung: Iffahmedia.
  23. Hidayat, Dapai Ari. 2014. Rancang Bangun Aplikasi Point of Sale (POS) Berbasis Web dengan Pemanfaatan Trigger pada Distribution Store CV NMRQ. Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (JustIN). Vol.2, No.1.
  24. Anggaeni, Puspita Aritias dan Bambang Sujatmiko. 2013. Sistem Informasi Tugas Akhir Berbasis Web (Studi Kasus D3 Manajemen Informatika Te Ft UNESA). Jurnal Manajemen Informatika. Vol.2, No.2 : 37-45.
  25. Wahyu Praetyo, Agus. 2014 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOBIL BERBASIS WEBSITE PADA AMIEN RENT CAR CEPU. Semarang : Universitas Dian Nuswantoro.
  26. Winarno, Edy; Ali Zaki, SmithDev. 2014. “Pemrograman Web Berbasis HTML5, PHP, dan JavaScript”. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
  27. Rohman, M. F. (2014). Teknik Analisis Manajemen SWOT: Untuk Menyusun KKP Diklatpim & Renstra (Vol. 1). AFJ Mobicons.
  28. Khan, Shadab; Aruna B Dulloo and Meghna Verma. 2014. “Systematic Review of Requirement Elicitation Techniques”. International Journal of Information and Computation Technology, Vol. 4, No. 2. ISSN : 0974-2239.
  29. Deviachrista. 2013. “Dasar Literature Review”. Jakarta : Salemba Empat
  30. Soemantri, Nursam. 2015 Perancangan Viewboard iDuHelp! Menggunakan Bootstrap Sebagai Penunjang Laporan Perfoma iDuHelp! Online Pada Perguruan Tinggi.
  31. Wanda Lestari, Ayu. 2015. Perancangan Viewboard Rooster dengan menggunakan Bootstrap pada Perguruan Tinggi Raharja.
  32. Amalia, Ika. 2016 Perancangan Viewboard GO+ Sebagai Penunjang Laporan Pembayaran Mahasiswa Pada Perguruan Tinggi
  33. Nurhayati, Siti. 2016 Perancangan Viewboard Widuri Menggunakan Mediawiki Sebagai Penunjang Laporan Performa Widuri Wayang Pada Perguruan Tinggi
  34. Damayanti, Isma . 2015. Analisa Perancangan Sistem Viewboard Zorilia dengan Menggunakan Metode Gamification Studi Kasus: Perguran Tinggi Raharja
  35. Karalli, Rusol., Joyce Tipton Doina Dumitru., Lisa Scholz., Santhi Masilamani. 2015. Development of a metrics dashboard for monitoring involvement in the Drug Pricing Program, s.a. American Journal of Health-System Pharmacy September 1, 2015 vol. 72 no. 17 1489-1495.
  36. Veronica s, Smith. 2013. Data Dashboard u.s. Evaluation and Research Communication Tool. Volume 2013, Issue 140,pages 21–45, Winter 2013.
  37. Miguel Henriquest, Tiago,. Martino 2013. Dashboard Design Applied to The ITIL® V3 Problem Management Process: a Case Study at ISCTE-IUL. ISCTEOIUL REPOSIORIO : University Institue of Lisbon.
  38. Christer-Nilsson, Carl. 2015. User Centered Design of a Monitoring Dashboard For Better Energy Performance. Sweden : CHALMERS UNIVERSITY OF TECHNOLOGY
  39. Abdelfattah, Mohamed. 2013. A Comparison of Several Performance Dashboard Architectures. Vol.5 No.2(2013), Article ID:29589
  40. Nasution, Ruslan Efendi. 2012. Implementation Sms Gateway In The Development Web Based Information System Schedule Seminar Thesis. Lampung: Unila

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran – A

  1. [ A.1 Form Validasi Skripsi]
  2. [ A.2 Daftar Matakuliah Belum Diambil]
  3. [ A.3 Pengantar Observasi Skripsi]
  4. [ A.4 Kartu Tetap Study Final (KSTF)]
  5. [ A.5 Daftar Nilai]
  6. [ A.6 Form Validasi Sidang]
  7. [ A.7 Form Persetujuan dan Penugasan Pembimbing]
  8. [ A.8 Kartu Bimbingan]
  9. [ A.9 Bimbingan Online]
  10. [ A.10 Kwitansi pembayaran bimbingan skripsi, sidang dan raharja career]
  11. [ A.11 Form Seminar proposal]
  12. [ A.12 Form Pertemuan dengan Stakeholder]
  13. [ A.13 Pengesahan Draft Elisitasi]
  14. [ A.14 Form Wawancara]
  15. [ A.15 Surat Keterangan Implemetasi]
  16. [ A.16 Sertifikat PROSPEK]
  17. [ A.17 Sertifikat TOEFL]
  18. [ A.18 Sertifikat Seminar IT Nasional]
  19. [ A.19 Sertifikat Seminar IT Internasional]
  20. [ A.20 Curriculum Vitae]

Lampiran – B

  1. [ B.1 Presentasi PPT]
  2. [ B.2 Katalog Produk]

Contributors

DianT