SI1221473414

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

PERANCANGAN MEDIA BULETIN SEBAGAI SARANA

INFORMASI KEGIATAN DAN PROMOSI PADA

TK AL-HUSNI MAUK TANGERANG


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
NAMA


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KONSENTRASI MULTIMEDIA AUDIO VISUAL AND BROADCASTING

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2016/2017


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN MEDIA BULETIN SEBAGAI SARANA

INFORMASI KEGIATAN DAN PROMOSI PADA

TK AL-HUSNI MAUK TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
Konsentrasi

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 19 Februari 2017

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Junaidi, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 001405

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

PERANCANGAN MEDIA BULETIN SEBAGAI SARANA

INFORMASI KEGIATAN DAN PROMOSI PADA

TK AL-HUSNI MAUK TANGERANG

Dibuat Oleh :

NIM
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting

Disetujui Oleh :

Tangerang, 19 Januari 2017

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
( Drs. Sugeng Widada, M.Si.)
   
( Sugeng Santoso, M.Kom.)
NID : 06098
   
NID : 03009

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

PERANCANGAN MEDIA BULETIN SEBAGAI SARANA

INFORMASI KEGIATAN DAN PROMOSI PADA

TK AL-HUSNI MAUK TANGERANG

Dibuat Oleh :

NIM
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Teknik Informatika

Konsentrasi Multimedia Audio Visual and Broadcasting

Tahun Akademik 2016/2017

Disetujui Penguji :

Tangerang, 19 Januari 2017

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

PERANCANGAN MEDIA BULETIN SEBAGAI SARANA

INFORMASI KEGIATAN DAN PROMOSI PADA

TK AL-HUSNI MAUK TANGERANG

Disusun Oleh :

NIM
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
Konsentrasi

 

 

Menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan atau duplikat dari Skripsi yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana baik di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja, maupun di Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sanksi jika ternyata pernyataan diatas tidak benar.

Tangerang, 19 Januari 2017

 
 
 
 
 
NIM : 1221473414

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;


ABSTRAKSI

Tujuan penelitian mengajukan rancangan media Buletin adalah untuk meningkatkan citra sebuah lembaga pendidikan berupa rancangan media komunikasi penyampaian informasi agar masyarakat mengetahui kegiatan-kegiatan yang dilakukan lembaga TK AL-HUSNI Mauk Tangerang. Agar menghasilkan rancangan media Buletin yang menarik dan informatif digunakan konsep desain yang terdapat tahapan Perencanaan Media, Perencanaan Pesan dan Perencanaan Visual. Manfaat dari rancangan media yang diusulkan untuk meningkatkan perolehan calon siswa untuk tiap-tiap tahunnya.


Kata kunci: Rancangan, media, Buletin


ABSTRACT

The research objective is to submit a draft Bulletin media to enhance the image of an educational institution such as the design of communication media to deliver information so that people know the activities of the Institute TK AL-HUSNI Mauk Tangerang. In order to produce a draft media Bulletin attractive and informative to use a design concept that there are stages of media planning, planning and planning visual message. Benefits of media design is proposed to increase the acquisition of prospective students for each year.


Keywords: design, media, bulletin.


KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur Alhamdulillah atas Rahmat dan Hidayah yang diberikan Allah SWT kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan dan menyusun Laporan Skripsi ini, dengan judul ”PERANCANGAN MEDIA BULETIN SEBAGAI SARANA INFORMASI KEGIATAN DAN PROMISI PADA TK AL-HUSNI MAUK TANGERANG”.

Penulis menyadari bahwa penyusunan Laporan ini masih terdapat beberapa kekurangan, karena keterbatasan kemampuan penulis dalam mendapatkan berbagai sumber yang menjadi bahan acuan dalam penyusunan. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun agar dapat dimanfaatkan pada masa yang akan datang.

Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu, sehingga terlaksananya penulisan Laporan Skripsi ini. Ucapan terima kasih terutama kepada:

  1. Bapak Drs. Po. Abas Sunarya, M.Si selaku Direktur STMIK Raharja.
  2. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Ketua STMIK Raharja..
  3. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Asisten Direktur bidang akademik dan juga sekaligus sebagai Dosen pembimbing II.
  4. Bapak Sugeng Widada, Drs.,M.S.I, selaku Dosen pembimbing I.
  5. Bapak Junaidi, M.Kom selaku kepala Jurusan Teknik Informatika STMIK Raharja.
  6. Kedua Orang tua tercinta dan segenap keluarga yang memberikan motivasi dan tak henti-hentinya memanjatkan doa demi kemudahan saya menyelesaikan Laporan Skripsi ini.
  7. Ibu Endah Rosdiana, S.Pd selaku Kepala Sekolah TK AL-HUSNI Mauk Tangerang, Segenap staff kurikulum dan guru-guru yang telah memberikan banyak kemudahan dalam membantu penulis untuk memenuhi kelengkapan-kelengkapan administrasi skripsi.
  8. Serta sahabat-sahabat Anak Bawah yang telah banyak membantu baik dukungan riil maupun moril yang tak dapat penulis cantumkan namanya satu persatu.
  9. Dan untuk kekasih tercinta Ackto Priyandi yang telah memberi semangat selama berlangsungnya skripsi hingga final.

Akhir kata, semoga Allah SWT. Memberikan balasan yang melimpah kepada mereka yang telah membantu penulis dalam penyusunan Laporan Skripsi ini. Aamiin.


Tangerang,19 Januari 2017
Intan Rosmaditha
NIM. 1221473414

Daftar isi


DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Fungsi tools CorelDrawX6

Tabel 3.5.1. Tabel Daftar Pesaing

Tabel 3.10. Tabel Budget Produksi buletin

Tabel 3.12.1. Tabel Elisitasi Tahap 1

Tabel 3.12.2. Tabel Elisitasi Tahap 2

Tabel 3.12.3. Tabel Elisitasi Tahap 3

Tabel 3.12.4. Tabel Final Elisitasi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Menu Bar CorelDrawX6

Gambar 2.2 Tampilan Jendela Program Photoshop CC

Gambar 2.2. Toolbar CorelDrawX6

Gambar 2.3. Gambar Halaman muka Photoshop

Gambar 2.4. Letak fasilitas menu bar dalam photoshop

Gambar 2.5. Tool Box

Gambar 3.1. Gambar Struktur Organisasi TK AL-HUSNI

Gambar 4.1. Layout Kasar cover Buletin

Gambar 4.2. Layout Kasar isi Buletin Sambutan

Gambar 4.3. Layout Kasar isi Buletin Profil Sekolah

Gambar 4.4. Layout Kasar isi Buletin Visi dan Misi

Gambar 4.5. Layout Kasar isi Buletin Sarana dan Prasarana

Gambar 4.6. Layout Kasar isi Buletin Kegiatan disekolah

Gambar 4.7. Layout Kasar isi Buletin Galeri hasil karya

Gambar 4.8. Layout Kasar isi Buletin Lembar mewarnai 1

Gambar 4.9. Layout Kasar isi Buletin Lembar mewarnai 2

Gambar 4.10. Layout Kasar isi Buletin Kegiatan diluar sekolah

Gambar 4.11. Layout Kasar isi Buletin Galeri kegiatan lainnya

Gambar 4.12. Layout Kasar isi Buletin Memperingati hari Kartini

Gambar 4.13. Layout Kasar isi Buletin Wisuda

Gambar 4.14. Layout Kasar isi Buletin Pensi Pelepasan

Gambar 4.15. Layout Kasar isi Buletin Informasi Pendaftaran

Gambar 4.16. Layout Kasar Cover belakang Buletin

Gambar 4.17. Layout Komprehensif cover Buletin

Gambar 4.18. Layout Komprehensif isi Buletin Sambutan

Gambar 4.19. Layout Komprehensif isi Buletin Profil Sekolah

Gambar 4.20. Layout Komprehensif isi Buletin Visi dan Misi

Gambar 4.21. Layout Komprehensif isi Buletin Sarana dan Prasarana

Gambar 4.22. Layout Komprehensif isi Buletin Kegiatan disekolah

Gambar 4.23. Layout Komprehensif isi Buletin Galeri hasil karya

Gambar 4.24. Layout Komprehensif isi Buletin Lembar mewarnai 1

Gambar 4.25. Layout Komprehensif isi Buletin Lembar mewarnai 2

Gambar 4.26. Layout Komprehensif isi Buletin Kegiatan diluar sekolah

Gambar 4.27. Layout Komprehensif isi Buletin Galeri kegiatan lainnya

Gambar 4.28. Layout Komprehensif isi Buletin Memperingati hari Kartini

Gambar 4.29. Layout Komprehensif isi Buletin Wisuda

Gambar 4.30. Layout Komprehensif isi Buletin Pensi Pelepasan

Gambar 4.31. Layout Komprehensif isi Buletin Informasi Pendaftaran

Gambar 4.32. Layout Komprehensif Cover Belakang Buletin

Gambar 4.33. Final Artwork cover Buletin

Gambar 4.34. Final Artwork isi Buletin Sambutan

Gambar 4.35. Final Artwork isi Buletin Profil Sekolah

Gambar 4.36. Final Artwork isi Buletin Visi dan Misi

Gambar 4.37. Final Artwork isi Buletin Sarana dan Prasarana

Gambar 4.38. Final Artwork isi Buletin Kegiatan disekolah

Gambar 4.39. Final Artwork isi Buletin Galeri hasil karya

Gambar 4.40. Final Artwork isi Buletin Lembar mewarnai 1

Gambar 4.41. Final Artwork isi Buletin Lembar mewarnai 2

Gambar 4.42. Final Artwork isi Buletin Kegiatan diluar sekolah

Gambar 4.43. Final Artwork isi Buletin Galeri kegiatan lainnya

Gambar 4.44. Final Artwork isi Buletin Memperingati hari Kartini

Gambar 4.45. Final Artwork isi Buletin Wisuda

Gambar 4.46. Final Artwork isi Buletin Pensi Pelepasan

Gambar 4.47. Final Artwork isi Buletin Informasi Pendaftaran

Gambar 4.48. Final Artwork Cover Belakang Buletin



BAB I

PENDAHULUAN


Latar Belakang Penelitian

Kemajuan teknologi informasi maju begitu pesat, penggunaan sarana media penunjang informasi dalam mempromosikan sebuah penyelenggaraan lembaga pendidikan bersaing begitu pesat, tiap-tiap lembaga pendidikan umumnya menggunakan media sarana penunjang informasi yang begitu menarik kepada khalayak sasaran.

Seiring dengan perkembangan lembaga dan kondisi hingga saat ini dalam mempromosikan lembaga sekolah TK AL-HUSNI baru digunakan penyampaian informasi dari mulut ke mulut, belum menggunakan informasi melalui media yang dirancang secara spesifik dan kreatif sebagai daya tarik yang ditujukan kepada masyarakat.

Sesuai hasil wawancara yang dilakukan kepada Ibu Endah Rosdianah, S.Pd, agar dapat lebih menarik perhatian kepada masyarakat dalam meningkatkan perolehan calon siswa setiap tahunnya.

Informasi peningkatan jumlah penduduk melalui pertambahan kelahiran anak, setiap tahunnya terdata peningkatan sebanyak 100 sampai dengan 150 anak, sedangkan perolehan siswa ditargetkan 70 siswa, sesuai capaian tersebut dinilai dari pihak pengelola belum tercapai. Untuk memenuhi target yang telah ditetapkan, agar program promosi dapat efektif dan dapat dijadikan daya tarik informasi yang ditujukan kepada masyarakat, pihak lembaga menghendaki dirancang sebuah media yang dapat dijadikan penyampaian informasi kegiatan sekolah sekaligus sebagai daya tarik program promosi sekolah.

