SI1111470240

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

APLIKASI MANAJEMEN PEKERJAAN PADA

SISTEM PENJUALAN DI

CV. GRADASI MAKMUR ABADI BERSAMA


SKRIPSI


Logo stmik raharja.jpg


Disusun Oleh :

NIM
: 1111470240
NAMA


JURUSAN SISTEM INFORMASI

KONSENTRASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

STMIK RAHARJA

TANGERANG

2015/2016

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

manajemen pekerjaan APPLICATION PADA

SISTEM PENJUALAN DI CV. GRADASI MAKMUR ABADI BERSAMA

Disusun Oleh :

NIM
: 1111470240
Nama
Jenjang Studi
: Strata Satu
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

 

 

Disahkan Oleh :

Tangerang, 28 Januari 2016

Ketua
       
Kepala Jurusan
STMIK RAHARJA
       
Jurusan Sistem Informasi
           
           
           
           
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
       
(Nur Azizah, M.Akt, M.Kom)
NIP : 000594
       
NIP : 078010

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

manajemen pekerjaan APPLICATION PADA SISTEM PENJUALAN

DI CV. GRADASI MAKMUR ABADI BERSAMA

Dibuat Oleh :

NIM
: 1111470240
Nama

 

Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Sistem Informasi Manajemen

Tahun Akademik 2015 / 2016

Disetujui Oleh :

Tangerang, 28 Januari 2016

Pembimbing I
   
Pembimbing II
       
       
       
       
(Dina Fitria Murad,M.Kom)
   
(Nasril Sany S.Kom)
NID : 02026
   
NID : 05092

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

manajemen pekerjaan APPLICATION PADA SISTEM PENJUALAN

DI CV. GRADASI MAKMUR ABADI BERSAMA


Dibuat Oleh :

NIM
: 1111470240
Nama

Disetujui setelah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian

Komprehensif

Jurusan Sistem Informasi

Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen

Tahun Akademik 2015/2016

Disetujui Penguji :

Tangerang, 28 Januari 2016

Ketua Penguji
 
Penguji I
 
Penguji II
         
         
         
         
(_______________)
 
(_______________)
 
(_______________)
NID :
 
NID :
 
NID :

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER

(STMIK) RAHARJA

 

LEMBAR KEASLIAN SKRIPSI

Yang bertanda tangan dibawah ini,

NIM
: 1111470240
Nama
Jurusan
: Sistem Informasi
Konsentrasi
: Sistem Informasi Manajemen

 

 

Menyatakan bahwa Laporan Skripsi ini dari awal sampai akhir merupakan karya tulis saya sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikasi dari Laporan Skripsi yang telah dipergunakan untuk memenuhi persyaratan mengambil Skripsi guna mendapatkan gelar Sarjana Komputer di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja maupun Perguruan Tinggi lain, serta belum pernah dipublikasikan sebelumnya.

Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta bersedia menerima sanksi jika ternyata pernyataan di atas tidak benar.

Tangerang, 28 Januari 2016

 
 
 
 
 
NIM : 1111470240

 

)*Tandatangan dibubuhi materai 6.000;



ABSTRAKSI


Semakin pesatnya perkembangan teknologi membuat sebuah sistem baru yang mengubah cara kerja dunia menjadi lebih cepat dan akurat, khusunya dalam hal manajemen dan penjualan. CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang percetakan. Namun penjualan dan manajemen pekerjaan pada CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama masih menggunakan sistem yang manual. Sehingga pada proses penjualan dan manajemen pekerjaan tidak dapat dilakukan secara optimal. Untuk mengatasi masalah tersebut, penulisn melakukan analisa sistem yg berjalan dengan menggunakan beberapa metode antara lain, metode pengumpulan data yaitu observasi dan studi pustaka, metode analisa dan perancangan. Selanjutnya penulis melakukan usulan perancangan sistem yangg akan di implementasikan dari hasil analisa yang telah dilakukan. Dari hasil di atas, maka penulis melakukan penelitian dan mengusulkan perancangan aplikasi manajemen pekerjaan pada sistem penjualan di perusahaan CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama agar dapat meningkatkan kinerja pegawai serta memberikan management yang cepat dan akurat.



Kata Kunci : manajemen pekerjaan, Penjualan, Sistem Informasi

ABSTRACT

The rapid development of technology to create a new system that is changing the way the world works more quickly and accurately, especially in terms of management and sales. CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama is a company engaged in the field of printing. However, sales and management jobs in the CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama company still uses a manual system. So the sales process and manajemen pekerjaan can not be done optimally. To overcome these problems, penulisn analysis system which runs using several methods, among others, the data collection methods of observation and study literature, methods of analysis and design. Furthermore, the authors did yangg system design proposal will be implemented from the analysis that has been done. From the above results, the authors conducted research and propose design job application management system in the company's sales of CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama in order to improve employee performance and provide fast and accurate management.


Keywords: manajemen pekerjaan, Sales, Information Systems

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah menberikan nikmat hidup dan sehat serta senantiasa melimpahkan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan skripsi ini dengan baik. Adapun judul laporan skripsi ini adalah Aplikasi manajemen pekerjaan Pada Sistem Penjualan Di CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama. Penulis menyadari bahwa laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu tidak menutup kemungkinan isinya masih terdapat berbagai kekurangan dan kelemahan, hal tersebut disebabkan pengetahuan dan pengalaman penulis masih terbatas. Namun demikian berkat adanya bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak, akhirnya laporan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapakan terima kasih secara tulus dan ikhlas, khususnya kepada :

1. Bapak Ir. Untung Rahardja, M.T.I selaku Ketua STMIK Raharja.

2. Bapak Sugeng Santoso,M.Kom selaku Puket I Bidang Akademik STMIK Raharja.

3. Ibu Nur Azizah,M.Akt.,M.Kom selaku Kepala Jurusan Sistem Informasi.

4. Ibu Dina Fitria Murad,. M.Kom, selaku Dosen Pembimbing I yang senantiasa memberikan dorongan dan bimbingan dalam menyusun laporan skripsi ini hingga selesai.

5. Bapak Nasril Sany, S.Kom selaku Dosen Pembimbing II yang senantiasa memberikan dorongan dan bimbingan dalam menyusun laporan skripsi ini hingga selesai.

6. Bapak Fensi Galatia selaku penanggung jawab CV. Gradasi Makmur Abadi bersama yang telah memberikan pengetahuan kepada penulis

7. Ibu Iin saidah selaku manager CV. Gradasi Makmur Abadi bersama yang telah memberikan pengetahuan kepada penulis.

8. Bapak dan Ibu Dosen Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada saya.

9. Kepada keluarga penulis yang selalu memberikan dukungan serta memberikan semangat dalam mengerjakan laporan skripsi ini dengan baik.

10. Sahabat-sahabat yang sudah membantu dan memberi dukungan serta bahu membahu saling menolong selama pembuatan laporan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyajian dan penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak kekurangan.

Akhir kata penulis berharap laporan ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan acuan yang bermanfaat dikemudian hari.

Tangerang,28 Januari 2016
Sukron
NIM. 1111470240

Daftar isi


DAFTAR SIMBOL

DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM

20.png

DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

21.png


DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

22.png


DAFTAR TABEL


  • Tabel 3.1 Tabel Matriks SWOT
  • Tabel 3.2 Elisitasi Tahap I Oleh Manager
  • Tabel 3.3 Elisitasi Tahap I Oleh Penanggung jawab percetakan
  • Tabel 3.3 Elisitasi Tahap II
  • Tabel 3.4 Elisitasi Tahap III
  • Tabel 3.5 Elisitasi Final
  • Tabel 4.1 Tabel Perbedaan Prosedur
  • Tabel 4.2 Tabel User
  • Tabel 4.3 Tabel Customer
  • Tabel 4.4 Tabel Penjualan
  • Tabel 4.5 Tabel Barang
  • Tabel 4.6 Tabel Tabel Detail penjualan
  • Tabel 4.7 Tabel Tabel Cash Out
  • Tabel 4.8 Tabel Drawer
  • Tabel 4.9 Tabel Job
  • Tabel 4.10 Blackbox Testing
  • Tabel 4.11 Time Schedule
  • Tabel 4.12 Estimasi Biaya


