BAB I iME

Dari widuri
Lompat ke: navigasi, cari

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Teknologi informasi terus berkembang sesuai dengan kebutuhan dan kegiatan organisasi dalam menghadapi persaingan yang begitu ketat. Saat ini informasi tak lagi dapat diserap dengan mengandalkan perangkat-perangkat yang masih kuno dan serba manual, oleh karena itu peran komputer sangatlah penting dalam memberikan suatu solusi dan merupakan alat bantu yang cukup baik dalam memperbaiki sistem yang belum optimal. Selain itu, dengan adanya komputerisasi dapat mendukung dalam peninggkatan mutu pelayanan suatu organisasi sehingga dapat meningkatkan perkembangan organisasi tersebut.

Kemajuan teknologi khususnya teknologi informasi, dimana informasi tersebut tentu saja tidak bisa diserap dengan hanya mengandalkan cara-cara atau perangkat-perangkat yang masih kuno dan serba manual maka dari itu guna komputer sangatlah penting dalam memberikan suatu solusi dan merupakan alat bantu yang cukup baik dalam memperbaiki sistem yang belum optimal. Perkembangan teknologi informasi terus berkembang sesuai dengan kebutuhan dan kegiatan organisasi dalam menghadapi persaingan yang begitu ketat.

Demikian halnya dengan Perguruan Tinggi Raharja sebagai salah satu instansi atau lembaga pendidikan yang bergerak di bidang IT (Information Technologi) yang terus berinovasi dalam menciptakan media system informasi untuk kebutuhan sehari-hari. Dalam suatu system media informasi penyampaianya masih menggunakan website, baik itu secara personal maupun teamwork. Namun mengingat semakin meningkatnya kebutuhan mahasiswa dan kualitas media informasi semakin baik, maka informasi yang dibutuhkan pun semakin meningkat khususnya mengenai media yang disampaikan dan media yang digunakan untuk penyampaian media informasi, sehingga kualitas dan kuantitas system yang berjalan saat ini jauh lebih baik.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka diperoleh sebuah judul, yaitu “Perancangan Sistem iLearning Media (iMe) Dalam Mendukung iLearning Education (iDu) Pada Perguruan Tinggi Raharja”. Semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi semuanya.

1.2. Rumusan Masalah

Permasalahan itu muncul karena adanya gap (kesenjangan) antara kondisi nyata dengan kondisi yang diharapkan, atau bisa juga antara target dengan ketercapaiannya. Dalam penelitian tentang iLearning Media berarti terkait dengan proses media informasi perihal data personal maupun proses penguploadan tugas pada Perguruan Tinggi Raharja.

Terdapat 3 (tiga) permasalahannya yang ada mengenai sistem yang berjalan saat ini yaitu untuk permasalahan pertama system masih manual. Dikatakan manual karena dalam pengerjaan tugas masih menggunakan kertas dan harus melakukan print out. Hal ini tentu sangat merepotkan dan membutuhkan biaya yang cukup besar, sementara itu setelah proses penilaian melalui paper telah selesai dilaksanakan maka, paper tersebut diabaikan bahkan hanya menjadi arsip saja. Tentu hal ini termasuk kedalam sifat paperless (pemborosan). Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa pada poin permasalahan pertama tidak mencerminkan campus IT, yang notabenenya segala sesuatu bersifat online, praktis, dan mencerminkan green campus.

Permasalahan kedua yaitu kesulitan dalam share dokumentasi. Karena terbatasnya proses upload file, sehingga membutukan media size penyimpanan yang cukup besar.

Permasalahan ketiga yaitu tidak adanya standarisasi kesamaan dalam media publikasi, baik secara personal maupun teamwork. Sehingga masing-masing divisi harus mempunyai media publikasi melalui website personal.

Gambar 1.3 Halaman rww


Pada gambar halaman RWW diatas terlihat bahwa untuk mengakses rww tersebut harus menggunakan jaringan campus atau server lokal. Dan hanya beberapa user yang bisa mengakses halaman tersebut. Jadi, ketika akan melakukan proses pengaksesan rww tersebut harus tetap stay di lingkungan kampus.