Saya selaku mahasiswa program studi Teknik Informatika, konsentrasi MAVIB (Multimedia Audio Visual and Broadcasting) yang memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang desain grafis dalam penelitian skripsi mengambil tema, Perancangan media Buletin yang dapat digunakan sebagai penyampaian informasi kegiatan lembaga sekolah sekaligus digunakan sebagai sarana dalam mempromosikan TK AL-HUSNI Mauk Kabupaten Tangerang.


Rumusan Masalah

1. Media promosi dan informasi seperti apakah yang ada sebelumnya pada TK AL-HUSNI?

2. Media dalam bentuk apa yang dapat menunjang informasi dan promosi pada TK AL-HUSNI?

3. Kepada siapakah nantinya perancangan media buletin ini akan di tujukan?

4. Apa saja isi terdapat pada buletin informasi dan promosi pada TK AL-HUSNI?


Ruang Lingkup Penelitian

Agar pembahasan lebih fokus dan terarah, pembahasan permasalahan skripsi dibatasi hal-hal yang berhubungan dan dibutuhkan pada perancangan media bulletin yang digunakan sebagai penunjang informasi dalam mempromosikan lembaga pendidikan TK AL-HUSNI Mauk, Kabupaten Tangerang, maka penulis membatasi ruang lingkup pembahasan yang akan diteliti yaitu pada pembuatan buletin baik pembuatan cover buletin dengan konsep desain yang simple, adapun isi buletin yang berisi tentang informasi sekolah baik profil, sarana dan prasarana sekolah, kegiatan belajar mengajar, kegiatan bermain sambil belajar, dan aktifitas ekstrakulikuler sekolah dan dilengkapi dengan lembar belajar dan mewarnai pada bagian tengah halaman buletin, agar orang tua murid dapat membaca informasi seputar sekolah dan kegiatannya, begitupun bagi anak dapat melihat buletin dengan membaca gambar yang telah di rancang secara visual dalam bentuk buletin dan dapat mengasah motorik halus anak dengan lembar edukasi yang telah tertera.


Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan penelitian

a. Untuk menyediakan media informasi sekaligus media promosi untuk lembaga pendidikan TK AL-HUSNI yang belum tersedia sebelumnnya.

b. Untuk menjelaskan semua kegiatan murid-murid yang ada di dalam sekolah maupun diluar sekolah secara visual kepada pembaca.

c. Untuk memperkenalkan lembaga pendidikan ini kepada masyarakat sekitar agar lebih mengetahui informasi secara visual.


Manfaat penelitian

a. Bagi Mahasiswa

Dapat mengaplikasikan ilmu yang dimiliki dalam membuat pengembangan desain media promosi yang telah diajarkan selama menuntut ilmu pada Perguruan Tinggi, sehingga menjadi terlatih dan berpengalaman dalam bidang desain komunikasi visual.

b. Bagi Masyarakat

Agar mendapatkan informasi yang lebih akurat dan tervisualisasi tentang sekolah TK AL-HUSNI, dengan media promosi yang digunakannya, sehingga dapat menarik minat para orang tua untuk mendaftarkan putra/putrinya ke sekolah.

c. Bagi Sekolah

Agar sekolah TK AL-HUSNI, dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas, sehingga diharapkan dengan pengembangan media buletin yang digunakan sebagai media informasi dan promosi untuk sekolah tersebut dapat meningkatkan angka pendaftaran settiap tahunnya.

Metodologi Penelitian

Untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan dalam penulisan karya ilmiah Tugas akhir ini, penulis menggunakan beberapa metode. Adapun metode yang digunakan adalah sebagai berikut :

1. Metode Analisis Permasalahan

Analisis permasalahan penelitian dihasilkan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif yakni memaparkan dan mendeskripsikan permasalahan yang dihasilkan dari interview.

2. Metode Pengumpulan Data

Data-data penunjang laporan skripsi dikumpulkan dengan:

a. Metode Observasi Untuk mendapatkan data yang dikumpulkan melalui observasi, peneliti datang dan melakukan interview langsung kepada pengelola lembaga sekolah dalam hal ini ibu Endah Rosdianah, S.Pd selaku kepala sekolah.

b. Metode Wawancara (Interview) Pada saat melakukan observasi yang dilaksanakan pada tanggal 26 September 2016, wawancara dilaksanakan kepada kepala sekolah.

c. Metode Studi Pustaka Untuk memperoleh data dukung tentang teori dasar yang dibutuhkan pada landasan teori, peneliti membaca buku-buku yang berhubungan dengan desain grafis, aplikasi-aplikasi program penunjang rancangan sebuah media beserta literature-literatur yang relevan dengan topik penelitian.

3. Metode Analisis Perancangan Media

Media Komunikasi Visual yang dibutuhkan oleh TK AL-HUSNI akan diproduksi dengan menggunakan aplikasi program komputer grafis yaitu: Corel Draw X6 dan Adobe Photoshop CC.

4. Metode Konsep Desain

Konsep desain yang digunakan penulis dalam penelitian tugas akhir ini akan menyampaikan:

a. Perencanaan Media

b. Perencanaan Pesan

c. Perencanaan Visual



Sistematika Penulisan

Untuk memahami lebih jelas dalam penyusunan Tugas akhir ini dimana masing-masing bab saling berkaitan dan menjadi satu kesatuan. Maka penulis mengelompokkan materi Laporan Tugas akhir ini menjadi beberapa bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut:


BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini penulis menguraikan Latar Belakang Penelitian, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup Penelitian, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian serta Sistematika Penulisan.


BAB II LANDASAN TEORI

Dalam bab ini penulis menjelaskan konsep-konsep dasar yang akan mendasari laporan penelitian Tugas akhir yang penulis ajukan.


BAB III IDENTIFIKASI MASALAH

Bab ini berisi tentang gambaran umum Obyek yang diteliti yaitu, mengenai sejarah singkat, struktur organisasi, wewenang dan tanggung jawab, product information, market analisis, potensial market, market segmentation, marketing objective, marketing strategy, budget produksi media, konfigurasi hardware dan elisitasi.


BAB IV KONSEP DESAIN

Berisi tentang Perencanaan Media (Konsep Media) yaitu, mengenai Tujuan Media, Strategi Media, Program Media, Perencanaan Pesan (Konsep Kreatif) yang meliputi Tujuan Kreatif dan Strategi Kreatif, Perencanaan Visual (Konsep Visual) yaitu, Tujuan Visual, Strategi Visual, Penulisan Naskah (Copy Writing), Pengarahaan Visualisasi dan Proses Desain.


BAB V PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang dapat diberikan oleh penulis dari hasil penelitian yang dilakukan.


DAFTAR PUSTAKA


LAMPIRAN


BAB II

LANDASAN TEORI


Konsep Dasar Perancangan

Pengertian Perancangan

Menurut Pujirianto dalam buku Pengajaran Pemahaman melalui Desain yang diterbitkan oleh indeks Jakarta (2012:27),[1], Perancangan adalah wujud visual yang dihasilkan dari bentuk-bentuk kreatif yang telah direncanakan. Langkah awal dalam perancangan desain bermula dari hal-hal yang tidak teratur berupa gagasan atau ide-ide kemudian melalui proses penggarapan dan pengelolaan akan menghasilkan hal-hal yang teratur, sehingga hal-hal yang sudah teratur bisa memenuhi fungsi dan kegunaan secara baik.

Menurut Soepadmo dalam buku Panduan mudah merancang bangunan oleh Niaga swadaya Jakarta (2013:10)[2], ”Perancangan adalah setiap rancangan harus memenuhi kebutuhan penggunanya dan dapat berfungsi dengan baik, fungsi timbul sebagai akibat dari adanya kebutuhan manusia dalam usaha untuk mempertahankan serta mengembangkan hidup dan kehidupannya di alam semesta ini”.

Berdasarkan teori dasar yang dikemukakan di atas, pengertian perancangan sesuai dengan topik penelitian, perancangan adalah perencanaan wujud visual yang dihasilkan dari bentuk-bentuk kreatif melalui tahapan proses dalam desain.


Konsep Dasar Media

Pengertian Media

Menurut Maimunah dalam Jurnal CCIT Vol.5 No.3 Media Company Profile sebagai sarana penunjang informasi dan promosi oleh Perguruan Tinggi Raharja (2012:284)[3],” Media adalah sarana untuk menyimpan pesan atau informasi kepada public dengan menggunakan berbagai unsur komunikasi grafis seperti teks atau gambar atau foto”

Menurut desrianti dalam Jurnal CCIT Vol.5 No.2 Audio Visual As One of the Teaching Reasources On Ilearning oleh Perguruan Tinggi Raharja (2012:133)[4], Media adalah segala bentuk yang digunakan untuk menyalurkan informasi. Pengertian media yang diberikan AECT (Association for Education Communication and Technology) ini menunjukkan bahwa istilah “media” memiliki makna yang sangat umum, ini disebabkan kata “segala bentuk” yang terdapat dalam pengertian tersebut memberikan makna bahwa yang disebut media tidak terbatas pada satu jenis media tertentu.

Dapat disimpulkan bahwa Media adalah sarana dalam berbagai unsur komunikasi grafis untuk menyampaikan informasi kepada public yang berupa media cetak maupun media visual.


Alternatif Media

Secara umum media yang tersedia dapat dikelompokkan menjadi media cetak, media elektronik, media luar ruang dan media lini bawah.

a. Media cetak, yaitu media yang statis dan mengutamakan pesan-pesan dengan jumlah kata, gambar, atau foto, baik dalam tata warna maupun hitam putih. Bentuk-bentuk iklan dalam media cetak biasanya berupa iklan baris, iklan display, suplemen, pariwara dan iklan masyarakat. Jenis-jenis media cetak terdiri atas: surat kabar, buku profil, buletin, tabloid, brosur dan lain-lain. .

b. Media elektronik, yaitu media dengan teknologi dan hanya bisa digunakan bila ada transmisi siaran. Bentuk-bentuk iklan dalam media elektronik biasanya berupa sponsorship, iklan partisipasi (disisipkan ditengah-tengah film atau acara), pengumuman acara, iklan layanan masyarakat, jingle, sandiwara dan lain-lain. Jenis-jenis media elektronik terdiri atas: televisi, radio dan internet.

c. Media luar ruangan (outdoor), yaitu media iklan (biasanya berukuran besar) yang dipasang di tempat-tempat terbuka seperti di pinggir jalan, di pusat keramaian, atau tempat-tempat khusus lainnya, seperti di dalam bis, gedung, pagar tembok dan sebagainya. Jenis-jenis media luar ruang meliputi: billboard, baliho, poster, spanduk umbul-umbul, transit (panel bis), balon raksasa, dan lain-lain.

d. Media dalam ruangan (indoor), yaitu media iklan (biasanya berukuran kecil) yang dipasang disuatu ruangan, gedung atau toko-toko lainnya. Jenis-jenis media dalam ruangan meliputi: poster, sticker, katalog, etalase, hanging design, point of purchase, floor stand dan lain-lain.

e. Media lini atas, yaitu media utama dalam langkah berpromosi. Hal ini dilakukan untuk menjangkau target audience secara menyeluruh. Media lini atas terdiri dari media yang berkaitan dengan media cetak dan media elektronik.

f. Media lini bawah, yaitu media penunjang dalam berpromosi. Bertujuan sebagai alternatif dalam berpromosi yang sifatnya kontinyu.