DAFTAR GAMBAR

  • Gambar 3.1 Struktur Organisasi Dari Perusahaan
  • Gambar 3.2 Use Case Diagram Prosedur Yang Berjalan.
  • Gambar 3.3 Activity Diagram Sistem Yang Berjalan
  • Gambar 3.4 Sequence Diagram Sistem yang Berjalan
  • Gambar 4.1 Use Case Diagram diagram yang diusulkan
  • Gambar 4.2 Use Case Diagram diagram yang diusulkan pada design
  • Gambar 4.3 Activity Diagram yang diusulkan untuk adminsitrasi
  • Gambar 4.4 Activity Diagram yang diusulkan untuk unit Design
  • Gambar 4.5 Sequence Diagram yang diusulkan
  • Gambar 4.6 State Machine Diagram yang diusulkan untuk admin
  • Gambar 4.7 State Machine Diagram yang diusulkan untuk design
  • Gambar 4.8 Class Diagram Sistem Yang Diusulkan
  • Gambar 4.9 Tampilan Menu Login
  • Gambar 4.10 Tampilan Menu Penjualan
  • Gambar 4.11 Tampilan Menu Data Master Barang
  • Gambar 4.12 Tampilan Menu Data Master User
  • Gambar 4.13 Tampilan Menu Data Master Customer
  • Gambar 4.14 Tampilan Menu manajemen pekerjaan



BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Semakin pesatnya perkembangan teknologi membuat sebuah sistem baru yang mengubah cara kerja dunia. Di era baru ini komputer merupakan alat yang sangat penting untuk kegiatan operasional perusahaan. Pembukuan, keuangan, promosi serta lainnya tidak lepas dari perkembangan teknologi. Setiap saat dikembangkan perangkat–perangkat baru untuk mendukung kemudahan hidup manusia. Teknologi yang berkembang pun terasa bukan lagi sekedar pelengkap semata namun sudah menjadi kebutuhan. Segala aspek kehidupan sudah sangat membutuhkan adanya sentuhan teknologi.

Begitu pula pada percetakan CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama, dalam hal penjualan dan manajemen pekerjaan CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama masih menggunakan banyak dokumen atau kertas, yaitu berupa nota, invoice dan untuk manajemen pekerjaan menggunakan catatan memo. Sehingga sulit untuk merekap dan ada kemungkinan terselipnya memo tersebut.

Maka berdasarkan latar belakang di atas, maka diperoleh sebuah judul, yaitu “aplikasi manajemen pekerjaan pada sistem penjualan di CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama”

Perumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang penelitian yang telah diuraikan pada bahasan sebelumnya, penelitian ini secara jelas berkaitan dengan proses manajemen pekerjaan pada penjualan di percetakan CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama. Maka dari penjelasan rumusan masalah tersebut, dapat ditarik beberapa permasalahan sebagai berikut :

  1. Bagaimanakah sistem manajemen pekerjaan diatur pada CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama?

  2. Apa saja kendala yang dihadapi pada sistem manajemen pekerjaan saat ini?

  3. Apakah sistem manajemen pekerjaan dapat dapat mencover semua transaksi sehingga dapat dikerjakan tanpa ada yang terlewat?

Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitain ini memfokuskan pada sistem penjualan yang melingkupi penghitungan harga dan transaksi dengan pelanggan serta untuk pekerjaan seperti design dan offset print yang bisa dimasukan ke manajemen pekerjaan karena pekerjaan yang membutuhkan waktu yang lebih lama.


Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini sebagai berikut :

  1. Tujuan Operasional dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa kendala-kendala apa saja yang ada pada sistem yang sedang berjalan saat ini.

  2. Tujuan fungsional dari penelitian ini yaitu agar hasil dari penelitian dapat dimanfaatkan dan digunakan CV. Gradasi Abadi Makmur Bersama sebagai sistem penjualan dan manajemen pekerjaan menggantikan sistem manual yang ada.

  3. Tujuan Individual adalah untuk menambah ilmu pengetahuan, pengalaman, pengenalan dan pengamatan pada Perguruan Tinggi Raharja sehingga penulis melakukan penelitian untuk menyelesaikan tugas skripsi.

Manfaat penelitian

Sedangkan manfaat yang diharapkan dari penelian ini adalah :

  1. Bagi peneliti sendiri penelitian ini bertujuan untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Raharja dengan membuat laporan penelitian secara ilmiah dan sistematis.

  2. Penelitian ini dapat berguna untuk memperbaiki sistem penjualan dan manajemen pekerjaan yang ada sekarang agar terkomputerisasi sehingga pekerjaan akan lebih rapi.

  3. Adanya penelitian ini dapat mempermudah pengaksesan Pedoman skripsi sebagai acuan untuk penyusunan skripsi serta dapat menjadikan laporan ini sebagai referensi.


Metode Penelitian

Metode Pengumpulan Data

  1. Metode Obervasi (Observation Research)Dalam metode ini penulis mengunjungi CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama sebagai lokasi penelitian untuk mengamati berbagai hal atau kondisi yang ada dilapangan dan meminta data yang diperlukan sebagai bahan untuk menulis laporan penelitian. Kemudian dari pengamatan lapangan tersebut dijadikan pedoman untuk dilakukan pengamatan terhadap sistem yang akan dikembangkan. Dengan cara ini penulis diharapkan dapat mengetahui dan memahami sistem yang akan penulis analisa pada CV .Gradasi Makmur Abadi Bersama.

  2. Metode Wawancara (Interview Research)Penulis melakukan wawancara langsung dengan pimpinan CV. Gradasi Abadi Makmur Bersama, yaitu bapak Fensi Galatia, serta Ibu Iin Saidah selaku manager di perusahaan tersebut.

  3. Metode Pustaka (Literature Review) Studi Pustaka adalah segala upaya yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh dan menghimpun segala informasi tertulis yang relevan dengan masalah yang diteliti. Informasi ini dapat diperoleh dari buku-buku, laporan penelitian, karangan ilmiah, buku tahunan dan sumber-sumber lain seperti CCIT Journal Perguruan Tinggi Raharja. Serta melakukan searching pada internet. Dengan memakai metode studi pustaka, peneliti diharapkan mendapat teori-teori maupun literatur dari penelitian sebelumnya, agar peneliti tidak membuat ulang penelitian yang sudah ada.

Metode Analisis

Metode analisa sistem yang penulis gunakan dalam skripsi ini adalah metode analisa SWOT. Metode tersebut akan dilakukan pada sistem yang sedang berjalan untuk mendapatkan berbagai informasi yang penting. Analisa SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis.

Metode Perancangan

Untuk rancangan yang diusulkan menggunakan UML (Unified Modeling Languge) sebagai modelling tools yaitu Use Case Diagram, Sequece Diagram, Activity Diagram dan Class Diagram. Sedangkan untuk pembuatan program menggunakan NetBeans IDE 7.3.1, untuk database menggunakan MySql dan Xampp.

Metode Testing

Dalam penulisan dan penelitian yang dilakukan ini, penulis juga mengajukan metode pengujian yang digunakan untuk menguji sistem atau aplikasi yang dirancang yaitu dengan menggunakan metode pengujian Blackbox testing. Alasan mengapa penulis memilih metode Blackbox adalah:

  1. Untuk mengetahui pesan kesalahan dalam pengujian sistem tersebut.

  2. Untuk mengetahui fungsi-fungsi yang salah atau hilang.

  3. Untuk dapat mengevaluasi dari pengujian yang dilakukan pada sistem tersebut.

Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam membaca dan mengikuti aturan penulisan yang ada, maka laporan Skripsi ini dibagi menjadi beberapa bab yang berisi tentang penjelasan kerangka laporan dengan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini dijelaskan mengenai latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitan, metode penelitian, serta sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan teori yang diambil dari beberapa kutipan buku, yang berupa pengertian dan definisi. Bab ini menjelaskan konsep dasar sistem, konsep dasar informasi, konsep dasar sistem informasi, dan definisi lainnya yang berkaitan dengan topik yang dibahas berdasarkan beberapa referensi dan literature review.

BAB III : ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Pada bab ketiga ini berisi sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi, pembahasan mengenai tugas dan wewenang, analisis sistem saat ini, permasalahan yang dihadapi.

BAB IV : RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini berisi semua informasi yang berhubungan dengan rancangan sistem yang diusulkan, rancangan database dan tampilan program yang dibuat.

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab ini berisikan kesimpulan dari hasil analisis dan rancangan sistem yang dilakukan serta saran-saran yang dapat penulis berikan untuk lebih memaksimalkan kinerja sistem yang diusulkan.


BAB II

LANDASAN TEORI


Teori Umum

Konsep Dasar Sistem

a. Definisi Sistem

Menurut Fathansyah (2012:11) Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atassejumlah komponen fungsional (dengan satuan fungsi atau tugas khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses tertentu. Menurut Suprihadi dalam Jurnal CCIT (2013:310), sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.

b. Klasifikasi Sistem

Menurut Yakub (2012:4) sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang. Klasifikasi tersebut diantaranya: sistem abstrak, sistem fisik, sistem tertentu, sistem tak tentu, sistem tertutup, dan sistem terbuka.