Gambar 1.4 Gambar Halamam


Gambar sistem yang berjalan diatas, dilihat dari brainware (actor) hanya satu bagian yang mengelola sebagai super admin. Melihat akan perkembangan sistem pendidikan dan cara pembelajaran yang masih manual, maka diperlukan adanya sebuah sistem baru yang dapat meningkatkan proses pembelajaran serta meningkatkan kreativitas. iLearning media menjadi salah satu sistem pembelajaran yang modern, yang memanfaatkan kemajuan teknologi. Namun, diantara beberapa keunggulan iLearning media, terdapat beberapa permasalahan yang ada. Diantaranya belum adanya kesamaan atau standarisasi dalam media personal atau pekerjaan, yaitu banyak mahasiswa maupun dosen yang menggunakan web atau media jejaring sosial, namun hal itu menyebabkan ketidakselarasan atau kesamaan dalam media personal yang digunakan. Selain itu masih menggunakan kertas dalam proses belajarnya. Sedangkan permasalahan yang lain yaitu kesulitan dalam share dokumentasi baik berupa gambar maupun tulisan kepada mahasiswa lainnya. Sehingga sulitnya untuk membuat website pribadi sehingga, tidak semua dosen atau mahasiswa memiliki website pribadi.

Sehingga dari latar belakang diatas, dapat ditarik beberapa rumusan permasalahan sebagai berikut :

1. Media apakah yang digunakan saat ini pada Perguruan Tinggi  ?

2. Bagaimana membangun media informasi yang efektif dan efisien ?

3. Bagaimana cara menerapkan Media sistem informasi yang diusulkan di Perguruan Tinggi ?

1.3.Ruang Lingkup Penelitian

Agar dalam pembahasan lebih terarah dan berjalan dengan lancar, maka akan diberikan batasan masalah. Penulis hanya membatasi pada masalah-masalah tentang media penyampaian tugas untuk proses kegiatan belajar mengajar khususnya pada konsentrasi iLearning yang sedang berjalan saat ini di Perguruan Tinggi Raharja. Bagaimana proses tersebut dapat berjalan dengan menggunakan suatu sistem secara efisien, praktis dan up to date sehingga dapat membuat mahasiswa/i menjadi lebih atractive dan semangat dalam mengerjakn tugas.

Dalam lingkup system yang diusulkan dapat memberikan kemudahan dalam penyampaian tugas secara mudah, karena bisa diakses secara online. Lingkup dalam system ini meliputi pempublishan tugas maupun artikel melalui iLearning media yang disediakan dengan akses masuk menggunakan user id masing-masing. Sehingga bisa memanfaatkan beberapa pilihan dashboard pada iLearning media.

iLearning media mempunyai beberapa lingkup pemilihan dashboard yang bisa dimanfaatkan untuk menampilkan tampilan preview website iLearning media, diantaranya terdapat Posts, media, links, pages, comments, contact, formidable, appearance, users, tools, dan setting.

Dalam dashboard posts dan pages terdapat tampilan visual dan text yang berfungsi untuk mengatur tulisan baik itu berupa huruf dalam bentuk paragraph maupun berupa script-script html.

1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.4.1.Tujuan Penelitian

Tujuan merupakan arah dari suatu penelitian. Tujuan penelitian harus disesuaikan dengan rumusan masalah. Bila permasalahan mempertanyakan hal-hal yang belum diketahui, maka tujuan merinci apa saja yang ingin diketahui, sehingga jika permasalahan sudah terjawab maka tujuan penelitian sudah tercapai. Dalam beberapa penelitian dimana permasalahannya sangat sederhana terlihat bahwa tujuan sepertinya merupakan pengulangan dari rumusan masalah, hanya saja rumusan masalah dinyatakan dengan pertanyaan, sedangkan tujuan dituangkan dalam bentuk pernyataan yang biasanya diawali dengan kata ingin mengetahui.