Konsep Dasar Buletin

Pengertian Buletin

Menurut Menurut Barbie Zelizer dalam buku Keywords in News and Journalism Studies oleh Mixed Sources (2012:13)[5], “Bulletin a british term for the delivery format of broadcast news, Often called a newcast in the US, Bulletins comprise the core of the network’s assembled news reports and related types of content, such as weather information, positioning them at a specified time in the schedule”. (“Buletin istilah Inggris untuk format pengiriman siaran berita, Sering disebut siaran baru di AS, Buletin merupakan inti dari laporan berita yang dirakit jaringan dan jenis terkait konten, seperti informasi cuaca, posisi mereka pada waktu yang ditentukan dalam susunan acara”).

Menurut Asep Syamsul dalam buku Kamus Jurnalis oleh Simbiosa Rektama Media (2008:26)[6]“Buletin adalah format penerbitan pers berupa lembaran ,biasanya lembaran sentilan atau fotokopi, berukuran kertas folio atau kuarto, terdiri dari empat sampai delapan lembar”.

Dapat disimpulkan bahwa Buletin adalah media cetak yang berisi susunan berita acara ataupun surat kabar yang membahas suatu topik pembicaraan yang di rancang secara visual dalam lembaran yang tidak terlalu banyak dan singkat.


Konsep Dasar Informasi

Pengertian Informasi

Menurut Tata Sutabri dalam buku Analisis Sistem Informasi oleh CV Andi Offset (2012:22)[7], ”Informasi adalah data yang telah diklarifikasikan atau diolah atau diimplementasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan”.

Menurut Putu Agus dalam buku Sistem Informasi dan Implementasinya oleh Informatika (2014:8)[8], ”Informasi merupakan hasil pengolahan data dari suatu atau berbagai sumber, yang kemudian diolah, sehingga memberikan nilai, arti, dan manfaat. Proses pengolahan ini memerlukan teknologi”.

Dapat disimpulkan bahwa Informasi adalah data yang telah di klarifikasikan atau diolah sehingga memberikan nilai, arti atau manfaat.


Bentuk-bentuk Informasi

a. Informasi manajerial

Informasi strategis untuk manajerialtingkat atas, informasi taktis untuk manajerial tingkat menengah, dan informasi operasional untuk manajerial tingkat bawah.

b. Sumber informasi

Sumber informasi dibagi, menjadi informasi internal dan eksternal. Informasi internal adalah informasi yang menggambarkan keadaan (profile), sedangkan informasi eksternal adalah informasi yang menggambarkan ada tidaknya perubahan di luar organisasi. Informasi ini biasanya lebih banyak digunakan untuk kegiatan-kegiatan manajerial tingkat atas.

c. Informasi rutinitas

Informasi rutinitas, dibagi menjadi informasi rutin dan insendentil. Informasi rutin digunakan secara periodik terjadwal dan digunakan untuk penanggulangan masalah rutin, sedangkan informasi insendentil diperlukan untuk penanggulangan masalah khusus.

d. Informasi fisik

Informasi fisik, dapat diartikan susunan yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak dan tenaga pelaksanaan yang secara bersama-sama saling mendukung untuk menghasilkan suatu produk, dan sistem informasi dari segi fungsi merupakan suatu proses berurutan dimulai dari pengumpulan data dan diakhiri dengan komunikasi.


Konsep Dasar Desain Grafis

Pengertian Desain Grafis

Menurut Hendratman dalam buku Computer Graphic Design oleh informatika (2014:3)[9], “Desain Grafis dapat di atrikan sebagai proses pemikiran yang diwujudkan dalam Gambar”.

Menurut Wibowo dalam buku Belajar Desain Grafis dan Tipografi (2013:10)[10],“Desain adalah metode penyampaian pesan visual berbentuk teks dan gambar dari komunikator kepada komunikan. Berbentuk sebuah objek, system, komponen dan struktur, dalam artian yang lebih luas, desain merupakan seni terapan dan rekayasa yang berintregrasi dengan teknologi”.

Berdasarkan teori dasar diatas pengertian bahwa desain grafis adalah suatu proses pemikiran yang di wujudkan secara visual yang melalui sebuah tahapan.


Unsur-Unsur Desain Grafis

Desain yang menekankan tanpa keindahan akan tidak menarik sehingga tidak komunikatif. ’Menarik’ atau ’indah’ bisa dilihat dengan menggunakan mata (lahir) atau dengan hati (batin),maka desain akan menarik apabila indah dipandang atau konsepnya yang kreatif. Keindahan yang dibahas disini lebih ditekankan pada kemampuan mata sebagai penilai. Tetapi sebelum mendesain, kita perlu mengenal terlebih dahulu unsur-unsur dalam desain itu sendiri.


Pengertian Typografi

Menurut Hendratman dalam buku Computer Graphic Design oleh Informatika (2014:151)[9], ”Typography adalah ilmu yang mempelajari tentang penempatan, penataan huruf untuk mendapatkan kesan tertentu agar pembaca bisa mendapat informasi secara maksimal”.

Menurut Danton Sihombing dalam buku Tipografi dalam desain grafis oleh Gramedia Pustaka Utama (2015:6)[10],“Typography adalah disiplin ilmu yang mempelajari karakter, fungsi karakter, fungsi huruf dan pemakaiannya dalam sebuah desain. Seni pemilihan huruf cetak dan pemakaian huruf tertentu dalam kesesuaian dengan maksud yang khas juga penataan huruf, penyebaran ruang dan pengaturan huruf dapat membantu pembaca secara maksimal serta dapat mempengaruhi suasana hati pembacanya, jarang pembaca menikmati corak sebagai tujuan utamanya”.

Dapat disimpulkan bahwa Tipografi adalah ilmu yang mempelajari tentang penempatan maupun karakter huruf yang dapat mempengaruhi suasana hati pembacanya.


Pengertian Tentang Psikologi Warna

A. Pengertian Warna

Menurut Hendratman dalam buku Computer Graphic Design oleh Informatika (2014:81)[9], ”Warna adalah suatu komponen desain yang membentuk keindahan sekaligus menimbulkan persepsi psikologis, sugesti, suasana tertentu”.

Menurut Wibowo dalam buku Belajar Design Grafis dan Tipografi (2013:148)[10], Secara obyektif ”Warna adalah sifat cahaya yang dipancarkan dan terurai sebagai warna pelangi (merah, jingga, kuning, ungu). Jenis warna yang demikian disebut Spectrum atau warna cahaya”. Secara Subyektif ”Warna adalah bagian dari pengalaman indra penglihat (mata) yang diterima dari pantulan sinar atau cahaya pada suatu obyek atau benda tertentu”.

Dapat disimpulkan warna adalah suatu komponen desain yang berasal dari sifat cahaya yang dipancarkan dan terurai yang menimbulkan persepsi psikologis, sugesti dan suasana tertentu.

B. Jenis atau bentuk warna

  1. Warna primer
    Warna Primer adalah warna-warna yang tidak dapat dibuat dari warna lain, tetapi dapat untuk membuat warna lain. Disebut juga warna pokok atau warna pertama. Warna primer terdiri dari beberapa warna, antara lain: merah (Magenta), Kuning (Yellow), Biru (Cyan Blue). Komposisi warna-warna: kuat dan kontras.
  2. Warna sekunder
    Warna-warna yang merupakan hasil pencampuran 2 (dua) warna primer, dengan perbandingan yang sama akan mendapatkan tiga warna pula, yaitu jingga, (merah+kuning), hijau (kuning+biru), dan ungu (merah+biru).
  3. Warna Quarter
    Warna yang merupakan hasil percampuran 2 (dua) warna tersier, yaitu coklat jingga adalah hasil percampuran warna coklat, kuning dan coklat merah, sedangkan coklat hijau adalah hasil percampuran warna coklat, kuning dan coklat biru.
  4. Warna Tersier
    Warna pada tingkat ketiga sebagai hasil percampuran warna–warna sekunder yang menghasilkan tiga warna, yaitu orange–jingga, orange–hijau, dan hijau–jingga..
  5. Warna Complementer
    Dua warna yang dianggap saling berlawanan, seperti ungu dan kuning, merah dan hijau, biru dan jingga, dan lain sebagainya. Warna-warna ini di anggap dapat menghasilkan “gangguan optis“ bila digoyang sepertinya dapat bergerak..

C. Makna Simbolik Warna

Menurut Hendratman dalam buku Computer Graphic Design oleh Informatika (2014 :121)[11]

  1. Warna Merah
    Emosi yang kuat, energi keberanian, perjuangan, kemauan keras, nafsu, aktif, agresif, marah, dominasi, panas, dan bahaya.
  2. Warna Kuning
    Menonjol, akrab, spontan, semangat, ceria , main-main, kreatif, bebas, pengecut, dan tidak punya sikap.
  3. Warna Hijau
    Alami, sehat, rileks, kesuburan, pertumbuhan, penyembuhan, muda, pembaruan, sukses, keinginan, keberuntungan, kebanggaan, kekerasan hati, berkuasa, kurang formal, kurang serius, terlalu umum alias kurang unik atau esklusif bagi beberapa orang.
  4. Warna Biru Tua
    Konsentrasi, kooperatif, cerdas, tenang, bijaksana, integratif, banyak teman, keamanan, teknologi, kebersihan,keteraturan, kaku, keras, perasa, dan serius.
  5. Warna Putih
    Suci, bersih, tepat, tidak bersalah, sederhana, tidak tegas, kosong, tanpa ekspresi, kurang usaha, santai, dan melambangakan perkawinan.
  6. Warna Hitam
    Power, kepatuhan, kemakmuran, canggih, anggun, tidak bersalah, sederhana, abadi, berkelas, sombol kejahatan, formal, kematian, horor, misteri, mistik, alam gaib, ketakutan, dan berduka.
  7. Warna Biru Muda
    Ketenangan, ketentraman, kesedihan, teduh, kepercayaan, santai, dan tidak enak dimakan.
  8. Warna Orange
    Energi, semangat, flamboyan, segar, kemajuan, muda, keseimbangan, ceria, hangat, ramah, kreatif, murah dan feminim.
  9. Warna Cokelat
    Kenyamanan, daya tahan, antik, kekuatan, solidaritas, membumi, tenang, matang, handal, kotor, kumal, kuno, kurang bersemangat, dan pesimis.
  10. Warna Ungu
    Spiritual, kebangsawanan, fantasi, mimpi, misteri, sombong, kasar, keangkuhan, kurang teliti, tidak membumi, tidak masuk akal, dan tidak akrab.
  11. Warna Pink
    Kasih sayang, pengasuhan, lembut, cinta, asmara, tidak mengancam, dan sangat tidak cocok bagi laki-laki.
  12. Warna Abu-Abu
    Netral, tidak berpihak, keamanan, kehandalan, kesederhanaan, kedewasaan, millennium, kurang energy, tidak meyakinkan, tidak peduli, tidak merangsang, tidak jelas, tidak menarik, sedih dan kuran intelek.


Pengertian Citra atau Image

Menurut Sunarya dalam Diktat Perkuliahan Aplikasi Program Komputer MAVIB II oleh Perguruan Tinggi Raharja (2013:37)[12], “Citra atau image adalah bagaimana perusahaan tersebut ingin dirasakan dan dipandang oleh masyarakat, (konsumen, network/supplier, pemerintah bahkan oleh competitor )”

Menurut Madenda dalam buku Pengolahan Citra dan Video Digital oleh Erlangga (2016:2)[13],“ Citra adalah representasi dari informasi yang terkandung didalamnya sehingga mata manusia dapat menganalisis dan menginterpretasikan informasi tersebut sesuai dengan tujuan yang diharapkan”.

Dapat disimpulkan Citra adalah pandangan terhadap suatu hal oleh masyarakat yang menganalisis informasi tertentu.