1. Sistem abstrak, adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Sistem yang berisi gagasan tentang hubungan manusia dengan Tuhan.

2. Sistem fisik, adalah sistem yang ada secara fisik. Contohnya sistem komputerisasi, sistem akuntansi, sistem produksi, sistem pendidikan dan sistem sekolah.

3. Sistem tertentu, adalah sistem dengan operasi tingkah laku yang dapat diprediksi, interaksi antara bagian dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluarannya dapat diramalkan.

4. Sistem tak tentu, adalah suatu sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

5. Sistem tertutup, adalah sistem yang tidak dapat bertukar materi, informasi, atau energi dengan lingkungan. Sistem ini tidak berinteraksi dan tidak dipengaruhi oleh lingkungan.

6. Sistem terbuka, adalah sistem yang berhubungan dengan lingkungan dan dipengaruhi oleh lingkungan. Contohnya sistem perdagangan.

Konsep Dasar Data dan Informasi

a. Definisi Data

Menurut Fathansyah (2012:9), Data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konspe, keadaan dan sebagainya, yang diwujudkan dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya. Menurut Suprihadi dalam Jurnal CCIT (2013:310), Data merupakan sekumpulan keterangan atau bukti mengenai suatu kenyataan yang masih mentah, masih berdiri sendiri-sendiri, belum diorganisasikan, dan belum diolah.

b. Klasifikasi Data Menurut Sutabri (2012:12), data dapat diklasifikasikan menurut jenis, sifat, dan sumber:

1. Klasifikasi data menurut jenis data:

a. Data Hitung (enumeration/counting data) adalah hasil perhitungan atau jumlah tertentu.

b. Data Ukur (measurement data) adalah data yang menunjukkan ukuran mengenai nilai sesuatu.

2. Klasifikasi data menurut sifat data:

a. Data Kuantitatif (quantitative data) adalah data mengenai penggolongan dalam hubungannya dengan penjumlahan.

b. Data Kualitatif (qualitative data) adalah data mengenai penggolongan dalam hubungannya dengan kualitas atau sifat sesuatu.

3. Klasifikasi data menurut sumber data: a. Data Internal (internal data) Data internal adalah data yang asli, artinya data sebagai hasil observasi yang dlakukan sendiri, bukan data hasil karya orang lain.

b. Data Eksternal (external data) Data eksternal adalah data hasil observasi orang lain. Seseorang boleh saja mengunakan data untuk suatu keperluan, meskipun data tersebut hasil kerja orang lain. Data eksternal ini terdiri dari 2 jenis yaitu:

1. Data Eksternal Primer (primary external data) Data eksternal primer adalah data dalam bentuk ucapan lisan atau tulisan dari pemiliknya sendiri, yakni orang yang melakukan observasi sendiri.

2. Data Eksternal Sekunder (secondary external data) Data eksternal sekunder adalah data yang diperoleh bukan dari orang lain yang melakukan observasi melainkan melalui seseorang atau sejumlah orang lain.


c. Definisi Informasi

Menurut Maimunah dkk dalam Jurnal CCIT (2012:284) Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil suatu keputusan. Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Menurut buku Sistem Informasi Manajemen oleh Deni Darmawan (2013) Informasi merupakan hasil dari pengolahan data, akan tetapi tidak semua hasil dari pengolahan tersebut bisa menjadi informasi, hasil pengolahan data yang tidak memberikan makna atau arti serta tidak bermanfaat bagi seseorang bukanlah merupakan informasi bagi orang tersebut. Dari uraian tentang informasi ini ada 3 hal penting yang harus diperhatikan di sini, yaitu:

1. Informasi merupakan hasil pengolahan data

2. Memberikan makna atau arti

3. Berguna atau bermanfaat dalam meningkatkan kepastian

d. Ciri-Ciri Informasi

Sedangkan Mc Leod mengatakan suatu informasi yang berkualitas harus memiliki ciri-ciri:

Akurat, artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Pengujian terhadap hal ini biasanya dilakukan melalui pengujian yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang berbeda dan apabila hasil pengujian tersebut menghasilkan hasil yang sama maka dianggap data tersebut akurat.

Tepat waktu, artinya informasi itu harus tersedia atau ada pada saat informasi tersebut diperlukan, tidak besok atau tidak beberapa jam lagi.

Relevan, artinya informasi yang diberikan harus sesuai dengan yang dibutuhkan. Kalau kebutuhan informasi ini untuk suatu organisasi maka informasi tersebut harus sesuai dengan kebutuhan informasi di berbagai tingkatan atau bagian yang ada dalam organisasi tersebut.

Lengkap, artinya informasi harus diberikan secara lengkap. Misalnya informasi tentang penjualan yang tidak ada bulannya atau tidak ada fakturnya.

Informasi penyejuk (comfort information), adalah informasi keadaan sekarang yang merangkum keadaan bisnis atau organisasi, misalnya, ringkasan penjualan atau produk terakhir. Informasi ini biasanya tidak banyak digunakan, tetapi membantu manajer merasa aman terhadap operasi yang berlangsung.

Peringatan (Warning), berisi petunjuk terhadap sesuatu yang tidak biasa atau perubahan-perubahan rencana. Idealnya, manajer menerima peringatan sedini mungkin, sehingga cukup waktu untuk melakukan tindakan sebelum masalah penting yang tidak diharapkan benar-benar terjadi.

Indikator kunci (Key indicator), berisi ukuran aspek-aspek penting yang berkaitan dengan kinerja organisasi, seperti, level keluhan pelanggan, digunakan untuk memelihara pengendalian perusahaan dan mengidentifikasi permasalahan.

Informasi situasional (Situational information), informasi terkini tentang proyek, masalah, atau isu penting yang memerlukan perhatian para manajer.

Gosip, informasi informal yang berasal dari sumber, seperti, pihak industri terkadang berguna untuk menangani suatu masalah.

Informasi eksternal (External information), informasi yang berasal dari luar perusahaan. Kadang kala informasi ini masih hangat dan berjangka panjang, misalnya; studi lingkungan yang dilakukan selama lima tahun terkahir.

Konsep Dasar Sistem Informasi

Menurut Tata Sutabri dalam Mutia (2012:46) berpendapat bahwa “Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan”. Menurut Sutarman dalam Mutia (2012:13), berpendapat bahwa “Sistem informasi adalah sistem dapat didefinisikan dengan mengumpulkan, memperoses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan, kalkulasi)”.

Konsep Dasar Analisa Sistem

a. Definisi Analisa Sistem

Menurut Yakub (2012:10), Analisa sistem dapat diartikan sebagai suatu proses untuk memahami sistem yang ada, dengan menganalisa jabatan dan uraian tugas (business users), proses bisnis (business prosess), ketentuan atau aturan (business rule), masalah dan mencari solusinya (business problem and business soulution), dan rencana-rencana perusahaan (business plan).

b. Fungsi Analisa Sistem Adapun fungsi analisa sistem adalah sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi masalah–masalah kebutuhan pemakai (user).

2. Menyatakan secara spesifik sasaran yang harus dicapai untuk memenuhi kebutuhan pemakai.

3. Memilih alternatif–alternatif metode pemecahan masalah yang paling tepat.

4. Merencanakan dan menerapkan rancangan sistemnya. Pada tugas atau fungsi terakhir dari analisa sistem menerapkan rencana rancangan sistemnya yang telah disetujui oleh pemakai.

Teori Khusus

Konsep Dasar UML

1. Definsi UML

Bambang Hariyanto (2011:25) UML merupakan sarana bagus untuk mengepresikan model orientasi objek di beragam level abstraksi mulai level konseptual sampai level implementasi, dan beragam pandangan : statis dan dinamis

2. Definisi Usecase Diagram

Menurut Dina dkk dalam Jurnal CCIT (2013:53) Diagram use case merupakan diagram yang bersifat statis yang memperlihatkan himpunan use case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini memiliki 2 fungsi, yaitu mendefinisikan fitur apa yang arus disediakan oleh sistem dan menyatakan sifat sistem dari sudut pandang user

3. Definisi Activity Diagram

Menurut Dina dkk dalam Jurnal CCIT (2013:53) Activity diagram merupakan diagram yang bersifat dinamis. Activitydiagram adalah tipe khusus dari diagram state yang memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas ke aktifitas lainnya dalam suatu sistem dan berfungsi untuk menganalisa proses.