Tetapi bila permasalahannya relatif komplek, permasalahan ini menjadi lebih jelas terjawab bila disusun sebuah tujuan penelitian yang lebih tegas yang memberikan arah bagi pelaksanaan penelitian. Misalnya, bila rumusan masalah mempertanyakan bagaimanakah penerapan model pembelajaran kontekstual pada pokok bahasan pecahan , maka jelas akan banyak penafsiran tentang jawaban yang diinginkan dari pertanyaan ini, sehingga perumusan tujuannya harus lebih tegas, atau ingin mengetahui bagaimanakah efek penerapan model pembelajaran kontekstual pada pokok bahasan pemecahan terhadap hasil belajar.

Tujuan penelitian yang menguraikan secara tegas dan jelas tujuan dilaksanakan penelitian di objek penelitian yang dipilih tersebut ntuk objek penelitian/organisasi. Tujuan penelitian berkaitan erat dengan rumusan masalah yang ditetapkan dan jawabannya terletak pada kesimpulan penelitian. Tujuan penelitian dijabarkan, biasanya menggunakan kata-kata kerja pembuka antara lain: Menemukan, menjelaskan, menganalisis, menguraikan, menilai, menguji, membandingkan, menemukan hubungan antara, memperoleh data/ pengetahuan/ keterangan tentang, peneliti pengaruh/ efek.

Beberapa sifat yang harus dipenuhi sehingga tujuan penelitian dikatakan Baik yaitu: Spesifik, terbatas, dapat diukur, dan dapat diperiksa dengan melihat hasil penelitian.


Tujuan.jpg

Gambar 1.5 Tujuan penelitian


Tujuan operasional dari penelitian ini adalah untuk mengetahui masalah-masalah apa saja yang timbul pada sistem pelayanan seputar kegiatan kampus yang berjalan saat ini.

Tujuan Fungsional dari penelitian ini yaitu agar hasil dari penelitian dapat dimanfaatkan dan digunakan oleh instansi sebagai referensi dasar untuk mengambil kebijakan yang berhubungan dengan informasi kegiatan akademik Perguruan Tinggi Raharja.

Tujuan Individual adalah untuk menambah ilmu pengetahuan, pengalaman, pengenalan dan pengamatan sebuah sistem pelayanan pada Perguruan Tinggi Raharja sehingga penulis melakukan penelitian untuk menyelesaikan Tugas Akhir/Skripsi.

1.4.2.Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian merupakan dampak dari tercapanya tujuan dan terjawabnya rumusan masalah secara akurat. Manfaat penelitian harus dapat dibedakan antara manfaat teoritis dan manfaat praktisnya. Karena skripsi selalu dibuat dengan dukungan beberapa kajian teoritis dan temuan sebelumnya, maka akan mempunyai manfaat teoritis. Manfaat teoritis baik bagi penulis maupun pembaca karya ilmiah tersebut. Sedangkan manfaat praktisnya tergantung pada bentuk penelitian yang dilakukan, terutama untuk penelitian evaluasi dan eksperimen.

Dalam penulisan laporan Skripsi ini dikemukakan beberapa manfaat, yaitu :

1. Mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Raharja dengan membuat laporan penelitian secara ilmiah dan sistematis.

2. Menambah wawasan dan kemampuan berfikir mengenai penerapan teori yang telah didapat dari mata kuliah yang telah diterima kedalam penelitian yang sebenarnya.

3. Dapat mengidentifikasi kendala-kendala perihal kemampuan jalannya iLearning melalui media pengerjaan tugas pada Perguruan Tinggi Raharja.

4. Memudahkan mahasiswa dan dosen pada Perguruan Tinggi Raharja untuk menyampaikan dan mengerjakan tugas secara cepat dan secara up to date.

5. Teridentifikasinya kebutuhan-kebutuhan untuk meningkatkan Learning Management System pada Perguruan Tinggi Raharja, selain itu mengatasi kendala-kendala dalam sistem yang berjalan.