Jenis-jenis Layout
  1. Pengertian Layout
  2. Menurut Hendratman dalam buku Computer Graphic Design oleh Informatika (2014:30), ”Layout adalah usaha untuk menyusun, menata unsur-unsur grafis (teks dan gambar) menjadi media komunikasi yang efektif”

  3. Jenis Layout
  4. Menurut Supriyono dalam buku Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi oleh Andi Offset (2010:9), jenis – jenis layout di bagi menjadi 3, yaitu :
    a. Layout Kasar
    Adalah gambar kerja untuk memperlihatkan komposisi tata letak sinopsis, gambar yang akan dibuat, biasanya pada layout kasar ini dibuat hitam putih dengan menggunakan coretan atau sketsa pensil gambar yang dibuat secara manual.
    b.Layout Komprehensif
    Adalah suatu gambar yang sudah mendekati komposisi final, dalam hal ini komposisi gambar yang pada umumnya disajikan dalam bentuk warna.
    c.Final Artwork
    merupakan tahap desain yang sudah final yang telah melewati beberapa proses sebelumnya yaitu layout kasar dan layout komprehensif. Pada tahap ini text dan tata letak image telah disempurnakan dengan beberapa kali revisi selama proses desain.

Konsep Dasar Promosi

Pengertian Promosi

Menurut Wijayanti dalam buku Marketing Plan Dalam Bisnis oleh Elex Media Komputindo (2014:71),

“Promosi merupakan salah satu kegiatan bauran marketing yang sangat penting dalam keberhasilan suatu produk barang atau jasa atau bisnis apa pun”

Menurut Maimunah dkk dalam jurnal CCIT Vol.5 No.3 Media company profile sebagai sarana penunjang informasi oleh Perguruan Tinggi Raharja (2012:283),

“Promosi merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu pemasaran”

Dapat disimpulkan bahwa promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.

Tujuan Promosi

Menurut Wijayanti dalam buku Marketing Plan Dalam Bisnis oleh Elex Media Komputindo (2014:71),

Menurut Wijayanti dalam buku Marketing Plan dalam bisnis oleh Elex Media Komputindo (2014:74),

Konsep Dasar PAUD

Pengertian PAUD

Menurut http://kurikulumpaud.blogspot.com/2013/07/pengertian-paud-dan-bentuk-pelayanannya.html

“PAUD adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang di lakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut”

Masa anak usia dini merupakan masa emas perkembangan, banyaknya pengalaman yang diperoleh anak melalui panca indera akan membuat otaknya menjadi subur dan berkembang. Kualitas otak anak dipengaruhi oleh faktor kesehatan, gizi, dan stimulasi/ rangsangan yang diterima anak setiap hari melalui panca inderanya. Rangsangan yang diterima oleh program PAUD membuat anak siap mengikuti pendidikan selanjutnya.

Program PAUD di Indonesia dimulai dalam skala besar oleh pemerintah sejak terbentuknya Direktorat PAUD (saat itu PADU) pada tahun 2001.

Bentuk pelayanan dalam PAUD
  1. Taman Kanak-kanak atau TK, merupakan salah satu bentuk satuan PAUD bagi anak usia 4-6 tahun.
  2. Raudatul Athfal atau RA, merupakan salah satu bentuk satuan PAUD dengan kekhasan agama Islam bagi anak usia 4-6 tahun.
  3. Kelompok bermain atau KB, merupakan salah satu bentuk satuan PAUD bagi anak usia 2-4 tahun dan dapat diperpanjang sampai usia 6 tahun dalam hal di lokasi tersebut belum ada TK/RA.
  4. Taman penitipan anak atau TPA merupakan salah satu bentuk satuan PAUD bagi anak usia 0-6 tahun bagi keluarga yang berhalangan mengasuh anak karena bekerja atau sebab lain.

Program Aplikasi Penunjang Desain

CorelDrawX6

Menurut Chandra dalam buku Corel Draw X6 Untuk Orang Awam oleh Maxikom (2012:1),

“CorelDraw adalah program desain grafis berbasis vector yang paling popular dan banyak digunakan oleh para desainer grafis dunia termasuk Indonesia”

Menurut Hartoko dalam buku Rahasia Cepat Mahir Photoshop dan CorelDraw oleh Elex Media Komputindo (2015:103),

“CorelDraw merupakan program aplikasi yang berfungsi untuk menggambar objek dengan tingkat ketelitian yang tinggi. Selain itu juga disertai resolusi gambar tinggi untuk keperluan cetak dengan ukuran besar”

Fasilitas-fasilitas yang tersedia dalam CorelDraw tidak hanya tools untuk gambar saja, akan tetapi juga menyediakan alat bantu untuk mempermudah proses pembuatan desain gamabar. Di samping itu tersedianya fasilitas konversi gambar dari format lain ke format Cdr merupakan salah satu keunggulan dari program CorelDraw. Dengan fasilitas ini pengguna dapat secara mudah mengubah gambar image bitmap menjadi vector sehingga penggunanya menjadi fleksibel.

a. Menubar CorelDraw

Pemahaman elemen dasar dari jendela kerja CorelDraw secara tidak langsung akan meningkatkan produktifitas kerja. Elemen dasar dari jendela kerja CorelDraw ada beberapa bagian diantaranya:

Menu Bar atau Baris Menu, berisi barisan perintah berupa menu, seperti menu File, Edit, View, Layot, Arrange, Effect, Bitmap, Text, Table, Tools, Window, dan Help.

Gambar 2.1. Menu Bar CorelDrawX6

b. Toolbar CorelDraw

Toolbar merupakan daftar ikon shortcut tool CorelDraw dari berbagai menu yang terletak di bagian bawah menu bar. Untuk menampilkan toolbar buka menu Window > Toolbars dan pilih tool yang akan ditampilkan pada toolbar, misalnya seperti gambar berikut ini.

Gambar 2.2. Toolbar CorelDrawX6

c. Toolbox CorelDraw

Toolbox merupakan kotak peralatan yang menampilkan beragam tool yang bisa digunakan untuk membuat, mengubah, member warna serta menambahkan efek-efek tertentu yang bertujuan untuk mempercantik tampilan objek yang dibuat.

Letak dari fasilitas toolbox dalam lembar kerja CorelDraw adalah dibagian kiri dan disusun secara vertical, lebih jelasnya bisa dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

Tabel 2.1. Fungsi tools CorelDrawX6

PhotoShop CS6

Menurut Hartoko dalam buku Rahasia Cepat Mahir Photoshop dan CorelDraw oleh Elex Media Komputindo (2015:1),

“Photoshop merupakan salah satu program untuk mengolah gambar atau foto dengan format bitmap. Fasilitas-fasilitas pada program photoshop tidak hanya berupa tool untuk memperbaiki pencahayaan atau pewarnaan saja, akan tetapi juga tersedia tool untuk menambahkan efek-efek tertentu, menggabungkan dua gambar atau lebih, membuat teks efek yang sangan menarik dan lain sebagainya.”

Dengan kata lain photoshop meripakan program untuk membuat serta memperbaiki gambar bitmap dan menghasilkan karya seni yang menarik.

a. Mengenal Halaman Muka Photoshop

Halaman muka photoshop merupakan halaman awal dimna kita membuka halaman baru photoshop.

Gambar 2.3. Gambar Halaman muka Photoshop

Pada halaman muka photoshop tersedia berbagai tool-tool bawaan yang bisa digunakan untuk mempermudah pekerjaan anda.

Secara umum jendela aplikasi photoshop terdiri dari 6 bagian yaitu menu bar,option bar, area kerja (Gambar), toolbox, pallete well, dan panel.

b. Menu Bar

Menu bar merupakan deretan menu yang berada di bagian atas halaman kerja photoshop yang berisi sub menu tertentu yang berfungsi secara spesifik.

Menu bar pada photoshop terdiri atas 9 menu utama yaitu: file,edit,image,layer,select,filter,view,windows,dan help.

Gambar 2.4. letak fasilitas menu bar dalam photoshop

c. Toolbox

Toolbox merupakan fasilitas bawaan photoshop yang di gunakan untuk membuat objek atau memodifikasi objek maupun gambar image. Letak dari toolbo berada pada bagian kiri halamankerja photoshop dan di susun secara vertical.

Untuk menampilkan toolbox sangat mudah di lakukan dengan cara pilih menu Widows>Tool.

Gambar 2.5. Tool Box

Elisitasi

Menurut Guritno dalam buku Theory and Application Of IT Reasearch oleh Andi Offset (2011:302),

“Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh peneliti untuk di eksekusi”

Menurut Rahardja dalam Jurnal CCIT Vol.4 No.3 Peningkatan Kinerja Distributed Database melalui Metode DMQ Base Level oleh Perguruan Tinggi Raharja (2011:302),

“Elisitasi berisi usulan rancangan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi”

Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.

Elisitasi didapat melalui metode wawancara dan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu:

  1. Elisitasi tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.

  2. Elisitasi tahap II, merupakan hasil pengklasifikasian elisitasi tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang pentingdan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang dusanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Berikut penjabaran mengenai MDI :
    1.“M” pada MDI berarti Mandatory (penting). Yakni, requirement tersebut harus ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru.
    2. “D” pada MDI itu artinya Desirable. Maksudnya requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut digunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut lebih perfect.
    3. “I” pada MDI itu artinya Inessential. Maksudnya bahwa requirement tersebut bukanlah bagian dari sistem yang dibahas dan merupakan bagian dari luar sistem.

  3. Elisitasi tahap III, merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara mengeliminasi semua requirement yang optionnya I pada metode MDI. Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali melalui metode TOE, yaitu sebagai berikut :
    1.“T” artinya Tehnikal, maksudnya bagaimana tata cara / tehnik pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan?
    2.“O” artinya Operasional, maksudnya bagaimana tata cara penggunaan requirement tersebut dalam sistem yang akan dikembangkan ?
    3.“E” artinya Ekonomi, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna membangun requirement tersebut didalam sistem?
    Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu :High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena tehnik pembuatan dan pemakaiannya sulit serta biayanya mahal. Sehingga requirement tersebut harus dieliminasi. Middle (M) : Mampu untuk dikerjakan Low (L) : Mudah untuk dikerjakan

  4. Final draft elisitasi, merupakan hasil akhir yang dicapai dari suatu proses elisitasi yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan suatu sistem yang akan dikembangkan.

Literature Review

Litterature Review adalah deskripsi hasil tinjauan pustaka yang dilakukan oleh penulis (tugas TA/Skripsi) terhadap hasil penelitian yang telah ada dan dilakukan oleh peneliti lain mengenai objek atau tema yang sejenis dengan topic yang hendak diteliti atau dibahas pada sebuah penelitian. Litterature Review merupakan landasan awal dan pendukung bagi penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti sehingga menghindari pengulangan membuat hal yang sama dan melakukan pengembangan ketingkat yang lebih tinggi dalam rangka menyempurnakan atau melengkapi hal penelitian yang sudah ada sebelumnya.

Berdasarkan studi pustaka pada Perpustakaan Perguruan Tinggi Raharja. Maka penulis melakukan literature review terhadap penelitian-penelitian sebelumnya sebagai berikut:

  1. Perancangan Media Desain Komunikasi Visual Sebagai Sarana Penunjang Promosi Pada CV. Kurnia Vision Tangerang, oleh Novianti Dwi Putri. Dalam penyampaian sebuah informasi kepada masyarakat umum biasanya akan terjadi sebuah komunikasi antara penyampai dan penerima informasi. Informasi yang diberikan senantiasa berusaha untuk menciptakan citra positif dari perusahaan pasti menginginkan perusahaannya lebih dikenal masyarakat luas secara positif, bahkan lebih jauh lagi mereka menginginkan masyarakat tersebut menjadi pengguna jasa atau produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Berbagai upaya dilakukan untuk mencapai hal tersebut, dan kegiatan yang paling berperan serta adalah promosi. Promosi pada sebuah perusahaan harus direncanakan dengan matang sehingga nanti akan menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. (Sumber: Novianti Dwi Putri S.Kom 2014, Perancangan Media Desain Komunikasi Visual Sebagai Sarana Penunjang Promosi Pada CV. Kurnia Vision Tangerang, STMIK Raharja Informatika, Tangerang).