Konsep Dasar Database

Menurut Helmi Kurniawan dan Irwan Fitrianto dalam Jurnal CCIT (2011:193) Basis data terdiri atas semua fakta yang diperlukan, dimana fakta-fakta tersebut digunakan untuk memenuhi kondisi dari kaidah-kaidah dalam sistem. Basis data menyimpan semua fakta, baik fakta awal pada saat sistem mulai beroperasi, maupun fakta-fakta yang diperoleh pada saat proses penarikan kesimpulan sedang dilaksanakan. Basis data digunakan untuk menyimpan data hasil observasi dan data lain yang dibutuhkan selama pemrosesan.

Sedangkan Menurut Untung Rahardja dkk dalam Jurnal CCIT (2011:238) Database adalah kumpulan fakta-fakta sebagai respresentasi dari dunia nyata yang saling berhubungan dan mempunyai arti tertentu. Database digunakan untuk menyimpan data agar data tersebut dapat dimanipulasi dengan mudah, terjamin keakuratannya, efisien dalam penyimpanannya, dan tentu saja dapat dengan mudah untuk di akses kembali.

Konsep Dasar Analisa SWOT

Menurut Meta dan Hendri dalam Jurnal CCIT (2011:61) Analisis SWOT digunakan untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari bisnis yang dilakukan oleh organisasi.

Konsep Dasar Java

Menurut Bambang Hariyanto (2011:1) Bahasa java adalah bahasa modern yang telah diterima oleh masyarakat komputasi. Bahasa java tidak mensyaratkan platform tersebut. Aplikasi yang dibuat dengan java dapat dijalankan di platform manapun yang sangat beragam.

Konsep Dasar Xampp dan Mysql

Menurut Bunafit Nugroho (2011:1) XAMPP adalah paket program web lengkap yang dapat Anda pakai untuk belajar pemrograman web, khususnya PHP dan MySQL, paket ini dapat didownload secara gratis dan legal. Sedangkan MYSQL adalah software atau program Database server, dia itu softaware atau program-nya. Selain itu SQL adalah bahasa pemrogramannya.


3.2. Literature Review

Literature adalah kesusasteraan atau kepustakaan, sedangkan review adalah suatu tindakan meninjau, memeriksa kembali suatu hal yang telah dikerjakan sebelumnya sehingga dalam literature review dapat disimpulkan sebagai suatu tindakan memeriksa dan meninjau kembali suatu kepustakaan. Banyak penelitian yang sebelumnya dilakukan mengenai pembelian suatu barang atau penelitian lain yang berkaitan. Dalam upaya mengembangkan dan menyempurnakanpembelian suatu barang ini perlu dilakukan studi pustaka sebagai salah satu dari penerapan metode penelitian yang dilakukan, diantaranya sebagai berikut:

a. Penelitian yang dilakukan oleh Endaryono Wibowo (2012) STMIK Raharja Tangerang. Yang berudul “Perancangan sistem informasi penjualan berbasis web pada PT. Total building Intext Company”. Website ini dibuat adalah kurang efektifnya sarana media informasi di PT. Total building Intext Company, khususnya dalam penyampaian informasi tentang produk atau pun informasi tentang PT. Total building Intext Company itu sendiri dan saat ini transaksi pembelian masih dilakukan manual atau konsumen harus mendatangi langsung ke PT. Total building Intext Company, oleh karena itu maka dituangkanlah media atau sistem penyebaran informasi PT. Total building Intext Company secara online menggunakan PHP dan MySQL.

b. Penelitian yang dilakukanoleh Ahmad Tajudin (2013) STMIK Raharja Tangerang. Dengan judul“Perancangan Sistem Informasi E-Commerce Pada SANDI KOMPUTER Tangerang”. Penelitian ini dilakukan karena kurangnya pelayanan pada costumer sehingga dapat berdampak pada indikasi omset yang menurun. Oleh sebab itu penulis mengusulkan dan merancang sistem informasi penjualan berbasis web dinamis diharapkan keseluruhan sistem penjualan sehingga dapat menyajikan informasi dengan mudah, cepat, tepat dan akurat dalam memberikan pelayanan yang memuaskan bagi costumers dan dapat memperluas area pemasaran serta adanya penyimpanan dan pengolahan data yang jelas tentang transaksi penjualan yang dilakukan oleh perusahaan.

c. Penelitian yang dilakukanoleh Cahyo Bayu Aji STMIK Raharja Tangerang (2012) Penelitian ini berjudul“ Perancangan Sistem Informasi Penjualan Telur Ayam DHA Berbasis Web Pada PT.Dhagold Indonesia Tangerang – Banten” dalam melakukan proses penjualannya sudah menggunakan komputer, tetapi belum ada aplikasi pendukung yang baik dalam membantu untuk mengoptimalkan proses penjualan barang. Dengan dirancangnya sistem informasi penjualan berbasis web ini diharapkan dapat membangun sistem komputerisasi dalam hal penjualan telur pada PT. Dhagold Indonesia agar mempermudah proses penyimpanan dan pencarian data – data yang berhubungan dengan penjulan produk. Selain itu juga untuk memberikan kemudahan dalam membuat laporan mengenai data dan informasi penjualan.

d. Penelitian dilakukan oleh Rendy Hendrawan (STMIK AMIKOM, 2011). Penelitian ini berjudul “Sistem Informasi Eksekutif Untuk Pengolahan Data Penjualan Di UD. Waskita Karya”. Dalam penelitian tersebut menghasilkan aplikasi Executive Information System (EIS) yang dapat melakukan penanganan query dalam menampilkan data penjualan dengan berbagai lintas dimensi, dengan adanya fasilitas drill down dalam aplikasi EIS ini mempermudah eksekutif untuk melakukan penangan dimensi yang lebih mendetail. Namun dalam penelitian yang dilakukan oleh Rendy Hendrawan terdapat kekurangan sistem yaitu data administrator dapat dihapus oleh admin itu sendiri. Untuk itu pada penelitian ini dimana aplikasi EIS terdapat menu update data administrator.

e. Penelitian dilakukan oleh Novianti (STMIK GI MDP, 2010). Penelitian ini berjudul “Sistem Informasi Eksekutif Pembelian dan Penjualan Pada PT Mulya Karya Sejati Palembang”. Dalam penelitian tersebut menghasilkan aplikasi Executive Information System (EIS) terdapat pengolahan data penjualan dalam bentuk grafis untuk informasi pembelian, pembelian dan penjualan perusahaan. Namun dalam penelitian yang dilakukan oleh Novianti dan Lusi Oktavia terdapat kekurangan sistem yaitu pengolahan data hanya berbentuk grafik. Untuk itu pada penelitian ini dimana aplikasi EIS pengolahan data penjualan tidak hanya dalam grafik tetapi dalam bentuk tabel.

f. Penelitian yang dilakukan oleh Amin Setiadi - Universitas Bina Darma Palembang (2013) penelitian ini berjudul “Analisis Pengembangan E-Commerce untuk mempromosikan Produk dan Layanan Transaksi Penjualan Dengan Metode Berorientasi Objek Pada PD. TEKNOGRASI” Penelitian ini dilakukan pada PD. Teknograsi, PD. Teknograsi merupakan salah satu penjualan teknologi informassi dan CCTV. Permasalahan dalam sebuah aplikasi perlu dilakukan analisis penggunaannya, alasannya untuk mengetahui sejauh mana aplikasi itu membantu promosi produk dan mempermudah transaksi penjualan bagi konsumen, sehingga hasil dari penelitti ini dapat memberikan masukan dalam pengembangan E-Commerce kepada PD. Teknograsi.