1.5. Metode Penelitian

Dalam penyusunan Laporan Skripsi ini, metode penelitian yang digunakan penulis yaitu dengan cara mengumpulkan dan menggambarkan data mengenai keadaan secara langsung dari atau tepatnya yang menjadi objek penelitian untuk mendapatkan data secara relevan. Teknik pengumpulan data yang penulis lakukan dalam mencari dan mengumpulkan data serta mengolah informasi yang diperlukan menggunakan beberapa metode sebagai berikut :

1.5.1.Metode Pengumpulan Data

1.Metode Obervasi (Pengamatan)

Merupakan cara pengumpulan data dimana peneliti tidak memiliki kendali sama sekali terhadap pemunculan respon objek yang diamati, kecuali dalam menentukan faktor yang diamati dan memeriksa ketelitian data. Penelitian dilaksanakan langsung ke Perguruan Tinggi Raharja yang menjadi lokasi penelitian guna memperoleh data dan keterangan.

2.Metode Survei

Metode pengumpulan data melalui aplikasi isur (iLearning Survey) kepada Pribadi Raharja dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan perihal penggunaan sistem yang berjalan. Survei ini dilakukan secara online untuk memudahkan kegiatan survei dalam mendapatkan informasi yang lebih akurat dan data yang tersimpan tidak akan hilang.

3.Study Kepustakaan

Adalah metode untuk mendapatkan informasi dan data dari beberapa sumber(literature) atau buku yang diperlukan untuk kebutuhan penganalisaan dan perancangan sistem baru yang di usulkan.

1.5.2.Sumber Data

Dalam penyusunan laporan ini, penulis menggunakan jenis dan sumber data sebagai berikut:

1. Sumber data primer Adalah data yang diperoleh secara langsung dari Perguruan Tinggi, baik melalui observasi maupun melalui pengumpulan data.

2. Sumber data sekunder Adalah data yang dikumpulkan oleh penulis dengan mempelajari buku-buku, dan sumber-sumber data lainnya yang berkaitan dengan objek penelitian yang dipilih.

1.5.3.Analisa Data

Analisa merupakan suatu kegiatan yang dimulai dari proses awal didalam mempelajari serta mengevaluasi suatu bentuk permasalahan. Dalam tahap ini terdapat langkah-langkah dasar yang harus dilakukan sistem sebagai berikut :

Identify, yaitu mengidentifikasikan masalah Understand, yaitu memahami sistem yang ada Analizer, yaitu menganalisa sistem Report, yaitu membuat laporan hasil analisa

Pada laporan ini penulis melakukan pendekatan dengan Analisis Deskriptif Kuantitatif yaitu menjelaskan data yang ada dan menggambarkan mekanisme berjalannya mahasiswa iLearning mendapatkan ujian yang mudah di Perguruan Tinggi Raharja beserta perancangan sistemnya.

Today.jpg

1.6.Sistematika Penulisan

Guna memahami lebih jelas laporan Skripsi ini, dilakukan dengan cara mengelompokkan materi menjadi beberapa sub bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan tentang informasi umum yaitu latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, waktu dan tempat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penelitian.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan teori yang diambil dari beberapa kutipan buku, yang berupa pengertian dan definisi. Bab ini juga menjelaskan konsep dasar sistem, konsep dasar informasi, konsep dasar sistem informasi, Unified Modelling Language (UML), dan definisi lainnya yang berkaitan dengan sistem yang dibahas.

BAB III : PEMBAHASAN DAN ANALISA MASALAH

Bab ini berisikan gambaran dan sejarah singkat Perguruan Tinggi Raharja, struktur organisasi, pembahasan tugas dan wewenang, permasalahan yang dihadapi, alternatif pemecahan masalah, analisa proses, UML (Unified Modelling Language) sistem yang berjalan, Blueprint sistem yang diusulkan, serta elisitasi tahap I, elisitasi tahap II, elisitasi tahap III, dan final draft elisitasi.

BAB IV  : RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

Bab ini menjelaskan analisa sistem yang diusulkan dengan menggunakan Unified Modelling Language (UML) melalui program Visual Paradigm 6.4, yaitu Use Case Diagram, Sequence Diagram dan Activity Diagram, rancangan basis data, screen shot dari sistem yang diimplementasikan, serta rancangan perangkat sistem yang diusulkan, terdiri dari hardware dan software.

BAB V : PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan analisa dan optimalisasi sistem berdasarkan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Contributors

Ari Asmawati, Linda