  2. Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Penunjang Promosi Pada CV. Global Usaha Jaya, oleh Dwi Astuti. Persaingan bisnis yang ketat mendorong berbagai perusahaan untuk dituntut gencar mempromosikan produknya sehingga mau tidak mau mereka utuh media komunikasi visual yang dapat langsung menyampaikan informasi produk ke masyarakat. (Sumber: Dwi Atuti, S.Kom 2011, Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Penunjang Promosi Pada CV. Global Usaha Jaya,STMIK Raharja Informatika, Tangerang.

  3. Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Sarana Penunjang Efektivitas Program Pemasaran Pada CV. Mitra Bersaudara Tangerang, oleh Andi Sulasikin. Agar menghasilkan rancangan media yang mempunyai nilai artistic dan dapat menmberikan daya tarik kepada audience, maka digunakan konsep media yang didalamnya terdapat Perancangan Media, Perencanaan Pesan (Perencanaan Kreatif) dan Perencanaan Visual. (Sumber: Andi Sulasikin, S.Kom 2014, Perancangan Media Komunikasi Visual Sebagai Sarana Penunjang Efektivitas Program Pemasaran Pada CV. Mitra Bersaudara Tangerang, STMIK Raharja Informatika, Tangerang).

Dari beberapa hasil tinjauan dari Google Scholar penulis mendapatkan beberepa Litterature Riview, diantaranya sebagai berikut:

  1. Menurut Dhevi, Dendra. “MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PENGENALAN ANGKA DAN HURUF UNTUK ANAK TAMAN KANAK-KANAK” Usia dini merupakan usia yang sangat penting bagi perkembangan anak sehingga disebut golden age (lima tahun pertama). Pada usia ini sebaiknya mendapatkan pendidikan yang dapat menuntun mereka ke kehidupan yang akan datang. Dalam pertimbangan di atas, pengenalan huruf dan angka merupakan sesuatu yang sangat penting bagi anak-anak sebagai perantara untuk lebih mengenal benda di sekitarnya. Salah satu cara yang cukup diminati oleh guru yaitu mengajar dengan menggunakan komputer karena dapat menjadikan anak berminat dan menggugah rasa ingin tahu serta pembelajaran tidak cepat membosankan. Proyek studi ini bertujuan untuk menghasilkan Media Belajar Interaktif mengenai pengenalan angka dan huruf. Multimedia Pembelajaran Interaktif ini dapat digunakan oleh anak Taman Kanak-Kanak sebagai salah satu media untuk belajar yang dapat dilakukan secara mandiri melalui alat bantu komputer. Selain itu, Multimedia Perancangan Interaktif ini juga dapat menarik minat belajar anak karena dilengkapi dengan unsur audio, visual, animasi, penggunaan warna-warna cerah di setiap tampilan interface-nya, dan penggunaan komposisi yang sederhana sehingga memudahkan anak-anak untuk mengoperasikannya.(Sumber: Google Scholar, Journal of Visual Arts, Vol.2, No. 1, nov. 2013. ISSN 2252-7516).

  2. Menurut Kristanto, Kharis Mubaroq ” PERANCANGAN ULANG FASILITAS KERJA YANG ERGONOMI PADA PROSES PENGEBORAN KERAJINAN ALAT PERAGA TAMAN KANAK-KANAK” CV Mataram Indah bergerak dalam bidang kerajinan dari kayu dan triplek yang memproduksi alat peraga untuk taman kanak-kanak. Salah satu tahapan proses adalah proses pengeboran. Fasilitas mesin bor saat ini kurang ergonomis, seperti tempat duduk operator yang terlalu pendek dan seringkali operator harus menaikan kaki ke atas kursi. Hal ini mengakibatkan ketidaknyamanan dan keluhan pegal pada anggota tubuh operator sebesar 100%. Kondisi area kerja tidak beraturan seperti tidak adanya tempat pemisah antara produk yang belum dan sudah dibor mengakibatkan rata-rata waktu proses saat ini adalah 14,14 detik. Tujuan penelitian ini adalah perancangan ulang fasilitas kerja mesin bor yang ergonomis untuk mengurangi keluhan yang dirasakan operator serta mampu meningkatkan produktivitas. Data penelitian meliputi data keluhan operator, waktu proses, dan antropometri. (Sumber: Google Scholar, Agung Kristanto, Kharis Mubaroq. 2013. Jurnal Teknik Industri Universitas Bung Hatta Edisi Desember 2013 - ISSN : 2302-0318. Vo.2 no.2 2013).

Dari literature review diatas dapat disimpulkan bahwa desain grafis adalah suatu proses perancangan dari sebuah pemikiran yang di wujudkan secara visual yang melalui sebuah proses.

BAB III

GAMBARAN OBYEK YANG DITELITI

Sejarah singkat TK AL-HUSNI

Bermula dari minat yang besar terhadap dunia pendidikan, sebagai tujuan social dalam membentuk kondisi masyarakat yang makmur dan di Ridhai Allah SWT, Pada tahun 1999 seorang pensiun pegawai negeri sipil bernama Hj. RUKIAH bersama Keluarga mendirikan sekolah bernama TK AL-HUSNI yang tujuan utamanya adalah konsen terhadap pendidikan anak usia dini, dan membantu masyarakat yang kurang mampu khususnya yatim dan dhuafa, dibebaskan dari iuran bulanan dan buku sekolah, dibawah naungan Yayasan Motivasi Mandiri didirikan oleh sekelompok eksekutif muda yang awalnya untuk membangun dunia pendidikan di Desa banyu asih mauk tangerang, yang secara kasat mata oleh pendiri dan pengurus yayasan merupakan masyarakat berkemampuan terbatas.

Maka melalui Notaris IZZAT CHANUN SUKOJIJONO. S.H keluarlah Akte Notaris No. 09 Tanggal 5 Nopember 1993 yang mengesahkan berdirinya Yayasan Motivasi Mandiri, kemudian adanya aturan yang mengharuskan adanya pengesahan pendirian badan hukum dan HAM dibuatlah Akte pembaharuan H ZAENAL ARIFIN, SH, MKn No.21 Tanggal 25 April 2016 , dan Lampiran keputusan menteri hukum dan hak asasi manusia republic Indonesia No. AHU-0022218.AH.01.04.Tahun 2016.

Data Perijinan yang mendasari berdirinya TK AL-HUSNI adalah sebagai berikut :

  1. Akte Notaris (akte penegasan pendirian) - No. 21, 25 April 2016, H. ZAENAL ARIFIN, SH, MKn
  2. Keputusan Menteri Kehakiman & Hak Asasi Manusia AHU-0023201.AH.01.12.Tahun 2016 TANGGAL 25 April
  3. Domisili Perusahaan, No. 648-BA 020 / 2016
  4. Nomor Pokok Wajib Pajak Perusahaan ( NPWP ), No. 72.545.022.5-418.000.

Struktur Organisasi

Berikut adalah urutan Struktur Organisasi Lembaga Sekolah TK AL-HUSNI Mauk Tangerang

Gambar 3.1. Struktur Organisasi TK AL-HUSNI

Wewenang dan Tanggung Jawab tiap-tiap bagian

Salah satu alat manajemen untuk mencapai suatu tujuan organisai adalah terciptanya suatu struktur organisasi yang baik dan tepat. Pembentukan struktur organisasi ini harus sesuai dengan pembagian wewenang dan tanggung jawab setiap individu, sehingga dapat tercipta kerjasama yang baik antar setiap pegawai, baik bawahan maupun atasan.

Struktur organisasi sangat berpengaruh antara bagian yang satu dengan bagian yang lain dalam suatu kelompok kerjasama untuk mencapai tujuan yang sama. Oleh karena itu struktur pengorganisasian dibuat agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai, untuk memperjelas tugas dari masing-masing bagian, maka diperlukan bagian organisasi yang menunjukkan hubungan-hubungan dalam struktur berdasarkan wewenang yang sah.

Berikut ini adalah penjelasan mengenai wewenang dan tanggung jawab bagian-bagian yang ada pada TK AL-HUSNI :

  1. Pembina Yayasan
    Mempunyai wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut  :
    a. Pembina berwenang bertindak untuk dan atas nama yayasan.
    b. Keputusan mengenai perubahan anggaran dasar
    c. Pengangkatan dan pemberhentian anggota pengurus dan anggota pengawas
    d. Penetapan kebijakan umum yayasan berdasarkan anggaran dasar yayasan
    e. Pengesahan program kerja dan rancangan anggaran tahunan yayasan, dan
    f. Penetapan keputusan mengenai gabungan atau perubahan yayasan
    g. Pengesahan laporan tahunan
    h. Penunjukan likuidator dalam hal yayasan dibubarkan.
    i. Dalam hal hanya ada seorang anggota pembina, maka segala tugas dan wewenang yang diberikan kepada ketua pembina atau anggota pembina berlaku pula baginya.
  2. Pengawas Yayasan
    Mempunyai wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut :
    a. Pengawas wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan tugas pengawasan untuk kepentingan yayasan.
    b. Ketua pengawas dan satu anggota pengawas berwenang bertindak untuk dan atas nama pengawas.
    c. Memasuki bangunan, halaman, atau tempat lain yang dipergunakan yayasan.
    d. Memeriksa dokumen.
    e. Memeriksa pembukuan dan mencocokannya dengan uang kas.
    f. Mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh pengurus.
    g. Memberi peringatan kepada pengurus.
    h. Pengawas dapat memberhentikan untuk sementara 1 (satu) orang atau lebih pengurus, apabila pengurus tersebut bertindak bertentangan dengan anggaran dasar dan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.
    i. Pemberhentian sementara itu harus diberitahukan secara tertulis kepada yang bersangkutan disertai alasannya.
    j. Dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal pemberhentian sementara itu, pengawas diwajibkan untuk melaporkan secara tertulis kepada Pembina.
  3. Ketua Yayasan
    Mempunyai wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut :
    a. Menjalankan Visi dan misi Yayasan sesuai dengan Anggaran Dasar.
    b. Memberikan wewenang kepada para ketua divisi sehubungan dengan hal-hal yang berkaitan dengan ruang lingkup masing-masing divisi.
    c. Berhak mendelegasikan kepada salah satu pengurus Harian dalam melakukan hubungan dengan pihak-pihak di luar Yayasan.
    d. Memimpin dan mengkoordinasikan seluruh anggota dan pengurus Yayasan.
    e. Mengkoordinasikan program kerja Yayasan baik perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, maupun pertanggungjawaban.
  4. Kepala Sekolah
    Mempunyai wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut :
    a. Menjalankan semua peraturan/instruksi dari lembaga yang lebih tinggi.
    b. Mengatur pembagin tugas guru/staff.
    c. Membuat DP3 guru dan TU.
    d. Membuat supervisi pelaksanaan tugas guru dan staff.
    e. Menandatangani berkas-berkas dan dokumen yang berlaku untuk surat-surat dan berkas-berkas baik intern maupun ekstern.
    f. Membina dan mempromosikan guru dan staff.
    g. Membina siswa dan mengeluarkan siswa sesuai aturan yang berlaku.
    h. Rekruitmen tenaga kependidikan.
    i. Mengusulkan pengangkatan/pemberhentian tenaga kependidikan.
    j. Pengusulan mutasi bagi tenaga kependidikan.
    k. Memperhatikan dan meningkatkan kesejahteraan tenaga kependidikan.
    l. Terpeliharanya sarana dan prasarana sekolah dengan baik.
    m. Berfungsinya komponen sekolah yang baik dan benar.
    n. Terpeliharanya semangat dan gairah kerja/belajar pada diri guru,staff dan siswa.
  5. Sekertaris
    Mempunyai wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut :
    a. Mengatur dan menertibkan pengorganisasian administrasi Yayasan.
    b. Mengatur pengelolaan, pemeliharaan dan inventarisasi barang-barang milik Yayasan.
    c. Bertanggung jawab atas terselenggaranya kegiatan operasional harian Yayasan.
    d. Berhak dan mempunyai wewenang mendokumentasikan serta mengarsipkan semua surat-surat masuk maupun keluar.
    e. Bertanggung jawab kepada Ketua Umum.
  6. Bendahara
    Mempunyai wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut :
    a. Bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan Yayasan.
    b. Membuat laporan keuangan secara periodik dan secara tertulis yang disampaikan secara berkala.
    c. Menyusun dan mengatur anggaran dengan mengkoordinasikan kepada Ketua Umum.
    d. Mengatur pencatatan, penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran keuangan, surat-surat berharga, bukti kas yang berhubungan dengan kegiatan Yayasan dan dlaporkan secara transparan.
    e. Mempunyai hak bertanya dan menyelenggarakan audit keuangan pada setiap kepanitiaan.
  7. Pendidik
    Mempunyai wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut :
    a. Memberi penilaian hasil belajar.
    b. Memberi sanksi dan penghargaan kepada murid.
    c. Pendidik menuntun murid-murid belajar.
    d. Turut serta membina kurikulum sekolah.
    e. Melakukan pembinaan terhadap diri anak (kepribadian, watak dan jasmaniah).
    f. Memberikan bimbingan kepada murid.
    g. Menghayati, mengamalkan, dan mengamankan pancasila.
    h. Tanggung jawab meningkatkan professional guru.