Hasil studi pustaka (literature review) inimenjadi alasan untuk melakukan perancang sistem manajemen pekerjaan pada penjualan di CV. Gradasi Abadi Makmur Bersama. Dengan membandingkan penelitian ini dengan penelitian-penelitian sebelumnya diatas serta dengan peninjauan telah dilakukan dengan matang, sehingga diharapkan akan menghasilkan project yang maksimal dan efektif. Serta sebagai pembuktian bahwa penelitian ini merupakan penelitian yang baru dan berbeda dari penelitian-penelitian yang ada sebelumnya.,/p>

BAB III

PEMBAHASAN


Gambaran Umum Perusahaan

Sejarah Singkat Perusahaan

CV. Gradasi Makmur Abadi bersama berdiri sejak tahun 2008 dan lebih dikenal dengan sebutan Gradasi print. Pertama berdiri di lokasi Alam Sutera dan setelah 2 tahun yaitu pada 2010 berpindah ke Gading Serpong tepatnya di komplek ruko yang beralamat di Paramount Boulevard blok AA4 no. 3. CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama bergerak dibidang percetakan, baik itu digital ataupun offset, serta memilik jasa design untuk pelanggan yang belum memiliki design untuk produk yang akan dicetaknya. Untuk Digital Printing dilakukan di perusahaan sendiri, tetapi untuk offset printing dilakukan melalui rekanan-rekanan yang ada karena keterbatasan mesin dan sumber daya manusia, tetapi hal itu tidak menurunkan kualitas produk karena perusahaan selalu membina hubungan baik dengan rekanan dan memberikan masukan-masukan pada rekanan agar memperoleh hasil produksi yang maksimal. CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama memiliki banyak produksi yang dapat dibuat, yaitu :

  • Kartu nama
  • Brosur
  • Spanduk
  • Baliho
  • Standing banner
  • Roll up banner
  • Nota
  • Stempel
  • Papan reklame
  • Neon sign
  • Pin
  • Kalender
  • Buku menu
  • Poster
  • Stiker indoor dan outdoor
  • Huruf timbul
  • ID card
  • Amplop
  • Kop surat
  • Mug
  • Map
  • Cutting stiker


Visi dari CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama adalah menjadi percetakan yang terbaik di provinsi Banten yang secara berkesinambungan meningkatkan kualitas baik dari segi hasil produksi maupun pelayanan. Dengan misi yaitu memberikan pelayanan terbaik dan hasil terbaik dengan biaya yang terjangkau sehingga cocok untuk perusahaan besar maupun menengah bahkan perusahaan kecil. Dan saat ini sedang berusaha mengembangkan perusahaan dengan melakukan peningkatan mesin-mesin dan menambah jumlah pegawai, sehingga dapat terus berkembang dan menjadi lebih besar dan mempertahankan pelanggan dari pesaing-pesaing yang ada Saat ini terdapat beberapa alat dan mesin yang perusahaan miliki untuk menunjang operasional perusahaan, yaitu :

  • Mesin print inkjet A4
  • Mesin print laser A3
  • Mesin fotocopy
  • Mesin laminating
  • Mesin potong kertas
  • Mesin print albatross dengan lebar bahan 120 cm
  • Mesin ID Card
  • Mesin Stempel
  • Scanner A3
  • Alat pembuat ring spanduk
  • Alat jilid spiral
  • Alat round kartu nama

Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi adalah bagaimana pekerjaan dibagi, dikelompokkan, dan dikoordinasikan secara formal. Struktur organisasi merupakan hal yang sangat penting dalam suatu perusahaan, karena dengan mempelajari struktur organisasi, maka dapat diperoleh gambaran mengenai bagian-bagian yang ada di dalam perusahaan tersebut beserta tugas, wewenang, dan tanggungjawab serta koordinasi antar bagian-bagian yang bersangkutan. Berikut merupakan struktur organisasi dari CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama.

Tugas dan Tanggung Jawab

    a.Penanggung Jawab Percetakan
    1. Bertanggung jawab terhadap kemajuan perusahaan.
    2. Bertanggung jawab dalam membuat kebijakan percetakan dan keputusan strategis yang diambil oleh perusahaan.
    3. Bertanggung jawab dalam perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi dari kebijakan-kebijakan percetakan.
    4. Bertanggung jawab dalam membuat perencanaan kegiatan dan keuangan.
    5. Melakukan koordinasi antara unit satu dengan yang lainnya.
    6. Melakukan evaluasi terhadap tiap unit yang ada.
    7. Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian pegawai.
    8. Mendokumentasikan semua kegiatan percetakan baik yang bersifat administrasi maupun keuangan.
    b. Manager
    1. Mengatur pekerjaan setiap unit.
    2. Mengevaluasi keuangan.
    3. Memberikan keputusan-keputusan penting.
    4. Membina hubungan dengan rekanan.
    5. Bertanggung jawab terhadap manajemen perusahaan.
    6. Mengevaluasi hasil kerja setiap unit.
    7. Menggantikan posisi penanggung jawab apabila penanggung jawab sedang tidak ditempat.
    c. Unit Administrasi dan Keuangan
    1. Memberikan pelayanan kepada pelanggan yang datang.
    2. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan administrasi perusahaan dalam bidang percetakan
    3. Merencanakan kebutuhan bahan dan perlengkapan perusahaan.
    4. Melakukan manajemen persuratan perusahaan.
    5. Mengadministrasikan dan mengarsip pelaksaan kegiatan perusahaan.
    6. Mengadministrasikan dan mengagendakan data.
    7. Mengkoordinasikan kegiatan kerumah tangga perusahaan.
    8. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan administrasi perusahaan dalam bidang keuangan perusahaan.
    9. Melakukan manajemen keuangan sesuai dengan peraturan.
    10. Mengadministrasikan dan mengontrol penggunaan keuangan perusahaan.
    11. Melakukan analisa biaya percetakan.
    12. Melakukan analisa sistem pembayaran gaji.
    d. Unit Produksi
    1. Bertanggung jawab terhadap proses percetakan.
    2. Melakukan produksi barang serta jasa.
    3. Melakukan pengecekan terhadap bahan-bahan yang kurang untuk dilaporkan.
    4. Merencanakan kebutuhan bahan dan perlengkapan percetakan.
    5. Melakukan pemeliharaan aset percetakan.
    6. Membuat laporan produksi yang telah dikerjakan.
    e. Unit Pemasaran
    1. Melakukan fungsi penjualan jasa percetakan (negoisasi dengan pelanggan).
    2. Melakukan fungsi promosi (membuat iklan, brosur, spanduk, dan poster).
    3. Melakukan negosiasi dengan pelanggan.
    4. Membina hubungan baik dan mendapatkan informasi terkini dengan rekanan.
    5. Melakukan penagihan percetakan kepada klien atau pelanggan.
    6. Bersama dengan bagian gudang melakukan pengiriman barang cetakan.
    7. Mengadministrasikan hasil kegiatan pemasaran.
    f. Unit Design
    1. Melayani pelanggan yang akan membuat design.
    2. Melakukan lay-out atau setting naskah.
    3. Menentukan pilihan huruf (tipografi) dan warna (colour sparation).
    4. Membuat design untuk produk yang akan dibuat.
    5. Melakukan proof print untuk design yang sudah selesai.
    6. Membuat laporan design dan produk yang akan dibuat.
    g. Unit Ekspedisi
    1. Mengambil barang hasil produksi dari rekanan.
    2. Mengantar barang hasil produksi ke pelanggan.
    3. Membuat laporan barang masuk dan keluar.
    4. Melakukan packing terhadap barang produksi
    h. Unit Pemasangan
    1. Melakukan pemasangan spanduk, papan nama dan neon sign.
    2. Melakukan survei ke tempat pelanggan.
    3. Melakukan pengukuran bidang yang akan dipasang spanduk, papan nama dan neon sign
    4. Memperbaiki kerusakan spanduk, papan nama dan neon sign
    5. Melakukan penggantian spanduk, papan nama dan neon sign.
    i. Unit Print
    1. Melayani pelanggan yang akan melakukan pencetakan.
    2. Melakukan pengecekan file yang akan dicetak.
    3. Melakukan pencetakan.
    4. Memberikan laporan pencetakan yang telah dilakukan

    Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

    Prosedur Sistem Yang Berjalan

    Adapun sistem yang berjalan pada CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama adalah:
    Pelanggan yang datang langsung menuju bagian administrasi setelah mengetahui apa yang akan dibuat dan telah sepakati dengan biayanya, apabila pelanggan belum memiliki file untuk di cetak maka pelanggan akan diarahkan ke bagian design untuk memberikan materi dan draft design apa yang pelanggan inginkan, bagian design akan mengerjakannya sesuai dengan jadwal yang dibuat. Setelah selesai dikerjakan maka design akan dikirim melalui email ke pelanggan untuk di setujui atau direvisi. Setelah design disetujui maka akan dilakukan proses pencetakan. Setelah jadi maka cetakan tadi akan diberikan ke bagian produksi untuk dilakukan finishing. Setelah jadi, maka barang akan dipacking dan dikirim oleh ekspedisi. Untuk barang tertentu seperti spanduk, papan nama dan neon sign akan dikirim oleh unit pemasangan sekaligus dipasangkan.

    Rancangan Prosedur Sistem Berjalan

    a. Use Case Diagram

    Untuk menganalisa sistem berjalan, penelitian ini menggunakan program Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan proses yang berjalan saat ini.

    11.png
    Gambar 3.2. Use Case Diagram Prosedur Yang Berjalan.

    Berdasarkan gambar 3.2. Use Case Diagram diatas terdapat :

    • 1 sistem yang mencakup seluruh sistem yang berjalan.
    • 8 Actor yang melakukan kegiatan, yaitu Marketing, Pelanggan, Unit administrasi dan keuangan, unit design, unit print, uUnit produksi, unit ekspedisi dan manager.
    • 11 use case yang biasa dilakukan oleh actor-actor.

    b. Activity Diagram

    Analisa sistem yang berjalan pada Activity Diagram adalah :
    12.png
    Gambar 3.3. Activity Diagram Sistem Yang Berjalan

    Berdasarkan gambar 3.3. Activity Diagram diatas terdapat :

    • 1 initial node, objek yang diawali
    • 9 Action, state dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi
    • 1 final state, objek yang diakhiri

    c. Sequence Diagram

    Analisa sistem yang berjalan pada Sequence Diagram sebagai berikut:
    13.png

    Gambar 3.4. Sequence Diagram Sistem yang Berjalan Berdasarkan gambar 3.4. Sequence Diagram diatas terdapat :

    • Aktor yang melakukan kegiatan, yaitu pelanggan, unit administrasi dan keuangan, unit design, unit print, unit produksi dan unit ekspedisi.
    • 15 message yang merupakan urutan kegiatan prosedur yang berjalan.
    • 2 Lifeline, yaitu : barang setengah jadi dan barang jadi.

    Analisa Sistem Yang Berjalan

    Metode Analisa Sistem

    Setelah melakukan identifikasi pada kekuatan, kelemahan, peluang dan juga ancaman yang ada bagi perusahan. Maka selanjutnya adalah menggunakan informasi tersebut untuk melakukan analisa sistem yang berjalan dengan menggunakan metode analisa SWOT.

    14.png
    Tabel 3.1. Tabel Matriks SWOT

    a. Strength (Kekuatan)

    Strength (kekuatan) adalah sebuah faktor pendorong dan kekuatan yang berasal dari dalam perusahaan, dimana kekuatan disini meliputi semua komponen-komponen perusahaan baik sumber daya maupun kemampuan yang dapat dioptimalkan sehingga bermakna positif untuk pengembangan perusahaan ataupun pelaksanaan sebuah program kerja. Faktor Strength yang terdapat pada perusahaan adalah :

    1. Lokasi strategis.
    2. Harga relatif murah.
    3. Pelayanan cepat dan flexible.
    4. Memiliki hubungan yang baik dengan rekanan dan supplier.
    5. Menggunakan bahan-bahan yang terbaik.

    b. Weakness (Kelemahan)

    Weakness (kelemahan) adalah suatu faktor kekuatan “yang seharusnya dimiliki oleh perusahaan” namun tidak ada, yang akhirnya menjadi kelemahan dalam perusahaan tersebut. Maka weakness berarti kekurangan-kekurangan yang berasal dari dalam perusahaan itu sendiri. Faktor Weakness yang terdapat pada perusahaan adalah :

    1. Mesin yang belum terlalu canggih sehingga hasil kurang maksimal.
    2. Jam buka tidak 24 jam.
    3. Kurangnya tenaga kerja.
    4. Pemanfaatan teknologi informasi yang belum maksimal.

    c. Opportunity (Kesempatan)


    Opportunity (kesempatan) merupakan faktor-faktor pendukung dalam pengembangan maupun stabilitas perusahaan maupun pelaksanaan proker. Faktor pendukung ini merupakan faktor yang berasal dari luar perusahaan, bukan dari dalam perusahaan. Faktor Opportunity yang terdapat pada perusahaan adalah :

    1. Banyaknya berdiri usaha lain yang membutuhkan jasa percetakan.
    2. Adanya mesin yang lebih canggih dengan status rekondisi yang tidak terlalu mahal dibanding mesin baru.

    d.Threats (Ancaman)


    Threat (ancaman) merupakan faktor-faktor penghambat atau hal-hal yang dapat mengancam perkembangan maupun stabilitas perusahaan atau pelaksanaan proker, atau bahkan dapat mengancam keberadaan perusahaan atau proker. Faktor ini juga berasal dari luar perusahaan, bukan dari dalam perusahaan. Faktor Threat yang terdapat pada perusahaan adalah :

    1. Banyak bermunculan pesaing dengan mesin yang lebih canggih.
    2. Harga bahan baku yang tidak stabil.


    Berdasarkan dari analisa SWOT diatas, maka dapat disimpulkan beberapa strategi yang dapat digunakan :

    a. Strategi SO


    Strategy SO (Strength-Opportunity). Strategi ini menggunakan kekuatan internal perusahaan untuk meraih peluang-peluang yang ada di luar perusahaan. Strategi SO untuk perusahaan adalah :

    1. Dengan melihat kekuatan yang ada serta peluang yang tersedia maka penggunaan teknologi informasi untuk memperlancar operasional perlu dibuat agar bisa melayani lebih baik dari competitor.
    2. Melakukan investasi mesin yang lebih canggih dan juga tersedianya mesin rekondisi yang tidak terlalu mahal sehingga perusahaan dapat menaikan kualitas dan kapasitas produksinya.

    b. Strategi ST


    Strategy ST (Strength-Threat). Melalui strategy ini perusahaan berusaha untuk menghindari atau mengurangi dampak dari ancaman eksternal. Strategi ST untuk perusahaan adalah :

    1. Menaikan kualitas layanan yang lebih cepat dengan menambah jumlah karyawan dan penggunaan teknologi informasi agar pelanggan lebih setia dan tidak pindah ke tempat lain.
    2. Memberikan kualitas hasil produksi yang lebih baik dari para pesaing karena menggunakan bahan-bahan terbaik atau minimal tidak jauh beda dari para pesaing.
    3. Menambah jumlah relasi dengan suplier dan rekanan sehingga memudahkan untuk pencarian bahan alternatif yang lebih terjangkau apabila bahan di satu supplier sedang tinggi.

    c. Strategi WO


    Strategy WO (Weakness-Opportunity). Strategi ini bertujuan untuk memperkecil kelemahan-kelemahan internal perusahaan dengan memanfaatkan peluang-peluang eksternal. Strategi WO untuk perusahaan adalah :

    1. Menambah jumlah karyawan yang berkualitas, karena dengan mesin yang berkualitas tanpa adanya karyawan yang berkualitas maka tidak akan maksimal serta dengan banyaknya karyawan jam buka perusahaan bisa lebih lama.
    2. Memaksimalkan layanan sehingga lebih baik dari para pesaing dari segi pelayanan .

    d. Strategi WT


    Strategy WT (Weakness-Threat). Strategy ini merupakan taktik untuk bertahan dengan cara mengurangi kelemahan internal serta menghindari ancaman. Strategi WT untuk perusahaan adalah :

    1. Memaksimalkan mesin yang ada dengan maintenance yang teratur, dengan maintenance yang teratur diharapkan mesin dapat menyaingi mesin baru yang lebih canggih.
    2. Membuka perusahaan 24 jam dengan menggunakan 3 shift akan berdampak besar karena pelanggan jadi lebih mudah dan nyaman dalam waktu pemesanan.


    Berdasarkan Analisa SWOT diatas dapat diambil kesimpulan, bahwa pentingnya untuk mengembangkan bisinis yang ada dengan mengurangi kekurangan – kekurangan yang perusahaan miliki, seperti kurangnya tenaga kerja, mesin yang kurang canggih dan masih digunakannya nota dan pembukuan manual. Maka dari itu dilakukan perancangan sistem penjualan dan manajemen pekerjaan pada CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama.