Informasi Produk (Product Information)

A. Produk

TK AL-HUSNI merupakan lembaga pendidikan anak usia dini yang berada di Desa Banyu Asih, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, yang memiliki luas sekolah 150m persegi. Taman kanak-kanak bagi anak usia 4 tahun sampai 4 tahun 11 bulan masuk kedalam kelas A dan bagi anak usia 5 tahun sampai 5 tahun 11 bulan masuk kedalam kelas B.

Sesuai dengan analisa yang dilakukan estimasi jumlah usia dini kurang lebih setiap bulannya 10 orang, penelitian selama 4 bulan anak usia dini perkembangannya mencapai kurang lebih selama empat bulan yaitu 40 orang .

B. Latar Belakang Produk

Dengan didirikannya TK AL-HUSNI merupakan upaya dari pendiri Hj. RUKIAH adalah untuk memberikan anak-anak yang ingin masuk ke sekolah pendidikan tingkatn dasar/SD.

C. Perkembangan Produk

Perkembangan program pendidikan yang diselenggarakan oleh TK AL-HUSNI yang merupakan tutuntan kebutuhan akan pendidikan di wilayah Mauk yang didirikan dari dari tahun 1999 hingga saat ini, yang tadinya program pendidikan hanya sebatas Taman Kanak-Kanak sesuai dengan perkembangan tingkat pertumbuhan anak maka program pendidikan saat ini dibedakan menjadi dua yaitu :

Program pendidikan kelas A yang diperuntukan untuk anak usia dini umur 4 tahun hingga 4 tahun 11 bulan, program pendidikan kelas B diperuntukan untuk anak usia dini umur 5 tahun hingga 5 tahun 11 bulan.

Perkembangan program pendidikan anak yang diselenggarakan oleh lembaga tersebut baru mencakup program pendidikan kelas A dan kelas B.

D. Material Produk

Dalam TK AL-HUSNI ada beberapa bagian produk yang di miliki yaitu sesuai dengan tingkatan kelas dan umur murid, berikut adalah pengelompokan produk yang di miliki oleh sekolah :

  1. Anak didik Program pendidikan TK AL-HUSNI pada umumnya berasal dari masyarakat kelas menengah ke bawah yang berada di wilayah Mauk.
  2. Tenaga-tenaga pengajar sekolah tersebut rata-rata berasal dari jenjang pendidikan minimal Diplomatika dan Strata satu atau Sarjana.
  3. Fasilitas yang di pergunakan dalam orientasi pembelajaran diantaranya dalam penunjang kreatifitas siswa di persiapkan fasilitas kelas A dan B adanya fasilitas alat bermain di halaman sekolah seperti mangkuk putar, ayunan bangku, ayunan rantai, jungkat – jungkit, tangga majemuk dan juga alat peraga penunjang belajar seperti boneka, kertas origami, stick kayu dan lain-lain.

E. Spesifikasi Produk

Perkembangan penduduk semakin pesat dan juga perkembangan anak usia dini pada masyarakat yang layak untuk memasuki lembaga pendidikan sekolah usia, dengan keterbatasan perekonomian rata-rata masyarakat sebagian besar memasukan anaknya ke lembaga pendidikan anak usia dini pada usia 5 tahun sampai dengan 5 tahun 11 bulan yaitu langsung dengan menempati kelas B dengan 1 tahun ajaran sebelum memasuki jenjang Sekolah Dasar/SD.

F. Harga Produk

Sesuai dengan perkembangan pertumbuhan ekonomi di wilayah Mauk bahwa untuk masuk menjadi siswa didik pada TK AL-HUSNI biayanya sangat relatif terjangkau dan bagi kaum duafa yang kurang mampu sekolah TK AL-HUSNI membaskan biaya buku-buku sekolah dan biaya bulanan kepada murid.

Analisa Pasar (Market Analisis)

Market analisis adalah investigasi terdokumentasi dari pasar yang digunakan untuk menginformasikan kegiatan perencanaan lembaga terutama aktualisasi sistem pembelajaran berbasis unggulan dan aspek lain dari kelembagaan. terdapat dua aspek yang sangat berpengaruh terhadap citra kelembagaan, yaitu market positioning dan kondisi pesaing.

A. Posisi Pasar (Market Positioning)

Positioning merupakan penempatan pesan dibenak audience. Pada celah mana suatu image atau citra ”pesan” mengenai produk, jasa, ide atau gagasan akan diposisikan di dalam benak konsumen, relatif terhadap penawaran pesaingnya.

TK AL-HUSNI dalam melakukan promosi dengan cara membuat media buletin. Konsumennya berasal dari kalangan masyarakat menengah yang memiliki anak usia dini dan ingin mendaftarkan anaknya ke lembaga pendidikan anak usia dini serta dibagikan pula untuk murid2 TK B yang hendak lulus.

Program media cetak berupa Buletin ini akan di bagikan kepada orang tua murid, calon orang tua murid dan masyarakat yang berada di sekolah pada saat acara-acara tertentu, misalnya pada saat kegiatan pelepasan murid disaat pementasan seni dengan banyaknya penonton dari kalangan masyarakat disana lah target buletin ini akan di bagikan, serta pada saat dibukanya penerimaan murid baru dalam jangka waktu 6 bulan sekali.

B. Kondisi Pesaing

Berikut adalah tabel pesaing yang merupakan kompetitor TK AL-HUSNI yang berada di wilayah sekitar Kabupaten Tangerang :

Tabel 3.5.1 Daftar Pesaing

Potensial Pasar

Media buletin sebagai sarana penunjang informasi dan promosi ini ditujukan untuk calon murid dan masyarakat, agar calon murid dan orang tua murid dapat mengetahui image lembaga sekolah maupun mengetahui kegiatan yang ada dalam maupun diluar sekolah TK AL-HUSNI.

Dengan semakin banyaknya pesaing yang ada, TK AL-HUSNI berusaha menarik calon murid dengan menampilkan seluruh informasi seputar kegiatan yang ada dalam lembaga pendidikan anak usia dini ini dengan memvisulisasikannya kedalam bentuk media buletin, agar mudah dimengerti oleh masyarakat.

Pasaran utama lembaga pendidikan kini mulai dikembangkan untuk masyarakat yang memiliki anak usia dini kelas menengah dan umum tanpa mengurangi porsi untuk kalangan menengah keatas. Dengan maksud menguasai pangsa pasar percetakan di wilayah Kabupaten Tangerang khususnya wilayah Kecamatan Mauk Tangerang.

Segmentasi Pasar (Market Segmentation')

Tujuan Pemasaran (Marketing Objective)

TK AL-HUSNI dalam setahun mendapatkan 50 murid dan ingin meningkatkan target 70 murid didiknya pertahun.

Sekolah menargetkan tingkat pendaftaran pada tahun 2017 harus meningkat dari tahun sebelumnya. Dan lembaga terus meningkatkan kualitas sekolah dan kualitan pendidikannya yang lebih optimal agar terjalin hubungan yang berkesinambungan.

Informasi promosi yang dilakukan TK AL-HUSNI Mauk Tangerang saat ini belum menggunakan media cetak hanya informasi dari mulut ke mulut saja. Untuk itu TK AL-HUSNI Mauk Tangerang harus membuat akses media informasi dan promosinya dengan memanfaatkan kecanggihan desain visual yang dikemas dalam bentuk media cetak Buletin, informasi dan promosi yang dirancang semenarik mungkin dengan singkat namun padat yang mudah dipahami oleh masyarakat. Tujuan pemasaran dari Buletin kegiatan TK AL-HUSNI adalah untuk dapat meningkatkan image Sekolah agar lebih dikenal secara luas, serta dapat mencapai target bagian pemasaran dalam penerimaan calon murid baru pada tahun berikutnya

Strategi Pemasaran (Marketing Strategy)

Dalam menarik minat calon murid baru serta menjalin relasi kerjasama dengan mitra sekolah diperlukan berbagai strategi dalam bentuk promosi yang dapat meningkatkan presentase calon murid baru untuk dapat bergabung dengan TK AL-HUSNI Mauk Tangerang.

Melalui petugas penerimaan siswa-siswi baru Buletin diimplementasikan dengan membagikannya kepada murid TK B, calon orang tua murid dan masyarakat sekitar yang hadir pada saat sedang ada acara pelepasan ataupun pentas seni saat itulah pembagian buletin dilakukan, biasanya pada saat perpisahan menjelang ajaran baru dan juga pada saat bukanya penerimaan murid baru. Seluruh informasi sarana prasarana dan tentang keunggulan-keunggulan, kegiatan yang ada pada sekolah tersebut bisa dimengerti oleh masyarakat.

Budget Produksi Media

Dalam mempersiapkan media sarana penunjang informasi yang lebih efektif tidak lepas mengenai pembiayaan produksi media, untuk tahap awal peneliti memberikan masukan, bahwa untuk mencapai nilai efisiensi biaya produksi awal, penulis merekomendasikan untuk diproduksi minimal 100 pcs dengan saran produksi Digital Printing. Berikut akan disampaikan budget produksi media adalah sebagai berikut :

Gambar 2.1. Menu Bar CorelDrawX6

Konfigurasi Perancangan

Perancangan tersebut menggunakan 1 unit Laptop HP dengan spesifikasi sebagai berikut:

  1. Processor : AMD Dual-Core A4-3305M berkecepatan 1.9Ghz
  2. Monitor : 14”
  3. RAM : 2GB DDR3
  4. Hard drive : 500 Gb 5400rpm sata
  5. Resolution : 1366x768
  6. Dimensi : (WxHxD) 34.1 x 3.56 x 23.1 cm.

User Requirement

Elasitasi Tahap 1

Tabel 3.12.1 Tabel Elisitasi Tahap 1

Elasitasi Tahap 2

Tabel 3.12.2 Tabel Elisitasi Tahap 2

Keterangan :
M : Mandatory (yang diinginkan)
D : Desirable (yang diperlukan)
I : Inessential (yang mutlak tidak diperlukan)

Elasitasi Tahap 3

Tabel 3.12.3 Tabel Elisitasi Tahap 3

Final Elisitasi

Tabel 3.12.4 Tabel Final Elisitasi

BAB IV

KONSEP DESAIN

Dalam hal ini, konsep desain terdapat tiga perencanaan yang akan menghasilkan bentuk media yang baik dan berkualitas, diantaranya: Perencanaan Media, Perencanaan Pesan dan Perencanaan Visual, berikut adalah penjelasan dari tiap-tiap Perencanaan, diantaranya:

Perencanaan Media

Pada perencanaan Media terdapat:

  1. Tujuan Media
  2. Strategi Media
  3. Program Media
Tujuan Media

Tujuan dari perancangan media promosi ini adalah sebagai salah satu sarana media informasi dan promosi untuk memberikan informasi seputar sekolah dan mempromosikan sekolah kepada masyarakat khususnya bagi orang tua yang memiliki anak usia dini yang ingin mendaftarkan ke sekolah pendidikan anak usia dini TK AL-HUSNI.

Perancangan media promosi ini harus mencakup 70% dari khalayak sasaran.

Strategi Media

Sebelum melakukan proses desain, penulis terlebih dahulu merumuskan strategi media. Dimana strategi media ini menetapkan dua hal yaitu siapa sasarannya dan bagaimana cara mencapai sasaran tersebut. Adapun sasaran dari perancangan media komunikasi visual adalah untuk memenuhi 3 (tiga) aspek sasaran yaitu :

  1. Geografi  : Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang
  2. Demografi : - Jenis Kelamin : Laki-laki dan Perempuan
  3. Psikografi  : Orang tua murid, Calon orang tua murid baru dan Masyarakat

Selain itu, untuk mencapai sasaran diatas sehingga tercapainya tingkat yang dinyatakan dalam tujuan media, maka ditetapkanlah dua hal yaitu apa yang menjadi media utama dan media penunjang.

Program Media

Rencananya media Buletin ini mulai digunakan mulai menjelang pendaftaran calon siswa baru, diprogramkan dari Bulan Januari 2017 sampai dengan Bulan Mei 2017 adalah waktu tersebut merupakan waktu penerimaan calon siswa baru Tahun Ajaran 2017/2018.

Perencanaan Pesan (Konsep Kreatif)

Pada Perencanaan Pesan terdapat:

  1. Tujuan Pesan (Tujuan Kreatif) dan
  2. Strategi Pesan (Strategi Kreatif). Adapun penjelasan dari perencanaan pesan adalah:
Tujuan Kreatif

Tujuan kreatif dari perancangan media promosi dan informasi ini adalah untuk menarik perhatian masyarakat agar dapat mengetahui informasi seputar TK AL-HUSNI yakin terhadap kualitas sekolah yang tersedia sehingga diharapkan masyarakat dapat mengetahui citra/image sekolah secara visual.

Strategi Kreatif

Dalam strategi kreatif ini hal yang ingin disampaikan kepada masyarakat terhadap visualisasi yang terdapat pada perancangan media buletin adalah eksistensi dari TK AL-HUSNI sebagai salah satu lembaga pendidikan anak usia dini yang memiliki kualitas yang tidak kalah dengan sekolah lainnya serta dapat menjadi pilihan tebaik.

Selain pesan yang ingin disampaikan strategi kreatif ini juga menentukan target audience atau penerima pesan yang terdapat pada perancangan media promosi yang dilihat dari segi geografis, demografis, dan psikografis yaitu :

Geografi  : Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang
Demografi : - Jenis Kelamin : Laki-laki dan Perempuan
Psikografi  : Orang tua murid, Calon orang tua murid baru

Perencanaan Visual

Pada perencanaan visual terdapat

- Tujuan Visual
- Strategi Visual
- Program Visualisasi

Berikut adalah penjelasan dari perencanaan visual, diantaranya:

Tujuan Visual

Tujuan visualisasi dalam desain media Buletin ini adalah untuk mempengaruhi minat masyarakat untuk dapat memahami, membaca dan mengerti seluruh informasi yang disampaikan didalam media buletin, image atau citra yang ditampilkan yaitu dapat menciptakan suatu identitas yang baik dan menjadi sekolah yang lebih dipercaya eksistensinya oleh masyarakat, sehingga dapat menimbulkan image atau citra baru yang baik bagi TK AL-HUSNI sebagai sebuah sekolah yang bergerak dalam lembaga pendidikan anak usia dini. Proses desain media promosi ini lebih ditekankan kepada hal-hal yang akan mempengaruhi hasil dari desain yang berkualitas baik, serta mempunyai nilai seni yang tinggi, dengan memperhatikan jenis huruf yang digunakan, gambar yang dipilih lalu ditampilkan dalam media promosi, unsur warna yang dipilih dan tata letak atau layout yang diterapkan.

Strategi Visual

Penyajian visual pada perancangan media Buletin yaitu dengan pembentukan objek – objek dan pengaturan tata letak dengan menggunakan Corel draw X6 dan mengedit foto dengan menggunakan Photoshop disesuaikan dengan kebutuhan rancangan. Adapun strategi visual yang ingin disampaikan penulis adalah dengan pendekatan secara emosional yang terkesan formal namun tegas mulai dari gaya penampilan grafis, layout, jenis huruf dan warna dalam bentuk penyampaiannya dilakukan secara sederhana agar konsumen dan relasi bisnis lebih mudah dalam memahaminya.

Program Visualisasi

A. Penulisan Naskah (Copy Writing)

Rancangan media Buletin ini terdapat unsur-unsur komunikasi grafis seperti warna, ilustrasi (foto atau image) dan teks (tulisan). Salah satunya adalah teks (tulisan) yang mempunyai karakter khusus diperlukan dalam perancangan agar penyampaian misi media mudah dimengerti dan tepat sasaran, teks akan menyesuaikan bentuk-bentuk media yang telah direncanakan terdiri dari beberapa bagian yaitu judul (headline), subjudul, naskah (body copy), logo. Mandatoris. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing bagian dari teks (tulisan).

B. Judul (Headline)

Bagian terpenting dari teks menarik perhatian dan merupakan hal yang pertama kali dibaca. Judul akan mengarahkan pembaca untuk lebih jauh mengetahui tentang isi dari sebuah pesan atau informasi yang ada di perusahaan tersebut.

C. Naskah (body copy)

Kalimat yang menerangkan lebih rinci tentang isi pesan yang ingin disampaikan, berfungsi untuk mengarahkan pembaca dalam mengambil sikap berpikir dan bertindak lanjut. Secara kreatif bentuk naskah atau body copy dapat dikombinasikan dengan gambar dalam berbagai bentuk

D. Logo

Setiap rancangan media promosi dicantumkan identitas atau logo perusahaan, karena logo adalah tanda pengenal atau identitas yang tetap dari sebuah perusahaan yang dibuat secara singkat, sederhana dan komunikatif.

E. Illustrasi

Illustrasi merupakan unsur grafis yang sangat vital dan dapat disajikan mulai dari goresan atau titik sederhana sampai dengan yang kompleks. Illustrasi berfungsi untuk :

a. Menarik perhatian
b. Merangsang minat pembaca terhadap keseluruhan pesan
c. Memberikan penjelasan atas pernyataan
d. Menonjolkan keistimewaan daripada produk
e. Menciptakan suasana yang khas
f. Dramatisasi pesan
g. Menonjolkan suatu merk atau semboyan dan mendukung judul iklan

Illustrasi dapat berupa gambar, foto, maupun grafis lainnya. Gambar merupakan penjelasan yang dapat menerjemahkan isi iklan secara menyeluruh, mampu menarik perhatian sekaligus menangkap pandangan secara sepintas.

F. Mandatoris

Alamat Sekolah dan Nomor Telepon.

Pengarahan Visualisasi (Art Directing)

Agar desain media Buletin yang dirancang terlihat menarik dan memiliki karakter tersendiri, maka dalam proses visualisasi penulis harus memperhatikan hal-hal yang akan mempengaruhi kegunaan dan nilai artistik sebuah media. Dalam menentukan unsur-unsur warna yang dipilih, jenis huruf yang dipakai, tata letak atau layout yang diterapkan, gaya penampilan grafis yang sesuai serta model yang dipilih untuk ditampilkan di setiap rancangan media. Oleh sebab itu, penulis menjabarkan visualisasi yang dipilih dan dapat dipergunakan pada media-media rancangan:

  1. Tonalitas warna yang dipilih adalah
  2. Typografi
  3. yang banyak digunakan dalam rancangan ini adalah Jenis huruf yang fleksibel, berkesan sederhana dan kokoh. Pemakaian typografi dengan huruf besar dimaksudkan agar memberikan kemudahan kepada masyarakat luas serta calon konsumen dalam memahami maksud dan tujuan dari pesan yang ingin disampaikan secara lugas, lembut, dan tegas. Jenis huruf yang dipergunakan adalah jenis huruf, Arial Rounded MT Bold, Arial Black, Comic Sans MS, Franklin Ghotic Heavy, Hobo std, Kitten Bold, Spongeboy Me Bob, dan Vario Display SSi karena jenis huruf tersebut menarik dan mudah dibaca oleh semua kalangan.

  4. Tata letak atau layout
  5. Tata letak yang dipergunakan adalah dengan menata atau menyatukan unsur-unsur komunikasi visual mulai dari teks, gambar dan warna agar menjadi media informasi yang komunikatif dan dapat menarik perhatian masyarakat.

  6. Gaya penampilan grafis
  7. Gaya penampilan grafis yang dipergunakan adalah menciptakan kesan ceria karena TK AL-HUSNI merupakan salah lembaga pendidikan anak usia dini.

  8. Model
  9. Model yang dipergunakan dalam media buletin adalah gambar dan foto kegiatan belajar mengajar dan sekolah maupun diluar sekolah, Profil sekolah karena untuk mewakili dari keterangan teks yang ada dalam media buletin agar masyarakat lebih mudah memahami isi informasi tersebut.

Proses Desain (Designing)

Dalam proses pembuatan media Buletin ini, penulis melakukan secara bertahap sesuai dengan tahapan yang telah ditentukan melalui buku panduan, untuk mendapatkan hasil rancangan yang menarik dan efektif penulis menerapkan 3 (tiga) tahapan proses yaitu :

A. Layout Kasar (Rough Layout)

Sebelum membuat rancangan komputer, penulis terlebih dahulu membuat layout kasar dengan mengunakan alat gambar pensil dan kertas untuk memberikan kebebasan penulis dalam menuangkan ide gagasan yang sesuai dengan perancangan, selain itu sebagai pedoman pada saat proses desain dengan menggunakan komputer. Proses – proses berikutnya, dalam hal ini yang dimaksud dengan layout kasar adalah penempatan elemen – elemen desain yang nantinya akan dipergunakan dalam perancangan media komunikasi visual yang disertai acuan standarisasi pada desain yang akan dibuat, umumnya dibuat hitam putih, salah satu diantaranya dapat dibuat dengan coretan atau sketsa dengan menggunakan pensil gambar.