    Analisa Masukan, Analisa Proses, Analisa Keluaran

    1. Analisa Masukan

    • Nama Dokumen : Surat perintah kerja
    • Fungsi : Sebagai bukti pemesanan, pekerjaan cetakan,
    • design, finishing, dan pemasangan
    • Sumber  : Pelanggan
    • Media : Kertas
    • Frekuensi : Setiap terjadi transaksi
    • Jumlah Rangkap : 1 lembar
    • Format : Lampiran B.1
    • Keterangan  : Berisi data pekerjaan yang akan dikerjakan

    2. Analisa Proses

    Proses pengisian form dilakukan secara manual

    3. Analisa Keluaran

    Invoice

    • Nama Keluaran  : Invoice
    • Fungsi : Sebagai bukti transaksi
    • Media : Kertas
    • Rangkap : 3 (tiga) lembar
    • Distribusi :

    - Lembar 1 (putih), untuk Customer

    - Lembar 2 (merah), untuk bagian Purchasing

    - Lembar 3 (biru), untuk bagian Accounting

    b. Surat Jalan

    • Nama Keluaran  : Surat Jalan
    • Fungsi : Sebagai bukti pengiriman barang
    • Media : Kertas
    • Rangkap : 2 (dua) lembar
    • Distribusi :

    - Lembar 1 (putih), untuk Customer

    - Lembar 2 (merah), untuk bagian Purchasing </p>

    Konfigurasi Sistem Berjalan

    a. Spesifikasi Hardware

    Hardware atau perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya. Berikut ini adalah spesifikasi hardware yang digunakan oleh CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama :

    1. Processor  : Quad Core 2.9GHz.
    2. Monitor  : SVGA 21”.
    3. Mouse  : Optical.
    4. Keyboard  : PS2.
    5. RAM  : 2 GB .
    6. Harddisk  : 500 GB.
    7. Graphic Card : 512 MB.
    8. Printer  :Inkjet


    b. Spesifikasi Software

    Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian sistem komputer yang tidak berwujud.. Berikut ini adalah spesifikasi software yang digunakan oleh CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama :

    1. Microsoft Windows XP.
    2. Microsoft Office 2010.
    3. Adobe Photosohop CS 5.
    4. Adobe Illustrator CS 5.
    5. Adobe Acrobat X.
    6. CorelDraw X6.
    7. Google Chrome.

    c. Hak Akses

    Hak akses adalah izin atau hak istimewa yang diberikan kepada pengguna, Pengguna yang mempunyai hak akses dengan sistem yaitu :

    1. Petugas yang berwenang.
    2. Pimpinan.

    Permasalahan yang dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

    Pemasalahan yang Dihadapi

    Dalam hal permasalahan yang dihadapi seperti yang telah dibahas dalam BAB I sebelumnya yaitu :

    1. Sistem manajemen pekerjaan masih menggunakan memo dan SPK yang dibuat oleh unit administrasi dan keuangan sehingga banyak dokumen atau kertas.
    2. Sulit menentukan pekerjaan yang mana yang lebih baik dikerjakan terlebih dahulu dan apa status suatu pekerjaan.
    3. Adanya pekerjaan yang dapat terlewat karena terselipnya memo atau SPK yang telah dibuat.

    Alternatif Pemecahan Masalah

    Setelah diatas dijabarkan permasalahan yang dihadapi , maka penulis akan membuatkan alternative pemecahan masalah. Alternatif pemecahan masalah adalah sebagai berikut :

    1. Membuat sistem yang terkomputerisasi secara penuh dan saling terintegrasi.
    2. Membuat aplikasi sistem manajemen pekerjaan sehingga setiap pekerjaan dapat diketahui waktu masuk, prioritas dan status pekerjaan.
    3. Membuat aplikasi sistem manajemen pekerjaan yang terintegrasi sehingga dapat mencover semua transaksi.

    User Requirement

    Elisitasi Tahap 1

    Elisitasi merupakan rancangan yang dibuat berdasarkan sistem yang baru yang diinginkan oleh pihak manajemen terkait dan disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi. Elisitasi tahap I, berisi seluruh rancangan sistem baru yang diusulkan oleh pihak manajemen terkait melalui proses wawancara.
    15.png

    19.png

    Elisitasi Tahap II

    Elisitasi tahap II, merupakan gabungan dari kedua elisitasi tahap I sebelumnya dan kemudian diklasifikasikan menggunakan metode MDI. Metode MDI bertujuan memisahkan antara rancangan sistem yang penting dan harus ada pada sistem baru dengan rancangan yang disanggupi oleh penulis untuk dieksekusi.

    16.png

    Elisitasi Tahap III

    Berdasarkan Elisitasi Tahap II diatas, dibentuklah Elisitasi Tahap III yang diklasifikasikan kembali dengan menggunakan metode TOE dengan opsi HML. Terdapat requirement yang opsinya High (H) dan harus dieliminasi. Berikut adalah requirement tersebut:

    17.png

    Final Draft Elisitasi

    Final draft elisitasi merupakan bentuk akhir dari tahap – tahap elisitasi yang dapat dijadikan acuan dan dasar pengembangan sistem yang akan dibentuk.

    18.png

    BAB IV

    Rancangan Sistem Usulan

    Setelah mengadakan analisa dan penelitian sistem yang sedang berjalan pada CV. Gradasi Makmur Abadi Bersama, maka selanjutnya akan dibahas mengenai rancangan usulan sistem yang akan dibangun. Ada beberapa usulan prosedur yang bertujuan untuk memperbaiki dan menyempurnakan sistem manajemen pekerjaan yang sedang berjalan saat ini sehingga memudahkan dalam pembuatan laporan.
    Adapun perancangan sistem yang coba diusulkan ini dibuat dengan menggunakan UML (Unified Modelling Language) diagram dengan menggunakan aplikasi software Visual Paradigm for UML 6.4. Sedangkan untuk pembuatan perangkat lunaknya dibuat dengan menggunakan bahasa PHP dengan sistem aplikasi database menggunakan Xampp. UML yang akan dibuat menggunakan antara lain:

    Prosedur sistem usulan manajemen pekerjaan pada admin

    1. Admin login dengan username dan password yang sudah dibuat.
    2. Admin menginput transaksi yang terjadi dan memasukan data dalam form yang sudah di sediakan.
    3. Setelah menginput semua transaksi, admin dapat memasukan transaksi tertentu kedalam job list untuk dikerjakan sesuai jadwal.
    4. Setelah semua selesai admin bisa melihat, mengubah dan menghapus semua job list yang ada.

    Prosedur sistem usulan manajemen pekerjaan pada unit design.

    1. Unit design login dengan username dan password yang sudah dibuat.
    2. Unit design dapat melihat job apa saja yang harus dikerjakan.
    3. Setelah dikerjakan maka Unit design harus memberikan status pekerjaan yang telah dikerjakan. </p></ol>

      Rancangan Diagram Sistem yang Diusulkan

      Use Case Diagram yang Diusulkan

      Berdasarkan gambar 4.1 Use Case Diagram yang berjalan diatas terdapat :
      1. 1 Actor yang melakukan kegiatan yaitu : unit adminsitrasi dan keuangan.
      2. 22 Use Case yang dilakukan oleh actor yaitu Log In, Home, Master, Data Pelanggan, Data barang, Transaksi, input transaksi, tambah ke job, laporan, laporan penjualan, laporan perkerjaan, manajemen pekerjaan, lihat job, urutkan, urgent job, detail job, Tambah job, dari transaksi, dari email, update job, status dan prioritas.


        Berdasarkan gambar 4.2 Use Case Diagram yang berjalan diatas terdapat :
        1. 1 Actor yang melakukan kegiatan yaitu : unit adminsitrasi dan keuangan.
        2. 12 Use Case yang dilakukan oleh actor yaitu Log In, Home, lihat job, urutkan, urgent job, waktu masuk, prioritas, deadline, update job, selesai, menunggu Acc, diproses di unit lain dan lainnya.</p>

        Activity Diagram yang Diusulkan

        Dari gambar 4.3activity diagram penulis akan menjelaskan scenario sebagai berikut :</p>
        1. 1 Initial Node, sebagai awal objek.</p>
        2. 1 Decision Node</p>
        3. 27 Action dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi yaitu : Log in, input user name dan password, home, master, data pelanggan, data barang, tambah, edit, hapus, transaksi, input transaksi, tambah job, manajemen pekerjaan, lihat job, tambah job, update job, urutkan, urgent job, dari transaksi, dari email, status, prioritas, detail job, laporan, laporan penjualan, laporan pekerjaan, log out</p>
        4. <p style="line-height: 2"> 11 Fork Node dari sistem yang mencerminkan penggabungan dan pemecahan action.

        5. 1 Final Node, sebagai objek yang diakhiri.

          </ol>

          Dari gambar 4.4 activity diagram penulis akan menjelaskan scenario sebagai berikut :

          1. 1 Initial Node, sebagai awal objek.

          2. 1 Decision Node

          3. 16 Action dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi yaitu : Log in, input user name dan password, home, Lihat Job, Update Job, Urutkan, Waktu masuk, Prioritas, deadline, urgent Job, Detail Job, Update Job, Selesai, Menunggu ACC, Diproses di unit lain, Lainnya, logout

          4. 6 Fork Node dari sistem yang mencerminkan penggabungan dan pemecahan action.


          Dari gambar 4.5 Sequence Diagram penulis akan menjelaskan scenario sebagai berikut :

          1. 2 actor yang melakukan kegiatan yaitu unit administrasi dan keuangan, dan unit design.

          2. 4 control lifeline yang digunakan, yaitu login, Home, Transaksi dan manajemen pekerjaan.