Pada tahapan ini akan disampaikan penjelasan dan bentuk layout kasar sesuai dengan bagian-bagian yang terdapat pada rancangan media Buletin, adalah sebagai berikut:

a. Layout Kasar cover Buletin

Gambar 4.1. Layout Kasar cover Buletin

b. Layout Kasar isi Buletin sambutan

Gambar 4.2. Layout Kasar isi Buletin Sambutan

c. Layout Kasar isi Buletin Profil Sekolah

Gambar 4.3 Layout Kasar isi Buletin Profil Sekolah

d. Layout Kasar isi Buletin Visi dan Misi

Gambar 4.4 Layout Kasar isi Buletin Visi dan Misi

e. Layout Kasar isi Buletin Sarana dan Prasar

Gambar 4.5 Layout Kasar isi Buletin Sarana dan Prasarana

f. Layout Kasar isi Buletin Kegiatan di Sekolah

Gambar 4.6 Layout Kasar Layout Kasar isi Buletin Kegiatan

g. Layout Kasar isi Buletin Galeri hasil karya

Gambar 4.7 Layout Kasar isi Buletin Galeri hasil karya

h. Layout Kasar isi Buletin Lembar mewarnai 1

Gambar 4.8 Layout Kasar isi Buletin Lembar Mewarnai 1

i. Layou Kasar isi Buletin Lembar mewarnai 2

Gambar 4.14 Layout Kasar isi Buletin Lembar Mewanai 2

j. Layout Kasar isi Buletin Kegiatan diluar Sekolah

Gambar 4.8 Layout Kasar isi Buletin Kegiatan diluar Sekolah

k. Layout Kasar isi Buletin Galeri kegiatan lainnya

Gambar 4.9 Layout Kasar isi Buletin Galeri kegiatan lainnya

l. Layout Kasar isi Buletin Memperingati hari Kartini

Gambar 4.10 Layout Kasar isi Buletin Memperingati hari Kartini

m. ¬Layout Kasar isi Buletin Wisuda

Gambar 4.11 Layout Kasar isi Buletin Wisuda

n. Layout Kasar isi Buletin Pensi Perlepasan

Gambar 4.12 Layout Kasar isi Buletin Pensi Pelepasan

o. Layou Kasar isi Buletin Informasi Pendaftaran

Gambar 4.15 Layout Kasar isi Buletin Informasi Pendaftaran

p. Layou Kasar Cover belakang Buletin

Gambar 4.16 Layout Kasar Cover belakang Buletin


B. Layout Komprehensif

Layout Komprehensif adalah proses desain yang sudah memasuki tahap komputerisasi dan pewarnaan, namun tahap ini belum selesai seluruhnya karena masih harus mengalami proses revisi atau suatu gambar yang sudah mendekati komposisi gambar yang pada umumnya disajikan dalam bentuk warna dan disertai dengan deskripsi rancangan media. Berikut adalah layout komprehensif yang telah dihasilkan sebagai berikut:

a. Layout Komprehensif Cover depan Buletin

Gambar 4.17 Layout Komprehensif Cover depan Biletin

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Ungu, Kuning, Hijau
Bahan: Art Carton 190gr

b. Layout Komprehensif isi Buletin Sambutan

Gambar 4.18 Layout Komprehensif isi Buletin Sambutan

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Hijau, Kuning, Putih, Hitam
Bahan: Art Carton 190gr

c. Layout Komprehensif isi Buletin Profil Sekolah

Gambar 4.19 Layout Komprehensif isi Buletin Profil Sekolah

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Ungu, Kuning, Hijau, Putih, Hitam
Bahan: Art Carton 190gr

d. Layout Komprehensif isi Buletin Visi dan Misi

Gambar 4.20 Layout Komprehensif Brosur

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Biru, Putih, Ungu, Hitam
Bahan: Art Carton 120gr

d. Layout Komprehensif isi Buletin Sarana dan Prasarana

Gambar 4.21 Layout Komprehensif isi Buletin Sarana dan Prasarana

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Ungu, Kuning, Putih, Hitam
Bahan: Art Carton 120gr

e. Layout Komprehensif isi Buletin Kegiatan di Sekolah

Gambar 4.22 Layout Komprehensif isi Buletin Kegiatan di Sekolah

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Ungu, Kuning, Putih, Merah Muda, Hitam
Bahan: Art Carton 120gr

f. Layout Komprehensif isi Buletin Galeri hasil karya

Gambar 4.23 Layout Komprehensif isi Buletin Galeri hasil karya

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Ungu, Kuning, Hijau, Hitam
Bahan: HVS 100gr

g. Layout Komprehensif isi Buletin Lembar Mewarnai1

Gambar 4.29 Layout Komprehensif isi Buletin Lembar Mewarnai1

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Merah, Ungu, Kuning, Putih, Hitam
Bahan: HVS 100gr

h. Layout Komprehensif isi Buletin Lembar Mewarnai2

Gambar 4.30 Layout Komprehensif isi Buletin Lembar Mewarnai2

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Merah, Ungu, Kuning, Putih, Hitam
Bahan: HVS 100gr

i. Layout Komprehensif isi Buletin Kegiatan di luar Sekolah

Gambar 4.24 Layout Komprehensif isi Buletin Kegiatan di luar Sekolah

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Hujau, Ungu, Kuning, Putih, Hitam
Bahan: HVS 100gr

j. Layout Komprehensif isi Buletin Galeri Kegiatan lainnya

Gambar 4.25 Layout Komprehensif isi Buletin Galeri Kegiatan lainnya

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Ungu, Kuning, Biru, Putih, Hitam
Bahan: HVS 100gr

k. Layout Komprehensif isi Buletin memperingati hari Kartini

Gambar 4.26 Layout Komprehensif isi Buletin memperingati hari Kartini

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Biru, Ungu, Kuning, Putih, Hitam
Bahan: Art Paper 120gr

l. Layout Komprehensif isi Buletin Wisuda

Gambar 4.27 Layout Komprehensif isi Buletin Wisuda

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Ungu, Kuning, Putih, Magenta, Hitam
Bahan: Art Paper 120gr

m. Layout Komprehensif isi Buletin Pensi Pelepasan

Gambar 4.28 Layout Komprehensif isi Buletin Pensi Pelepasan

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Merah, Ungu, Kuning, Putih, Hitam
Bahan: Art Paper 120gr

n. Layout Komprehensif isi Buletin Informasi Pendaftaran

Gambar 4.31 Layout Komprehensif isi Buletin Informasi Pendaftaran

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Hijau, Ungu, Kuning, Putih, Merah, Biru
Bahan: Art Carton 190gr

o. Layout Komprehensif Cover belakang Buletin

Gambar 4.32 Layout Komprehensif Cover belakang Buletin

Spesifikasi:
Ukuran Media: A4
Warna: Hijau, Ungu, Kuning, Putih, Merah, Hitam
Bahan: Art Carton 190gr

C. Final Artwork

Final Artwork adalah gambar kerja final yang telah melewati beberapa proses sebelumnya yaitu layout kasar dan layout komprehensif. Pada proses ini naskah serta tata letak gambar merupakan proses akhir yang siap diproduksi pada proses cetak atau jenis produksi media secara elektronik setelah disempurnakan dengan beberapa kali revisi selama proses desain.

a. Final Artwork Cover depan Buletin

Gambar 4.33 Final Artwork Cover depan Buletin

b. Final Artwork isi Buletin Sambutan

Gambar 4.34 Final Artwork isi Buletin Sambutan

c. Final Artwork isi Buletin Profil Sekolah

Gambar 4.35 Final Artwork isi Buletin Profil Sekolah

d. Final Artwork isi Buletin Visi dan Misi

Gambar 4.36 Final Artwork isi Buletin Visi dan Misi

e. Final Artwork isi Buletin Sarana dan Prasarana

Gambar 4.37 Final Artwork isi Buletin Sarana dan Prasarana

f. Final Artwork isi Buletin Kegiatan di Sekolah

Gambar 4.38 Final Artwork isi Buletin Kegiatan di Sekolah

g. Final Artwork isi Buletin Galeri hasil karya

Gambar 4.39 Final Artwork Galeri hasil karya

h. Final Artwork isi Buletin Lembar mewarnai1

</div>

Gambar 4.46 Final Artwork isi Buletin Lembar mewarnai1

i. Final Artwork isi Buletin Lembar mewarnai2

</div>

Gambar 4.46 Final Artwork isi Buletin Lembar mewarnai2


BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan analisa yang dilakukan pada TK AL-HUSNI Mauk Tangerang sesuai dengan poin-poin permasalahan yang disampaikan pada rumusan masalah yang terdapat pada laporan BAB I dan rancangan media yang dihasilkan oleh peneliti, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :

  1. Saat ini sekolah tersebut belum memiliki media informasi dan promosi maka sekolah membutuhkan media penunjang informasi dan promosi yang dapat menyampaikan pesan informasi sekaligus dapat meningkatkan pencitraan TK AL-HUSNI Mauk Tangerang.
  2. Media informasi dan promosi yang dikemas dalam bentuk Buletin diperlukan bagi TK AL-HUSNI untuk meningkatkan citra sekolah maupun sebagai media penarik minat bagi calon murid baru sehingga informasi dapat tersampaikan secara visual dan mudah di pahami bagi pembacanya.
  3. Media buletin ini akan ditujukan kepada calon orang tua murid, masyarakat dan orang tua murid kelas B pada TK AL-HUSNI.
  4. Dalam buletin ini terdapat isi mengenai ringkasan kegiatan dan profil sekolah, serta di lengkapi dengan lembar kerja anak yaitu lembar mewarnai di bagian tengah buletin, dan informasi pendaftaran TK AL-HUSNI.

Saran

Setelah menganalisa dan mempelajari permasalahan bentuk media informasi dan promosi yang digunakan oleh TK AL-HUSNI, maka penulis selaku penulis memberikan saran atau usulan sebagai berikut :

  1. Agar TK AL-HUSNI terus mengembangkan bentuk-bentuk media yang dapat efektif untuk mempromosikan setiap tahunnya.
  2. Agar TK AL-HUSNI selalu member kesempatan terhadap pihak yang akan melakukan observasi penelitian tentang TK AL-HUSNI demi perkembangan kedepannya.
  3. Dari bentuk media-media yang telah digunakan sebaiknya selalu dikaji nilai efektifitasnya, sehingga dapat mempersiapkan bentuk media yang lebih tepat jika di pergunakan dalam program promosinya.

DAFTAR PUSTAKA

  1. Pujirianto. 2012. Pengajaran Pemahaman Melaui Desain, Jakarta: Indeks Jakarta.
  2. Soepadmo, Gatoet. 2013. Panduan Mudah Merancang Bangunan. Jakarta: Niaga Swadaya .
  3. Maimunah dkk. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi, Journal CCIT Vol.5 No.3. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
  4. Desrianti, dkk. 2014. Enriching Media Merchandise Sarana Penunjang Promosi Studi Kasus pada Book Store. Journal CCIT Vol.7 No.3. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
  5. Barbie Zelizer dan Stuart Allan. 2010. Keywords in News & Journalism Studies. UK: Mixed Sources .
  6. Asep, Syamsul M Romli. 2008. Kamus Jurnalistik. Bandung: Simbiosa Rektama Media.
  7. Sutabti, Tata. 2012. Analisis Sistem Informasi. Yogyakarta: CV Andi Offset
  8. Pratama, I Putu Agus Eka. 2014. Sistem Informasi dan Implementasinya. Bandung: Informatika.
  9. 9,0 9,1 9,2 Hendratman, Hendi. 2014. Computer Graphic Design, Bandung: Informatika Bandung .
  10. 10,0 10,1 10,2 Wibowo, Ibnu Teguh. 2013. Buku Belajar Desain Grafis dan Tipografi. Yogyakarta: Buku Pintar.
  11. Hendratman, Hendi. 2014. Computer Graphic Design, Bandung: Informatika Bandung.
  12. Sunarya, Lusyani. 2013. Diktat Perkuliahan Aplikasi Program Komputer MAVIB II. Tangerang: Perguruan Tinggi Raharja.
  13. Madenda, Sarifuddin. 2016. Pengolahan Citra & Video Digital. Jakarta: Erlangga