          3. 12 Massage yang ada didalam sistem yang diusulkan yaitu input user name & password, verifikasi, masuk, input, tambah job, lihat job, update job, laporan pembaharuan, update job, laporan pembaharuan, update job selesai, laporan job selesai


          Dari gambar 4.6 Sequence Diagram penulis akan menjelaskan scenario sebagai berikut :

          1. 1 Initial Node sebagai awal objek.

          2. 16 Action dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi yaitu login admin, cek login, menu utama admin, master, data maste barang, data master pelanggan, transaksi, input transaksi, tambah ke manajemen pekerjaan, manajemen pekerjaan, lihat job, tambah job, update job, laporan, laporan penjualan, laporan pekerjaan

          3. 1 Decision Node

          4. 1 Final Node sebagai objek yang diakhiri.

          Dari gambar 4.7 State Machine Diagrampenulis akan menjelaskan scenario sebagai berikut :

          1. 1 Initial Node sebagai awal objek.

          2. 16 Action dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi yaitu Login Admin, Cek Login, manajemen pekerjaan, lihat job, urutkan, urgent job, update job, selesai, menunggu acc, diproses di unit lain, dan lainnya

          3. 1 Decision Node

          4. 1 Final Node sebagai objek yang diakhiri.




          Berdasarkan gambar 4.8. Class Diagram sistem yang diusulkan terdapat:

          1. 7 class, himpunan dari objek-objek yang berbagi atribut serta operasi diantaranya Penjualan, Detail_penjualan, cashout, drawer, user, job, barang

          2. 6 Multiciply, hubungan antara objek satu dengan objek lainnya yang mempunyai nilai


          Spesifikasi Basis Data

          Spesifikasi yang digunakan dalam sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut:



          == Rancangan Program ==
          === Rancangan Menu login ===


          Konfigurasi Sistem Usulan

          Spesifikasi Perangkat Keras (hardware)

          Perangkat keras (hardware) yang diusulkan untuk aplikasi ini antara lain sebagai berikut :

          1. Processor : Intel Core 2 duo.

          2. Monitor : 14” LCD monitor

          3. RAM : 1 GB

          4. Harddisk : 500 GB

          Spesifikasi Perangkat Lunak (Software)

          Perangkat Lunak (Softaware) yang diperlukan dalam menjalankan aplikasi ini antara lain sebagai berikut :

          1. Windows XP

          2. Xampp

          3. Java Runtime Environment versi 8

          4. Adobe Reader

          Hak Akses

          Pengoperasian aplikasi ini dapat dilakukan oleh :

          1. Unit administrasi dan keuangan

          2. Manager

          Blackbox Testing

          Untuk tahap pengujian penulis menggunakan metode blackbox, Dari setiap tes pengujian tidak menutup kemungkinan masih terdapat bug (kesalahan) dari sistem yang telah dibuat.

          BAB V

          PENUTUP

          Kesimpulan

          Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya serta hasil analisa yang dilakukan, maka sebagai akhir penulisan laporan Skripsi memberikan kesimpulan sebagai berikut :

          1. Proses manajemen pekerjaan pada sistem penjualan di gradasi print yang sedang berjalan masih secara manual sehingga belum optimal sehingga dapat terjadi kesalahan selama proses berlangsung.

          2. Pada sistem manajemen pekerjaan ini terdapat beberapa kendala yaitu terselipnya memo, sulitnya mengetahui pekerjaan mana yang harus didahulukan dan bagaimana status suatu pekerjaan sehingga sering kali pekerjaan tidak sesuai batas waktu karena terlupa atau mengerjakan pekerjaan yang harusnya dapat dikerjaan nanti.

          3. manajemen pekerjaan dapat mencover semua pekerjaan karena diletakan pada satu aplikasi, bukan pada memo-memo yang dapat hilang, serta dapat diketahui pekerjaan mana yang sebaiknya lebih dahulu dikerjaan dan dapat mengetahui berapa banyak pekerjaan yang deadline sudah dekat sehingga dapat memberikan janji pada pekerjaan yang baru masuk sesuai dengan jadwal.


          Saran

          Saran-saran yang dapat penulis sampaikan dalam laporan ini adalah sebagai berikut :

          1. Menggunakan komputerisasi untuk setiap pekerjaan adalah hal yang bagus karena dapat mempermudah dalam pekerjaan, sehingga pekerjaan menjadi lebih cepat dan akurat.

          2. Komputerisasi dapat meminimalisir kesalahan karena lebih tertata daripada sistem manual. Kesalahan-kesalahan mungkin masih akan terjadi pada penggunaan sistem yang sudah terkomputerisasi, maka diharapkan agar SDM yang bersangkutan dapat menggunakan sistem secara optimal.

          3. Perlu diadakannya pelatihan walaupun aplikasi sudah user friendly karena sistem akan optimal apabila setiap penggunanya bisa menggunakan secara optimal.

          DAFTAR PUSTAKA

          Darmawan, Deni & Kunkun Nur Fauzi.2013. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

          Dina Fitria Murad, Nia Kusniawati, Agus Asyanto. 2013. "Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan Paud Pada Himpaudi Kota Tangerang". Journal CCIT Vol.7 No.1 - September 2013 ISSN: 1978 - 8282 STMIK Raharja.

          Fathansyah. 2012. "Basis Data". Bandung. Informatika

          Hariyanto, Bambang. 2011. "Esensi-esensi Bahasa Pemrograman Java". Bandung. Informatika

          Helmi Kurniawan, Iwan Fitrianto Rahamad. 2011. "Perancangan Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Penyakit Pada Tanaman Cabe Dengan metode Certainty Factor". Journal CCIT Vol.5 No.2 - Januari 2012 ISSN: 1978 - 8282 STMIK Raharja.

          Henderi, Maimunah, Randy Andrian. 2011. "Desain Aplikasi E-Learning Sebagai media Pembelejaran Artificial Informatics". Journal CCIT Vol.4 No.3 - Mei 2011 ISSN: 1978 - 8282 STMIK Raharja.

          Maimunah, Lusyani Sunarya, Nina Larasati. 2012. "Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjan Informasi dan Promosi". Journal CCIT Vol.5 No.3 - Mei 2012 ISSN: 1978 - 8282 STMIK Raharja.

          Meta Amalia Dewi, Henderi. 2011. "Perancangan Strategik SI/TI Pemerintah Kota Tangerang dalam Mewujudkan E-Government". Journal CCIT Vol.5 No.3 - September 2011 ISSN: 1978 - 8282 STMIK Raharja.

          Nugroho, Bunafit. 2011. "Dasar Pemrograman Wb PHP - MySQL dengan Dreamweaver”. Gava Media

          Suprihadi, Rini Kartika Hudiono, Lina Sinatra Wijaya. 2013. "Rancang Bangun Sistem Jejaring Klaster Berbasis Web Menggunakan Metode Model View Controller". Journal CCIT Vol.6 No.3 - Mei 2013 ISSN: 1978 - 8282 STMIK Raharja.

          Sutabri, Tata. 2012. ”Konsep Dasar Informasi”. Yogyakarta: Andi

          Sutarman. 2012. “Buku Pengantar Teknologi Informasi”. Jakarta: Bumi Aksara

          Untung Rahardja, Hidayati, Mia Novalia. 2011. "Peningkatan Kinerja Distribted Database Melalui Methode DMQ Base Level". Journal CCIT Vol.4 No.3 - Mei 2011 ISSN: 1978 - 8282 STMIK Raharja.

          Yakub. 2012. “Pengantar Sistem Informasi”. Yogyakarta: Graha Ilmu

          Wikipedia. Java. diambil dari https://id.wikipedia.org/wiki/Java. tanggal akses 20 Desember 2015.

          Wikipedia.Xampp. diambil dari https://id.wikipedia.org/wiki/XAMPP. tanggal akses 20 Desember 2015.


          LAMPIRAN-LAMPIRAN

          Lampiran 1: Kartu Bimbingan (Pembimbing I dan II)
          Lampiran 2: Elisitasi Tahap I, II,III dan Final Draft
          Lampiran 3: Formulir Seminar Prorposal
          Lampiran 4: Formulir Pertemuan Stakeholder
          Lampiran 5: Uraian Pekerjaan
          Lampiran 6: Formulir Wawancara
          Lampiran 7: Surat Pengantar Observasi
          Lampiran 8: Surat Keterangan Implementasi Program
          Lampiran 9: Sertifikat IT
          Lampiran 10: Sertifikat TOEFL
          Lampiran 12: Sertifkat Prospek
          Lampiran 13: Katalog Produk
          Lampiran 14: Final Presentasi
          Lampiran 15: Daftar Riwayat Hidup
        6. Contributors

          Sukron